HIMPUNAN,

LOGIKA, &
PELUANG
Nita Magfirah Ilyas
 Apa yang kalian ketahui tentang
Himpunan, Logika, dan Peluang?
+ Pertanyaan ini sudah disampaikan sebagai Brainstorming
untuk kalian pada FORUM DISKUSI di SYAM OK
HIMPUNAN

+ Kumpulan dari benda-benda (obyek) yang terdefinisi

dengan jelas (menggunakan aturan tertentu)
sehingga dapat dibedakan apakah benda/obyek
tersebut termasuk dalam kumpulan tersebut atau
tidak.
 NOTASI DALAM HIMPUNAN

Suatu himpunan biasanya dinotasikan dengan huruf kapital; A, B, X, Y atau yang lainnya dan
benda atau obyek dalam suatu himpunan disebut anggota atau unsur, biasanya dinotasikan
dengan huruf kecil, seperti a, b, c, s, t atau yang lainnya.

Jika x anggota dari suatu himpunan X, ditulis dengan xX yang dibaca “ x anggota X atau x
dalam X”. Sebaliknya, jika x bukan anggota dari suatu himpunan X, maka ditulis yang dibaca
“ x bukan anggota X”.

Contoh 3.1
a. Misalkan A adalah himpunan yang terdiri atas huruf-huruf vokal, maka “aA”tetapi“xA“.
A a,i,u,e,o

4
 Cara Mendeskripsikan Suatu
Himpunan
+ Mendaftarkan semua anggotanya
A = { 1, 2, 3, 4, 5}
B = { 4, 5, 1, 6, 7, 10}
C = { a, b, c}
Cara di atas dapat dilakukan, jika anggota dari himpunan yang dimaksud berhingga
dan sedikit tetapi jika anggota dari himpunan yang dimaksud banyak bahkan tak
hingga banyaknya, maka penulisan seperti cara di atas masih dapat dilakukan
dengan menambahkan titik-titik “ “ yang menyatakan seterusnya sesuai dengan pola
yang ada sebelumnya, sebagai contoh :
P = { 2, 3, 4, 5, , 20}
Q = { 4, 6, 8, 10, 12, }
Himpunan P menyatakan himpunan yang beranggotakan bilangan asli mulai dari 2
sampai dengan 20 dan himpunan Q merupakan himpunan bilangan genap yang
lebih besar dari 2 .
+ Menyatakan deskripsi, karakteristik atau sifat-sifat yang dipenuhi oleh
anggota himpunan

Penulisan himpunan dengan cara ini contohnya sebagai berikut ini.

A adalah himpunan anggota DPR RI dari fraksi Golkar.
B adalah himpunan semua bilangan prima yang lebih dari 2 dan kurang dari
100. C adalah hinpunan mahasiswa Program Studi Matematika Universitas
Mataram. dan sebagainya.

+ Menggunakan notasi pembentuk himpunan

Cara ini dilakukan dengan memberikan aturan yang dapat membedakan
suatu obyek apakah termasuk anggota suatu himpunan atau tidak
Diagram Venn

Contoh 5.
Misalkan U = {1, 2, …, 7, 8},
A = {1, 2, 3, 5} dan B = {2, 5, 6, 8}.

U A B
Diagram Venn: 7

1 2 8
5 4
3 6

7
LOGIKA

+ untuk mengetahui cara penarikan kesimpulan dari

pernyataan-pernyataan yang ada
+ Logika merupakan dasar dari semua penalaran (reasoning).
+ Penalaran didasarkan pada hubungan antara pernyataan
(statements).
+ Di dalam logika, tidak semua jenis kalimat menjadi obyek
tinjauan.
Logika
+ Perhatikan argumen di bawah ini:
Jika anda mahasiswa Informatika maka anda tidak
sulit belajar Bahasa Java. Jika anda tidak suka
begadang maka anda bukan mahasiswa Informatika.
Tetapi, anda sulit belajar Bahasa Java dan anda tidak
suka begadang. Jadi, anda bukan mahasiswa
Informatika.

Apakah kesimpulan dari argumen di atas valid?

Alat bantu untuk memahami argumen tsb adalah
Logika

9
 Proposisi

+ Pernyataan atau kalimat deklaratif (berita) yang bernilai

benar (true) atau salah (false), tetapi tidak keduanya.
Permainan

“Gajah lebih besar daripada tikus.”

Apakah ini sebuah pernyataan? YA

Apakah ini sebuah proposisi? YA

Apakah nilai kebenaran

BENAR
dari proposisi ini?

11
Permainan “520 < 111”

Apakah ini sebuah pernyataan? YA

Apakah ini sebuah proposisi? YA

Apakah nilai kebenaran

SALAH
dari proposisi ini?

12
Permainan “y > 5”

Apakah ini sebuah pernyataan? YA

Apakah ini sebuah proposisi? TIDAK
Nilai kebenaran dari pernyataan tersebut
bergantung pada y, tapi nilainya belum
ditentukan.
Pernyataan jenis ini kita sebut sebagai
fungsi proposisi atau kalimat terbuka.
13
 Permainan
“Sekarang tahun 2003 dan 99 < 5.”

Apakah ini sebuah pernyataan? YA

Apakah ini sebuah proposisi? YA

Apakah nilai kebenaran

SALAH
dari proposisi ini?

