a. Disiplin
Dispilin adalah usaha untuk mengatur atau mengontrol kelakuan seseorang
untuk mencapai tujuan dengan adanya bentuk kelakuan yang harus dicapai,
dilanrang atau diteruskan.
b. Komitmen tinggi
Komitmen tinggi berarti fokus pikiran diarahkan kepada tugas dan usahanya
dengan sealu berupaya untuk memperoleh hasil yang maksimal.
Seorang pengusaha yang mempuyai komitmen tinggi adalah orang mentaati
atau memenuhi janjinya untuk memajukan usaha bisnisnya sampai berhasil
sekaligus mempertahankan dan menciptakan kepercayaan dari orang lain baik
konsumen maupun mitra bisnisnya.
Faktor-faktor yang terkait dengan komitmen tinggi adalah:
1) Konsisten, tegas, adil
2) Suri tauladan
3) Konsentrasi pada manusia
c. Jujur
Jujur dalam berwirausaha artinya mau dan mampu mengatakan sesuatu
sebagaimana adanya.
Kejujuran dapat disamakan dengan amanah. Amanah adalah bila diberi
kepercayaan tidak berkhianat, kalau berkata selalu benar dan bila berjanji selalu
ditepati.
d. Kreatif dan Inovatif
Secara umum kreatif dapat diartikan untuk membuat kombinasi baru atau
produk baru. Dapat juga diartikan sebagai kemampuan seseoarang untuk
melahirkan sesuatu yang baru baik berupa gagasan maupun karya nyata yang
relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.
Berdasarkan penelitian kreativitas dapat didefinisikan menjadi 3 tipe kreativitas
yang berbeda yaitu menciptakan, memodifikasi sesuatu dan
mengkombinasikan.
Inovatif dalam berwirausaha berarti suatu proses untuk mengubah peluang
usaha menjadi gagasan baru yang dapat menghasilkan uang. Inovatif
merupakan suatu terobosan baru yang tercipta karena adanya kreatifitas yang
tinggi
e. Mandiri
Mandiri adalah sikap untuk tidak menggantungkan keputusan akan apa yang
harus dilakukan kepada orang lain dan mengerjakan sesuatu dengan
kemampuan sendiri sekaligus berani mengambil resiko dalam bisnis.
Pembentukan sikap mandiri memiliki 6 kekuatan mental yang dapat
menbangun kepribadian yang kuat antara lain:
1) Berkemauan keras
2) Berkeyakinan kuat atas kekuatan pribadi
3) Kejujuran dan tanggungjawab
4) Ketahanan fisik dan mental
5) Ketekunan dan keuletan untuk bekerja keras
6) Pemikiran yang kontruktif
f. Realistis
Realistis berari kenyataan. Berfikir secara realistis merupakan cara berfikir
yang sesuai dengan akal sehat. Dengan pola pikir realistis seseorang dapat
menerima kekurangan, kelemahan dan kekalahan sehingga dapat
menyelaraskan dengan kelebihan-kelebihan yang dimiliki
Seseorang yang realistis dapat dengan mudah menyesuaikan diri dengan
lingkungan dan kebutuhan sehingga menimbulkan inisiatid dan kreativitas.
Keberhasilan dan Kegagalan Wirausaha
Ada beberapa faktor penyebab kegagalan dalam berwirausaha yaitu:
a. Tidak adanya perencanaan yang matang
b. Bakat yang tidak cocok
c. Kurang pengalaman
d. Tidak mempunyai senangat berwirausaha
e. Kurangnya modal
f. Lemahnya pemasaran
g. Tidak mempunyai etos kerja yang tinggi
h. Kurangnya dana untuk modal
Beberapa faktor yang menunjang keberhasilan wirausahawan:
a. Dapat melaksanakan prinsip manajemen dengan baik.
b. Sikap dan perilaku disiplin, merupakan modal dasar untuk keberhasilan
seseorang didalam berwirausaha.
c. Komitmen tinggi, artinya seorang wirausaha itu setiap saat pikirannya tidak
lepas dari perusahannya atau bisnisnya.
d. Jujur, artinya mau dan mampu mengatakan sesuatu sebagaimana adanya.
e. Kreatif, adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru,
baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan apa
yang telah ada sebelumnya.
f. Inovatif, yaitu merupakan suatu proses mengubah peluang menjadi gagasan
dan ide–ide yang dapat dijual.
g. Mandiri dan realistis, artinya bahwa kwberhasilan eorang wirausaha
datangnya dari diri sendiri dan ide yang realistis dan bukan dari orang lain.
h. Berani, mampu mengabil keputusan dan resiko