Anda di halaman 1dari 10

Sistem Ekonomi Pancasila Dalam Arus Globalisasi

Oleh:
Raden Bayan Dipa Koesoemadilaga, Bambang Priyo Cahyoo

Politeknik Imigrasi

Abstrak
Di bidang ekonomi, globalisasi akan menciptakan ketergantungan ekonomi nasional
terhadap dominasi ekonomi global. Ketergantungan ekonomi menyebabkan hubungan
antar negara tidak bersifat kesederajadan dan kemitraan, melainkan subordinasi dan dominasi
sehingga kedaulatan nasional dapat tergadaikan atas nama globalisasi yang sebenarnya
imperialism. Karakteristik globalisasi dunai antara lain, adanya liberalisasi pasar, transfer
teknologi dan keterbukaan ekonomi, adanya perusahaan multinasional dan integritas ekonomi
regional, ketergantungan ekonomi, keuangan dan perdagangan.Dalam menghadapi globalisasi
sesuai sistem ekonomi Pancasila beberapa upaya dapat dilakukan adalah; menyiapkan SDM
yang kompeten, kompetitif dan memiliki kemampuan yang baik dalam menghadapi
kompetisi globalisasi, melaksanakan standarisasi dan sertifikasi bagi perusahaan dan lembaga
pemerintah, menghilangkan praktek-praktek korupsi, kolusi, nepotisme dan manipulasi,
mendorong pengusaha-pengusaha lokal untuk berkompetisi secara sehat, mendorong
munculnya produk-produk kreatif dan inovatif dari masyarakat Indonesia.
Kata Kunci : Sistem Ekonomi, Pancasila, Globalisasi.

Abstract
In the economic field, globalization will create national economic dependence on global
economic domination. Economic dependence causes relations between countries not to be equal
and partnership, but rather subordination and domination so that national sovereignty can be
mortgaged in the name of globalization which is actually imperialism. The characteristics of
global globalization include, among others, market liberalization, technology transfer and
economic openness, the presence of multinational companies and regional economic integrity,
economic, financial and trade dependency. In facing globalization in accordance with the
Pancasila economic system, several efforts can be made: prepare competent, competitive and
good human resources in facing globalization competition, implementing standardization and
certification for companies and government institutions, eliminating practices of corruption,
collusion, nepotism and manipulation, encouraging local entrepreneurs to compete in a healthy
manner, encouraging the emergence creative and innovative products from the people of
Indonesia.
Keywords : Economic System, Pancasila, Globalization.
A. Pendahuluan

