Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

Etika profesi
ETIKA, PROFESI DAN ETIKA PROFESI DALAM BIDANG TEKNIK INFORMATIKA
Dosen pengampu: ZAINUL ARIFIN M,pd

Di susun
O
L
E
H
NAMA:ANDRI IRAWAN
NIM:194855009
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKAK DAN KOMPUTER(STMIK)
SYAIKH ZAINUDDIN NW ANJANI 2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadiran Allah SWT,karena berkat taufik dan hidayahnya
saya dapat Menyusun maklah ini.
Saya menyadari makalah ini masih terdapat kekurangan,namun demikian berharap makalah
ini semoga dapat menambah pengetahuan bagi mahasiswa-mahasiswi khususnya di STMIK
SYAIKH ZAINUDDIN NW ANJANI.
Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak ZAINUL ARIFIN M,pd ,selaku dosen
mata kuliah ETIKA PROFESI

Bungtiang,20 maret 2021

Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………. i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………….. ii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………………. I
1.1 Latar belakang………………………………………………………………………… I
1.2 Maksud dan tujuan ………………………………………………………………… I
1.3 Perumusan masalah……………………………………………………………….. 2
1.4 Ruang lingkup masalah…………………………………………………………… 2
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………….. 3
2.1 Etika professional di bidang teknologi informasi……………………. 3
2.2 pedoman tambahan professional TI……………………………………….3
2.3 Bagaimana menghadapi masalah terkait dengan etika………… . 3
2.4 Ciri-ciri profesionalisme…………………………………………………………. 3
2.5 Etika profesi di bidang TI……………………………………………………….. 3
2.6 Standarisasi etika profesi………………………………………………………. 3
BAB III PENUTUP………………………………………………………………………………….. 4
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………… 4
3.2 Saran……………………………………………………………………………………. 4
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini memang berpengaruh
besar terhadap kehidupaan manusia dan seolah menjadi kebutuhan bagi manusa,namun
secara tidak langsung telah merubah nilai-nilai moral masyarakat karena maraknya
penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi.Internet misalnya yang saat ini sering
di salahgunakan seperti bayaknya kejahatan cyber yang terjadi,berbagai pembajakan dan
kasus -kasus lainnya.
Oleh karena itu sebagai seseorang yang nantinya akan berkecimpung dalam
dunia Teknologi informasi di perlukan adanya Pendidikan etika sebagai professional TI agar
dapat memiliki kesadaran diri untuk menggunakan dan memanfaatkannya secara positif.

1.2Maksud dan tujuan

Maksud dari penulisan makalah ini adalah:

- mengetahui akaknk pentingnya etika dalam penggunaan teknologi(computer) dan


etika sebagai seorang professional di bidang Teknik informatika .

- menerapkan nilai-nilali moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari.

- Pedoman di bidang tekknologi informasi

1.3 perumusan masalah


dalam penulisan makalah ini identifikasi masalahnya adalah tentang etika professional di
bidang teeknik informatika.
Adapun rumusan masalah terhadap identifikasi masalah di atas adalah:
a.apa pengartian seorang professional di bidang Teknik informatika

b.bagaimana menghadapi masalah terkait dengan etika seorang professional TI?

c.Ciri-ciri profesialisme?

1.4 Ruang lingkup masalah

pada makalah ini hanya akan membahas tentang :


1. ap itu etika professional computer
2.pedoman tambahan professional TI
3.Etiika profesi di bidang TI
4.ciri2 profesialisme
5.Bagaimana menghadapi masalah terkait dengan etika
6.Standerisasi etika profesi

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 ETIKA PROFESIONAL DI BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI
A. PENGERTIAN ETIKA
Kata etika berasal dari kata Yunani dari kata ethos yang berarti kebiasaan atau sifat
sedangkan yang kedua dari kata ethos,yang artinya perasaan batin atau kecendrungan batin
yang mendorong manusia dalam perilakunya.
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia etika di jelaskan dengan membedakan
tiga arti sebagai berikut:
1.ilmu tetang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral
(akhlak)
2.kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak.
3.nilai mengenai benar dan salah di anut satu golongan masyarakat
Atau Etika merupakan refleksi atau yang di sebut dengan self control,karena segala
sesuatunya di buat dan di terapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu
sendiri.
B. PENGERTIAN PROFESI DAN PROFESIONAL
Profesi adalah pekerjaan yang di lakukan berkaitan dengan keahlian khusus dalam
bidang pekerjaannya.
Professional adalah orang yang mempunyai atau menjalankan profesi dan hidup
dari pekerjaan itu dengan mengandalkan suatu keahlian yang tinggi. Setiap professional
berpegangan pada nilai moral yang mengarahkan dan mendasari perbuatan luhur.Dalam
melaksanakan tugas profesinya,para professional harus bertindak objektif,artinya bebas dari
rasa ragu, sentiment, benci, sikap malas dan enggan bertindak .
Seorang professional di tuntut meimiliki :
1. Pengetahuan
2. Penerapan keahlian
3. Tanggung jawab sosial
4. Pengendalian diri
5. Etika bermasyarakat sesuai dengan profesinya.

