KELOMPOK
KELAS
ALAMAT RUMAH
TIM PENYUSUN :
SUDARMAN, S.KEP., NS., M.KES.
ERNASARI, S.KEP., NS., M.BIOMED.
WAN SULASTRI EMIN,S.KEP.,NS.,M.KES. NO. HP
H.MUHAJIRIN MALIGA, S.KEP., NS., M.KEP.
ROCHFIKA, S.KEP., NS., M.KES., M.KEP., SP.KV.
RAHMAT HIDAYAT,S.KEP.NS.
EZA KEMAL FIRDAUS,S.KEP.,NS.,M.KEP. FOTO BERWARNA Tanda Tangan Mahasiswa
AKBAR ASFAR,S.KEP.,NS.,M.KES.
H.SYAHRIR,S.KEP.,NS.,M.KEP. LATAR MERAH
SAFRUDDIN,S.KEP.,NS.,M.KEP.
SINTAWATI,.KEP.,NS.,M.KEP.
H. ARIFUDDIN,S.KEP.,NS.,M.KEP.
UKURAN (3X4)
FITRIA,S.KEP.,NS.,M.KEP.
(...................................................)
Pandemi Corona virus telah mewabah ke semua penjuru dunia. Virus ini Kemenristekdikti, 2018). Dalam pembelajaran bauran mahasiswa tidak hanya
pertamakali ditemukan dari Wuhan China (Wang, Horby, Hayden, & Gao, 2020). mendapatkan pengalaman belajar saat didampingi dosen di kelas ataupun di luar
Dampak dari pandemic telah dirasakan sampai ke Indonesia, bahkan data terbaru dari kelas, namun juga mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas secara mandiri.
World Health Organization (WHO) menyebut negara Indonesia terbanyak kedua Saat belajar di kelas bersama dosen, mahasiswa mendapatkan materi pembelajaran
setelah India di Asia tenggara (WHO, 2020). dan pengalaman belajar, praktik baik, contoh, dan motivasi langsung dari dosen.
Kerugian akibat pandemi dialami, mulai dari sektor ekonomi, perdagangan Sedangkan pada saat belajar secara daring mahasiswa akan dapat mengendalikan
bahkan sampai ke Bidang Pendidikan. Dampak yang paling dirasakan yakni pada sendiri waktu belajarnya, dapat belajar di mana saja, dan tidak terikat dengan metode
proses perkuliahan online. Pandemic ini sudah sangat merugikan namun proses pengajaran dosen. Materi belajar lebih kaya, dapat berupa buku-buku elektronik atau
perkuliahan dan penyelesaian studi tidak dapat terhalang, berbagai upaya telah artikel-artikel elektronik, video pembelajaran dari internet, virtual reality, serta
dilakukan oleh institusi perguruan tinggi dalam merespon hal ini. Fenomena mahasiwa dapat memperolehnya dengan menggunakan gawai dan aplikasi-aplikasi
penularan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Makassar sejak bulan yang ada dalam genggamannya dengan mudah.
Desember 2020 kembali memasuki fase kritis yang ditandai dengan peningkatan Diharapkan dengan menerapkan metode tersebut selama Pandemi Covid-19,
kasus terkonfirmasi. Dari hal tersebut dan menindaklanjuti kebijakan-kebijakan yang pencapaian kompetensi klinik Profesi Keperawatan Gawat Darurat & Kritis Program
telah dikeluarkan oleh Pemerintah maka Rektor Universitas Muslim Indonesia juga Studi Profesi Ners Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia
mengeluarkan surat keputusan perkuliahan selama Pandemi. Berdasarkan Surat dapat tercapai.
B. Deskripsi Mata Kuliah
Praktik profesi keperawatan gawat darurat dan kritis merupakan program
yang menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk menerima D. Sistematika penulisan
pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan, Buku panduan ini mengandung informasi tentang tujuan dan kompetensi
memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien, materi yang harus dikuasai mahasiswa, metode pembelajaran profesi, tata tertib lahan
membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan salah satu referensi dari hasil praktik, proses pelaksanaan praktik, siklus praktik, tugas harian mahasiswa, target
penelitian yang berkaitan dengan keperawatan gawat darurat dan kritis .Di akhir mata pencapaian, dan evaluasi. Buku panduan ini juga dilengkapi dengan lampiran format-
ajar ini, mahasiswa dapat memberikan asuhan keperawatan yang mampu untuk format yang biasa digunakan oleh mahasiswa dalam melaksanakan praktik profesi.
menangani masalah yang mengancam kehidupan dan menjaga ataupun meningkatkan
kestabilan kondisi pasien setelah kegawatdaruratan ataupun kondisi kritis tertangani
dalam ruang lingkup pre hospital akibat bencana dan intra hospital.
Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis mencakup asuhan
keperawatan dalam konteks keluarga pada klien dengan berbagai tingkat usia
mengalami masalah pemenuhan kebutuhan dasarnya akibat gangguan salah satu
system (organ) ataupun beberapa system (organ) tubuhnya dalam keadaan gawat
darurat di klinik maupun di luar klinik.
Asuhan keperawatan kegawatdaruratan diberikan pada kondisi-kondisi yang
mengancam kehidupan dalam ruang lingkup pre-hospital dan intra-hospital. Asuhan
keperawatan kritis diberikan pada kondisi-kondisi kritis di ruang perawatan intensif.
Pengalaman belajar di mata ajar profesi keperawatan kegawatdaruratan meliputi
pengalaman belajar di unit gawat darurat, ruang intensive care/high care.Pada mata
ajar ini mahasiswa diharapkan dapat menganalisa masalah keperawatan
kegawatdaruratan dan kritis dalam lingkup pre hospital dan intra hospital, melakukan
tindakan keperawatan secara komprehensif, mengevaluasi kondisi pasien, serta
menerapkan etika dan legal keperawatan secara tepat.
Nama : Andika
Disusun Oleh
Nim : 001
Nama : Andika
Kelompok : A1
Nim : 001
Kelompok : A1
Preceptor:
Preceptor:
1. Preceptor Klinik
1. Preceptor Institusi
Sudarman,S.Kep.,Ns.M.Kes. ( )
Sudarman,S.Kep.,Ns.M.Kes. ( )
2. Preceptor Institusi
2. Preceptor Klinik
Rochfika Arsid,S.Kep.,Ns.M.Kes.,M.Kep.Sp.Kv. ( )
Rochfika Arsid,S.Kep.,Ns.M.Kes.,M.Kep.Sp.Kv. ( )
DEPARTEMEN KEPERAWATAN
DEPARTEMEN KEPERAWATAN
GAWAT DARURAT DAN DISASTER NURSING
GAWAT DARURAT DAN KRITIS NURSING
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS Daftar Pustaka (Minimal Gunakan referensi 2 dari buku, 2 dari jurnal Nasional dan 2
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT Jurnal Internasional). Tidak diperkenankan mengambil dari blog.Jika yang kedapatan
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA maka dinyatakan tidak lulus.
2021
Gerakan dada : Simetris Kriteria Hasil : … … … Nadi : Teraba , Jika Kriteria Hasil : … … …
Asimetris KuatLemah Tidak teraba Intervensi :
Irama Nafas : Cepat Sianosis : Ya Tidak 1.
Dangkal Normal Intervensi CRT : < 2 detik > 2 detik
Pola Nafas : Teratur Tidak 1.. Pendarahan : Ya Tidak ada
Teratur Suhu Kulit : HangatDingin
Jika tidak 2.. Akral : HangatDingin
teratur, .................................. Keluhan Lain: ... ...
Otot Bantu Napas : Ada, Jika
ada........................ Tidak
ada DISABILITY Diagnosa Keperawatan:
Sesak Nafas : Ada N/A 1. Risiko Perfusi Jaringan
Serebral Tidak Efektif b/d …
RR : ... ... x/mnt
……
Jejas : Ada, Jika ada........................ 2. Intoleransi aktivias b/d … …
Tidak ada …
Deviasi Trakea Ada,Jika ada.....Kiri / 3. … … …
Respon : Alert Verbal Pain Kriteria Hasil : … … …
Unrespon PENGKAJIAN SEKUNDER
Kesadaran : CM Delirium Intervensi : ANAMNESA Diagnosa Keperawatan:
Somnolen ... ... ... 1. Berikan posisi head up 30 1. Regimen terapiutik inefektif
GCS : Eye ... Verbal ... derajat b/d … … …
2. Nyeri Akut b/d … … …
Motorik ... 2. Periksa kesadaran dann GCS
3. … … …
Pupil : Isokor Unisokor tiap 5 menit
Pinpoint Medriasis 3. ……… Riwayat Penyakit Saat Ini : … … … Kriteria Hasil : … … …
Refleks Cahaya: Ada Tidak Ada 4. ………
Keluhan Lain : … … 5. ……… Intervensi :
1. … … …
2. … … …
Alergi :
EXPOSURE Diagnosa Keperawatan:
1. Kerusakan integritas jaringan
b/d … … …
Medikasi :
2. Gangguan mobilitas fisik b/d
………
3. … … …
Riwayat Penyakit Sebelumnya:
Deformitas : Ya Tidak Kriteria Hasil : … … …
Contusio : Ya Tidak
Abrasi : Ya Tidak Intervensi :
Makan Minum Terakhir:
Penetrasi : Ya Tidak 1. Perawatan luka
Laserasi : Ya Tidak 2. Heacting
Edema : Ya Tidak 3. … … …
Even/Peristiwa Penyebab:
Keluhan Lain: 4. … … …
…… 5. … … …
Tanda Vital :
BP : N:
S: RR :
Dada (Paru & Jantung):
PEMERIKSAAN FISIK Diagnosa Keperawatan: Inspeksi
1. … … … a. Bentuk Thoraks :
2. … … … b. Frekuensi Napas :
Kepala dan Leher: Kriteria Hasil : … … …
c. Pola Napas :
a. Rambut
d. Pengembangan dada :
Inspeksi ... ... Intervensi :
e. Pulsasi :
Palpasi ... ... 1. … … …
2. … … …
Palpasi
b. Wajah
a. Nyeri :
Inspeksi ... ...
b. Krepitasi :
Palpasi ... ...
c. Ictus Cordis :
d. Irama Jantung :
c. Mata
Inspeksi ... ...
