PENERAPAN ANGGARAN PADA PENJAHIT KARUNIA

Metode Penelitian Kualitatif

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Penganggaran Perusahaan
Dosen Pengampu : Meidi Yanto, S.E.,M.Ak

MAKALAH

Oleh :
Silvia Pratika Indria
18622042

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PEMBANGUNAN
TANJUNGPINANG
2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah Swt. atas limpahan karunia, nikmat dan
hidayahnya sehingga peneliti masih diberi kesempatan untuk dapat menyelesaikan tugas
makalah ini yang berjudul Penerapan Penganggaran Perusahaan Pada Penjahit Karunia.
Makalah ini akhirnya dapat diselesaikan tepat waktu, peneliti juga menyadari bahwa
masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu peneliti
mengharapkan pembaca dapat memberikan kritik dan saran yang membangun serta dapat
menjadi perbaikan dalam penyusunan makalah mendatang. Akhir kata, peneliti berharap agar
makalah ini dapat menambah wawasan pembaca mengenai kasus pelanggaran etika profesi
akuntan.

Tanjungpinang, 15 Desember 2020

Peneliti

i
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................................... i

Daftar Isi.............................................................................................................................. ii
BAB I
1.1 Latar Belakang............................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................... 1
1.3 Tujuan............................................................................................................................ 2
1.4 Manfaat.......................................................................................................................... 2
BAB II
2.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian.................................................................................... 3
2.2 Kehadiran Peneliti......................................................................................................... 3
2.3 Lokasi Penelitian........................................................................................................... 3
2.4 Sumber Data.................................................................................................................. 3
2.5 Prosedur Pengumpulan Data......................................................................................... 4
BAB III
3.1 Hasil Wawancara........................................................................................................... 5
3.2 Anggaran Awal dan Data Penjualan.............................................................................. 5
3.3 Anggaran Penjualan....................................................................................................... 7
3.4 Peramalan Penjualan Perbulan...................................................................................... 8
BAB IV
4.1 Kesimpulan.................................................................................................................... 9
4.2 Saran.............................................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

ii
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Anggaran merupakan suatu rencana kerja yang dinyatakan secara kuantitatif
yang diukur dalam satuan moneter standar dan satuan ukuran yang lain yang
mencakup jangka waktu satu tahun. Mulyadi (2001).
Dari pengertian anggaran dari Mulyadi diatas dapat disimpulkan bahwa
anggaran adalah rencana kerja organisasi atau perusahaan di masa mendatang yang
diwujudkan dalam bentuk kuantitatif. Rencana kerja perusahaan ditulis dalam bentuk
sederetan angka yang merupakan tujuan perusahaan untuk memudahkan anggota
organisasi melihat target yang ingin dicapai perusahaan dalam periode tertentu.
Rencana tersebut harus diupayakan untuk direalisasikan oleh seluruh anggota.
Langkah-langkah positif harus diambil oleh perusahaan untuk mewujudkan apa yang
sudah direncanakan dalam anggaran. Anggaran yang sudah dibuat juga harus dapat
dikomunikasikan kepada seluruh anggota organisasi dan disusun menggunakan urutan
tertentu agar setiap anggota organisasi dapat memahami target yang harus dicapai
oleh perusahaan.
Dilihat dari definisi anggaran memiliki kemiripan dengan ramalan dan
proyeksi. Tetapi ketiganya memiliki perbedaan. Ramalan merupakan prediksi tentang
apa yang akan terjadi, ramalan merupakan taksiran mengenai apa yang akan terjadi di
masa yang akan datang. Tetapi ramalan hanya dipengaruhi oleh faktor di luar
pembuat ramalan, sedangkan anggaran disusun sebagai sesuatu yang akan dikerjakan
perusahaan pada periode tertentu di masa mendatang. Perusahaan juga memiliki
kemampuan untuk merealisasikan, merubah atau menggagalkan rencana tersebut.
Oleh karena itu faktor yang perlu diperhatikan dalam penyusunan anggaran ini adalah
realistis atau tidaknya. Realistis berarti anggaran di susun sesuai dengan kemampuan
sumber daya yang dimiliki.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana Perhitungan Anggaran Awal Usaha ?
2. Bagaimana Perhitungan Penjualan Usaha ?
3. Apa relevansi penelitian ini dengan materi perkuliahan penganggaran
perusahaan ?

