Anda di halaman 1dari 4

LK 1.

3: Lembar Kerja Belajar Mandiri


TUGAS AKHIR MODUL 3 PROFESIONAL
Oleh:
NAMA : GIRI HARIADI ADZAN, S.Pd
SEKOLAH ASAL : SMAN 1 KALUKKU, KAB. MAMUJU
Judul Modul PENDIDIKAN KESEHATAN DAN ILMU PENUNJANG
KETERAMPILAN GERAK MANUSIA
Judul Kegiatan Belajar 1. Pendidikan Kesehatan dan Aplikasinya dalam
(KB) Pembelajaran Pendidikan Jasmani
2. Anatomi Manusia dan Fisiologi Olahraga dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
3. Perkembangan dan Belajar Gerak, Kinesiologi, dan
Biomekanika Olahraga serta, Aplikasinya dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
4. Psikologi Olahraga, Sosiologi Olahraga, Pendidikan
Jasmani Adaptif, Pendidikan Luar Kelas dan
Aplikasinya dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep KB. 1
(istilah dan definisi) 1. Pendidikan kesehatan sebagai meteri pelajaran PJOK
di modul ini adalah usaha untuk meningkatkan kesadaran kepada
peserta didik agar berusaha memelihara dan
meningkatkan kesehatan diri dan lingkungannya
sehingga terhindar dari penyakit atau segala hal yang
berbahaya bagi kesehatannya.
2. Fungsi guru dalam mengajarkan Pendidikan
Kesehatan adalah sebagai fasilitator, katalis, promotor,
bahkan sebagai generator.
3. Psikotropika adalah suatu zat alami atau sintetis non
narkotika yang memiliki khasiat psikoaktif melalui
pengaruh selektif pada susunan saraf-saraf pusat yang
kemudian dapat menyebabkan perubahan perilaku
dan memberi pengaruh terhadap aktivitas mental
4. Materi Pendidikan Kesehatan pada pelajaran PJOK
meliputi konsep tentang, 1) Kebersihan, 2) Jenis
Penyakit, 3) Perilaku, 4) Konsep tentang makanan
bergizi, 5) Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).

KB. 2
1. Anatomi adalah ilmu yang mempelajari tentang
struktur tubuh dan bagian-bagiannya serta
hubungannya antar bagian tubuh.
2. Osteologi adalah ilmu yang mempelajari struktur–
struktur tulang manusia. Tulang sebagai suatu
jaringan terdiri dari sel tulang osteosit, substansi
dasar, serabut kolagen, substansi semen dan
bermacam – macam garam.
3. Arthrologi adalah ilmu yang mempelajari persendian.
4. Neurologi merupakan cabang ilmu yang berfokus pada
otak dan sistem saraf.
5. Miologi adalah ilmu yang mempelajari tentang otot.
6. Fisiologi Olahraga adalah ilmu yang mempelajari
perubahan-perubahan fungsi organ-organ tubuh baik
yang bersifat sementara (respon) maupun yang bersifat
menetap (adaptasi) karena pengaruh dari latihan fisik
baik untuk tujuan kesehatan maupun untuk tujuan
prestasi.

