APLIKASI PPOD

(Pendataan dan Pembayaran Online Desa)

CNN Indonesia – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

(PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan ada sekitar 27 ribu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
yang mati suri akibat tekanan ekonomi di tengah pandemi virus corona atau covid-19. BUMDes
yang mati suri umumnya bergerak di bidang pariwisata dan produksi. Sementara yang masih
bisa bertahan bergerak di bidang jasa keuangan, pembayaran listrik dan air, simpan pinjam, dan
lainnya.
Menteri Desa akan melakukan Revalisasi dengan cara melakukan pendaatan dan
pemetaan serta memberikan nomor registrasi,nomor registrasi ini bisa menjadi sebuah
jaminan yang memayungi bagi BUMDes supaya keberadaannya legal, sehingga bisa
dimanfaatkan untuk mendapatkan akses modal. Karena selama ini banyak pihak anggap
BUMDes bukan badan hukum, sehingga tidak bisa akses keuangan dan perbankan.
Sebuah upaya agar BUMDes tetap berjalan dan berkembang di tengah pandemi yaitu
dengan membuka usaha untuk menyediakan pembayaran secara online. Pembayaran secara
online yang di kelola oleh BUMDes adalah Salah satu solusi terbaik yang diharapkan akan terus
berjalan dan bertahan, serta membantu penduduk desa dalam menyelesaikan pembayaran
dengan sangat mudah.
Aplikasi PPOD (pendataan dan pembayaran online desa) merupakan aplikasi yang
berbasis android dan sangat mudah digunakan BUMDes untuk melakukan pendataan dan
melayani semua pembayaran oleh masyarakat secara online. Aplikasi ini Sangat berbeda
dengan aplikasi pembayaran online lainnya yang mewajibkan konsumen harus memilik saldo
atau rekening bank untuk transfer. Dengan aplikasi ini warga tidak wajid datang dan mengantri
untuk pembayaran, karena BUMDes melalui RT/Karangtatuna akan siap melayani warga.
Melalui aplikasi ini, BUMDes bekerja sama dengan RT atau karang taruna setempat
untuk melakukan pendataan kepada warga yang memiliki kewajiban pembarayan baik bulanan
atau tahunan. Dengan data yang telah terkumpul pada sever database maka aplikasi PPOD
akan memberikan informasi kepada BUMDes untuk dapat mengetahui sejumlah tagihan yang
wajib di bayarkan oleh seluruh penduduk desa.
Aplikasi PPOD dapat melayani semua pembayaran seperti :
- Tagihan biaya pemakaian Listrik,
- Tagihan Air PDAM
- Tagihan Telepon
- Pajak Kendaraan bermotor (tahunan)
- Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
- BPJS
- pembelian pulsa ( listrik, ponsel)
- pembelian online market place (tokopedia, bukalapak, shopee dll)
- pengisian saldo E-Tol, E-Money
- transfer Uang
dengan adanya aplikasi PPOD pemerintah desa telah mempermudah warga desa dalam
melakukan semua transaksi pembayaran sekaligus dapat melakukan monitoring warga untuk
memenuhi kewajiban pembayaran. Di harapkan juga dengan adanya pembayaran online
BUMDes akan lebih berkembang.