Anda di halaman 1dari 2

Panduan Penilaian Praktikum Farmasetika Dasar

Walaupun jurnal lengkap dan terdapat kesalahan Khusus, nilai akhir jurnal langsung: 70/60/30
Apabila terdapat kesalahan fatal nilai akhir langsung 0

No Kesalahan Keterangan/ Contoh


Kategori Kesalahan Khusus (nilai 70)
1 Sediaan serbuk tabur tidak diayak sebelum dimasukkan ke wadah

Kategori Kesalahan Khusus (nilai 60)


1 Salah penulisan nama pasien pada etiket, namun bila dilafalkan masih mirip Garry menjadi Geri, Filla menjadi Fila
(yang seharusnya diminum malah digunakan untuk
2 Etiket putih menjadi etiket biru luar tubuh)
3 Tidak memasukkan SL pada sediaan yang mengandung Elaeossach. (SA diganti SL)
4 Salah menulis signa pada obat luar atau pada obat dalam dengan signa prn S.prn 3 dd -> S. prn 2 dd
5 Tidak menanyakan signa yang kurang jelas di sediaan obat luar
6 Tidak menulis (obat luar) di etiket sediaan luar
7 Tidak memasukkan zat tambahan yang diminta (prosedural) termasuk dalam jurnal
8 Zat ZnO tidak diayak dahulu sebelum digunakan
9 Sulfur/Paraformaldehid ikut diayak pada serbuk tabur
seharusnya telinga kanan saja, menjadi kedua
10 Pemberian pengobatan tetes kelebihan (obat aman digunakan) telinga

Kategori Kesalahan Khusus (nilai 30)


1 Salah menuliskan tanggal pada etiket Benar:
3x1 tanggal
menjadi 2x1dispensing, salah: tanggal resep
2 Salah signatura yang tidak menyebabkan pasien overdosis (bukan signa prn)
Tidak menggunakan zat yang benar namun masih sejenis (Fe sulf exiccat, chloramp
3 palmitat)
Tidak menanyakan signa yang kurang jelas di sediaan obat dalam yang tidak menimbulkan
4 overdosis dan dosis terapi tidak sempit
5 Tidak meminta paraf dokter pada resep atau paraf apoteker pada copy resep
6 Tidak ada nama di etiket
7 Tidak acc resep (minta paraf dokter)
8 Sulfur/Paraformaldehid ditambah 10% namun tidak ikut diayak pada bedak tabur Benar: tidak ditambah 10% karena tidak diayak
Seharusnya kedua telinga, hanya ditulis salah satu
9 Kurang tepat pemberian obat tetes saja (kiri/kanan)

Kategori Kesalahan Fatal (nilai 0)


Tidak menghitung satu atau lebih dosis maksimum obat dan/atau dosis searah bila ada
1 dimana apabila dihitung dengan benar dosis maksimum obat lebih dari 100%
2 Salah menghitung DM sehingga dosis zat diturunkan
Salah menuliskan nama pasien pada etiket, dapat menimbulkan salah pemberian obat
3 (beda pasien) Garry menjadi Andi
Salah menghitung penimbangan bahan dengan simpangan >5% (termasuk pada
4 pengenceran)

5 Salah jumlah penimbangan saat praktik (>5%) walaupun tulisan di jurnal sudah benar
Salah mengambil zat aktif dan/atau eksipien pada penimbangan di jurnal maupun pada
6 saat praktikum Asam salisilat menjadi asam asetil salisilat
7 Salah signatura yang menyebabkan pasien overdosis 2x1 menjadi 3x1
8 Terdapat obat tidak tercampurkan (OTT) dan tetap diracik Atropin & fisostigmin
9 Jumlah sediaan obat dalam tidak sesuai, dengan simpangan >10%
10 Jumlah sediaan obat luar tidak sesuai, dengan simpangan >20%
11 Etiket biru menjadi etiket putih
Tidak menanyakan signa yang kurang jelas di sediaan obat dalam dengan dosis sempit dan
12 dapat menyebabkan overdosis
13 Sediaan obat dalam dengan bobot hasil tidak rasional per bungkus seharusnya 300mg menjadi 600 mg
14 Tidak memasukkan zat aktif yang diminta ke dalam sediaan (prosedural) termasuk dalam jurnal
15 Salah tempat pemberian obat tetes Telinga kiri jadi telinga kanan

Anda mungkin juga menyukai