C. PROFESI DI BIDANG TEKNIK INFORMASI


Secara umum, pekerjaan teknologi informasi terbagi menjadi 4 kelompok yakni:
1. Mereka yang bergelut di dunia perangkat lunak(software), baik mereka yang
merancang system operasi database maupun system aplikasi. Pada kelompok ini
terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti:
. Analisis system, bertugas menganalisa system yang hendak di implementasikan,
mulai dari Analisa proses dan alur system, kelebihan dan kekurangannya,system
yang akakn di kembangkan dan lainnya.
. Programmer, bertugas mengimplementasikan rancangan system analisis, yaitu
membuat program (baik aplikasi maupun system operasi).
. web designer, bertugas melakukan perencanaan, termasuk studi kelayakan, analisis
dan desain suatu proyek opembuatan aplikasi berbasis web.
.’ Web programmer, bertugas mengimplementasikan rancangan web designer, yaitu
membuat program berbasis web sesuai dengan desain yang telah di rancang
sebelumnya.
2. Mereka yang bergelut di bidang perangkat keras(hardware). Pada lingkungan ini
terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti:
. Technical engineer, bertugas dalam bidang Teknik, baik dalam pemeliharaan
maupun dalam perbaikan perangkat computer.
. Networking engineer, bertugas dalam bidang teknis jaringan computer dari
maintenance sampai pada troubleshootingnya.
3. Mereka yang berkecimpung dalam operasional system operasional system informasi,
pada lingkungan ini terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti:
.Operator Electronik Data Processing (EDP), bertugas mengoperasikan program atau
aplikasi yang berhubungan dengan EDP dalam sebuah perusahaan atau organisasi.
. System administrator, menghandle administrasi dalalm sebuah system, melakukan
meliharaan system, memiliki kewenangan mengatur hak akses terhadap system,
serta hal hal yang berhubungan dengan pengaturan operasional dalalm sebuah
system.
. Management Information System (MIS), memiliki wewnang paling tinggi dalam
sebuah system informasi , melakukan manajmen terhadap system tersebut secara
keseluruhan baik perangkat keras, perangkat lunak maupun sumber daya
manusianya.
. Dan lainnya seperti mereka yang berkecimpung di pengembangan bisnis teknologi
informasi. Pada bagian ini, tugasnya di identifikasikan dalam penglompokan kerja di
berbagai sektor industry teknologi informasi.

D. ETIKA KOMPUTER
Etika computer adalah seperangkat asas atau nilai yang berkenaan dengan penggunaan
computer.Jumlah interaksi manusia dengan computer yang terus meningkat dari waktu ke
waktu membuat etika computer menjadi suatu peraturan dasar yang harus di pahami oleh
masyarakat luas.

2.2 PEDOMAN TAMBAHAN ETIKA PROFESI


. Pahami ap itu keberhasilan
Pengembang ( terutama) dan pengguna system computer harus melihat keberhasilan
sebagai sesuatu yang melampaui sekedar penulisan kode program.
. Kembangkan untuk pengguna
Untuk menghasilkan system yang berguna dan aman, pengguna harus di libatkan
dalam tahap-tahap pengembangan system.
. Rencanakan dan jadwalkan secara seksama
Memperhatikan kedetilan, lakukan dengan seksama dan hati-hati sewaktu
membuatkan penawaran.
. Mengkaji penggunaan Kembali perangkat lunak
Jangan mengasumsikan bahwa perangkat lunak yang sudah ada aman dan dapat
digunakan Kembali.
. Melindungi
Perlu jaminan yang meyakinkan akan keamanan system.
. Jujur
Jujur dan terbuka menganai kemampuan , keamanan, dan keterbatasan dari perangkat
lunak.

2.3 BAGAIMANA MENGADAPI MASALAH TERKAIT DENGAN ETIKA


Bagaimana menghadapi masalah professional terkait degan etika?
1. Brainstorming ( sebuah alat bantu yang di gunakan untuk mengluarkan ide dari
setiap anggota tim yang di lakukakan secara terstruktur dan sistematis)
. Daftarkan resiko,isu,masalah, dan akibat yang ada
. Daftarkan pihak-pihak yang terlibat
. Daftarkan Tindakan/perbuatan yang mungkin
2. Analisis
. Identifikasi tanggung jawab dari pembuat keputusan
.Identifikasi hak-hak dari pihak-pihak yang terkibat
.Pertimbangkan dampak dar pilihan-pilihan tindakan terhadap pihak-pihak tersebut.
. Temukan pedoman dalam kode etik profesi anda(jika ada). Kategorikan tiap pilihan
tindakan sebagai “wajib secara etis”,”di larang secara etis”, atau “ dapat di terima
secara etis”
. Pertimbangkan manfaat dari tiap pilihan tindakan, dan pilihan salah satu.
2.4 CIRI CIRI PROFESIONlALISME
Seseorang yang professional memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan
yang lain. Sehingga, seseorang tidak akan di sebut professional apabila tidak masuk
ke dalam ke dalam kriteria atau ciri-ciri yang akan di sebutkan berikut.