1
Pancasila dalam sejarahnya negara hukum. Sistem ekonomi
merupakan karyab founding father, Pancasila terdapat dalam UUD 1945.
seyogyanya menjadi acuan dan Empat unsur penting dalam negara
menjadi pedoman hidup, serta negara hukum, yaitu ;
pedoman dalam menjalankan
1. Bahwa pemerintahan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
sejarah telah membuktikan melaksanakan tugas dan
keampuhan Pancasila dalam kewajibannya harus berdasar atas
menghadapi berbagai tantangan bail hukum atau peraturan perundang-
dari dalam maupun luar negeri.Di undangan.
bidang ekonomi, globalisasi akan 2. terdapat jaminan terhadap
menciptakan ketergantungan perlindungan hak-hak asasi manusia
ekonomi nasional terhadap 3. Adanya pembagian kekuasaan dalam
dominasi ekonomi global. negara.
Ketergantungan ekonomi 4. Adanya pengawasan dari badan-
menyebabkan hubungan antar negara badan peradilan (rechterlijke
tidak bersifat kesederajadan dan controle).
kemitraan, melainkan subordinasi
dan dominasi sehingga kedaulatan Dalam prinsip negara hukum seyogyanya
nasional dapat tergadaikan atas negara terlibat dalam mencitptakan
nama globalisasi yang kesejahteraan rakyat dengan ikut aktif
sebenarnya imperialism. Dalam terlibat dalam semua sektor kehidupan. (Sri
globalisasi perekonomian semua Soemantri, 1990 : 29.30).
proses kegiatan pasar menjadi tanpa
B. Permasalahan
batas/borderless, semuanya
Bagaimanakah sistem ekonomi
terintegrasi. Menghapuskan seluruh
hambatan yang menjadi penghalang Pancasila bisa bertahan dalam
terhadap proses /arus modal, barang pusaran globalisasi
dan jasa.
C. Tujuan Penulisan
Menciptakan Ingin mengetahui apakah sistem
ketergantungan/keterkaitan antara
ekonomi Pancasila bisa bertahan
ekonomi nasional dan internasional.
dalam pusaran globalisasi.
terjadinya peluang pasar dari produk
dalam negeri ke pasar internasional
dengan persaingan yang sangat ketat, D. Metode Penulisan
namun juga sebaliknya terjadinya Penulisan ini dibuat dengan
arus masuknya produk global ke pendekatan yuridis normative yaitu
dalam pasar domestic/nasional. Hal dengan menganalisa norma-norma
ini bisa meningkatkan devisa negara. dalam peraturan dan menggunakan
Hal ini dapat meningkatkan, spesifikasi deskriptif analitis yaitu
memajukan perekonomian bangsa , menggambarkan permsalahan yang
sehingga hal ini dapat meningkatkan ada kemudian menganalisanya.
rasa nasionalisme bangsa..Sebagai
2
akan menjadi beban bagi bangsanya
E. Pembahasan jika tidak diiringi penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Dalam
1. Globalisasi Ekonomi konteks ini upaya peningkatan daya
saing bangsa tidak hanya pada
Globalisasi sarat dengan berbagai kompetensi pokok yang menyangkut
perubahan yang sangat cepat dan pengetahuan dan ketrampilan yang
radikal dalam berbagai aspek rekevan dengan dunia kerja
kehidupan manusia. tak hanya aspek melainkan juga harus ada sikap
pengetahuan dan teknologi semata, positip sebagai kompetensi
perubahan tersbeut mengenai pendukung. ketiga komponen ini
berbagai aspek nilai dan budaya merupakan indicator utama dalam
sebuah komunitas. Globalisasi harus melihat kompetnsi sesorang. Salah
dikendalikan dan dijadikan sebuah satu indikator globalisasi adalah
peluang untuk menjadi lebih baik meluasnya atau masuknya pengaruh
dan tidak menjadi ancaman bangsa. dari suatu wilayah atau negara ke
Menjadikan globalisasi sebagai negara lain, begitu pula sebaliknya.
peluang sama artinya dengan Kesemuanya berada dalam tatanan
membangun suatu peningkatan pada pergaulan dunia.(Sujanti, 2013: 245).
aspek daya saing bangsa Indonesia. Sistem perkonomian oleh suatu
Daya saing bangsa dalam konteks ini negara atau pemerintah digunakan
tentu saja memiliki pengertian yang untuk memecahkan berbagai
lebih luas daripada definisi yang macam permasalahan yang
telah disampaikan di atas. tak hanya berkaitan dengan ekonomi yang
terbatas pada kontribusi terhadap dialaminya, tentunya agar
pasar kerja yang sifatnta material permasalahan-permasalahan yang
melainkan juga melingkupi kekuatan berkaitan dengan ekonomi itu
karakter yang mencitrakan nilai-nilai dapat teratasi dan terselesaikan,
ketimuran dan budaya bangsa justru jangan sampai dengan ada
Indonesia. Kesadaran umum yang dan munculnya suatu sistem
berkembang di semua bangsa saat ini ekonomi malah menambah atau
adalah daya saing bangsa bukan lagi bahkan memperparah masalah
tergantung pada sumber kekayaan ekonomi suatu negara yang semakin
alam dan tenaga kerja yang murah, membebani. Dicky Sumarsomo
melainkan semua tergantung pada ( 2016 : 1). Dalam paradigm
pengetahuan dan penguasaan kapitalisme terdapat dua pandangan
teknologi yang dimiliki oleh suatu yang bertentangan yaitu kelas
bangsa dalam memanfaatn dan pemilik modal dan kelas pekerja.
memproses sumber daya alam Mark berpendapat dalam hal ini
menjadi suatu produk yang layak keuntungan merupakan hal yang
dilempar ke pasar global. dengan utama dan hakiki. Dengan modal
demikian penduduk suatu bangsa sekecil-kecilnya untuk mendapatkan
yang memiliki jumlah besar hanya untung yang sebesarbesarnya. Untuk