Perkusi
Palpasi ... ...
a. Paru : Sonor / Hipersonor / Pekak, dll
b. Jantung : Pekak,dll
d. Hidung
Inspeksi ... ...
Auskultasi
Palpasi ... ...
a. Bunyi napas :
Bronchial/Brochovesikuler/vesikuler/Trakeal
e. Telinga
b. Bunyi napas abnormal :
Inspeksi ... ...
ronchi/wheezing/snoring/gurgling/stridor
Palpasi ... ...
c. Bunyi jantung : Normal / Abnormal
d. Bunyi jantung Abnormal : Bj III / Bj IV
f. Mulut
Inspeksi ... ...
Abdomen:
Palpasi ... ...
Inspeksi
a. Bentuk :
g. Leher
b. Kelainan :
Auskultasi
a. Periltaltik usus : N. I
Palpasi N. II
a. Nyeri : N.III
b. Distensi : N.IV
N.V
Perkusi N.VI
a. Tympani : N.VII
b. Abnormal : N.VIII
N.IX
Pelvis: N.X
Inspeksi ... ... N.XI
Palpasi ... ... NXII
Ektremitas Atas/Bawah:
Inspeksi PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK Diagnosa Keperawatan:
a. Warna : 1. ………
b. Bentuk : 2. ………
Punggung :
Inspeksi ... ... TERAPI
Lokasi :
B6
Derajat
Breathing : Lainnya :
- Jalan nafas :
- Respiration rate :
- Saturasi O2 : Bladder :
Kateter
Lainnya :
Blood :
- Tekanan darah :
Bowel :
- Nadi : Suhu : BB :kg TB : cm
Mual muntah
Delirium Somnolen
Bone :
Stupor Koma Integritas kulit : Utuh
ACTIVITY/REST
Pemeriksaan lab feses : a. Istirahat/tidur
IV. Tingkat Kesadaran (kaji Setiap Hari) 1. Jam tidur :
1. GCS 2. Insomnia :
Tgl Eye (e) Motorik (m) Verbal (v) Total 3. Pertolongan untuk merangsang tidur:
____________________________________________________________________
_____________________________________________________________
b. Aktivitas
2. Status Kesadaran (Kaji Setiap Hari) 1. Pekerjaan :
Tg Composmentis Apatis Somnolen Sopor Soporocoma Coma 2. Kebiasaan olah raga :
l 3. Bantuan ADL :
- - - √ - 4. Kekuatan otot :
- - - √ - 5. ROM :
6. Resiko untuk cidera :
- - - - √ ____________________________________________________________________
_____________________________________________________________
c. Communication
1. Bahasa yang digunakan : SAFETY/PROTECTION
2. Kesulitan berkomunikasi : a. Alergi :
b. Penyakit autoimune :
SELF PERCEPTION c. Tanda infeksi :
Self-concept/self-esteem d. Gangguan thermoregulasi :
1. Perasaan cemas/takut : e. Gangguan/resiko (komplikasi immobilisasi, jatuh, aspirasi, disfungsi neurovaskuler
2. Perasaan putus asa/kehilangan: peripheral, kondisi hipertensi, pendarahan, hipoglikemia, Sindrome disuse, gaya hidup
3. Keinginan untuk mencederai : yang tetap)
4. Adanya luka/cacat : _______________________________________________________________________
________________________________________________________________________
ROLE RELATIONSHIP ________________________________________________________________________
Peranan hubungan ________________________________________________________________________
1 Status hubungan : ________________________________________________________________
2 Orang terdekat :
3 Perubahan konflik/peran : COMFORT
4 Perubahan gaya hidup : a. Kenyamanan/Nyeri
5 Interaksi dengan orang lain : 1. Provokes (yang menimbulkan nyeri) :
2. Quality (bagaimana kualitasnya):
COPING/STRESS TOLERANCE 3. Regio (dimana letaknya) :
Coping respon 4. Scala (berapa skalanya) :
1. Rasa sedih/takut/cemas : 5. Time (waktu) :
2. Kemampan untuk mengatasi : b. Rasa tidak nyaman lainnya :
3. Perilaku yang menampakkan cemas ; c. Gejala yang menyertai :
LIFE PRINCIPLES F. Status Nutrisi dan Cairan (Kaji Setiap Hari)
Nilai kepercayaan 1. Asupan Nutrisi
1. Kegiatan keagamaan yang diikuti : Tgl Hari Jumlah porsi Jumlah Kalori Kalori Total
2. Kemampuan untuk berpartisipasi : ke- buah buah makanan
Spooling - - - - __________________________________________________________________
- - - - __________________________________________________________________
- - - - ___________________________________________________________
1 DS : N
DX. KEPERAWATAN TTD
O
1
DO :
2 DS : 2
DO:
3
3 DS :
DO:
Susun Berdasarkan Prioritas Diagnosis, Gunakan SDKI/NANDA
Gunakan SDKI, SIKI, SLKI,NANDA,NIC,NOC
MIND MAPPING
2. Triage e. Bowel :
Keluhan utama : BB : kg TB : cm
Riwayat keluhan utama : Puasa Distensi
Mual muntah
3. Tindakan Pre Operatif/Sign In Sulit menelan
a. Breathing : f. Bone :
- Jalan nafas Integritas kulit : Utuh
- Respiration rate Tidak
- Saturasi O2 Tulang : Patah
b. Blood : Tidak
- Tekanan darah : g. Sign In
- Nadi : Apakah identitas klien sudah benar, rencana tindakan sudah jelas, dan ada
- Suhu : persetujuan tindakan medis yang akan dilakukan (inform concern)?
