MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
Kelompok 7
Rania Khairunnisa
Reysa Chyntia
Saripa Aini
Sismalinda
Siti Rahmawati

SOAL:
JAWAB:

1. Rakyat
-pengertian Rakyat
Rakyat (bahasa Inggris: people) adalah bagian dari suatu negara atau unsur
penting dari suatu pemerintahan. Rakyat terdiri dari beberapa orang yang
mempunyai ideologi yang sama dan tinggal di daerah atau pemerintahan
yang sama dan mempunyai hak dan kewajiban yang sama yaitu untuk
membela negaranya bila diperlukan.
Fungsi rakyat
-merupakan fungsi mutlak suatu negara. Rakyat adalah bagian dari suatu
negara atau unsur penting dari suatu pemerintahan. Rakyat terdiri dari
beberapa orang yang mempunyai ideologi yang sama dan tinggal di daerah
atau pemerintahan yang sama dan mempunyai hak dan kewajiban yang
sama yaitu untuk membela negaranya bila diperlukan.

2. Bangsa
- Pengertian Bangsa
Bangsa merupakan kelompok manusia yang dianggap Nasional
mempunyai identitas bersama, serta memiliki kesamaan bangsa,
ideologi, agama, sejarah, serta budaya. Mereka pada umumnya dianggap
mempunyai asal usul keturunan yang sama.
Sementara dalam arti politis, bangsa adalah suatu masyarakat da-lam
suatu daerah yang sama dan mereka tunduk kepada kedaulatan
negaranya sebagai suatu ke-kuasaan tertinggi ke luar dan ke dalam.
Bangsa dalam arti politik diikat oleh sebuah organisasi kekuasaan/politik,
 yaitu negara beserta pemrintahnya. Mereka diikat oleh satu kesatuan
wilayah nasional, hukum, dan perundang-undangan yang berlaku.

- fungsi bangsa
Menegakkan hukum
Menciptakan ketertiban
Meemperkuat pertahanan
Menegakkan keadilan

3. Penduduk
- Pengertian penduduk
Penduduk adalah semua orang yang tinggal di negara Indonesia tanpa
terkecuali dalam jangka waktu tertentu.

- Fungsi penduduk
Penduduk mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan sebuah
negara. Penduduk adalah objek sekaligus subjek dari pembangunan
dalam sebuah negara. Penduduk sebagai objek pembangunan artinya
bahwa tujuan pembangunan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.

- Pasal pasal
pasal 26 ayat 1
Demikian juga dengan ketentuan dalam Pasal 26 ayat (I) UUD Negara R.1.
Tahun 1945, bahwa orang-orang bangsa lain dapat menjadi warga negara
setelah disahkan dengan undang-undang sebagai warga negara

4. Warganegara
- Pengertian Warganegara
Menurut Koerniatmantro 5
Warganegara ialah anggota suatu negara yang mempunyai kedudukan
khusus terhadap negaranya,memiliki hubungan han dan kewajiban yang sifatnya
timbal balik terhadap negaranya

- Fungsinya
(Menghormati hak asasi manusia(HAM) orang lain dalam kehidupan
bermasyarakat berbahasa dan bernegara.

- Pasal 26 ayat(1).
- Yang menjadi warganegara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli dan
orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai
warga negara.
-
 - Ayat(2).Syarat-syarat mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan
undang-undang

5. Orang Asing
- Setelah diamandemen, Pasal 26 UUD 1945 jadi memiliki tiga ayat, yaitu:
-
- (1), Yang menjadi warga negara ialah orang-orang bangsa Indonesia asli
dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang
sebagai warga negara.
-
- (2). Penduduk ialah warga negara Indonesia dan orang asing yang
bertempat tinggal di Indonesia.
-
- (3). Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan
undang-undang.
-
- Dengan adanya amandemen tersebut, MPR mencatat bahwa hak dan
kewajiban warga negara bisa lebih jelas diatur dalam UUD 1945. Hak dan
Kewajiban merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan. Bahwa
setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban.

6. Bumi Putera
- Pengertian Bumi Putera
Bumiputera merupakan bahasa melayu berasal dari bahasa
sansekrta bhumiputra yang artinya putra bumi, anak negri, atau
penduduk asli

7. Indonesia asli
- Pengertian Indonesia asli
apa yang dimaksud dengan orang Indonesia asli, Arsul merujuk pada
"risalah-risalah sidang BPUPKI-PPKI" dalam rapat-rapat persiapan
kemerdekaan Indonesia.
"Kalau mau disimpelkan, asli itu ya semua suku bangsa yang ada di
Indonesia, suku bangsa Aceh, Batak, orang Minang, orang Sunda,
orang Jawa, orang Betawi, sampai suku Asmat yang ada di sana,
itulah orang Indonesia asli," ujarnya.
Wacana ini digulirkan PPP karena menurut Arsul saat ini tengah
ramai pembahasan amandemen UUD 1945, dari mulai memasukkan
kembali GBH sampai memperluas kewenangan DPD.
"Bahwa ini bersamaan dengan Pilkada DKI, ini kebetulan saja. Kalau
tidak ada wacana-wacana lain soal amandemen, tentu tidak akan kita
gulirkan saat ini," tambah Arsul.
-