Anda di halaman 1dari 8

Artikel Riset Jurnal Kefarmasian Indonesia

DOI :10.22435/jki.v9i2.1930 Vol.9 No.2-Agustus 2019:89-96


p-ISSN:
Aktivitas Antioksidan serta Penghambatan HMG CoA dan Lipase...(Nanang 2085-675X
Yunarto, dkk)
e-ISSN: 2354-8770

Aktivitas Antioksidan serta Penghambatan HMG CoA dan Lipase dari


e-ISSN: 2354-8770
Kombinasi Ekstrak Daun Binahong-Rimpang Temu Lawak
Antioxidant Activity along with Inhibition of HMG CoA Reductase and Lipase from
Anredera cordifolia Leaf - Curcuma xanthorrhiza Rhizome Combination

Nanang Yunarto*, Nurul Aini, Indah Sulistyowati, Intan Sari Oktoberia


Arifayu Addiena Kurniatri

Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan, Jakarta, Indonesia
*E-mail: nayunandesba@yahoo.com

Diterima : 24 Juni 2019 Direvisi : 24 Juli 2019 Disetujui : 25 Juli 2019


.
Abstrak
Prevalensi dislipidemia di Indonesia terus meningkat. Radikal bebas dapat menyebabkan peningkatan terjadinya
penyakit, salah satunya penyakit dislipidemia. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa senyawa
yang memiliki aktivitas antioksidan berpotensi kuat sebagai obat dislipidemia. Mekanisme aksi terapi
dislipidemia, yaitu menghambat sintesis kolesterol melalui enzim HMG CoA reduktase dan absorpsi kolesterol
yang diperantarai enzim lipase. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas antioksidan serta
penghambatan enzim HMG CoA reduktase dan lipase dari kombinasi ekstrak etanol daun binahong Anredera
cordifolia (EB) dengan ekstrak etanol rimpang temulawak Curcuma xanthorrhiza (ET) dan bentuk tunggalnya.
Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH, yaitu seri kadar sampel dan pembanding asam
askorbat diberikan DPPH dan metanol. Aktivitas penghambatan enzim HMG CoA dan lipase dilakukan dengan
membuat beberapa seri konsentrasi sampel maupun pembanding simvastatin. Hasil penelitian menunjukkan
nilai IC50 aktivitas antioksidan tertinggi adalah pada sampel ET sebesar 16,21±1,74 µg/mL, namun masih
kurang potensial dibandingkan asam askorbat 7,63±0,85 µg/mL. Potensi penghambatan enzim HMG CoA dan
lipase paling tinggi pada ET dengan nilai IC50 8,35± 0,02 dan 22,35±1,26 µg/mL. Kombinasi ET-EB 1:1 lebih
baik dari EB namun lebih rendah dari ET pada aktivitas antioksidan maupun penghambatan enzim HMG CoA
reduktase dan lipase. Dari hasil tersebut menunjukkan suatu korelasi bahwa semakin tinggi aktivitas
antioksidan, maka potensi penghambatan enzim HMG CoA reduktase dan lipase semakin tinggi.
Kata Kunci: Antioksidan; HMG CoA reduktase; Lipase; Anredera cordifolia; Curcuma xanthorrhiza

Abstract
The prevalence of dyslipidemia in Indonesia continues to increase. Free radicals are increasing the occurrence
of diseases, one of them is dyslipidemia. Previous studies showed that antioxidant compounds have strong
potential as dyslipidemia drug. The mechanism action of dyslipidemia treatment is inhibiting cholesterol
synthesis through the HMG CoA reductase and cholesterol absorption mediated with lipase. This study aimed to
analyze the antioxidant activity along with the inhibition of HMG CoA reductase and lipase in a combination of
ethanolic extract of Anredera cordifolia leaf (EB) with ethanolic extract of Curcuma xanthorrhiza rhizome (ET)
and its single form. The antioxidant activity test was conducted using DPPH method by making serial dilution of
samples and ascorbic acid with adding DPPH and methanol as standard. The inhibitory activity of HMG CoA
and lipase was conducted by making a series concentration of sample as well as simvastatin as the comparison.
The results showed that the highest antioxidant activity is in ET samples IC50 16.21 ± 1.74 µg/mL, but was less
potential compared to ascorbic acid IC50 7,63±0,85 µg/mL. The most potential inhibition of HMG CoA and
lipase is in ET samples IC50 8.35 ± 0.02 and 22.35 ± 1.26 µg/mL. The combination of ET-EB (1: 1) is better than
EB but lower than ET in antioxidant activity as well as the inhibition of HMG CoA reductase and lipase. The
result showed a correlation that the higher antioxidant activity, the higher inhibitory of HMG CoA reductase
and lipase respectively.
Keywords: Antioxidant; HMG CoA Reductase; Lipase; Anredera cordifolia; Curcuma xanthorrhiza

