Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Studi tentang komunikasi sel berfokus pada bagaimana sel memberi dan menerima
pesan dengan lingkungannya dan dengan dirinya sendiri. Memang, sel tidak hidup dalam
isolasi. Kelangsungan hidup mereka tergantung pada penerimaan dan pemrosesan informasi
dari lingkungan luar, apakah informasi itu berkaitan dengan ketersediaan nutrisi, perubahan
suhu, atau variasi tingkat cahaya. Sel juga dapat berkomunikasi secara langsung satu sama lain
— dan mengubah cara kerja internal mereka sendiri sebagai tanggapan — melalui berbagai
sinyal kimia dan mekanik. Dalam organisme multiseluler, pensinyalan sel memungkinkan
spesialisasi kelompok sel. Beberapa jenis sel kemudian dapat bergabung bersama untuk
membentuk jaringan seperti otot, darah, dan jaringan otak. Dalam organisme bersel tunggal,
pensinyalan memungkinkan populasi sel untuk berkoordinasi satu sama lain dan bekerja seperti
tim untuk menyelesaikan tugas yang tidak dapat dilakukan oleh satu sel sendiri.
Membran sel melindungi dan mengatur sel. Semua sel memiliki membran plasma luar
yang mengatur tidak hanya apa yang masuk ke dalam sel, tetapi juga berapa banyak zat
tertentu yang masuk. Tidak seperti prokariota, sel eukariotik juga memiliki membran internal
yang membungkus organelnya dan mengontrol pertukaran komponen sel esensial. Kedua jenis
membran memiliki struktur khusus yang memfasilitasi fungsi sebagai “ penjaga gerbang”.
Secara keseluruhan, lipid menyumbang sekitar setengah massa membran sel. Molekul
kolesterol, meskipun lebih sedikit daripada gliserofosfolipid, menyumbang sekitar 20 persen lipid
dalam membran plasma sel hewan. Namun, kolesterol tidak ada dalam membran bakteri atau
membran mitokondria. Juga, kolesterol membantu mengatur kekakuan membran, sementara
lipid lain yang kurang menonjol berperan dalam pensinyalan sel dan pengenalan sel.
Selain lipid, membran juga mengandung protein. Faktanya, protein menyumbang sekitar
setengah massa sebagian besar membran seluler. Banyak dari protein ini tertanam ke dalam
membran dan menonjol di kedua sisi; ini disebut protein transmembran. Bagian dari protein ini
yang bersarang di tengah ekor hidrokarbon memiliki karakteristik permukaan hidrofobik, dan
bagian yang menonjol bersifat hidrofilik (Gambar 2).
Mitokondria dan kloroplas juga dikelilingi oleh membran, tetapi mereka memiliki struktur
membran yang tidak biasa, masing-masing organel ini memiliki dua membran ganda. Membran
luar mitokondria dan kloroplas memiliki pori-pori yang memungkinkan molekul kecil lewat
dengan mudah. Membran bagian dalam sarat dengan protein yang membentuk rantai transpor
elektron dan membantu menghasilkan energi untuk sel.