- Canula intra vena : Ya
Apakah area yang akan dioperasi sudah diberi tanda ?
Ya, pada temporooccipital kanan b. Blood
Tidak diperlukan Tekanan darah : mmHg
Apakah mesin anastesi dan obat-obatan sudah lengkap ? Nadi : /menit
0
Ya Suhu : C
Apakah klien sudah memakai pulse oksimetri dan sudah berfungsi baik? Canula intra vena : line
Ya Stabil
Apakah klien memiliki : c. Brain
- Riwayat alergi ? Kesadaran
Ya Composmentis Apatis
Tidak Delirium Somnolen
- Gangguan pernafasan ? Stupor Koma
Ya dan alat/bantuan sudah tersedia Status emosi
Tidak Cemas Tenang
- Resiko perdarahan Penilaian nyeri
Ya dan sudah direncanakan pemasangan infus 2 line dan persiapan Akut Kronis
Whole blood 2 bag Lokasi
Tidak Derajat
h. Masalah keperawatan : Lainnya :
i. Intervensi dan Implementasi d. Bladder
Pasang dower kateter
4. Tindakan Intra Operatif/Time Out Jumlah urine cc, jam WITA
Jam masuk OK : WITA Lainnya
Jam keluar OK : WITA e. Bowel
Anastesi mulai jam : WITA Mual/muntah
Selesai jam : WITA Distensi
Jenis : GA RA LA f. Bone
Blok fleksus Integritas kulit : Utuh
Nama tindakan operasi : Tidak (insisi operasi)
a. Breathing Tulang : Patah (craniotomy)
Spontan Dibantu Tidak
Respiration rate x/mnt Ket:
Saturasi O2 % g. Time Out
0
Memastikan bahwa semua anggota tim medis sudah memperkenalkan diri Suhu : C
(nama dan peran)
Memastikan dan baca ulang nama klien, tindakan medis dan area yang akan c. Brain
diinsisi Kesadaran
Apakah profilaksis antibiotic sudah diberikan 1 jam sebelumnya ? Composmentis Apatis
Ya Delirium Somnolen
Tidak perlu Stupor Koma
Apakah sudah dipastikan kesterilannya (ada indicator kesterilannya) ? Status emosi
Ya Cemas Tenang
Apakah ada masalah dengan peralatan atau masalah alat yang dikhawatirkan Penilaian nyeri
? Akut Kronis
Ya Lokasi : kepala
Tidak Derajat
Apakah hasil radiologi yang diperlukan sudah ada ? Lainnya :Klien masih dalam pengaruh sedasi
Ya d. Bladder
Tidak diperlukan Pakai dower kateter
h. Masalah keperawatan : Jumlah urine cc pada jam saat keluar OK
i. Intervensi dan Implementasi Lainnya
j. Alat dan Bahan yang Digunakan e. Bowel
k. Prosedur operasi Mual/muntah
5. Tindakan Post Operatif/Sign Out Distensi
Masuk ruang pemulihan f. Bone
Tanggal : Jam : WITA Integritas kulit : Utuh
Keluar ruang pemulihan Tidak
Tanggal : Jam : WITA Tulang : Patah
a. Breathing Tidak
Spontan Dibantu g. Sebelum klien meninggalkan ruang operasi/Sign Out
Respiration rate : x/menit Secara verbal verbal perawat memastikan :
Saturasi O2 : % Nama tindakan :
b. Blood Kelengkapan alat, jumlah kasa lembar dan jarum Pelabelan specimen (baca label
Tekanan darah : mmHg specimen dan nama klien dengan keras)
Nadi : x/menit Apakah ada masalah peralatan yang perlu disampaikan ?