89
Jurnal Kefarmasian Indonesia. 2019;9(2):89-96

PENDAHULUAN meningkatkan pengeluaran energi, dan


menurunkan berat badan serta sel adiposit.6
Aktivitas antioksidan terdapat pada
Salah satu faktor resiko dislipidemia,
golongan senyawa dengan kandungan
adalah induksi stres oksidatif pada
fenolik, polifenol, dan flavonoid dengan
kolesterol yang meningkatkan
mekanisme aksi menangkap radikal bebas
pembentukan ROS (reactive oxygen
seperti peroksidase, hidroperoksidase, dan
species) yang menyebabkan lesi
peroksidase lipid, sehingga dapat
aterosklerosis pada dinding vaskular.7
menghambat mekanisme oksidasi yang
Kuersetin yang terkandung pada daun
menyebabkan penyakit degeneratif.1
binahong berfungsi sebagai antioksidan
Radikal bebas dapat menyebabkan
yang mencegah oksidasi LDL dan ekspresi
peningkatan terjadinya penyakit, salah
dari metaloprotein, sehingga
satunya penyakit kardiovaskular.2
menghancurkan plak aterosklerosis dan
Dislipidemia merupakan salah satu faktor
bertanggung jawab atas stabilisasi plak.8
resiko penyebab terbentuknya
Ekstrak etanol, metanol, dan air daun
aterosklerosis dan penyakit
binahong mempunyai aktivitas
kardiovaskular.3
antioksidan, dengan aktivitas antioksidan
Berbagai mekanisme aksi dalam terapi
tertinggi pada ekstrak etanol.9 Penelitian
dislipidemia, yaitu meningkatnya reseptor
Lestari dkk, ekstrak etanol daun binahong
LDL dalam hati dan jaringan, uptake
dengan dosis 100 dan 200 mg/kg mampu
kolesterol oleh HDL, meningkatnya
menurunkan kadar kolesterol dan
metabolisme kolesterol oleh enzim 7α- 10
trigliserida dalam darah tikus. Pemberian
hidroksilase, penghambatan sintesis
ekstrak etanol dan fraksi rimpang
kolesterol melalui enzim 3-hydroxy-3-
temulawak dapat menurunkan kadar
methylglutaryl Coenzym A (HMG CoA)
kolesterol dan trigliserida pada tikus.11
reduktase, dan penghambatan absorbsi
Berbagai penelitian pada binahong dan
kolesterol yang diperantarai enzim lipase.4
temulawak menunjukkan bahwa ekstrak
Lipase memegang peranan penting dalam
tunggal masing–masing mempunyai
menghidrolisis trigliserida menjadi
aktivitas antioksidan. Berbagai penelitian
monogliserida dan asam lemak bebas.2
in vivo, ekstrak dapat menurunkan kadar
Penelitian Ibrahim dkk menunjukkan
kolesterol dan trigliserida. Namun belum
ekstrak air Curcuma xanthorrhiza
ada penelitian kombinasi kedua ekstrak
(temulawak) dapat menghambat
tersebut sebagai antioksidan,
peroksidase lipid. Kandungan senyawa
penghambatan enzim HMG CoA dan
aktif Curcuma xanthorrhiza yang
lipase, sehingga perlu dilakukan penelitian
mempunyai efek sebagai antioksidan, yaitu
tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk
kurkumin, bisdemetoksikurkumin, dan
menganalisis aktivitas antioksidan,
demetoksi kurkumin. Salah satu khasiat
penghambatan enzim HMG CoA dan
kurkumin dan demetoksikurkumin, yaitu
lipase kombinasi ekstrak etanol daun
menurunkan kolesterol dan trigliserida
binahong (EB) dan ekstrak etanol rimpang
darah. Kurkuminoid dalam ekstrak
temulawak (ET) maupun bentuk
metanol temulawak mempunyai aktivitas
sebagai antioksidan dengan menghambat tunggalnya.
oksidasi LDL.5 Kurkumin mempunyai METODE
kemampuan dalam menghambat aktivitas
acyl CoA pada hepar.6 Senyawa polifenol Alat dan Bahan
dapat menghambat enzim yang terlibat Alat yang digunakan, yaitu vortex,
dalam metabolisme lemak, yaitu enzim chamber, cawan, spektrofotometer UV-
lipase dan gliserofosfat dehidrogenase. VIS (Thermo Scientific), rotary evaporator
Ekstrak yang mengandung polifenol dapat (Buchi), timbangan analitik, mikropipet,
menurunkan kadar trigliserida dan LDL, microplate reader MR 9600.

