Agama 2006109 Hadi Alamsyah
Agama 2006109 Hadi Alamsyah
NPM : 2006109
Tujuan Penciptaan Manusia dan Kewajiban Yang Melekat Pada Peranan Manusia
Sebagai Abdullah dan Khalifah Fil Ard
Segala sesuatu yang ada di dunia ini merupakan penciptaan dari Allah
yang Maha Kuasa. Termasuk dari segala apa yang diciptakannya tidak satu pun
memiliki tujuan dan manfaat. Semut hewan yang kecil saja terdapat manfaat telah
diciptakan. Termasuk terhadap proses penciptaan manusia yang ada di muka bumi
ini beserta segala isi alam semesta. Untuk bisa bersyukur dan menghayati betapa
besarnya karunia Allah pada manusia, maka itu perlu kiranya manusia mengetahui
apa tujuan penciptaan dirinya atau tujuan hidup menurut islam sesuai apa yang
dikatakan oleh Allah. Dengan mengetahui hakikat penciptaan manusia, maka
manusia akan mengarahkan hidupnya untuk tujuan hidup yang telah Allah
tentukan serta berusaha sekuat mungkin untuk mendapatkan akhir terbaik dari
tujuan hidupnya.
Manusia diciptakan Allah Ta’ala bukan untuk makan, minum dan
menikmati segala fasilitas di dunia ini. Manusia diciptakan Allah Ta’ala dengan
tujuan yang agung nan mulia, yaitu beribadah kepada-Nya semata. Tujuan
tersebut adalah inti dari keberadaan manusia di muka bumi.
Manusia adalah salah satu makhluk ciptaan Allah SWT yang memiliki
peranan penting dalam kehidupan di muka bumi. Manusia juga dipandang sebagai
makhluk yang paling tinggi derajatnya dibandingkan makhluk Allah SWT bahkan
Allah menyuruh para malaikat untuk bersujud kepada Adam Alaihi salam.
Masyarakat barat memiliki pandangan bahwa manusia adalah makhluk yang
memiliki jiwa dan raga serta dibekali dengan akal dan pikiran. Berikut adalah
penjelasan mengenai tujuan penciptaan manusia:
9
Artinya: “Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk
beribadah kepada-Ku”.
Allah adalah zat yang Maha Agung yang menciptakan manusia. Allah
menciptakan manusia dengan kekuasaannya dan Kemaha dasyatannya membuat
mnausia tidak ada pilihan selain dari mengabdi dan melakukan apa yang Allah
inginkan. Bahkan ketika memilih untuk tidak taat dan patuh pun manusia lah
yang akan merugi. Allah telah memberikan jalan terbaik dan dampak yang baik
akan didapatkan oleh manusia. Untuk itu akan sangat banyak manfaat beriman
kepada Allah SWT yang akan menyelamatkan bukan menyesatkan kita.
Konsep manusia menurut islam bukan hanya semata-mata untuk mengabdi
atau melaksanakan ibadah kepada Allah. Ibadah sendiri berasal dari kata Abada
yang artinya adalah sebagai budak. Untuk itu manusia hakikatnya adalah sebagai
budak atau hamba dari Allah. Seorang budak atau hamba tidak lain pekerjaannya
adalah mengikuti apa kata majikannya, menggantungkan hidup pada majikannya,
dan senantiasa menjadikan perkataan majikannya sebagai tuntunan hidupnya.
Perintah Allah untuk taat dan menyembah Allah adalah sebagai bentuk
kasih sayang Allah agar manusia tidak merugi. Ketika manusia menyembah atau
menjadikan hal lain sebagai Illah atau Tuhannya, maka dia tidak akan
mendapatkan apa-apa selain kerugian. Untuk itu Allah memerintahkan manusia
untuk beriman pada rukun iman dan melaksankaan rukun islam sebagai tuntunan
dasar islam.
9
Bentuk pengabdian manusia kepada Allah salah satunya adalah
menjalankan misi hidupnya sebagaimana yang telah Allah berikan untuk menjadi
Khalifah Fil Ard. Khalifah artinya adalah pemimpin. Tugas pemimpin adalah
mengelola dan memperbaiki agar hal yang diatur dan dipimpinnya menjadi baik.
Pemimpin atau khalifah bukan arti sebagai status yang menjalankannya hanya
orang-orang tertentu.
Khalifat di muka bumi dilakukan oleh semua orang dan di semua lingkup.
Keluarga, pekerjaan, lingkngan sekitar, masyarakat dan negara adalah lingkup
khalifah fil ard. Untuk menjalankannya maka kita membutuhkan ilmu pengtahuan
dan skill untuk bisa berkarya bagi kelangsungan dan kelancaran kehidupan
manusia di bumi menjadi seimbang atau mnegalami kerusakan.
9
hidup orang lain dan berlaku adil. Hal ini menjaga kedamaian di muka bumi serta
melangsungkan keadilan adalah nilai-nilai dasar dari ajaran islam yang Rasulullah
SAW ajarkan kepada umat islam.
وُ وَّلوَ و دانووُأع دُ و دُو و دلس د
فلس د سِسِ و وَكوو يو دل ِو َ و دَ علسد دسِ َِ دينوو وي وَ دسِ َِنمو سيو ِد دوِ ِق دف ِا وَ و
ّل و دُ وُ ع
ِْ عم دس ِفِْك و ِ ِق سة و دف
Artinya: “Dan wahai kaumku! Penuhilah takaran dan timbangan dengan adil,
dan janganlah kamu merugikan manusia terhadap hak-hak mereka dan jangan
kamu membuat kejahatan di bumi dengan berbuat kerusakan.” (Surah Hud Ayat
85).
9
Allah Maha Adl untuk menghitung poin tersebut sesuai dengan perilaku manusia
ketika di dunia.
9
9