KB. 3
1. Konsep Belajar Motorik : seperangkat proses yang
bertalian dengan latihan atau pengalaman yang
mengantarkan ke arah perubahan permanen dalam
perilaku terampil (Schmidt, 1982).
2. Teori gerak adalah studi mengenai faktor-faktor fungsi
saraf yang mempengaruhi gerak manusia. Fungsi
saraf terkait erat dengan system saraf.
3. Belajar gerak merupakan studi tentang proses
keterlibatan dalam memperoleh dan
menyempurnakan keterampilan gerak sangat terkait
dengan latihan dan pengalaman individu
bersangkutan.
4. Perkembangan keterampilan gerak bagi anak-anak
pendidikan dasar diartikan sebagai perkembangan
dan penghalusan aneka keterampilan gerak dasar dan
keterampilan gerak yang berhubungan dengan
olahraga.
5. Kinesiologi dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani :
Kinesiologi merupakan suatu ilmu yang mempelajari
gerakan manusia yang efesien, efektif dan aman
didekati dari analisis rangka, otot dan hukum
mekanika.
6. Flexi, Extensi : Flexi adalah memperkecil sudut yang
dibentuk oleh sendi pada sumbu transversal atau
bidang sagital. Extensi adalah memperbesar sudut
yang dibentuk(lawan dari gerakan Flexi).
7. Abduksi, Adduksi. Abduksi gerakan segmen tubuh
dalam bidang lateral yang menjauhi garis tengah
tubuh. Adduksi adalah gerakan segmen tubuh ke
arah garis tengah tubuh.
8. Rotasi adalah gerakan segmen tubuh yang yang
melingkari sumbu longitudinalnya sendiri. Elevasi
adalah apabila bahu terangkat ke atas. Depresi
adalah apabila bahu terdesak ke bawah.
9. Pronasi, Supinasi. Pronasi dan Supinasi adalah
gerakan pada sendi radius-ulna dimana pronasi
adalah gerakan dengan akhir telapak tangan
menghadap ke bawah. Sedangkan supinasi adalah
gerakan dengan akhir telapak tangan menghadap ke
atas.
10.Eversi, Inversi. Eversi adalah mengangkat batas luar/
lateral kaki. Inversi adalah mengangkat kaki ke
sebelah medial.
11.Circumduksi adalah kombinasi dari flexi, abduksi,
adduksi, dan rotasi.
12.Konsep Dasar Biomekanika : Biomekanika
merupakan salah satu disiplin ilmu yang mempelajari
bentuk dan macam-macam gerakan atas dasar
prinsip-prinsip mekanika dan menganalisis suatu
gerakan.
13.Ruang lingkup Biomekanika meliputi developmental
biomechanics, biomechanics of exercise, rehabilitation
mechanics, equipment design dan sport biomechanics
(biomekanika olahraga).
14.Developmental biomechanics, yaitu biomekanika yang
secara khusus mempelajari perubahan pola-pola
gerak selama hidup dan orang-orang cacat.
15.Biomechanics of exercise, yaitu biomekanika yang
mempelajari usaha-usaha untuk meningkatkan
keuntungan yang diperoleh dari latihan dan
mengurangi kemungkinan terjadinya cedera.
16.Rehabilitation mechanics, yaitu biomekanika yang
mempelajari pola gerak orang-orang yang mengalami
cedera.
17.Equipment design, yaitu biomekanika yang
mempelajari desain peralatan yang digunakan dalam
olahraga.
18.Sports Biomechanics (Biomekanika Olahraga), yaitu
ilmu biomekanika yang digunakan untuk
meningkatkan efisiensi gerak atlet ketika
menampilkan cabang olahraga.
19.Kinematika Linier dan Angular : Dalam Kinematika,
sejatinya gerak hanya ada dua macam, yaitu Gerak
Lurus (linier) dan Gerak Melingkar (anguler).
20.Kinetik Linier dan Angular : Kinetik berhubungan
dengan suatu gesekan atau gaya.
21.Analisis Gerak Pada Olahraga : Analisis biomekanik
teknik olahraga dapat diklasifikasikan sebagai (Hay
dan Red, 1982), analisis kualitatif dan analisis
kuantitaif.
22.Analisis kualitatif merupakan analisis yang
mendeskripsikan teknik gerakan atau penampilan
dalam olahraga sehingga salah atau benarnya gerakan
bisa diketahui.
23.Analisis kuantitatif merupakan analisis gerak yang
mendeskripsikan kinematikan gerakan dan
menghasilkan ukuran-ukuran berupa angka-angka.

KB. 4
1. Motivasi : adalah kekuatan dari dalam yang
menggerakkan dan mengarahkan perilaku pada satu
tujuan
2. Teknik verbal : Pembicaraan pembangkit, Pendekatan
individu, Diskusi
3. Teknik tingkahlaku (behavioral): menekankan relasi
antara guru dan peserta didik
4. Psikologi olahraga, dasar pandangannya untuk
kebutuhan kegiatan belajar ini dinyatakan bahwa,
karakteristik prilaku yang dihasilkan dalam proses
kegiatan berolahraga merupakan media untuk
mengekspresikan “body and mind” secara harmonis.
5. Unsur kondisi psikologis yang menunjang penampilan
pembelajar yang baik diantaranya adalah: motivasi
tinggi (aspirasi kuat, ketahanan mental, kematangan
pribadi). Unsur kondisi psikologis yang sebaliknya
mengganggu penampilan pembelajar pada diri peserta
didik adalah: motivasi rendah (cemas, gangguan
emosional, keraguan).
6. Pengalaman asketik : dikaitkan dengan religi untuk
memperoleh kesempurnaan batin, kesucian dan
tenaga supranatural
7. Sosiologi Olahraga dan aplikasinya dalam
pembelajaran Pendidikan Jasmani : Pendidikan
Jasmani mempunyai fungsi sosialisasi terhadap
penyadaran individu tentang moral dan nilai.
Pendidikan Jasmani yang dikelola dengan tepat akan
membina kepribadian yang patuh terhadap peraturan,
daya saing yang kuat, mental yang kuat, kesetiaan
yang kental dan mendalam.
8. Pendidikan Jasmani Adaptif adalah pendidikan
jasmani khusus dengan sistem penyampaian
pelayanan komperehensif yang dirancang untuk
mengidentifikasi, dan memecahkan masalah dalam
ranah psikomotor peserta didik ABKAktivitas
pendidikan luar kelas adalah proses belajar
interdisipliner melalui satu seri aktivitas yang
dirancang untuk dilakukan di luar kelas.
9. Tunanetra : orang yang mengalami gangguan
penglihatan
10.Tunarungu : orang yang mengalami gangguan
pendengaran
11.Tunagrahita : orang yang mengalami keterhambatan
fungsi kecerdasan
12.Tunadaksa : orang yang mengalami kelainan sistem
otot, tulang, persendian, syaraf
13.Tunalaras :orang yang bertingkah laku kurang sesuai
dengan lingkungannya
2 Daftar materi yang 1. Miologi macam- macam karakteristik otot
sulit dipahami di 2. Anatomi struktur tubuh
modul ini 3. Kinematika dalam pembelajaran pendidikan jasmani

3 Daftar materi yang 1. Halusinogen dan depresan


sering mengalami 2. Kinesiologi
miskonsepsi

Anda mungkin juga menyukai