90
Aktivitas Antioksidan serta Penghambatan HMG CoA dan Lipase...(Nanang Yunarto, dkk)

Bahan yang digunakan, yaitu ekstrak diperoleh ditimbang dan disimpan dalam
ekstrak etanol daun binahong, ekstrak desikator.13
etanol rimpang temulawak, metanol pa,
etanol pa, akuades, DPPH (2,2 Uji Aktivitas Antioksidan
difenilpikrilhidrazil) (Sigma aldrich), Aktivitas antioksidan diuji dengan
orlistat (Sigma Aldrich), lipase activity metode DPPH. Konsentrasi 3 larutan uji
colorimetric assay kit (Biovision), HMG (EB, ET, kombinasi EB dan ET 1:1)
CoA(3-hydroxy 3-methylglutaryl coenzyme sebesar 100 µg/mL untuk skrining awal
A) reductase activity/inhibitor screening dan 5, 10, 25, 50, dan 100 µg/mL.
kit Colorimetric (Biovision), asam Perbandingan komposisi 1:1 digunakan
askorbat (Sigma Aldrich), Simvastatin untuk melihat efektivitas campuran ekstrak
(Sigma Aldrich), well plate 96. dengan perbandingan yang sama jika
dibandingkan dalam bentuk tunggalnya.
Prosedur Penelitian Asam askorbat (vitamin C) sebagai baku
Pembuatan ekstrak etanol daun pembanding sebesar 0,5; 1; 2; 4; dan 8
binahong µg/mL, serta DPPH kontrol 0,4 mM.
Sebanyak 500 g simplisia daun Seluruh sampel larutan uji, kontrol, dan
binahong dimaserasi dengan etanol 70% asam askorbat (vitamin C) diinkubasi pada
selama 2x24 jam. Maserat yang diperoleh suhu 37°C. Selanjutnya dipipet ke dalam
disaring, kemudian residu kembali kuvet spektrofotometer dan diinkubasi
dimaserasi kembali dengan etanol 70% pada suhu 37°C selama 30 menit. Kontrol
dengan jumlah yang sama dan diulang blanko dibuat dari etanol dan pembanding
perlakuan tersebut sampai tiga kali. yang digunakan adalah asam askorbat.
Selanjutnya, maserat diuapkan Selanjutnya diukur serapannya
menggunakan rotary vacuum evaporator menggunakan spektrofotometer UV-VIS
pada suhu 50°C hingga pekat. Pengeringan pada panjang gelombang 515 nm.
dilakukan menggunakan waterbath dan Aktivitas antioksidan didapatkan dengan
untuk mengoptimalkan proses pengeringan menggunakan persamaan 1 dan nilai IC50
dilanjutkan menggunakan menggunakan yang merupakan bilangan yang
oven pada suhu 50°C. Ekstrak kering yang menunjukkan konsentrasi sampel uji yang
diperoleh ditimbang dan disimpan dalam mampu menghambat proses oksidasi
desikator.12 sebesar 50% diperoleh dengan cara dibuat
kurva linear antara konsentrasi larutan uji
Pembuatan ekstrak etanol rimpang (sumbu x) dan % aktivitas antioksidan
temulawak (sumbu y).14
Ekstraksi temulawak dilakukan secara % Penghambatan = (A–B)/A x 100 %...(1)
maserasi. Sebanyak 500 g serbuk kering
rimpang temulawak dimaserasi selama Keterangan: A = serapan blanko
2×24 jam menggunakan 5 L etanol 70%. B = serapan bahan uji
Maserat yang diperoleh disaring, kemudian
residu kembali dimaserasi kembali dengan Uji aktivitas penghambatan enzim
etanol 70% dengan jumlah yang sama dan HMG CoA reduktase
diulang perlakuan tersebut sampai tiga Pembuatan kontrol standar, dibuat seri
kali. Selanjutnya, maserat diuapkan kadar 1, 2, 3, 4, dan 5 μl dari HMG-CoA
menggunakan rotary vacuum evaporator reduktase kemudian ditambahkan 2 μl
pada suhu 50°C hingga pekat. Pengeringan inhibitor ke dalam sumuran. Setiap sampel
dilakukan menggunakan waterbath dan ekstrak (50 μg) dicampur dengan
untuk mengoptimalkan proses pengeringan campuran reaksi yang mengandung
dilanjutkan menggunakan menggunakan nicotinamide adenine dinucleotide
oven pada suhu 50°C. Ekstrak kering yang phosphate (400 μM), substrat HMG-CoA