1. Mempunyai keterampilan yang sangat tinggi di bidang tertentu. Atau seseorang


yang memiliki kepandaian di dalam mengoperasikan alat tertentu, keahlian dan
keterampilan tersebut di butuhkan untuk pelaksanaan tugas yang berkaitan
dengan bidang masing-masing.
2. Mempunyai ilmu serta pengalaman yang luas. DI samping itu, juga memiliki
kecerdasan khusus untuk menganalisis permasalahan dan peka terhadap
sesuatu. Selanjutnya, mereka juga orang yang mampu membaca situasi dengan
cepat dan tepat serta cermat terhadap pengambilan keputusan yang terbaik
untuk semua pihak.
3. Seseorang yang professional akan berorientasi kepada masa depan. Sehingga ia
memiliki keahlian dalam mengantisipasi perkembangan lingkungan yang ada di
depannya. Ini akan akan memunculkan sikap kedewasaan tersendiri kepada
seseorang.
4. Memiliki sikap yang cendrung mandiri. Seseorang yang professional juga yakin
terhadap kemampuan pribadi dan terbuka untuk menghargai pendapat dari
orang lain. Akan tetapi, orang professional memiliki kecermatan dalam
menentukan yang mana terbaik untuk dirinya dan untuk perkembangan pribadi.
5. Pemikiran terbuka yang mana senantiasa mempertimbangkan dan menerima
opini dari orang lain tanpa mengedepankan ego diri sendiri demi kebaikan
Bersama.
6. Memiliki integritas yaitu mengutamakan prinsip dasar dengan mengedepankan
nilai kebenaran, keadilan, da kejujuran. Hal ini di tujukan karena untuk
meningkatkan kualitas diri sendiri dan juga membangun komunitas yang baik.
7. Komitmen yang tinggi untuk terus menjaga kualitasnya merupakan hal cukup
penting yang di miliki olrh seorang professional. Komitmen ini dapat di lihat
dengan tidak mudahnya seseorang mengubah sikap dan kualitas baik yang di
miliki hanya karena situasi yang terkadang berubah ubah ntah baik ataupun
buruk.
8. Mampu memotivasi baik diri sendiri maupun di kalangan banyak orang di
sekitarnya. Terkadang ada saatnya situasi sulit yang terjadi membuat seorang
kehilangan harapan dan menjadi putus asa. Seorang professional dapat
memotivasi orang lain dan diri sendiri dengan menjadikan situasi yang sulit
sebagai tantangan yang akan membangun kualitas diri untuk kedepannya
dengan memecahkan masalah menggunakan pikiran yang tenang.
9. Loyalitas dimiliki oleh seorang professional dengan mengerjakan sesuatu secara
sungguh-sungguh dan totalitas. Hal yang di kerjakan tidak dianggap sebagai
beban yang merugikan kehidupannya, tetapi menjadikannya sebagai panggilan
hidup.

2.5 ETIKA PROFESI DI BIDANG TI


Teknologi, informasi dan komunikasi bisa menjadi pilar-pilar pembangunan nasional
yang bisa mengadaptasi di setiap permasalahan bangsa sebagai contoh menyerap
tenaga kerja baru, mencerdaskan kehidupan bangsa dan sebagai alat pemersatu
bangsa. Dalam mengaplikasikan ilmunya atau menjalankan profesi TI bukan mudah
dan bukan tidak sukar, yang terpenting adalah kita mampu menempatkan diri pada
pposisi yang benar. Pofesi TI di anggap orang lain adalah profesi khusus karena
keahlian yang ia miliki maka dari itu kita bisa menentukan tapi dengan ikatan yang
jelas.
Profesi IT juga bisa di anggap sebagai 2 mata pisau , bagaimana yang tajam
bisa menjadikan IT ini menjadi bencana sosial. Bencana ekonomi maupu n krisis
kebudayaan yang saat ini sering terjadi yaitu pembuatan website porno, seorang
hacker melakukakn pengacakan rekening sebuah bank dan melakukan kebohongan
dengan content-content teertentu, dan lain-lain.