3
mengejar nilai surplus yang dapat kapitalisme-dan-sosialisme/).
meningkatkan modal, perpanjangan Pembangunan ekonomi global
hari kerja dan eksploitasi buruh sebenarnya telah di mulai sejak
merupakan salah satu cara yang selesainya PD II dengan tujuan untuk
digunakan kapitalis. Untuk menekan membangun kembali negara-negara
biaya produksi, penurunan upah Eropa yang telah porak-poranda
sampai dibawah nilainya pun akibat peperangan.Era global saat ini
dipaksakan oleh pengusaha. ( Ade ditandai dengan adanya keterbukaan,
Subarkah, 2020 : 4). Sosialisme keterkaitan/ketergantungan, dan
adalah suatu sistem perekonomian persaingan yang semakin ketat,
yang memberikan kebebasan yang khususnya bidang ekonomi.Pengaruh
cukup besar kepada setiap orang globalisasi ekonomi dunia ditandai
untuk melaksanakan kegiatan dengan ciri-ciri atau karakteristik
ekonomi tetapi dengan campur seperti : Keterbukaan ekonomi,
tangan pemerintah. Pemerintah terutama dengan adanya liberalisasi
masuk ke dalam perekonomian untuk pasar dan arus ruang, serta transfer
mengatur tata kehidupan teknologi secara internasional.
perekonomian negara serta jenis- Adanya keterkaitan dan
jenis perekonomian yang menguasai ketergantungan ekonomi, keuangan,
hajat hidup orang banyak dikuasai perdagangan, dan industri antar
oleh negara seperti air, listrik, negara atau perusahaan yang
telekomunikasi, gas lng, dan lain ditunjukkan oleh adanya
sebagainya. Sistem ekonomi pembentukkan perusahaan
sosialisme adalah suatu sistem multinasional dan kecenderungan
ekonomi dengan kebijakan atau teori integrasi ekonomi
yang bertujuan untuk memperoleh regional.Globalisasi ekonomi
suatu distribusi yang lebih baik menggiring perusahaan-perusahaan
dengan tindakan otoritas raksasa yang semula bersifat
demokratisasi terpusat dan multinasional menjadi transnasional.
kepadanya perolehan produksi Keunggulan usaha dalam
kekayaan yang lebih baik daripada perekonomian bukan lagi didasarkan
yang kini berlaku sebagaimana yang pada strategi keunggulan komparatif
diharapkan. Sistem Sosialis melainkan strategi keunggulan
( Socialist Economy) berpandangan kompetitif. Pengembangan sumber
bahwa kemakmuran individu hanya daya manusia dan teknologi menjadi
mungkin tercapai bila berfondasikan sangat penting daripada efisiensi dan
kemakmuran bersama. produksi serta peningkatan ekspor
Konsekuensinya, penguasaan non migas. ini menjadi tantangan
individu atas aset-aset ekonomi atau pembangunan ekonomi yang harus
faktor-faktor produksi sebagian besar dihadapi bngsa Indonesia. Menurut
merupakan kepemilikan sosial. Tanri Abeng, perwujudan nyata dari
(https://diananggraeni51.wordpress.c globalisasi ekonomi antara lain
om/2014/03/16/sistem-ekonomi- terjadi dalam bentuk-bentuk berikut;