91
Jurnal Kefarmasian Indonesia. 2019;9(2):89-96

(400 μM), dan buffer kalium fosfat (100 terbentuknya radikal bebas. Pada
mM, pH 7.4) mengandung kalium klorida penelitian ini menggunakan etanol sebagai
(120 mM), asam etilendiamin-tetraasetat (1 pelarut, karena dari beberapa penelitian
mM), dan ditiotreitol (5 mM), diikuti oleh sebelumnya menunjukkan bahwa ekstrak
penambahan HMG-CoA reduktase (12 etanol (polar) dari daun binahong
μL). Reaksi diinkubasi pada suhu 37°C, mempunyai potensi antioksidan lebih
dan absorbansi diukur pada 340 nm setelah tinggi jika dibandingkan dengan pelarut
60 menit. Simvastatin digunakan sebagai etil asetat (semipolar) dan petroleum eter
kontrol positif, dan akuabidestilat sebagai (non polar).19 Pada pengujian aktivitas
kontrol negatif.15,16 antioksidan IC50 pada sampel masing-
Persentase penghambatan dapat masing menunjukan hasil EB sebesar
dihitung dengan rumus berikut : 28.94±3,12 µg/mL, ET 16,21±1,74 µg/mL
dan kombinasi keduanya 18,36±1,28
µg/mL, sedangkan IC50 asam askorbat
sebesar 7,63± 0,85µg/mL (Tabel 1).
Kekuatan aktivitas antioksidan dapat
dikelompokkan ke dalam kategori sangat
Uji aktivitas penghambatan pada enzim aktif jika memiliki IC50<10 µg/mL dan
lipase IC50 10-100 µg/mL, serta tidak aktif jika
Sepuluh mikroliter gliserol standar
memiliki IC50>100 µg/mL.20 Aktivitas
ditambahkan ke dalam 990 μl buffer lipase
antioksidan ketiga sampel uji dalam
substrat untuk menghasilkan 1 mM
kelompok aktif, namun masih di bawah
gliserol, diaduk hingga rata. Selanjutnya
kontrol positif yaitu asam askorbat.
dibuat seri kadar standar 2, 4, 6, 8, 10 μl ke
dalam sumuran. Setiap sampel ekstrak (50 Tabel 1. Nilai IC50 aktivitas antioksidan
μg) dicampur dengan campuran reaksi sampel dengan kontrol positif asam
yang mengandung OxiRed Probe (2 μL), askrobat
dimethyl-sulfoxide (DMSO), enzyme mix
(2 μL), lipase substrate (3 μL), gliserol Nama Sampel IC50± SD
standar (100mM), diikuti oleh penambahan (µg/mL)
assay buffer (93 μL). Reaksi diinkubasi EB 28.94±3,12
pada suhu 37°C, dan absorbansi diukur ET 16,21±1,74
pada 570 nm setelah 60-90 menit. Kombinasi EB:ET (1:1) 18,36±1,28
Simvastatin digunakan sebagai kontrol
Asam Askorbat 7,63±0,85
positif, dan akuabidestilat sebagai kontrol
negatif.17,18
Persentase penghambatan dapat DPPH stabil pada suhu ruang dan
dihitung dengan rumus berikut : menghasilkan warna ungu dalam pelarut
organik seperti metanol dan etanol.
Aktivitas antioksidan dari sampel
ditunjukkan dengan terjadinya perubahan
warna DPPH dalam metanol yang awalnya
HASIL DAN PEMBAHASAN berwarna ungu pekat menjadi kuning
Aktivitas antioksidan dengan metode pucat.5
DPPH Aktivitas antioksidan dalam ekstrak
Hasil pengujian aktivitas antioksidan daun binahong dikarenakan adanya
menunjukkan ekstrak etanol daun kandungan flavonoid terutama kuersetin.
binahong (EB), ekstrak etanol temulawak Struktur yang memungkinkan aktivitas
(ET), dan kombinasi keduanya memiliki penangkapan radikal dari flavonoid adalah
aktivitas antioksidan konsentrasi yang adanya 3,4-dihidroksil misalnya
dapat menghambat 50% (IC50) dihidroksil (struktur katekol) pada cincin