Kita juga harus menyikapi dan keadaan teknologi, teknologi dan komunikasi saat ini
dengan artis besar data yang bisa kita dapat dengan hitungan perdetik ataupun
dengan kesederhanaan teknologi kita bisa melakukan pekerjaan kita menjadi
praktis,tapi kita harus melakukan pembenahan terhadap teknologi sebagaii inovasi
untuk meringankan maupun memberantas resiko kejamnya teknologi itu sendiri.
Dengan membangun semangat kemoralan dan sadar akan etika sebagai orang yang
ahli di bidang IT. Tentu saja di harapkan etiak profesi semakin dijenjang Pendidikan
kita berlatar IT makin tinggi . Sedangkan keahlian di lapangan meningkat seiring
banyaknya Latihan dan pengalaman.

Pada kesempatan saat ini, bagaimana kita bisa menegakkan etika profesi seorang
teknokratis( sebutan bagi orang yang bekerja di bidang IT) dan bagaimana kita bisa
menjadi seorang teknokrat yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Kita harus bisa
memberikan inovasi-inovasi pemikiran,gagasan produktif dan aksi nyata untuk
perkembangan IT kedapan. Bukan tak mungkin IT akan menjadi hal yang sistematis
dalam perkembangan bangsa kedepan dalam memajukan kehidupan berbangsa dan
negara.

2.6 STANDARISASI ETIKA PROFESI


Standarisasi adalah usaha Bersama membentuk standar. Standar adalah sebuah
aturanm,biasanya di gunakan untuk bimbingan tetapi dapat pula bersifat wajib
memberi Batasan spesifikasi dan penggunaan sebuah objek atau sebuah
karakteristik sebuah proses atau karakteristik sebuah metode.

Berikut adalah beberapa tujuan kenapa standarisasi itu di perlukan untuk mencari
suatu profesi :
1. Menciptakan standarisasi kerja pada suatu bidang pekerjaan agar bisa
menghasilkan hasik kerja optimal.
2. Untuk menyaring orang yang mempunyai skill yang memenuhi standarisasi
suatu pekerjaan.
3. Untuk menjamin bahwa calon pekerja memiliki skill kerja yang di perlukan dan
umumnya perusahaan lebih mempertimbangkan sertifikat daripada ijazah
perguruan tinggi.
Secara umum, pekerjaan di bidang teknologi informasi ini di bagi menjadi 4
kelompok yaitu:
Pertama: adalah mereka yang bergelut di dunia perangkat lunak(software) baik
mereka yang merancang system operasi,database, maupun system aplikasi.
Kedua: adalah mereka yang berkecimpung di dunia perangkat keras(hardware)
Ketiga: adalah mereka yang bergelut dalam operasional system informasi.
Keempat: adalah mereka yang berkecimpung di pengembangan bisnis teknologi
inforasi.
Orang yang berada di balik kesusksesan pengembangan bisnis tersebutlah
termasuk dalam kelompok keempat. Kemudian untuk softwarenya yaitu
Microsoft yang berinovasi membuat software ms office yang semakin
berkembang dan terus di pasarkan dari masa ke masa.

BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Meskipun telah di atur dalam perundang-undangan tentang
pemanfaatan Teknologi informasi dan komunikasi namun pada
kenyataannya di Indonesia masih terdapat pelanggaran dalam bidang
tersebut. Oleh karna itu di perlukan adanya kesadaran tersendiri yang
memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi juga control sosial
terhadap pengguna lain yang di sertai penegakan hukum yang tegas
memberantas tindak pelanggaran-pelanggaran Teknologi informasi dan
komunikasi. Sehingga terbentuk suatu kesadaran sosial masyarakat akan
pentingnya pengendalian terhadap penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi yang sesungguhnya sangat bermanfaat bila di manfaatkan
dengan baik dan benar.

3.2 SARAN
Kita sebagai pengguna teknologi informasi selayaknya mematuhi dan ikut
mengawasi pengguna lain agar tercipta kesadaran akan etika dalam
penggunaan teknologi informasi.

DAFTAR PUSTAKA
http://naeyla-izzah.blogspot.com/2009/04/tugas-etika-profesi.html
http://dewaarya.wordpress.com/2013/05/01/etika-profesi-di-bidang-
teknologi-informasi
http://www.teksdrama.com/2013/04/contoh-daftar-isi-makalah-lengkap.html
http://ojiedarojie.blogspot.com/2014/03/etika-profesi-ti.html
https://www.academia.edu/10012884/ETIKA-PROFESI-DAN-ETIKA-PROFESI-
DALAM-BIDANG-TEKNOLOGI-INFORMASI.
http://mkusuma.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/11837/W01-
pengertian-etika.pdf
http://yuniarelfrida.blogspot.com/2014/03/etika-dan-profesionalisme-tsi.html

Anda mungkin juga menyukai