4
Globalisasi produksi, di mana pengambilan keputusan biasanya
perusahaan berproduksi di berbagai terfokus pada kelompok
negara, dengan sasaran agar biaya mayoritas/penguasa. dan terdapat
produksi menajdi lebih rendah. pandangan umum bahwa
1. Untuk perusahaan global terdapat menginginkan kepemilikan produksi
akses dalam memperoleh pinjaman bersama.
serta dapat melakukan investasi di 3. Dalam sistem trtadisional terdapat
manapun negara di dunia. pola pengaturan ekonomi yang
2. Untuk perusahaan global dapat terfokus pada pengontrolan atas
memanfaatkan tenaga kerja dari tanah sebagi satu satunya sumber
seluruh dunia sesuai yang telah ekonomi.Sistem Dalam sistem
memiliki pengalaman internasional trtadisional terdapat pola pengaturan
atau buruh kasar yang biasa ekonomi yang terfokus pada
diperoleh dari negara pengontrolan atas tanah sebagi satu
berkembang.Globalisasi tenaga satunya sumber ekonomi.
kerja. Ada sistem perekonomian
https://www.gurupendidikan.co.id/gl yang tak seluruhnya liberalistis dan
obalisasi-bidang-ekonomi/) tak seluruhnya kolektivitas dikatakan
perekonomian campuran. Indonesia
2. Dasar Politik Ekonomi Indonesia adalah salah satu negara yang
menganut sistem perekonomian
Pancasila sebagai Ideologi campuran – atau menurut Prof. Dr.
Negara. Dengan demikian makna Emil Salim “ekonomi bercampur”
secara harfiah adalah merupakan (mixed economy).
pengertian dasar. Ideologi Pancasila
sebaiknya digunakan debagai way of Asas Sistem Ekonomi
life dan pedoman dalam Indonesia
berkehidupan sehari-hari bagi warga
Di dalam asas kebersamaan
negara Indonesia. Ideologi Pancasila
terdapat sifat asli bangsa Indonesia
menganut asas keseimbangan berupa
yaitu gotong royong di dalam semua
pengakuan hak kebebasan orang lain
aspek kehidupan. Kesadaran akan
dan sebaliknya.
adanya kebersamaam merupakan
Bentuk-bentuk sistem tekad dalam melaksanakan
perekonomian: kehidupan dan bertanggung jawab
terhadap segala perbuatan.
1. Kapitalisme, dimana pengambilan (Rahardjo dan Herdianto WK.,
keputusan didistribusikan secara 2001). Dalam pasal 33 ayat 1 UUD
luas, atau lebih tepat diserahkan Negara Repubrik Indonesia Tahun
kepada semua individu. 1945, penyelenggaraan kehidupan
2. Dalam paradigma sosialisme titik ekonomi didasarkan pada asas
berat pada masyarakat. sehingga kekeluargaan. Di dalam asas

5
kekeluargaan terdapat tekad bahwa pada kemajuan Usaha Mikro Kecil
di dalam mengerjakan sebuah Menengah. Berfokus pada rakyat.
perbuatan dilakuakn oleh semua
2. Asas kekeluargaan
untuk semua yang dipimpin oleh
seorang ketua dan pengawasan Kekuasaan tertinggi pada
terhadap anggotanya. (Rahardjo dan koperasi adalah Rapat Anggota.
Herdianto WK., 2001). Tujuan utama dari koperasi adalah
untuk kesejahteraan anggota.
Bentuk kekeluargaan dalam
Koperasi dalam hal ini menitik
kehidupan sekurang-kurangnya tiga
beratkan pada memenuhi kebutuhan
hal :
anggota terlebih dahulu.
1. Kepentingan dan kesejahteraan Kepentingan anggota yang utama.
bersamalah yang harus diutamakan,
3. Sumber- sumber penting
2. Rasa dan karya untuk melakukan
dikuasai oleh negara. Rakyat
segala sesuatu oleh semua dan untuk diutamakan dalam pembagian secara
semua. adil dengan hatga yang pantas, dan
3. Kasih sayang dan kewajiban menjadi tidak boleh dimonopoli oleh pihak-
faktor utama. pihak tertentu.
Eksistensi bangsa dan negara 4. Perusahaan swasta bisa
Indonesia bermula dari kesadaran berkembang dan bersaing
dan tekad kebersamaan yang kuat
Namun dalam sistem ekonomi
untu membentuk Negara Kesatuan
Pancasila masih membolehkan
Republik Indonesia, meskipun
swasta berkembang dalam ikut serta
wiayah Indonesia luas dan terpencar-
menjalankan perekonomian.
pencar serta adanya keberagaman
Perusahaan swasta dapat memberi
budaya dan agama.
peluang membuka lapangan kerja
Ciri- Ciri Ekonomi Indonesia bagi rakyat Indonesia. Dapat juga
menyediakan barang dan jasa untuk
Setiap negara mempunyai
kehidupan masyarakat. Namun
karakterstik/ ciri khas tersendiri.
sistem perekonomian di Indonesia
seperti Indonesia ayng emmeounya
harus secara normative berlandaskan
cara berekonomi sendiri . Indonesia
Pancasila dan UUD 1945,
memilki siri ekonomi sesuai
berasaskan nilai serta moral
Pancasila. Koperasi yang menganut
Pancasila yang harus
asas kekeluargaan. Ciri
diimplementasikan dalam kehidupan
perekonomian Indonesia:
perekonomian di Indonesia. Sistem
1. Sistem kerakyatan ekonomi ini menjadi identitas
perekonomian Indonesia. Kata lain
Perekonomian Indonesia ini dari sistem eknomi pancasila adalah
bertujuan membangun kesejahteraan terkandung makna demokrasi
rakyat Indonesia menitik beratkan Pancasila. dua kata yang mirip,

