NAMA : GUSTI AYU PUTU HELENIA

NO : 03

NIM : 2002022511

KELAS : EWSP 4

RESUME KULIAH UMUM

Menjaga kesucian dan keharmonisan alam bali beserta isinya, untuk mewujudkan kehidupan
Karma Bali yang sejahtera dan bahagia, Skala-Niskala menuju kehidupan karma dan Gumi Bali sesuai
dengan prinsip Trisakti Bung Karno : Berdaulat secara politik, Berdikari secara ekonomi, dan
berkepribadian dalam kebudayaan melalui pembangunan secara terpola, menyeluruh, terencana, terarah,
dan terintegrasi dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Nilai-nilai Pancasila 1
Juni 1945 Dikenal dalam istilah ‘’Nangun Sat Kerthi Lokal Bali’’. Dalam mewujudkan Bali Era Baru
ditandai dengan tatanan kehidupan baru yaitu tatanan kehidupan holistic yang meliputi 3 (tiga) dimensi
utama di antaranya yaitu pertama, bisa menjaga keseimbangan Alam, Krama, dan Kebudayaan Bali,
Genuine Bali, kedua, bisa memenuhi kebutuhan, harapan dan aspirasi Krama Bali dalam berbagai Aspek
Kehidupan, yang ketiga, dengan memiliki kesiapan yang cukup dalam mengantisipasi munculnya
permasalahan dan tantangan baru dalam tataran local, nasional, dan global yang akan berdampak secara
positif maupun negatif terhadap kondisi dimasa yang akan datang. Selain itu dalam mewujudkan Bali Era
Baru dapat dilakukan dengan menata secara fundamental dan komprehensif pembangunan Bali yang
mencangkup tiga aspek utamma yaitu Alam, Krama, dan Kebudayaan Bali berdasarkan atas Nilai-nila Tri
Hita Karana, yang berakar dari kearifan lokal Sad Kerthi yaitu Penyucian Jiwa (Atma Kerthi), Penyucian
Laut (Segara Kerthi), Penyucian Tumbuhan (Wana Kerthi), Penyucian Manusia (Jana Kerthi), Penyucian
Sumber Air (Danu Kerthi), Penyucian Alam Semesta (Jagat Kerthi).

Sebagai landasan hukum untuk menata pembangunan Bali secara fundamental dan komprehensif
guna mengimplementasikan visi misi arah kebijakan dan program prioritas telah disusun, ditetapkan dan
diundangkan sebanyak 40 kali peraturan yang terdiri dari 15 peraturan daerah dan 25 peraturan Gubernur.
Peraturan yang berkaitan dengan kebijakan untuk menjaga Alam Bali yaitu pembatasan timbunan sampah
plastik sekali pakai, pengelolaan sampah berbasis sumber, pelestarian tatanan lokal Bali, system perairan
organic, Bali energy bersih dan kendaraan bermotor listik berbasis baterai. Peraturan yang berkaitan
dengan kebijakan untuk meningkatkan kwalitas karma Bali agar sejahtera dan bahagia yaitu
penyelenggaraan tenaga kerja, kesehatan, pemasaran dana pemanfaatan produk pertanian, perikanan dan
industry lokal Bali, jaminan, kesehatan karma Bali sejahtera dan system perlindungan pekerja migran
Indonesia karma bali (PMI Krama Bali).

Keseluruhan regulasi ini merupakan produk hukum yang bersifat progresif dan transformatir ,
merupakan kerangka hukum yang diperlukan untuk menata pembangunan Bali secara fundamental dan
komprehensif. Disebut progresif karena dalam kurun waktu yang sangat singkat kepemimpinan Gubernur
dan Wakil Gubernur, sudah bisa menyusn peraturan-peraturan tersebut. Disebut transformatik karena
produk hukum ini secara sosiologis diterima didukung dan dilaksanakan dengan baik oleh masyarakat
atas kesadarannya yang diarahkan oleh norma dalam peraturan tersebut, sehingga mampu mengubah sifat
dan prilaku masyarakat. Dibutuhkan waktu untuk sosialisasi pemahaman kepada masyarakat.
 KMMI

USAHA KERAJINAN TANAH LIAT

Oleh :

Nama : GUSTI AYU PUTU HELENIA

NO : 03
NIM : 2002022511
KELAS : EWSP 4
KAMPUS : UNIVERSITAS HINDU INDONESIA
VISION
Mewujudkan Desa mandiri
secara sosial, ekonomi dan juga
sebagai pusat perekonomian di
bidang kerajinan

MANDIRI SOSIAL DAN EKONOMI

DESA MEMBANGUN INDONESIA

DESA MEMBANGUN INDONESIA

FINANCIAL ACCESTABILITY
Platform alternatif investasi, donasi dan
juga pemasaran
 PROBLEM

Desa Kesulitan
Ditinggalkan Akses
Pendanaan

Kesulitan
Potensi Belum Akses
Dimaksimalkan Pemasaran
 SOLUTION
Akses Pendanaan
Memberikan akses pendanaan secara luas

Akses Pemasaran
Pasar ke seluruh pengguna internet

Transaksi efektif dan efisien

OUR PRODUCT
OUR ACTIVITY
OUR TEAM
MARKET SIZE (potensi pasar)

Grafik penjualan Kerajinan tanah liat

7
6
5 kerajinan Vas
bunga
4
kerajinan Guci
3
2 kerajinan Patung
1
0
2020 2021 2022 2023
 COMPETITION (kompetitor)

Aspek Direcsfunding Kompetitor 1 Kompetitor 2

(Crowdee) (Investree)

Features Produk • Crowdfunding Crowdfunding Crowdfunding

• Marketplace (peer to peer (peer to peer
• Reward Based lending) lending)

Keuntungan pengguna • Akses Dana • Akses Modal • Akses Modal

• Akses Pasar • Investasi • Investasi
• Investasi
• Penjualan
Produk
Pasar • Nasional • Nasional • Nasional
• Unit Usaha • Unit Usaha • Unit usaha
• Investor • Investator • Investor
• Kelompok sosial
masyarakat
 BUSSINES MODEL

Key Partners Key Aktivities Value Proposition

• Bank • Kampanye Merupakan ekosistem
• Unit Usaha Desa pendanaan digital desa di bidang
• Kelompok sosial • Transaksi Digital pendanaan dan juga
Masyarakat • Promosi Produk pemasaran digital.
Key Resources Customer Relationships Customer Segments
• Investor • Memberi diskon dan • Investor
• pengerajin juga reward member • Unit Usaha
• Website dan app pengguna • Turis

Channels Cost Structure Revenue Streams

Telephone dan media • Gaji pegawai • Bagi hasil pendanaan
sosial (IG dan Shopee) • Promosi • Bagi hasil pembelian
produk
• Biaya administrasi
• Iklan
 FINANCIAL SNAPSHOT
(proyeksi keuangan)

No keterang 2020 2021 2022 2023

an (jumlah) (jumlah) (jumlah) (jumlah)

1 Cash in Rp120.000.000 Rp230.000.000 Rp546.000.000 Rp1.050.450.000

Flow
2 Cash out Rp80.000.000 Rp125.000.000 Rp206.030.000 Rp400.790.000
Flow
3 Laba Rp40.000.000 Rp105.000.000 Rp339.970.000 Rp649.660.000
THANK
YOU