Ya
Tidak
h. Masalah keperawatan :
i. Intervensi dan Implementasi
SURAT KETERANGAN TELAH MENGGANTI DINAS
REVIEW JURNAL Perihal : Keterangan Telah Mengganti Dinas
JUDUL Kepada Yth,
Judul Asli : Bapak/Ibu Preceptor Institusi Keperawatan…………………..
Penulis :
Prodi Profesi Ners FKM UMI
Dipublikasikan :
Abstrak : Di-
A. LATAR BELAKANG Tempat
1. Latar belakang Pemilihan jurnal
2. Latar Belakang Penelitian dalam jurnal ﻪﺗﺎﮐ ﺮﺑ ﻭ ﷲ ﺔﻤﺣﺭﻭ ﻢﮑﻴﻠﻋ ﻡﻼﺴﻟﺃ
B. TUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini memberikan keterangan bahwa :
1. Tujuan Review Jurnal
2. Tujuan Penelitian Dalam Jurnal Nama :
C. METODE
D. HASIL NIM :
E. PEMBAHASAN
F. ANALISIS JURNAL mahasiswa Program Studi Profesi Ners FKM UMI benar telah mengganti dinas di ruangan
1. Kelebihan ………………………RS ……………………………………...... selama ……. (…………..)
2. Kekurangan hari, dari tanggal………………………………….. s/d ………………………………….
G. IMPLIKASI KEPERAWATAN
H. APLIKASI DI RUMAH SAKIT Demikian surat keterangan ini untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
I. HAMBATAN DAN SOLUSI APLIKASI JURNAL
Hambatan : ﺔــﻴﺍدــﻬــﻟﺍﻭ ﻖــﻴــﻓ ﻮــــﺘﻟﺍ ﻲﻟﻮ ﷲﻮ
Solusi : Makassar, …………………………
J. KESIMPULAN
Preceptor Klinik,
NB : Lampirkan Jurnal Asli
(…………………………….…..) kecelakaan lalu lintas
dengan kondisi
penurunan. Hasil
CONTOH pengkajian GCS 5,
LOG BOOK KEGIATAN / ADL sesak napas,
pernapasan cepat dan
dangkal, luka pada
Nama : No CM :
wajah, raccoon eyes,
Usia : Tanggal Pelaksanaan : jejas pada leher dan
DM : Perawat Pelaksana : terdengar suara napas
snoring. TD 100/60
Hari Tanggal & Kegiatan Keterangan mmHg, frekuensi
Pukul napas 32 x/mnt, suhu
37,6oC dan SaO2 =
08.00 Melakukan Jaw Truts, Pemasangan Neck 1. Tuliskan Diagnosa 93%. Tindakan yang
Collar, Memasang OPA dan memberikan Medis Pasien yang diberikan Jaw Truts,
oksigen simple NRM 10 L/mnt dan ditindaki Pemasangan Neck
memberikan infus cairan RL 28 tetes/mnt. Collar, Memasang
Cedera Kepala OPA, memberikan
oksigen dan
2. Tuliskan Apa Masalah
pemasangan infus.
Keperawatan dari
Implementasi/Tindaka 4. Tuliskan evaluasi
n yang dilakukan tindakan
1. Bersihan jalan 1. Suara napas snoring
nafas tidak efektif sudah hilang/teratasi
2. Perfusi jaringan 2. Pola napas efektif
cerebral tidak
efektif 3. Frekuensi napas 27
x/mnt
3. Tuliskan secara
ringkas kondisi pasien 4. SaO2 = 95%
Seorang laki-laki usia Kasus yang ditemukan setiap praktik/dinas (Tulis Semua Kasus Yang Ditemukan)
24 tahun di observasi 1. 4.
di UGD akibat 2. 5.
3. 6.
Mengetahui
Preceptor Institusi Preceptor Klinik
(……………………………………………) (………………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
Kasus yang ditemukan setiap praktik/dinas
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
Kasus yang ditemukan setiap praktik/dinas
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui
(…………………………………………) (…………………………………………)
5
Kasus yang ditemukan setiap praktik/dinas
1. 4.
6
2. 5.
3. 6.
