Anda di halaman 1dari 1

BIOPSI

A. DEFINISI
Biopsi merupakan salah satu cara pemeriksaan patologi anatomi yang dapat
digunakan untuk menegakkan diagnosis pasti suatu lesi khususnya yang dicurigai sebagai
suatu keganasan. Pemeriksaan patologi ini juga bermanfaat tidak hanya menegakkan
diagnosis dan rencana pengobatan tetapi juga untuk menentukan prognosis. Biopsi
berasal dari Bahasa latin yaitu bios:hidup dan opsi:tampilan. Jadi secara umum biopsi
adalah pengangkatan sejumlah jaringan tubuh yang kemudian akan dikirim ke
laboratorium untuk diperiksa.

B. Prinsip-Prinsip Biopsi

Dalam melakukan Biopsi maka harus memperhatikan prinsip-prinsip dari suatu


biopsi seperti; Respresentatif, Daerah hemoragis-nekrosis infeksi dan hancur akibat
jepitan/penekanan harus dihindari, hindari massage dan penekanan pada tumor, Biopsi
dari lesi kulit atau permukaan mukosa harus menyertakan jaringan sehat, Biopsi dengan
lesi yang lebih dalam harus dihindari terjadinya implantasi sel tumor pada jaringan sehat,
pada biopsi ulang pengambilan lesi yang sama harus dihindari, Lokasi dan arah insisi
harus memperhatikan rencana terapi definitif (diletakkan dibagian yang akan diangkat
saat operasi definitive). Ahli bedah harus dapat memberikan tanda petunjuk yang tepat
untuk ahli patologi, Hindari penggunaan infiltrasi local pada tumor, Blood-Less Surgery.

Anda mungkin juga menyukai