Anda di halaman 1dari 2

Keberhasilan pembangunan suatu negara dilihat dari beberapa indikator.

Salah satu indikator


penting dalam keberhasilan pembangunan negara yaitu pertumbuhan ekonomi dan tingkat
pengangguran.
Tingkat pengangguran yang tinggi merupakan masalah mendasar dalam ketenagakerjaan di
Indonesia. Hal tersebut dikarenakan oleh tenaga kerja baru yang bertambah jauh lebih besar
dibandingkan dengan pertambahnya lapangan pekerjaan. Artinya, lapangan pekerjaan yang
tersedia belum memenuhi tingkat tenaga kerja yang ada di Indonesia. Sehingga menimbulkan
tingkat pengangguran yang tinggi. Pengangguran menjadi masalah bagi negara yang tingkat
pertumbuhan penduduknya tinggi, seperti Indonesia. Pengangguran juga dapat
mempengaruhi tingkat perekonomian Indonesia. Hal itu disebabkan oleh pendapatan negara
juga akan berkurang. Karena, pendapatan nasional negara diukur dari persentase jumlah
seluruh pendapatan masyarakat Indonesia yang berpenghasilan dibagi dengan jumlah seluruh
penduduk Indonesia. Jika jumlah penghasilan lebih sedikit maka rata-rata pendapatan
nasional negara akan lebih kecil karena jumlah penduduk belum sebanding dengan jumlah
pendapatan nasional. Pengangguran menjadi suatu permasalahan jangka pendek suatu negara.
Kenaikan jumlah penduduk dapat menimbulkan angka pengangguran juga mengalami
kenaikan. Kenaikan angka pengangguran diakibatkan kenaikan jumlah penduduk yang tidak
dapat diserap oleh lapangan pekerjaan yang tersedia. Faktor lain yang dapat menjadi angka
pengangguran adalah kondisi lingkungan disebuah negara. Dengan adanya wabah
coronavirus ini menyebabkan kegiatan ekonomi menjadi melemah dan terhambat. Perusahaan
banyak yang terus melakukan proses produksinya tetapi tidak dapat dibarengi dengan
pemasukan atau pendapatan. Sehingga, perusahaan tidak dapat menanggung biaya beban gaji
atau upah untuk setiap karyawan. Perusahaan, pada akhirnya memutuskan untuk melakukan
pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada karyawan. Karyawan yang terkena PHK berasal
dari sektor formal dan non formal. Dampak pada bulan April 2020, sekitar 1,5 juta karyawan
dirumahkan atau di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja). Di mana 1,2 juta pekerja itu berasal
dari sektor formal, 265.000 dari sektor nonformal.

Beberapa kebijakan pemerintah yang dapat diterapkan untuk mengurangi masalah yang
timbul akibat Covid-19 yaitu bagi para pekerja yang terdampak PHK, pemerintah merilis
Kartu Pra Kerja dan dalam upaya mengatasi masalah-masalah ekonomi makro selama
pandemi Covid yaitu terbagi dalam 2 jaring pengaman yaitu, Jaring Pengaman Sosial dengan
cara penambahan dan dukungan dari pembiayaan APBN dan Jaring Pengaman Ekonomi
dengan cara pemberian insentif fiskal dan non fiskal. Stimulasi-stimulasi lain yang juga
dilakukan untuk meningkatkan perekonomian adalah Pertama, dikeluarkan, Perppu 1 Tahun
2020. Kedua, dikeluarkan kebijakan perpajakan Ketiga, dikeluarkan Kebijakan di Sektor
Keuangan.

Sarannya yaitu kondisi ekonomi juga penting dalam situasi dan kondisi krisis seperti ini,
bukan hanya pemerintah yang memilki peran besar dalam mengatasi masalah krisis global
wabah corona ini, tapi kita juga berperan dalam melindungi perekonomian Indonesia
sebaikbaiknya. Jadi, kita bersama pemerintah harus menyiapkan startegi-strategi jangka
pendek, seperti pemberian bantuan, dan strategi jangka panjang, seperti edukasi penggunaan
teknologi sebagai sarana pemasaran produk UMKM, untuk menghadapi pandemi ini.
The success of a country's development can be seen from several indicators. One of the
important indicators in the success of a country's development is economic growth and the
unemployment rate.

The high unemployment rate is a fundamental problem in employment in Indonesia. This is


due to the increase in the number of new workers, which is far greater than the increase in job
opportunities. This means that the available job opportunities do not meet the level of labor in
Indonesia. This results in a high unemployment rate. Unemployment is a problem for
countries with high population growth rates, such as Indonesia. Unemployment can also
affect the level of the Indonesian economy. This is because the state's income will also
decrease. Because, the national income of the state is measured by the percentage of the total
income of the Indonesian people who earn divided by the total population of Indonesia. If the
amount of income is less, the average national income of the country will be smaller because
the population is not yet proportional to the total national income. Unemployment is a short-
term problem for a country.

An increase in population can lead to an increase in the unemployment rate. The increase in
the unemployment rate is caused by an increase in the number of people who cannot be
absorbed by available jobs. Another factor that can be an unemployment rate is the
environmental conditions in a country. The coronavirus outbreak has caused economic
activity to weaken and be hampered. Many companies continue to carry out their production
processes but cannot be accompanied by income or income. Thus, the company cannot bear
the cost of salaries or wages for each employee. The company, in the end, decided to
terminate the employment relationship (PHK) for the employees. Employees affected by
layoffs come from the formal and non-formal sectors. The impact in April 2020, around 1.5
million employees were laid off or laid off (Termination of Employment). Of which 1.2
million workers come from the formal sector, 265,000 from the non-formal sector.

Several government policies that can be implemented to reduce problems that arise due to
Covid-19 are for workers affected by layoffs, the government releases Pre-Employment
Cards and in an effort to overcome macroeconomic problems during the Covid pandemic,
which is divided into 2 safety nets, namely, the Safety Net. Socially by adding and supporting
from APBN financing and the Economic Safety Net by providing fiscal and non-fiscal
incentives. Other stimulations that are also carried out to improve the economy are First, the
issuance of Perppu 1 of 2020. Second, the issuance of taxation policies. Third, the issuance of
Policies in the Financial Sector.

His advice is that economic conditions are also important in situations and conditions of a
crisis like this, not only the government that has a big role in overcoming the problem of the
global crisis of the corona outbreak, but we also play a role in protecting the Indonesian
economy as well as possible. So, we and the government must prepare short-term strategies,
such as providing assistance, and long-term strategies, such as education on the use of
technology as a means of marketing MSME products, to deal with this pandemic.

Anda mungkin juga menyukai