7
Mengetahui
10 Jurnal Reading
11 Penyuluhan Kesehatan
12 Seminar Kasus
13 Target Pencapaian
11
12
8
4
NO Aspek Yang Dinilai Bobot Nilai
1 Berdoa sebelum responsi 5
5 2 Mampu menghubungkan tanda-tanda klinis dengan 10
patofisiologis yang terjadi
3 Mampu menganalisa data-data penunjang dengan benar sesuai 10
6 kasus
4 Mampu menghafal doa sebelum & sesudah memberikan 10
perawatan/tindakan keperawatan & menghafal doa-doa
penyembuhan
7 5 Mampu menjelaskan hasil pengkajian (data subjektif dan 10
objektif)
6 Mampu menjelaskan alasan prioritas masalah keperawatan 10
7 Mampu menjelaskan intervensi keperawatan termasuk 10
8 keperawatan holistic & intervensi komplementer
8 Mampu menghubungkan kasus dengan kajian islam atau 10
intervensi keperawatan islami sesuai dengan kasus
9 9 Mampu menjelaskan kekurangan (penilaian diri) yang telah 5
dilakukan
10 Penilaian penampilan & cara berkomunikasi 5
11 Berdoa setelah responsi 5
10 Total
Makassar, 2021
Preceptor Institusi Preceptor Klinik/Lahan
11
12
( Nama & TTD ) ( Nama, TTD & Stempel Ruangan )
Responsi/Student Oral Case Analysis (SOCA) Format Penilaian Mini Cex (Pengkajian)
FORMAT PENILAIAN LAPORAN PENDAHULUAN
NO Aspek Yang Dinilai Bobot Nilai
1 Berdoa sebelum melakukan pengkajian NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI
2 Keterampilan Komunikasi terapeutik dan islami 1 Ketepatan waktu pengumpulan laporan 1
a. Menganjurkan pasien berdoa sebelum dikaji 2 Sistematika penulisan laporan 1
b. Memfasilitasi pasien menceritakan riwayat kesehatannya 3 Kerapian laporan 1
c. Kemampuan menyampaikan pertanyaan yang efektif dan tepat 4 Uraian kasus
untuk mendapatkan data subjektif dan objektif a. Defenisi 1
d. Kemampuan untuk memberikan respon yang sesuai terhadap b. Etiologi 1
reaksi verbal maupun non verbal c. Manifestasi Klinis 1
e. Menganjurkan pasien berdoa setelah dikaji d. Klasifikasi 1
3 Keterampilan pemeriksaan fisik e. Patofisiologi 1
a. Efisiensi, logis dan sopan f. Komplikasi 1
b. Kesesuaian pemeriksaan dengan masalah kesehatan yang ada g. Pemeriksaan Penunjang 1
c. Kemampuan memberikan penjelasan kepada pasien (sensitive h. Penatalaksanaan 1
terhadap kenyamanan pasien) i. Penyimpangan KDM (buat bagan/alur mulai 1
4 Profesionalisme keperawatan dari etiologi, faktor risiko, patofisiologi, sampai
a. Menggunakan alat pelindung diri (APD) timbul manifestasi klinis, proses terjadinya
b. Memperhatikan aspek keselamatan pasien komplikasi sampai munculnya masalah
c. Menunjukkan sikap hormat, percaya diri, percaya pada pasien, keperawatan
empati dan sensitive terhadap penyakit atau penderitaan pasien 5 Pengkajian (Initial Assesment)
5 Pengetahuan a. Pengkajian Primer 1
a. Menunjukkan pengetahuan dan pemahaman yang relevan b. Pengkajian Secunder (Head to toe) 1
terhadap kasus 6 Diagnosis Keperawatan
6 Organisasi/Efisiensi a. Data mayor 1
a. Struktur dan keruntutan Tindakan b. Data minor 1
b. Kefektifan alat, waktu, tindakan dan tempat c. Diagnosis Keperawatan yang lazim muncul 1
7 Berdoa setelah mengkaji pasien 7 Intervensi Keperawatan
Total (Nilai Total dibagi 12 x 100) a. Tujuan perdiagnosis 1
Makassar, 2021 b. Intervensi keperawatan & rasional 1
c. Intervensi keperawatan islami, holistic & 1
Preceptor Institusi Preceptor Klinik/Lahan
terapi komplementer
8 Kedalaman pembahasan 1
9 Daftar pustaka 5 tahun terakhir (Minimal 5 1
( Nama & TTD ) ( Nama, TTD & Stempel Ruangan ) referensi & wajib ada minimal 3 jurnal)
10 Tidak plagiat. Jika plagiat maka semua nilai 1 c. biodata
dianggap hangus d. Data subjektif
TOTAL = Poin / 23 1) Keluhan utama
2) Mekanisme kejadian
Makassar, 2021 3) SAMPLE
Preceptor Klinik / Lahan e. Data objektif
1) Airway
2) Breathing
( Nama & TTD )
3) Circulation
4) Disability
5) Exposure- environment
6) Full vital signs-fove interventions-family presence
FORMAT PENILAIAN ANALISA KASUS / RESUME / ASKEP 7) Give comfort
8) History-head to toe examination
9) Inspect posterior surface