92
Aktivitas Antioksidan serta Penghambatan HMG CoA dan Lipase...(Nanang Yunarto, dkk)

B, berperan sebagai donor elektron dan Tabel 2. Nilai IC50 sampel dan
menjadi target radikal. Struktur 3-OH dari pembanding pada enzim HMG CoA
cincin C juga menguntungkan untuk reduktase
aktivitas antioksidan flavonoid. Konjugasi Nama Sampel IC50± SD
ikatan rangkap pada C2-C3 dengan gugus (µg/mL)
4-keto, berperan untuk delokalisasi
EB 12,29 ± 0,07
elektron dari cincin B sehingga
meningkatkan kapasitas penangkapan ET 8,35± 0,02
radikal. Adanya gugus 3-OH dan 5-OH Kombinasi EB:ET (1:1) 9,96 ± 0,03
dalam kombinasi dengan fungsi 4-karbonil Simvastatin 5,26 ± 0,02
dan ikatan rangkap C2-C3 menaikkan
aktivitas radikal. Dengan tidak adanya
Potensi paling besar pada ET (8,35
struktur o-dihidroksi pada cincin B,
±0,02 µg/mL) dibandingkan dengan EB
substituen hidroksil pada cincin A dapat
(12,29 ± 0,07 µg/mL) kombinasi EB dan
dikompensasi dan menaikkan kemampuan
ET (9,96 ± 0,03 µg/mL), namun masih
aktivitas antiradikal dari flavonoid.21
lebih rendah dari nilai IC50 pembanding
Kandungan senyawa aktif ekstrak
simvastatin (5,26±0,02 µg/mL).
temulawak yang mempunyai efek sebagai
Mekanisme aktivitas senyawa diduga
antioksidan, yaitu kurkumin,
bekerja dengan menghambat secara
bisdemetoksikurkumin, dan demetoksi
bersaing enzim HMG CoA reduktase.
kurkumin. Aktivitas antioksidan
HMG CoA reduktase adalah enzim yang
disebabkan adanya gugusan aktif pada
mengkatalisis perubahan HMG CoA
kurkuminoid yang terletak pada gugus
menjadi asam mevalonat, yang merupakan
metoksil. Kurkumin sangat potensial
salah satu tahapan penting dalam jalur
sebagai antioksidan, karena sifat
sintesis kolesterol.24
antioksidatif kurkumin terkait dengan
Kurkumin yang terkandung mampu
struktur difenol kurkumin.22
menjaga homeostasis kolesterol melalui
ekspresi gen reseptor mRNA
Aktivitas penghambatan pada enzim
(messegerribonucleic acid) dari gen yang
HMG CoA reduktase
mengkode enzim biosintesis sterol HMG
Kolesterol juga dapat disintesis dari
CoA reduktase dan sintesis farnesil
asetat di bawah pengaruh enzim HMG
difosfat. Ekspresi gen tersebut
CoA reduktase yang menjadi aktif jika
menyebabkan sintesis dan uptake seluler
terdapat kekurangan kolesterol endogen.
oleh elemen sterol yang mengikat protein
Acetyl CoA diubah menjadi HMG CoA
menyebabkan peningkatan sehingga
yang kemudian diubah menjadi mevalonat,
mRNA dari reseptor peroksisom
kemudian menjadi mevalonat pirofosfat,
proliferator α yang merupakan gen target
setelah itu menjadi isopentenil pirofosfat,
CD36 atau translokasi asam lemak yang
kemudian menjadi geranil pirofosfat lalu
terikat protein terjadi penurunan.25
menjadi farnesil pirofosfat kemudian
Kandungan utama dalam daun
menjadi skualen yang akhirnya menjadi
binahong yang berperan dalam
kolesterol.23
menurunkan kadar kolesterol darah adalah
Tabel 2 menunjukkan nilai IC50 sampel
kuersetin. Penelitian Sun dkk
pada enzim HMG CoA redukstase.
menunjukkan kuersetin dapat menurunkan
Semakin kecil nilai IC50, maka semakin
kadar kolesterol dengan menginduksi
besar potensi penghambatan aktivitas
ekspresi ABCA1 (ATP binding cassette
enzim HMG CoA reduktase.
transporter A1) pada berbagai sel THP-1
dan meningkatkan aliran kolesterol dari sel
THP (proliferasi sel). Selain itu, kuersetin
dapat mengaktivasi jalur PPARγ-LXRα