1.3 Tujuan

1
 1. Untuk mengetahui perhitungan anggaran awal usaha.
2. Untuk mengetahui bagaimana perhitungan penjualan usaha.
3. Untuk mengetahui relevansi atau hubungan penelitian ini dengan materi
perkuliahan.
1.4 Manfaat
Penelitian ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah penganggaran
perusahaan, serta mengetahui bagaimana cara menghitung anggaran dalam
menjalankan usaha.

2
 BAB II
METODE PENELITIAN

2.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendeketan kualitatif.
Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung
menggunakan analisis. Proses dan makna yang lebih ditonjolkan dalam penelitian
kualitatif. Landasan teori ini dimanfaatkan sebagai pemandu agar fokus penelitian
sesuai dengan fakta yang ada. Selain itu landasan teori ini juga bermanfaat untuk
memberikan gambaran umum tentang latar penelitian dan sebagai bahan pembahasan
hasil penelitian.
2.2 Kehadiran Peneliti
Untuk memperoleh data yang akurat dalam penelitian ini, peneliti langsung
hadir ke lokasi Penjahit Karunia. Untuk mendapatkan data peneliti menggunakan
metode wawancara.
2.3 Lokasi Penelitian
Dalam penelitian ini lokasi Penjahit Karunia berada di Kawasan Kilometer 8
atas, Tepatnya di Jl. Raja Haji Fisabilillah Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota
Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
2.4 Sumber Data
Sumber data dalam penelitian adalah subyek dari mana data dapat diperoleh.
Apabila peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan
datanya, maka sumber data disebut responden atau orang yang biasanya menjawab
pertanyaan.
Sumber data yang didapat berupa data – data yang dibutuhkan dalam
pembuatan penelitian ini. Adapun sumber data pada penelitian ini yaitu :
1. Narasumber
Dalam penelitian ini sumber informasinya langsung diperoleh dari pemilik
Penjahit Karunia.
2. Lokasi Penelitian
Lokasi yang berkaitan dengan penelitian yang dilaksanakan, lokasi ini yang
nantinya dapat dimanfaatkan untuk pengumpulan data.
3. Dokumen/Arsip

3
 Dalam penelitian ini dokumen yang dibutuhkan bersangkutan dengan pencatatan
pada usaha Penjahit Karunia.
2.5 Prosedur Pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data mengenai usaha “Penjahit Karunia” untuk
memperoleh data peneliti menggunakan metode pengumpulan data yaitu :
1. Wawancara
Dalam metode ini peneliti aktif bertanya sehingga didapat data yang dibutuhkan.
2. Dokumentasi
Adapun data yang diharapkan peneliti meliputi: dokumen terkait perencanaan,
anggaran, modal awal dan profil yang berkaitan dengan usaha tersebut.