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI 10) Pemeriksaan penunjang
1 Sitematika penulisan 6 Ketepatan data objektif dan subjektif
2 Sruktur bahasa 7 Ketepatan penentuan prioritas diagnose keperawatan
3 Kelengkapan pengkajian 8 Kesesuaian kasus dengan tindakan dan rasional
4 Pengkajian kasus Non Trauma 9 Ketepatan tujuan tindakan
a. Triase 10 Penyampaian ide ide baru dalam tindakan
b. Penilaian Respon (AVPU) 11 Ketepatan ddalam mengatasi masalah
c. Biodata 12 Kemempuan menganalisa hasil evaluasi
d. Data Subjektif
1) Keluhan Utama (PQRST)
2) Riwayat Penjakit sekarang Makassar, 2021
3) Riwayat penyakit dahulu Preceptor Klinik / Lahan
4) Riwayat penyakit Keluarga (genogram)
e. Data Objektif ( Nama & TTD )
1) Keadaan umum dan TTV
2) Pemeriksaan fisik head to toe
3) Pemeriksaan penunjang
5 Pengkajian kasus Trauma
a. Triase
b. Penilaian respon (AVPU)
FORMAT PENILAIAN JURNAL READING KELOMPOK 3 Penutup
a) Kesimpulan
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI b) Saran
4 Referensi/ Daftar Pustaka Berdasarkan APA referencing
A Laporan system
1 Pendahuluan B Presentasi
a) Latar Belakang 1 Berdoa sebelum presentasi jurnal
b) Tujuan Penulisan 2 Kemampuan mempresentasikan resume jurnal
Jurnal Penelitian 3 Kemampuan menghubungkan isi jurnal dengan setting
a) Dicantumkan full text klinik/RS atau EBN
b) Terjemahan 4 Kemampuan penguasaan pengetahuan selama presentasi
2 Pembahasan 5 Kemampuan melakukan analisa jurnal berdasarkan referensi
a) Profil Penelitian yang lain
1) Judul Penelitian 6 Organisasi/efisiensi dalam penyampaian analisa jurnal
2) Pengarang/ Author 7 Performance mahasiswa: attitude, sistematik, dan skill
3) Sumber : Nama Jurnal, Tahun, Volume, Halaman komunikasi
4) Major/ Minor subject (Key Words): 8 Power point yang jelas dan menarik dilengkapi dengan
5) Abstract gambar/animasi serta video yang relevan dengan topik
6) Tanggal publikasi 9 Berdoa setelah presentasi jurnal
b) Deskripsi penelitian
1) Tujuan penelitian :
2) Desain peneliian : Makassar, 2021
3) Populasi/ Sampel Preceptor Klinik / Lahan
4) Intervention/ Perlakuan Oleh peneliti terhadap
sampelnya* (Jika ada)
( Nama & TTD )
5) Comparator/ Kelompok control dengan intervensi
yang berbeda* (Jika ada)
6) Outcomes/ Findins/ Hasil Penelitian:
7) Kelebihan-Kelemahan penelitian/ Strength-Limination
of the study
8) Manfaat Hasil Penelitian bagi Keperawatan:
a) Manfaat Praktis: bagaimana hasil penelitian ini
dapat diaplikasikan
b) Manfaat Teoritis: bagaimana hasil penelitian ini
mampu
FORMAT PENILAIAN DIRECT OBSERVATIONAL OF PROCEDURE pasien
SKILL (DROPS) b. Mengevaluasi pemahaman pasien
c. Menggunakan media (jika perlu)
6 Pengetahuan terhadap keterampilan keperawatan
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI
1 Persiapan
a. Berdoa sebelum melakukan tindakan
Makassar, 2021
Preceptor Klinik / Lahan
2 Keterampilan komunikasi terapeutik
a. Menganjurkan pasien untuk berdoa ( Nama & TTD )
b. Mewawancarai pasien menceritakan riwayat kesehatannya
c. Kemampuan menyampaikan pertanyaan yang efektif dan
untuk mendapatkan informasi dari pasien FORMAT PENILAIAN PENDIDIKAN KESEHATAN (PENKES)
d. Kemampuan untuk memberikan respon yan sesuai dengan
respon dengan respon yang sesuai terhadap reaksi verbal
dan non verbal NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI
3 e. Profesionalisme Keperawatan I Persiapan
f. Menghormati pasien, empati, dan percaya diri a. Identifikasi masalah
g. Menjelaskan prosedur tindakan kepada pasien dan b. Membuat SAP
keluarga c. Menggunakan media menarik
h. Memperhatikan aspek keselamatan pasien dalam d. Menggunakan alat pelindung diri (jika diruang isolasi)
melakukan tindakan II Pelaksanaan
i. Memperhatikan teknik aseptic dan mengimplementasikan a. Memberikan salam
standar universal precaution
b. Memperkenalkan diri
j. Berdoa setelah melakukan tindakan keterampilan
c. Membina hubungan terapeutik
keperawatan
d. Berdoa sebelum melakukan penkes
4 Keterampilan Keperawatan