93
Jurnal Kefarmasian Indonesia. 2019;9(2):89-96

(peroxisome proliferator activated triasilgliserol dan asam lemak sehingga


receptor γ- liver X receptor) untuk dapat mencegah absorpsi trgliserida.30,31
mengatur kembali ekspresi ABCA1, Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil uji
sehingga meningkatkan kadar protein dan in vivo yang dilakukan pada tikus wistar
aktivitas transkripsi.26 dengan diet tinggi lemak yang
menunjukkan bahwa pemberian ekstrak
Aktivitas penghambatan pada enzim daun binahong mampu menurunkan lemak
lipase darah melalui inhibisi kerja enzim lipase
Salah satu mekanisme aksi dalam terapi yang dapat menurunkan kadar
dislipidemia, adalah menghambat absorbsi malondialdehid and 8-hidroksi-diguanosin
kolesterol yang diperantarai enzim lipase.27 sebagai sebagai prekursor trigliserida.32
Semakin kecil nilai IC50, maka semakin Senyawa kurkumin pada temu lawak dapat
besar potensi penghambatan aktivitas menghambat terjadinya adipogenesis pada
enzim lipase. Tabel 3 menunjukkan nilai mencit melalui mekanisme inhibisi
IC50 sampel pada enzim lipase tertinggi aktivitas kerja enzim yang terlibat dalam
pada ET (22,35±1,26 µg/mL) metabolisme lemak, yaitu enzim lipase dan
dibandingkan dengan kombinasi EB-ET gliserofosfat dehidrogenase.6
(29,93±1,33 µg/mL) dan EB (22,35±1,26
µg/mL), namun masih lebih rendah KESIMPULAN
dibanding dengan nilai IC50 senyawa Ekstrak rimpang temu lawak
pembanding simvastatin (24,26±1,02 mempunyai aktivitas antioksidan tertinggi
µg/mL). Mekanisme kerja simvasatatin dengan metode penangkapan radikal bebas
adalah mengurangi absorbsi lemak. Dari DPPH dan mempunyai aktivitas
hasil tersebut sampel uji baik dalam bentuk penghambatan terhadap enzim HMG CoA
tunggal maupun kombinasi memiliki reduktase dan lipase. Kombinasi rimpang
potensi yang baik dalam menghambat ekstrak temulawak dan ekstrak daun
aktivitas enzim lipase, sehingga dapat binahong 1:1 lebih baik dari ekstrak daun
menurunkan kadar kolesterol dan binahong tunggal pada aktivitas
trigliserida. antioksidan maupun penghambatan enzim
HMG CoA reduktase dan lipase. Pada
Tabel 3. Nilai IC50 sampel dan
penelitian ini menunjukkan hubungan
pembanding pada enzim HMG CoA
reduktase dengan semakin tinggi aktivitas
antioksidan, maka potensi penghambatan
Nama Sampel IC50± SD enzim HMG CoA reduktase dan lipase
(µg/mL) semakin tinggi.
EB 35,46±1,52 UCAPAN TERIMA KASIH
ET 22,35±1,26
Penulis mengucapkan terima kasih
Kombinasi EB:ET (1:1) 29,93±1,33 kepada Laboratorium Farmasi Puslitbang
Simvastatin 24,26±1,02 Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan
dan Program Magister Herbal Universitas
Aktivitas penghambatan terhadap Indonesia atas bantuannya selama proses
enzim lipase terkait dengan kandungan penelitian.
alkaloid, flavonoid, tanin, saponin,
glikosida, polifenol, dan terpenoid. DAFTAR RUJUKAN
Penghambatan terhadap enzim lipase dapat 1. Pham-Huy LA, He H, Pham-Huy C. Free
menurunkan lipid.28,29 Enzim lipase radicals, antioxidants in disease and
pankreas mempunyai peranan dalam health. International journal of biomedical
absorpsi triasilgliserol, hidrolisis science: 2008;4(2):89.