14
 Permainan
“Tolong untuk tidak tidur selama kuliah”

Apakah ini sebuah pernyataan? TIDAK

Ini adalah sebuah permintaan.

Apakah ini sebuah proposisi? TIDAK

Hanya pernyataanlah yang bisa menjadi

proposisi.

15
 Permainan
“x < y jika dan hanya jika y > x.”

Apakah ini pernyataan ? YA

Apakah ini proposisi ? YA
… karena nilai kebenarannya
tidak bergantung harga
spesifik x maupun y.
Apakah nilai kebenaran
dari proposisi ini ? BENAR

16
 Manakah dari pernyataan berikut yang
merupakan Proporsi?

+ Hari ini adalah hari Jumat

+ 27 adalah bilangan ganjil
+ UNM terletak di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Barat
+ Silahkan kerjakan soal beriktu ini!
+ x>3
+ Jam berapa kelas statistika dasar dimulai?
Mengkombinasikan Proposisi

+ Misalkan p dan q adalah proposisi.

1. Konjungsi (conjunction): p dan q
Notasi p Ù q,
2. Disjungsi (disjunction): p atau q
Notasi: p Ú q
3. Ingkaran (negation) dari p: tidak p
Notasi: ~p

+ p dan q disebut proposisi atomik

+ Kombinasi p dengan q menghasilkan proposisi
majemuk (compound proposition

18
Contoh. Diketahui proposisi-proposisi berikut:

p : Hari ini hujan

q : Murid-murid diliburkan dari sekolah

p Ù q : Hari ini hujan dan murid-murid diliburkan

dari sekolah
p Ú q : Hari ini hujan atau murid-murid diliburkan
dari
sekolah
~p : Tidak benar hari ini hujan
(atau: Hari ini tidak hujan) ¾

19
 Selesaikan Soal Berikut ini

Diketahui proposisi-proposisi berikut:

p : Pemuda itu tinggi

q : Pemuda itu tampan

Nyatakan dalam bentuk simbolik:

(a) Pemuda itu tinggi dan tampan

(b) Pemuda itu tinggi tapi tidak tampan
(c) Pemuda itu tidak tinggi maupun tampan

20
PELUANG
— Prediksi kejadian sangat diperlukan dan diminati dalam berbagai bidang
kehidupan. Seperti peramalan cuaca, penelitian ilmiah, permainan, bisnis,
dll.
— Ruang contoh : Himpunan semua kemungkinan hasil suatu percobaan, dan
dilambangkan dengan huruf S.
S = {1,2,3,4,5,6} adalah kejadian angka pada sebuah dadu.
— Kejadian : suatu himpunan bagian dari ruang contoh.
S = {merah, jingga, kuning}
A = {merah} adalah kejadian sederhana
B = {jingga U kuning} = {jingga, kuning} adalah kejadian majemuk
DEFINISI
+ Probabilitas adalah harga perbandingan jumlah kejadian (A)
yang mungkin dapat terjadi terhadap (N) jumlah keseluruhan
kejadian yang mungkin terjadi dalam sebuah peristiwa.

+ P(A) = Peluang
+ n(A) = Peluang kejadian A
+ n(N) = Peluang seluruh kejadian
CONTOH

+ Berapakah peluang munculnya angka ganjil pada pelemparan sebuah

dadu?

Jawaban:
Peluang munculnya angka ganjil pada tiap lemparan adalah 1,3, dan 5.
Maka :
 TUGAS

+ Satu kotak telur berisi 8 telur yang berwarna cokelat dan

4 telur berwarna putih. Jika diambil satu butir telur
secara acak.
+ Tentukan peluang terambilnya telur berwarna cokelat!
SEBARAN PELUANG
+ Sebaran atau Distribusi peluang merupakan konsep yang
menjadi dasar pengembangan statistika inferensial,
khususnya penaksiran parameter dan pengujian hipotesis,
menjadi topik utama dalam makalah ini. Distribusi yang
diturunkan dari hasil suatu percobaan dapat dibedakan atas:
+ DISTRIBUSI FARIK
+ DISTRIBUSI MALAR
DISTRIBUSI PELUANG FARIK

+ Distribusi Seragam
+ Distribusi Hipergeometris
+ Distribusi Rumpun Binomial
+ Distribusi Multinomial
+ Distribusi Poisson
DISTRIBUSI PELUANG MALAR

+ Distribusi Normal
+ Distribusi T
+ Distribusi Chi Kuadrat
+ Distribusi F
Tugas Kelompok

+ Silahkan menyiapkan bahan untuk Presentasi materi

Sebaran Peluang pada pertemuan selanjutnya
+ BAHAN MATERI: Ambil materi yang di Bold saja
+ Silahkan berdiskusi dengan teman kelompok masing-
masing pada FORUM DISKUSI yang tersedia di SYAM
OK atau melalui media lainnya
Tugas Individu

+ Silahkan membaca dan mempelajari materi ini

+ Silahkan menjawab pertanyaan yang terdapat pada
kotak biru didalam materi ini
+ Tugas dikerjakan di buku tulis masing-masing dan
dikumpulkan pada tempat UPLOAD TUGAS di SYAM-OK
(deadline: Jumat, 27/08/2021, 12.00)
SELAMAT dan SEMANGAT
BELAJAR