4
 BAB III
PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN

3.1 Hasil Wawancara

1. Apa kendala yang dialami selama menjalani usaha ini ?
a. sering terjadi kendala di dalam mesin jahit ketika benang yang digunakan
terbelit di dalam mesin.
b. Kurang nya dana yang digunakan untuk membeli peralatan.
c. Untuk awal terdapat kesulitan dalam mempromosikan usaha ini.
d. Lambatnya pembayaran yang dilakukan oleh kosumen.
2. Berapa modal yang dikeluarkan untuk membuka usaha ini ?
Modal yang digunakan lumayan besar karena setiap tahunnya terjadi kenaikan
harga bahan baku dan mesin untuk melakukan produksi, modal awal yang
digunakan sebesar ±Rp 20.000.000,-
3. Berapakah penghasilan perbulan/perhari ?
Penghasilan kami tidak menentu setiap bulannya karena orderan masuk musiman
seperti musim lebaran dan orderan pendaftaran murid baru, setiap musim lebaran
pendapatan bisa mencapai Rp 3.000.000,-
4. Apakah ada keinginan untuk membuka usaha lain ?
Untuk saat ini belum dikarenakan modal yang belum memadai dan belum berani
untuk memulai usaha.
5. Apakah strategi yang diterapkan dalam menjalankan usaha ini ?
Dengan menjaga kualitas bahan, kualitas menjahit, serta menjaga hubungan baik
dengan konsumen.
3.2 Anggaran Awal dan Data Penjualan

Peralatan Harga  
Mesin Jahit Rp. 2.500.000
Mesin Obras Rp. 3.000.000
Mesin Bordir Rp. 3.500.000
Jarum Rp. 100.000
Kancing Rp. 50.000
Skala Rp. 50.000
Setrika Rp 250.000
Benang Rp. 200.000
Jarum Pentul Rp. 50.000

5
 Penggaris Rp. 70.000
Gunting Rp. 300.000
Meja Rp. 350.000
Pita Ukur Rp. 20.000
Buku Rp. 20.000
Kursi Rp. 250.000
Manequen Rp. 200.000
Hanger Rp. 150.000
Kaca Rp. 500.000
Jumlah Total Rp. 11.560.000

BIAYA VARIABEL
Kain denim Rp. 200.000 X 30 = Rp.      6.000.000
Kain satin Rp. 150.000 X 30 = Rp. 4.500.000
Kain chambray Rp. 40.000 X 30 = Rp. 1.200.000
Kain cottonlayn Rp. 20.000 X 30 = Rp. 600.000
Listrik Rp.     15.000 X 30 = Rp. 450.000
Total Biaya Variabel Rp. 12.750.000

 Total biaya operasional

Biaya peralatan + Biaya Variabel

Rp. 11.560.000 + Rp. 8.250.000 = Rp . 19.810.000,-

3.3 Anggaran Penjualan

JASA JAHIT PERHARI
Nama Menu Banyak (Unit) Harga Total harga
Baju denim 2 300.000 600.000
Baju Satin 1 250.000 250.000
Baju Chambray 1 150.000 150.000
Baju Cottonlayn 1 150.000 150.000
TOTAL KESELURUHAN 1.150.000

PENGELUARAN JASA JAHIT PERHARI

URAIAN BANYAK (UNIT) HARGA TOTAL HARGA

6
 Kain demin 2 200.000 400.000
Kain satin 1 150.000 150.000
Kain chambray 1 40.000 40.000
Kain cattonlayn 1 15.000 15.000
Listrik 15.000 15.000
TOTAL KESELURUHAN 592.000

KEUNTUNGAN PER HARI

Pendapatan perhari 1.150.000
Pengeluaran perhari 592.000
Keuntungan Bersih 558.000

Keuntungan Bersih Per bulan

Rp. 558.000 * 30 hari = 16.740.000

3.4 Peramalan Penjualan Perbulan

Metode Least Square ( Kuadrat terkecil)
Bulan Penjualan X X” XY
Juli 150 -2 4 -300
Agustus 130 -1 1 -130
September 110 0 0 0
Oktober 140 1 1 140
November 100 2 4 200
Desember 120 3 9 360
Jumlah (∑) 750 0 19 270

∑ γ 750
a= = =125
η 6
∑ xy 270
b=1+ =1+ =15,2
∑2 19
x

Rumus :
Y = a + bX

7
 = 125 + 15,2X
Y Januari = 125 + 15,2 (7)
= 231,4
Artinya pada bulan januari perkiraan forcast penjualannya ialah : Rp. 231.400,-