94
Aktivitas Antioksidan serta Penghambatan HMG CoA dan Lipase...(Nanang Yunarto, dkk)

2. Fearon IM, Faux SP. Oxidative stress and xanthorrhiza and curcuminoid cider in
cardiovascular disease: novel tools give high-cholesterol fed rats. Pharmacognosy
(free) radical insight. Journal of research. 2016;8(3):153-8.
molecular and cellular cardiology. 2009; 12. Eriadi A, Arifin H, Rizal Z, Barmitoni B.
47(3):372-81. Pengaruh ekstrak etanol daun binahong
3. Yunarto N, Aini N. Effect of purified (Anredera cordifolia (Tenore) Steen)
gambir leaves extract to prevent terhadap penyembuhan luka sayat pada
atherosclerosis in rats. Health Science tikus putih jantan. Jurnal Farmasi Higea.
Journal of Indonesia. 2015;6(2):105-10. 2017;7(2):162-72.
4. Shao Y, Yu Y, Li C, Yu J, Zong R, & Pei 13. Nugraheni A, Yunarto N,
C. Synergistic effect of quercetin and 6- Sulistyaningrum N. Optimasi formula
gingerol treatment in streptozotocin mikroenkapsulasi ekstrak rimpang
induced type 2 diabetic rats and temulawak (Curcuma xanthorrhiza
poloxamer P-407 induced Roxb.) dengan penyalut berbasis air.
hyperlipidemia. RSC Advances. Jurnal Kefarmasian Indonesia.
2016;6(15):12235-42. 2015;5(2):98-105.
5. Jantan I, Saputri FC, Qaisar MN, & 14. Yunarto N, Rossyid HM, Lienggonegoro
Buang F. Correlation between chemical LA. Effect of ethanolic leaves extract of
composition of Curcuma domestica and Peperomia pellucida (L) Kunth as
Curcuma xanthorrhiza and their antimalarial and antioxidant. Media
antioxidant effect on human low-density Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
lipoprotein oxidation. Evidence-based 2018 Oct 17;28(2):123-30.
Complementary and Alternative 15. Baskaran G, Salvamani S, Ahmad SA,
Medicine. 2012:1-10. Shaharuddin NA, Pattiram PD, Shukor
6. Ejaz A, Wu D, Kwan P, Meydani M. MY. HMG-CoA reductase inhibitory
Curcumin inhibits adipogenesis in 3T3- activity and phytocomponent
L1 adipocytes and angiogenesis and investigation of Basella alba leaf extract
obesity in C57/BL mice. The Journal of as a treatment for
nutrition. 2009; 139(5), 919-25. hypercholesterolemia. Drug Des Devel
7. Iqbal D, Khan, MS, Khan A, Khan MS, Ther. 2015 Jan 14;9:509-17. doi:
Ahmad S, Srivastava AK, Bagga P. In 10.2147/DDDT.S75056.
vitro screening for 𝛽-Hydroxy-𝛽- 16. BioVision lipase assay.
methylglutaryl-CoAReductase inhibitory http://www.biovision.com/manuals/K588.
and antioxidant activity of sequentially pdf
extracted fractions of Ficus palmata 17. Cai S, Wang O, Wang M, He J, Wang Y,
Forsk. Biomed Research International. Zhang D, Zhou F, Ji B. In vitro inhibitory
2014;Volume 14:1-10 effect on pancreatic lipase activity of
8. Bhaskar S, Shalini V, Helen A. Quercetin subfractions from ethanol extracts of
regulates oxidized LDL induced fermented oats (Avena sativa L.) and
inflammatory changes in human PBMCs synergistic effect of three phenolic acids.
by modulating the TLR-NF-κB signaling Journal of Agricultural and Food
pathway. Immunobiology. 2011;216(3): Chemistry. 2012 Jul 13;60(29):7245-51.
367-73. 18. BioVision lipase assay.
9. Djamil R, Wahyudi PS, Wahono S, http://www.biovision.com/manuals/K722
Hanafi M. Antioxidant activity of - 100.pdf
flavonoid from Anredera cordifolia (Ten) 19. Octavia DR. Uji aktivitas penangkap
Steenis leaves. Int Res J Pharm. radikal ekstrak petroleum eter, etil asetat
2012;3(9):241-43. dan etanol daun binahong (Anredera
10. Lestari D, Sukandar Y, Fidrianny I. cordifolia (Tenore) Steen) dengan metode
Anredera cordifolia leaves extract as anti- DPPH (2,2-difenil-1-pikrihidrazil). Tesis.
hyperlipidemia and endothelial fat Univerversitas Muhammadiyah
content reducer in male Wistar rat. Int. J. Surakarta, Indonesia, 2010.
Pharm. Clin. Res, 2015;7(6):435-39. 20. Babu D, Gurumurthy P, Borra SK,
11. Mauren FM, Yanti BWL. Efficacy of oral Cherian KM. Antioxidant and free radical
curcuminoid fraction from Curcuma scavenging activity of triphala determined