6
karena dalam ekonomi Pancasia karena memiliki ciriciri positif (Suroso,
terdapat unsur demokrasi Pancasila 1993), perekonomian sebagai usaha bersama
yang menerapkan nilai dan landasan berdasar atas asas kekeluargaan, Cabang-
moral Pancasila sebagai dasar cabang produksi yang penting bagi negara
berkegiatan serta segala aspek dan menguasai hajat hidup orang banyak
kebijakan ekonomi.. Ekonomi dikuasai oleh negara., Bumi, air, dan
Pancasila adalah perkawinan‘ dari kekayaan alam yang terkandung di
dua kategori tersebut. Ekonomi dalamnya dikuasai oleh negara dan
Pancasila tidak menolak konsep dipergunakan untuk sebesar-besarnya
pertumbuhan ekonomi tetapi juga kemakmuran rakyat, Sumber-sumber
menekankan pada keadilan sosial. kekayaan dan keuangan negara digunakan
Basis teori pemikiran. Ekonomi dngan permufakatan lembaga-lembaga
pancasila adalah jalan tengan dari perwakilan rakyat, serta pengawasan
pandangan kapitalisme dengan terhadap kebijaksanaannya ada pada
sosialisme. (Lestari Agusalim dkk, lembaga-lembaga perwakilan pula, Potensi,
2014 : 42). Ekonomi Pancasila yang inisiatif dan daya kreasi setiap warga
dijiwai oleh ideologi Pancasila, dikembangkan, fakir miskin dan anak-anak
yakni ekonomi yang mempunyai ciri terlantar dipelihara oleh negara. Dengan
dan merupakan usaha bersama demikian initinya ada lima ciri utama sistem
berdasarkan asas kekeluargaan dan ekonomi Pancasila yaitu: Peranan dominan
kegotongroyongan nasional. koperasi bersama dengan perusahaan negara
dan perusahaan swasta, Manusia dipandang
Mubyarto menekankan menekankan., Dalam
secara utuh, bukan semata-mata makhluk
pandangan ini kegotongroyongan terdapat
ekonomi tetapi juga makhluk sosial, ada
berbagai tingkatan mulai dari desa sampai
kehendak sosial yang kuat ke arah
nasional. Sehingga dalam sistem ekonomi
pemerataan sosial, dan terciptanya
Pancasila berpihak/menitik beratkan kepada
perekonomian nasional yang kuat tangguh.
ekonomi rakyat dengann tujuan adanya
kemakmuran dan kesejahteraan sebagimana Pelaksanaan sistem desentralisasi
yang tercantum di dalam Pembukaan UUD diimbangi dengan perencanaan yang
1945. sehingga dapat digambarkan bahwa kuat sebagai pemberi arah bagi
Ekonomi Pancasila harus dijiwai dan perkembangan ekonomi. Di dalam
menjiwai Ekonomi yang tercantum di dalam Sistem Perekonomian Indonesia
kesua sila-sila Pancasila dengan berasaskan sangat m enentang adanya sistem
Ketuhanan yang Maha Esa, Free fight liberalism, Etatisme, dan
berperikemanusiaan yang adil dan beradab, Monopoli, karena tidak sesuai
berpersatuan Indonesia, berkerakyatan dan dengan karakter bangsa Indonesia
berkeadilan sosial. Kemakmuran Dengan dampak semakin bertambah
masyarakat yang utama bukan kemakmuran luasnya jurang pemisah kaya dan
perseorangan). Karakteristik sistem ekonomi miskin. Etatisme adalah
Indonesia: Berlandaskan pasal 33 UUD keikutsertaan pemerintahan terlalu