8
 BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dalam memulai usaha harus terlebih dahulu menentukan biaya - biaya yang
kita gunakan untuk memulai usaha jahit. Semua itu dapat kita temukan untuk di dalam
materi penganggaran perusahaan. Kita dapat melakukan perhitungan agar usaha yang
kita jalani tidak mengalami gangguan dalam biaya. Tetapi didalam perhitungan saya
masih banyak kekurangan yang harus saya pelajari lagi. Maaf apabila dalam
penyusunan makalah masih jauh dari kata sempurna.
4.2 Saran
Dengan dibuatnya makalah ini peneliti mengharapkan agar semua pihak lebih
bijak dalam memulai usaha jahit. Serta dapat mempersiapkan semua peralatan yang
digunakan untuk menjahit. Apabila kita sudah benar dalam melakukan usaha dengan
metode yang terdapat di dalam materi ini dengan melalui forecast penjualan dalam hal
ini akan nampak perubahan yang meningkat di dalam usaha tersebut.

9
 DAFTAR PUSTAKA

PENGANGGARAN PERUSAHAAN. Blogspot.com. Published 2016. Diakses tanggal 19

Desember 2020. https://mysunsetland.blogspot.com/2016/09/penganggaran-perusahaan-pt-
i.html

10
LAMPIRAN

11
Plagiarism Checker X Originality Report
Similarity Found: 23%

Date: Saturday, December 19, 2020

Statistics: 321 words Plagiarized / 1375 Total words
Remarks: Medium Plagiarism Detected - Your Document needs Selective
Improvement.
-------------------------------------------------------------------------------------------

PENERAPAN ANGGARAN PADA PENJAHIT KARUNIA Metode Penelitian Kualitatif

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Penganggaran Perusahaan Dosen
Pengampu : Meidi Yanto, S.E.,M.Ak MAKALAH / Oleh : Silvia Pratika Indria 18622042
PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
PEMBANGUNAN TANJUNGPINANG 2020 KATA PENGANTAR Puji syukur peneliti
panjatkan kehadirat Allah Swt. atas limpahan karunia, nikmat dan hidayahnya
sehingga peneliti masih diberi kesempatan untuk dapat menyelesaikan tugas
makalah ini yang berjudul Penerapan Penganggaran Perusahaan Pada Penjahit
Karunia.

Makalah ini akhirnya dapat diselesaikan tepat waktu, peneliti juga menyadari bahwa
masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu peneliti
mengharapkan pembaca dapat memberikan kritik dan saran yang membangun serta
dapat menjadi perbaikan dalam penyusunan makalah mendatang. Akhir kata, peneliti
berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan pembaca mengenai kasus
pelanggaran etika profesi akuntan.

Tanjungpinang, 15 Desember 2020 Peneliti DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN Latar

Belakang Anggaran merupakan suatu rencana kerja yang dinyatakan secara
kuantitatif yang diukur dalam satuan moneter standar dan satuan ukuran yang lain
yang mencakup jangka waktu satu tahun. Mulyadi (2001). Dari pengertian anggaran
dari Mulyadi diatas dapat disimpulkan bahwa anggaran adalah rencana kerja
organisasi atau perusahaan di masa mendatang yang diwujudkan dalam bentuk
kuantitatif. Rencana kerja perusahaan ditulis dalam bentuk sederetan angka yang
merupakan tujuan perusahaan untuk memudahkan anggota organisasi melihat
target yang ingin dicapai perusahaan dalam periode tertentu.

Rencana tersebut harus diupayakan untuk direalisasikan oleh seluruh anggota.

Langkah-langkah positif harus diambil oleh perusahaan untuk mewujudkan apa yang

12
sudah direncanakan dalam anggaran. Anggaran yang sudah dibuat juga harus dapat
dikomunikasikan kepada seluruh anggota organisasi dan disusun menggunakan
urutan tertentu agar setiap anggota organisasi dapat memahami target yang harus
dicapai oleh perusahaan. Dilihat dari definisi anggaran memiliki kemiripan dengan
ramalan dan proyeksi. Tetapi ketiganya memiliki perbedaan. Ramalan merupakan
prediksi tentang apa yang akan terjadi, ramalan merupakan taksiran mengenai apa
yang akan terjadi di masa yang akan datang.