95
Jurnal Kefarmasian Indonesia. 2019;9(2):89-96

by using different in vitro models. J Med 27. Truong NH, Lee S, Shim SM. Screening
Plant Res. 2013;7(39):2898-905 bioactive components affecting the
21. Brunetti C, Di Ferdinando M , Fini A, capacity of bile acid binding and
Pollastri S, Tattini M. Flavonoids as pancreatic lipase inhibitory
antioxidants and developmental activity. Applied Biological Chemistry.
regulators: relative significance in plants 2016;59(3): 475-79.
and humans. Int. J. Mol. Sci. 28. Buchholz T, Melzig MF. Polyphenolic
2013;14:3540-55. compounds as pancreatic lipase
22. Setyowati A, Suryani CL. Peningkatan inhibitors. Planta medica. 2015;81(10):
kadar kurkuminoid dan aktivitas 771-83.
antioksidan minuman instan temulawak 29. Kumar S, Alagawadi KR. Anti-obesity
dan kunyit. Agritech. 2013;33(4);363-70. effects of galangin, a pancreatic lipase
23. Harikumar K, Althaf SA, Kumar BK, inhibitor in cafeteria diet fed female rats.
Ramunaik M, Suvarna CH. A review on Pharm Biol. 2013;5:607-13.
hyperlipidemic. International Journal of 30. Sugiyama K, Ikarashi N, Takeda R, Ito K,
Novel Trends in Pharmaceutical Sciences. Ochiai W. The inhibition of lipase and
2013:3(4): 59-71. glucosidase activities by acacia
24. Kaur G, Meena C. Evaluation of anti- polyphenol. Evidence-based
hyperlipidemic potential of combinatorial Complementary and Alternative
extract of curcumin, piperine and Medicine. 2011; 1-8.
quercetin in triton-induced 31. Panahi Y, Ahmadi Y, Teymouri M,
hyperlipidemia in rats. Sci Int. Johnston TP, Sahebkar A. Curcumin as a
2013;1(3);57-63. potential candidate for treating
25. Peschel D, Koerting R, Nass N. Curcumin hyperlipidemia: a review of cellular and
induces changes in expression of genes metabolic mechanisms. Journal of
involved in cholesterol homeostasis. Cellular Physiology. 2018;233(1):141-52.
Journal of Nutritional Biochemistry. 32. Wahjuni S. Anti-hypercholesterolemia of
2007;18: 113–19. Anredera cordifolia in
26. Sun L, Li E, Wang F, Wang T, Qin Z, hypercholesterolemia rat Wistar through
Niu S, et.al. Quercetin increases decrease of malondialdehyde and 8-
macrophage cholesterol efflux to inhibit hydroxy-diguanosine. Indones J Biomed
foam cell formation through activating Sci. 2014;8(1):4-7.
PPARγ-ABCA1 pathway. International
Journal of Clinical and Experimental
Pathology. 2015;8(9): 10854-60.

96

Anda mungkin juga menyukai