Anda di halaman 1dari 2

Nama : Khoirina Fahrun Nabila

NIM : 210141601205
Mata Kuliah : Konsep Dasar PNF
Offering : A4A

1. Jelaskan capain belajar (hasil belajar) yang paling dominan dari masing – masing sub system
pendidikan (formal, informal, nonformal).
Jawab:
 System formal > sub system formal
 Guru: Seorang guru memiliki capaian untuk muridnya yaitu (1) untuk mendidik,
mengajar, dan melatih muridnya untuk berguna bagi nusa dan bangsa. (2) Guru
juga menjadikan dirinya sebagai orang tua kedua bagi muridnya, sehingga dia
harus membuat muridnya menjadi nyaman saat pembelajaran. (3) Seorang guru
juga harus bisa mengetahui kriteria muridnya, maka dari itu guru diajarkan cara
mengenali muridnya, cara membuat nyaman muridnya, cara pembelajaran yang
baik, dan lain sebagainya. (4) Guru juga mengajarkan muridnya untuk bersosial
dengan baik saat beriteraksi dengan orang lain terutama berinteraksi dengan
orang yang lebih tua karena harus memiliki tata karma yang baik. (5) Guru juga
harus mencerdaskan muridnya untuk kemajuan bangsa dan negara berdasarkan
pancasila. “tidak ada kecerdasan tanpa seorang guru”
 Kepala Sekolah: Seorang kepala sekolah adalah pemimpin dari sekolah atau
manajer dari sekolah. Maka dari itu sebagai pemimpin, kepala sekolah tidak
sekedar keluar masuk sekolahan saja tapi beliau juga memiliki capaian yaitu, (1)
memberi arahan untuk guru, agar guru melakukan pembelajaran sesuai
kurikulum atau sesuai strategi agar pencapainnya berjalan secara maximal. Jadi
seorang pemimpin itu tidak mudah juga, karena harus mengontrol jalannya
pembelajaran baik atau tidak, harus tetap memantau apakah peserta didiknya
nyaman atau malah sebaliknya. (2) peserta didik merasa nyaman saat
pembelajaran, nah sebagai seorang kepala sekolah beliau biasanya
mengevaluasi muridnya atau hasil belajar muridnya, apakah berjalan dengan
baik atau malah sebaliknya. Karena kepala sekolah memiliki capaian yaitu
peserta didiknya nyaman saat pembelajaran.
 Murid: Seorang murid juga memiliki capaian, yaitu: (1) mendapat nilai baik, nah
dengan itu seorang murid harus belajar dengan baik, mendengarkan apa yang
guru jelaskan, mengerjakan tugas yang guru berikan, mencatat apa yang guru
sampaikan, mengulangi kembali materi yang guru berikan. Dengan itu harus
dibarengi dengan doa’a, seorang murid juga harus rajin beroda agar usahanya
untuk mendapat nilai baik bisa dikabulkan. (2) naik kelas, nah semua murid pasti
menginginkan naik kelas, dengan itu mereka juga harus belajar dengan rajin
agar dia bisa memperoleh nilai baik dan bisa membuat dia naik kelas. (3) bisa
berguna bagi nusa dan bangsa, nah semua orang pasti juga ingin berguna bagi
nusa dan bangsa karena dengan itu kita harus menempuh pendidikan dengan
baik, dengan rasa semangat agar apa yang kita inginkan bisa tercapai suatu saat
nanti. Itu juga membutuhkan usaha dan doa, terutama membutuhkan dorongan
pada diri sendiri agar semangatt untuk belajar.
 System non formal > sub sytem non formal
 Kursus: memiliki capaian yaitu, (1) peserta kursus harus bisa mencapai apa
yang dipelajari, (2) peserta kursus mempunyai target untuk pencapaiannya.
(3) peserta kursus teliti dengan apa yang dia kerjakan. (4) saat keluar dari
tempat kursus peserta kursus bisa mendalami atau menguasai apa yang dia
pelajari sebelumnya
 Bimbingan Belajar: memiliki capaian yaitu, (1) membantu murid untuk
belajar (2) membantu murid untuk memahami materi yang belum dia
pahami saat di sekolah (3) meningkatkan prestasi dalam bidang akademik.
 System informal > sub system informal
 Keluarga: memiliki capaian, yaitu memberi pengajaran dengan kegiatan
sehari hari agar anak bisa menjadi lebih baik. Nah keluarga mengajarkan
anaknya itu dari kesalahan dan kebenaran saat itu juga, jadi jika seorang
anak melakukan kesalahan, orang tua langsung mengingatkan dan
memberitahu bagaimana yang benar. Nah dengan itu anak menjadi tau
mana yang salah mana yang benar. Itu juga termasuk dalam pendidikan di
lingkup keluarga. Menurut saya keluarga adalah pendidikan pertama untuk
kita, saat kita pertama lahir dan tokoh utamanya adalah orang tua. Keluarga
juga menjadi teladan utama bagi seorang anak, karena sama yang saya
katakan tadi bahwa keluarga adalah pendidikan utama kita. Nah maka dari
itu jika ingin memiliki anak yang teladan keluarga harus memiliki sikap yang
teladan juga.
 Masyarakat: memberikan pengajaran saat kita berinterkasi dengan
masyarakat, nah saat kita berinterkasi dengan masyarakat apalagi dengan
orang yang lebih tua kita harus menggunakan Bahasa yang baik, Bahasa
yang pantas untuk orang yang lebih tua, menjaga ada atau tingkah laku. Itu
juga termasuk pendidikan. Masyarakat memberikan pengajaran bagaimana
cara bersosialisasi yang baik, saat kita bersosialisasi di masyarakat kita jadi
bisa menghargai pendapat orang lain.

Sama halnya apa yang Pak Hardika jelaskan, bahwa pendidikan formal, informal, dan
non formal ini sangat ber kesinambungan. Maksud dari kesinambungan disini menurut saya,
memiliki tujuan yang sama yaitu membuat peserta didik menjadi kualitas SDM yang baik,
memiliki tata karma yang baik. Nah, saat kita berada di pendidikan formal secara tidak langsung
kita akan menggunakan pendidikan informal yang pernah orang tua kamu ajarkan, begitu pun
sebaliknya. Sama seperti yang Pak Hardika sampaikan bahwa pendidikan formal itu tidak pernah
terpisah oleh pendidikan informal dan nonfomal, pendidikan formal tidak bisa berdidi sendiri.

Anda mungkin juga menyukai