Tetapi ramalan hanya dipengaruhi oleh faktor di luar pembuat ramalan, sedangkan
anggaran disusun sebagai sesuatu yang akan dikerjakan perusahaan pada periode
tertentu di masa mendatang. Perusahaan juga memiliki kemampuan untuk
merealisasikan, merubah atau menggagalkan rencana tersebut. Oleh karena itu
faktor yang perlu diperhatikan dalam penyusunan anggaran ini adalah realistis atau
tidaknya. Realistis berarti anggaran di susun sesuai dengan kemampuan sumber daya
yang dimiliki.

Rumusan Masalah Bagaimana Perhitungan Anggaran Awal Usaha ? Bagaimana

Perhitungan Penjualan Usaha ? Apa relevansi penelitian ini dengan materi
perkuliahan penganggaran perusahaan ? Tujuan Untuk mengetahui perhitungan
anggaran awal usaha. Untuk mengetahui bagaimana perhitungan penjualan usaha.
Untuk mengetahui relevansi atau hubungan penelitian ini dengan materi
perkuliahan. Manfaat Penelitian ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah
penganggaran perusahaan, serta mengetahui bagaimana cara menghitung anggaran
dalam menjalankan usaha.

13
 BAB II METODE PENELITIAN Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendeketan kualitatif. Penelitian kualitatif
adalah penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis.
Proses dan makna yang lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif. Landasan teori
ini dimanfaatkan sebagai pemandu agar fokus penelitian sesuai dengan fakta yang
ada. Selain itu landasan teori ini juga bermanfaat untuk memberikan gambaran
umum tentang latar penelitian dan sebagai bahan pembahasan hasil penelitian.

Kehadiran Peneliti Untuk memperoleh data yang akurat dalam penelitian ini, peneliti
langsung hadir ke lokasi Penjahit Karunia. Untuk mendapatkan data peneliti
menggunakan metode wawancara. Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini lokasi
Penjahit Karunia berada di Kawasan Kilometer 8 atas, Tepatnya di Jl. Raja Haji
Fisabilillah Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Sumber Data Sumber data dalam penelitian adalah subyek dari mana data dapat
diperoleh. Apabila peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam
pengumpulan datanya, maka sumber data disebut responden atau orang yang
biasanya menjawab pertanyaan.

Sumber data yang didapat berupa data – data yang dibutuhkan dalam pembuatan
penelitian ini. Adapun sumber data pada penelitian ini yaitu : Narasumber Dalam
penelitian ini sumber informasinya langsung diperoleh dari pemilik Penjahit Karunia.
Lokasi Penelitian Lokasi yang berkaitan dengan penelitian yang dilaksanakan, lokasi
ini yang nantinya dapat dimanfaatkan untuk pengumpulan data. Dokumen/Arsip
Dalam penelitian ini dokumen yang dibutuhkan bersangkutan dengan pencatatan
pada usaha Penjahit Karunia.

Prosedur Pengumpulan Data Dalam pengumpulan data mengenai usaha “Penjahit

Karunia” untuk memperoleh data peneliti menggunakan metode pengumpulan data
yaitu : Wawancara Dalam metode ini peneliti aktif bertanya sehingga didapat data
yang dibutuhkan. Dokumentasi Adapun data yang diharapkan peneliti meliputi:
dokumen terkait perencanaan, anggaran, modal awal dan profil yang berkaitan
dengan usaha tersebut.

14
 BAB III PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN Hasil Wawancara Apa kendala
yang dialami selama menjalani usaha ini ? sering terjadi kendala di dalam mesin jahit
ketika benang yang digunakan terbelit di dalam mesin.

