NPM : 1112013018
1. Cetak Anatomis
Bahan mencetak : Hydrokoloid irreversible/alginate
Sendok mencetak : Stock tray yang berlubang dan tanpa sudut
Teknik mencetak : Mukostatis
Tujuan mencetak : Untuk mendapatkan model studi dan mendapatkan sendok
cetak fisiologis
Prosedur mencetak
- Persiapan alat dan bahan yang akan digunakan
- Instruksi pada pasien
- Persiapan pasien sperti preparasi dan profilaksis, control saliva, dan control
pasien hipersensitif
- Posisi pasien dan operator untuk rahang atas operator berada di belakang
kanan pasien, kepala pasien setinggi dada operator, mulut pasien setinggi siku
operator, dan kalau rahang bawah operator berada sebelah kanan depan pasien,
mulut pasien setinggi antara bahu dan siku operator
- Try in sendok cetak ke mulut pasien
- Aduk bahan cetak dengan perbandingan 1 : 2 hingga homogen (halus dan
mengkilat)
- Masukkan bahan ke sendok cetak
- Masukkan sendok cetak ke dalam mulut pasien
- Mengisi daerah undercut
- Sentering
- Mengangkat bibir atas atau menurunkan bibir bawah
- Menekan sendok cetak, ditekan bagian tengah palatum supaya bahan mengalir
secara merata kemudian baru tekan bagian posterior dan anterior
- Melepas sendok cetak dari rahang
- Mengeluarkan sendok cetak dari dalam mulut
Evaluasi hasil cetakan anatomis:
- Hasil cetakan tidak boleh poreus, robek atau terlipat
- Hasil cetakan harus mencakup batas anatomis
- Tepi cetakan harus bulat
- Tepi sendok cetak tidak boleh terlihat
- Semua bagian ridge dan daerah jaringan lunak sampai batas mukosa bergerak
dan tidak bergerak tercetak dengan baik
2. Cetak fisiologis
Tahap Mencetak Fisiologis
- Membuat Sendok cetak
- Try in sendok cetak
- Border Molding
- Mencetak
4 3
2 1
- Letakkan green stick compound yang telah dipaskan pada tepi sendok
cetak, dari ujung distal atau hamular notch ke frenulum bukalis.
- Panaskan lagi diatas api spiritus kemudian celupkan kedalam air
hangat/tampering. Sendok cetak dengan GSC yang hangat tadi
dimasukkan kedalam mulut pasien yang dibuka lebar, gerakkan rahang
bawah ke kanan, kiri dan protrusive.
- Daerah frenulum bukalis secara unilateral, tarik pipi keluar ke bawah
kemudian kedepan, ke belakang, ulangi pada posisi berlawanan.
- Lunakkan lagi compound pada frenulum bukalis secara unilateral.
- Sayap labial secara unilateral, lunakka compound, tarik bibir keluar dan
kebawah atau pasien diminta melakukan gerakan menghisap. Lunakkan
compound pada frenulum labialis serta tarik bibir atas ke depan.
c. Rahang bawah
5 6
4 2
1