1945, Demokrasi ekonomi menjadi dasar dominan hal ini mematikan motifasi
kehidupan perekonomian Indonesia , dengan dan kreasi dari masyarakat untuk
ciri-ciri positif Demokrasi Pancasila dipilih, berkembang dan bersaing secara fair
7
dan sehat. Monopoli suatu bentuk bersama berdasar atas asas
pemusatan kekuatan ekonomi pada kekeluargaan. Bangun perusahaan
satu kelompok tertentu, sehingga yang sesuai dengan prinsip ini adalah
tidak memberikan pilihan lain pada koperasi.Menurut Lmbong Selain
konsumen untuk tidak mengikuti koperasi, bangunan ekonomi yang
‘keinginan sang monopoli’.Adanya lain adalah Badan Usaha Milik
globalisasi perekonomian ini berarti Negara. Dalam hal ini BUMN
adanya keharusan penghapusan memiliki peran pokok untuk
seluruh batasan dan hambatan melindungi dan melayani
terhadap arus barang, jasa serta kepentingan umum. Makna
modal.https://ilmugeografi.com/ilmu kepentingan umum‘ sangat luas
-sosial/ciri-ciri-perekonomian-di- untuk ditafsir. Pada prakteknya
indonesia. sering kali terjadi ketimpangan-
ketimpangan karena selalu
Saat ini dikenal ekonomi global
mengatasnamakan atau berdalih pada
yang sekarang ini dikenal dengan
kepentingan umum (Limbong,
globalisasi ekonomi. Globalisasi
2010). koperasi seyogyanya
ekonomi adalah sebuah pergeseran
berkembang semakin kuas karena
dalam berekonomi sebagai suatu
seuai dengan cara berekonomi
kehidupan ekonomi secara global
masyarakat Indonesia sehingga dapat
dan terbuka, tanpa mengenal batasan
menjadi soko guru yang secara
teritorial atau kewilayahan antara
bertahap dapat mendongkrak
negara satu sama lain atau yang
perekonomian nasional. dan dapat
dikenal borderless. Sisi kegiatan
dikembangkan kepada masyarakat
investasi perdagangan dan bergerak
agar memiliki peran secara
menuju liberalisasi perdagangan dan
fungsional seperti koperasi
investasi dunia secara keseluruhan.
karyawan, buruh, mahasiswa,
(https://www.seputarpengetahuan.co.
pegawai, pasar dan lainnya hingga
id/2017/02/pengertian-ekonomi-
koperasi akan menjadi membudaya
global-dan-dampaknya-
dan makin memasyarakat tentunya.
lengkap.html)
terdapat tiga prmahaman penting tata
Seyogyanya Pemikiran dasar perekonomian di Indonesia yang
pasal 33 UUD 1945 menjiwai para tersusun sebagai usaha bersama yang
penentu kebijakan dalam memiliki asas kekeluargaan sebagai
merumuskan politik ekonomi, baik dasar dalam demokrasi ekonomi
makro mauoun mikro baik jangka yang berupa sektor swasta, koperasi
pendek mauoun jangka panjang. baik dan sektor negara. Dimana harus di
yang berjangka pendek, menengah, kembangkan secara baik dan mantap.
dan panjang. Kemakmuran anggota Sedangkan menurut Selo
masyarakat menjadf= tolok ukur Soemardjan, Globalisasi adalah
utama, bukan kemakmuran individu terbentuknya sistem organisasi dan
atau pihak tertentu, karena komunikasi antar masyarakat di
perekonomian disusun sebagai usaha seluruh dunia untuk mengikuti