Kurang nya dana yang digunakan untuk membeli peralatan. Untuk awal terdapat
kesulitan dalam mempromosikan usaha ini. Lambatnya pembayaran yang dilakukan
oleh kosumen. Berapa modal yang dikeluarkan untuk membuka usaha ini ? Modal
yang digunakan lumayan besar karena setiap tahunnya terjadi kenaikan harga bahan
baku dan mesin untuk melakukan produksi, modal awal yang digunakan sebesar ±Rp
20.000.000,- Berapakah penghasilan perbulan/perhari ? Penghasilan kami tidak
menentu setiap bulannya karena orderan masuk musiman seperti musim lebaran dan
orderan pendaftaran murid baru, setiap musim lebaran pendapatan bisa mencapai
Rp 3.000.000,- Apakah ada keinginan untuk membuka usaha lain ? Untuk saat ini
belum dikarenakan modal yang belum memadai dan belum berani untuk memulai
usaha.

Apakah strategi yang diterapkan dalam menjalankan usaha ini ? Dengan menjaga
kualitas bahan, kualitas menjahit, serta menjaga hubungan baik dengan konsumen.
Anggaran Awal dan Data Penjualan Peralatan _ _Harga   _ _Mesin Jahit _Rp.
_2.500.000 _ _Mesin Obras _Rp. _3.000.000 _ _Mesin Bordir _Rp. _3.500.000 _ _Jarum
_Rp. _100.000 _ _Kancing _Rp. _50.000 _ _Skala _Rp. _50.000 _ _Setrika _Rp _250.000 _
_Benang _Rp. _200.000 _ _Jarum Pentul _Rp. _50.000 _ _Penggaris _Rp. _70.000 _
_Gunting _Rp. _300.000 _ _Meja _Rp. _350.000 _ _Pita Ukur _Rp. _20.000 _ _Buku _Rp.
_20.000 _ _Kursi _Rp. _250.000 _ _Manequen _Rp. _200.000 _ _Hanger _Rp. _150.000 _
_Kaca _Rp. _500.000 _ _Jumlah Total _Rp. _11.560.000 _ _ BIAYA VARIABEL _ _Kain
denim _Rp. _200.000 _X _30 _= _Rp. _     6.000.000 _ _Kain satin _Rp. _150.000 _X _30
_= _Rp. _4.500.000 _ _Kain chambray _Rp. _40.000 _X _30 _= _Rp. _1.200.000 _ _Kain
cottonlayn _Rp. _20.000 _X _30 _= _Rp. _600.000 _ _Listrik _Rp. _    15.000 _X _30 _=
_Rp. _450.000 _ _Total Biaya Variabel _ Rp. 12.750.000 _ _ Total biaya operasional Rp.
11.560.000 + Rp. 8.250.000 = Rp . 19.810.000,- Anggaran Penjualan JASA JAHIT
PERHARI Nama Menu _Banyak (Unit) _Harga _Total harga _ _Baju denim _2 _300.000
_600.000 _ _Baju Satin _1 _250.000 _250.000 _ _Baju Chambray _1 _150.000 _150.000 _
_Baju Cottonlayn _1 _150.000 _150.000 _ _TOTAL KESELURUHAN _1.150.000 _ _
PENGELUARAN JASA JAHIT PERHARI URAIAN _BANYAK (UNIT) _HARGA _TOTAL
HARGA _ _Kain demin _2 _200.000 _400.000 _ _Kain satin _1 _150.000 _150.000 _ _Kain
chambray _1 _40.000 _40.000 _ _Kain cattonlayn _1 _15.000 _15.000 _ _Listrik _ _15.000
_15.000 _ _TOTAL KESELURUHAN _592.000 _ _ KEUNTUNGAN PER HARI Pendapatan
perhari _1.150.000 _ _Pengeluaran perhari _592.000 _ _Keuntungan Bersih _558.000 _
_ Peramalan Penjualan Perbulan Metode Least Square ( Kuadrat terkecil) Bulan
_Penjualan _X _X” _XY _ _Juli _150 _-2 _4 _-300 _ _Agustus _130 _-1 _1 _-130 _
_September _110 _0 _0 _0 _ _Oktober _140 _1 _1 _140 _ _November _100 _2 _4 _200 _
_Desember _120 _3 _9 _360 _ _Jumlah (?) _750 _0 _19 _270 _ _ ??= ??? ?? = 750 6
=125 ??=1+ ????? ?? 2 =1+ 270 19 =15,2 Rumus : Y = a + bX = 125 + 15,2X Y Januari