d. Menjelaskan maksud dan tujuan
a. Mempersiapkan alat dan bahan secara tepat
III e. Mengidentifikasi pengetahuan pasien/keluarga
b. Menggunakan alat pelindung diri
f. Cara berkomunikasi / penyampaian
c. Menjaga privacy pasien (memasang sampiran)
1) Menggunakan bahasa tepat, benar, sistematis, dan mudah
d. Urutan tindakan sesuai
dipahami
e. Efektif waktu, tindakan, alat dan tempat
2) Menggunakan alat peraga
5 Kemampuan menjalankan peran sebagai konsultan dan
3) Kooperatif selama penyuluhan
educator (pendidikan kesehatan)
4) Menyampaikan nilai-nilai keislaman yang berkaitan
a. Memberikan pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan
dengan topik g. Tidak memalsukan tanda tangan perceptor
5) Mampu membangkitkan minat dan memotivasi peserta h. Rambut, soft lense berwarna, pewarna kuku, perhisana
penyuluhan berlebihan, bros berlebihan
6) Percaya diri i. Tidak menggunakan sepatu kats
IV Evaluasi 3 Kedisiplinan
a. Peserta kooperatif selama penyuluhan a. Melaksanakan tugas sesuai waktu yang ditetapkan
b. Mengerti materi penyuluhan b. Mentaati tata tertib
c. Peserta termotivasi untuk melaksanakan c. Kehadiran tepat waktu
d. Peserta mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan materi d. Memelihara fasilitas pembelajaran di RS
e. Mengevauasi pemahaman peserta terhadap materi yang e. Menggunakan atribut
disampaiakn f. Persiapan Nursing Kit dan alat perlindungan diri (APD)
e. Berdoa setelah melakukan penkes mandiri
4 Kepedulian
Makassar, 2021 a. Peduli kepada orang lain (pasien, keluarga, teman, perawat,
Preceptor Klinik / Lahan dan perceptor)
b. Bekerja sama dengan teman menyelesaikan tugas kelompok
c. Empati
( Nama & TTD )
d. Menghormati/menghargai orang lain (teman, percaptor,
perawat, pasien, keluarga, dll)
FORMAT PENILAIAN SIKAP e. Empati terhadap orang lain (teman, perseptor, perawat,
pasien, keluarga, dll)
BOBOT f. Merespon secara positif terhadap saran yang diberikan
NO ASPEK YANG DINILAI
NILAI g. Berdiskusi dan mengerjakan tugas dengan berbasis bukti
1 Persiapan ilmiah
a. Mampu membina hubungan saling percaya dengan pasien 4 Learning outcome atau kompetensi yang dilaksanakan dalam
b. Menggunakan komunikasi verbal yang efektif pembelajaran
c. Melakukan dokumentasi secara benar 5 Kepemimpinan
d. Berkata-kata yang sopan dan santun a. Mampu mengambil keputusan secara mandiri dalam proses
2 Integritas pembelajaran
a. Membuat laporan askep, tutorial, jurnal dan/atau tugas lain b. Mampu berperan sebagai ketua/anggota yang baik dalam
secara jujur/tidak plagiat bekerja tim/kelompok
b. Buku kegiatan c. Mampu menunjukkan inisiatif dalam menyelesaikan
c. Tidak memalsukan data pengkajian masalah
d. Tidak berkata-kata kasar/kotor d. Mengutamakan kepentingan kelompok
e. Tidak memberi contekan atau mencontek e. Mampu memberikan motivasi kepada orang lain
f. Tidak memalsukan tanda tangan daftr hadir praktik
f. Bekerja sama dan berpartisipasi dalam kegiatan ruangan B. ANALISA & PEMECAHAN
6 Aqidah, Akhlak, & Syariah MASALAH SELAMA DISKUSI
a. Melakukan ibadah shalat secara tepat waktu (pre/post comprence)
b. Dzikir (Subhanallah, alhamdulillah, dll) dan selalu berdoa Mahasiswa menunjukkan
sebelum dan sesudah melakukan
kemampuan :
c. Berbusana muslim dan muslimah sesuai dengan kaidah
Islam 1. Menyampaikan ide yang
bermanfaat
d. Menjaga akhlak dalam interaksi dengan lawan jenis
2. Mempresentasikan masalah
maupun sejenis
secara sistematis
e. Tidak melakukan tindakan tercela (berkata kasar/kotor,
3. Memberikan alternative
perzinahan, pencurian)
pemecahan masalah
4. Merespon pertanyaan dari
pembimbing dengan tepat
PENILAIAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN 5. Merujuk pada referensi dalam
menyampaikan ide
Pre dan Post Conference 6. Merespon ide-ide dari anggota
kelompok dgn tepat
Nama mahasiswa : ………………………………
Ruangan/Kamar : ………………….. TOTAL NILAI
NIM : ………………………………
PENGESAHAN PENILAIAN :
Kasus : …………………..
Nama Pembimbing & Tanda Tangan