8
sistem dan kaidah - kaidah yang
sama. Pasar bebas merupakan adalah
wujud nyata dari globalisasi
ekonomi. Pengaruh dari globalisasi
pada perkembangan ekonomi
Indonesia adalah terciptanya
kreativitas para pelaku ekonomi
Indonesia serta semakin mendunia
produk-produk buatan Indonesia.
F. Kesimpulan

Kebijakan pemerintah dalam


bidang ekonomi sasarannya adalah
kesimbangan antara sektor pertanian
dan industry. dan pembangunan
bidang lain sifatnya melengkapi atau
menunjang.Peran Ekonomi Pancasila
sangat penting dalam menghadapi
arus globalisasi. Semua negara pada
dasarnya Negara-negara ini terdiri
dari negara- negara maju dan
negara-negara yang memiliki
perekonomian yang kuat. Beberapa
upaya yang harus dilakukan dalam
menghadapi globalisasi dalam
bidang ekonomi adalah ; menyiapkan
SDM yang kompeten, kompetitif
dan memiliki kemampuan yang
baik dalam menghadapi kompetisi
globalisasi, melaksanakan
standarisasi dan sertifikasi.
Menghilangkan praktek-praktek
korupsi, kolusi, nepotisme dan
manipulasi, mendorong pengusaha-
pengusaha lokal khususnya
pengusaha kecildan menengah untuk
berkompetisi secara sehat,
mendorong munculnya produk-
produk kreatif dan inovatif dari
masyarakat Indonesia.

9
DAFTAR PUSTAKA Sri Soemantri , 1992, Bunga Rampai Hukum
Tata Negara Indonesia, Bandung: Alumni,

Buku dan Jurnal


Sumber Elektronik
Dicky Sumarsono, Jurnal Akuntansi dan
Pajak Vol 16. 02 Januari, 2016. Suroso, 1993 : https://acaysay.blogspot.com/
Lestari Agusalim dkk, 2014, . Rekonstruksi Rahardjo dan Herdianto WK., 2001.
Ekonomi Pancasila Sebagai Perwujudan blog.unnes.ac.id/ekameiati/2015/11/18/landa
Keberlanjutan Pembangunan Nasional. san-filosofis-sistem-
Kesejahteraan Sosial Journal Of Social
ekonomi-indonesia/
Welfare Http://Www.Universitas-
Trilogi.Ac.Id/Journal/Ks Vol. 1 No. 1, https://adesubarkah.files.wordpress.com/201
Januari 2014, P 39-52 ISSN: 2354-9874 0/07/tugas-1-_marx-n-weber_.pdf
Limbong B., 2010. Pengusaha Koperasi: https://www.gurupendidikan.co.id/globalisas
Memperkokoh Fondasi Ekonomi Rakyat. i-bidang-ekonomi/
Jakarta: Margaretha Pustaka.
https://diananggraeni51.wordpress.com/201
Mubyarto , 1987. Ekonomi Pancasila: 4/03/16/sistem-ekonomi-kapitalisme-dan-
Gagasan dan kemungkinan. Jakarta: Pustaka sosialisme/
LP3ES.1987)
https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/ciri-
Srijanti, dkk. 2013. Pendidikan ciri-perekonomian-di-indonesia
Kewarganegaraan untuk Mahasiswa.
Yogyakarta Graha Ilmu. https://www.seputarpengetahuan.co.id/2017/
02/pengertian-ekonomi-global-dan-
dampaknya-lengkap.html

10

Anda mungkin juga menyukai