15
= 125 + 15,2 (7) = 231,4 Artinya pada bulan januari perkiraan forcast penjualannya
ialah : Rp. 231.400,-

16
BAB IV PENUTUP Kesimpulan Dalam memulai usaha harus terlebih dahulu
menentukan biaya - biaya yang kita gunakan untuk memulai usaha jahit. Semua itu
dapat kita temukan untuk di dalam materi penganggaran perusahaan.

Kita dapat melakukan perhitungan agar usaha yang kita jalani tidak mengalami
gangguan dalam biaya. Tetapi didalam perhitungan saya masih banyak kekurangan
yang harus saya pelajari lagi. Maaf apabila dalam penyusunan makalah masih jauh
dari kata sempurna. Saran Dengan dibuatnya makalah ini peneliti mengharapkan
agar semua pihak lebih bijak dalam memulai usaha jahit. Serta dapat mempersiapkan
semua peralatan yang digunakan untuk menjahit. Apabila kita sudah benar dalam
melakukan usaha dengan metode yang terdapat di dalam materi ini dengan melalui
forecast penjualan dalam hal ini akan nampak perubahan yang meningkat di dalam
usaha tersebut.

INTERNET SOURCES:
-------------------------------------------------------------------------------------------
1% - https://www.seputarpengetahuan.co.id/2020/05/makalah.html
<1% - https://baguspamuji.wordpress.com/2016/02/07/makalah-ilmu-gizi-gizi-
seimbang/
1% - https://mamikos.com/info/contoh-kata-pengantar-makalah-yang-baik-dan-
benar-lengkap-singkat/
16% - https://mysunsetland.blogspot.com/2016/09/penganggaran-perusahaan-pt-
i.html
1% - https://manajemenpendidikan.net/artikel/ruang-lingkup-manajemen-
pendidikan/
<1% - http://repository.unpas.ac.id/30290/6/BAB%20III.pdf
2% - http://repository.unpas.ac.id/43022/4/13.%20BAB%20III%20SKRIPSI.pdf
2% - https://idoc.pub/documents/proposal-penelitian-arsitektur-eljq0zq72741
<1% - https://123dok.com/document/wq2krprq-konstruksi-sosial-media-massa-
analisis-produksi-program-musafir.html
<1% - https://duniaekspedisi.blogspot.com/2010/12/indahnya-indonesia-dari-
sabang-sampai.html
2% -
http://toswari.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/32250/5+Sumber+Data.pdf
<1% - https://id.123dok.com/document/wyer7jeq-perancangan-aplikasi-mobile-
pencarian-informasi-bandung-berbasis-android.html
<1% - http://etheses.uin-malang.ac.id/2268/7/10520011_Bab_3.pdf
<1% - https://perpusunikdas.blogspot.com/2016/10/perencanaan-
perpustakaan.html
<1% - https://nhiro-nhiro.blogspot.com/2010/10/strategi-promosi-usaha-
mahasiswa-prodi.html

17
<1% - https://id.scribd.com/doc/169074759/kelas12-ekonomi-mimin
<1% - https://arrijal9partners.wordpress.com/layanan/product-kegiatan/artikel-
buku/artikel-konsultasi-keuangan/
<1% - https://id.scribd.com/doc/242176837/Peluang-Usaha-Ngapain-Nyerah

18