Anda di halaman 1dari 8

IDENTITAS DIRI

NAMA : ASRIYANDA

NO. KSE : KSE.1835.08422

NIM : 1711512005

TEMPAT/TANGGAL LAHIR : PAMUATAN/25 JUNI 1998

JENIS KELAMIN : LAKI-LAKI

JURUSAN : SISTEM KOMPUTER

FAKULTAS : TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS : UNIVERSITAS ANDALAS

EMAIL : asriyanda256@gmail.com

NO. HP : 082390782569
PENDAHULUAN

Saat ini dunia dan Indonesia sedang menghadapi pandemic Covid-19 atau Corona
Virus yang sangat berbahaya dan berdampak sangat besar terhadap kehidupan manusia.
Terutama bidang Ekonomi dan Pendidikan.

Mudahnya penyebaran Virus ini membuat pemerintah khawatir terjadinya


peningkatan kasus positif Covid-19. Sehingga pemerintah memilih untuk melakukan
Sosial distance untuk pencegahan penyebaran virus ini, namn kebijakan ini berdampak
terhadap segala aspek kehidupan. Pembatasan interaksi sosial masyarakat dapat
menghambat laju pertumbuhan dan kemajuan dalam berbagai bidang kehidupan namun
tidak ada pilihan lain karena cara inilah yang paling efektif. Kebijakan sosial distancing
menyebabkan terjadinya masalah ekonomi yang paling terasa dampaknya. Tanpa
terkecuali pada bidang pendidikan Sistem pembelajaran yang awalnya tatap muka
secara langsung kini telah berubah menjadi sistem tatap muka secara daring. Ini
menghilangkan tranfer of value dari guru ke peserta didik. Serta banyak dari siswa dan
orang tua merasa kesulitan dalam pelaksanaan pembelajaran secara daring. Namun,
pembelajaran secara daring terpaksa tetap dilaksanakan untuk mengurangi resiko
penularan Covid-19

Berdasarkan Surat Edaran Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor


36962/MPK.A/HK/2020 tentang Pembelajaran secara Daring dan Bekerja dari Rumah
dalam Rangka Pencegahan Penyebarab COVID-19. Untuk mengoptimalkan intruksi
pemerintah yang berkaitan dengan physical distancing maka KBM di ubah ke sisitem
daring. Peralihan cara pembelajaran ini memaksa berbagai pihak untuk mengikuti
sistem baru agar pembelajaran dapat berlangsung lama yang menjadi pilihan adalah
dengan pemanfaatan teknologi sebagai media pembelajaran dalam jaringan.
Penggunaan teknologi ini juga masih banyak faktor yang menghambat pelaksanaan
efektivitas pembelajaran daring ini misalnya penggunaan teknologi yang masih rendah,
keterbatasan sarana dan prasarana, jaringan internet, serta biaya penunjang teknologi.

Dengan permasalahan dan kondisi tersebut, Maka KSE melalui gerakan


"Paguyuban Mengajar" berinisiatif untuk turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa
dengan cara mengajar anak-anak yang berada di sekitar tempat tinggal penerima
beasiswa KSE.

ISI LAPORAN

A. IDENTITAS SISWA
1. SISWA 1
NAMA : ADIT FIRMANSYAH
UMUR : 11 TAHUN
JENIS KELAMIN : LAKI-LAKI
KELAS :V
SEKOLAH : SDN 17 SITIUNG

2. SISWA 2
NAMA : HANIFAH ANINDYA PUTRI
UMUR : 12 TAHUN
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN
KELAS : VI
SEKOLAH : SDN 17 SITIUNG

3. SISWA 3
NAMA : KHUSNA LIA SARI
UMUR : 13 TAHUN
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN
KELAS : VI
SEKOLAH : SDN 17 SITIUNG

4. SISWA 4
NAMA : WITRA SETYA RAMANDA
UMUR : 13 TAHUN
JENIS KELAMIN : LAKI-LAKI
KELAS : VI
SEKOLAH : SDN 17 SITIUNG
B. DESKRIPSI KEGIATAN DAN DOKUMENTASI
1. SESI I
Pada pertemuan pertama, saya perkenalkan diri terlebih dahulu,
kemudian bercerita dan menanyakan terkait kendala mereka dalam belajar
daring. Setelah itu baru saya mulai pelajarannya. Materi pertama yang saya
ajarkan tentang PPKn. Membaca dan menghafalkan Pancasila, kemudian
memahami makna pada masing-masing sila dimulai dari Sila pertama,Kedua
hingga Sila kelima. Setelah paham seluruh makna yang terdapat pada
Pancasila kemudian dilanjutkan dengan mengerjakan soal-soal latihan yang
terdapat pada buku agar lebih paham terkait Pancasila dan Makna pada
masing-masing sila
2. SESI II
Pada sesi kedua, materi yang saya ajarkan di sesi II ini yaitu tentang
teknologi dan matematika. Menjelaskan manfaat teknologi terutama
dibidang pendidikan, menggunakan aplikasi-aplikasi pembelajaran online
serta video pembelajaran. Kemudian mengajarkan materi matematika yaitu
teknik penjumlahan cepat dan mudah yang di jelaskan menggunakan video
pembelajaran sederhana. Kemudian menjelaskan lebih jelas terkait materi
yang ada pada video tersebut.
3. SESI III

Pada Sesi Ketiga saya mengajarkan IPA dan Matematika. IPA mempelajari
tentang Flora dan Fauna di Indonesia kemudian memperlihatkan gambar-gambar
hewan khas Indonesia Barat, Tengah serta Timur Agar lebih mudah diingat.
Kemudian mengadakan Tanya jawab terkait nama-nama hewan khas Indonesia agar
lebih mudah diingat. Siswa-siswi tersebut bersemangat dan berusaha menjadi yang
tercepat untuk menjawab pertanyaan yan diberikan. Kemudian dilanjutkan belajar
matematika tentang Bilangan positif dan negative serta sifat-sifat penjumlahan pada
bilangan yaitu sifat komutatif dan asosiatif. Setelah itu dilanjutkan dengan
menjawab soal secara bergantian agar semua benar-benar paham terkait materi yang
dipelajari. Terakhir dilanjutkan dengan mengerjakan soal latihan lalu diperikasa dan
dibahas bersama jawaban dari soal yang diberikan tersebut. Dan semuanya bisa
mengerjakan dan memahami materi yang dipelajari

PENUTUP

Dengan adanya kegiatan "Paguyuban Mengajar" sangat bermanfaat bagi


saya dan juga adik-adik disekitar karena sebagai mahasiswa dapat membantu
mengajarkan dan memberikan ilmu yang dimiliki kepada orang lain sehingga ilmu
tersebut akan bermanfaat serta bagi adik-adik tersebut sangat merasa terbantu dengan
adanya kegiatan ini serta orang tua siswa-siswi tersebut juga merasa senang Karena
dapat membantu anak-anaknya dalam belajar karena mereka terkadang masih belum
paham dan orang tuanya juga tidak bisa menjelaskannya. Sehingga dengan adanya
kegiatan ini membuat Adik-adik tersebut serta orang tuanya merasa terbantu. Akibat
kasus Corona yang makin meningkat serta di kabupaten dharmasraya khususnya di
kecamatan sitiung terdapat penambahan kasus baru yang membuat kembali menjadi
zona merah jadi pembelajaran disekolah benar-benar dilarang. Sehingga peran
mahasiswa disini sangat dibutuhkan untuk membantu mencerdaskan anak-anak terutana
yang ada disekitar terlebih dahulu. Tetap Semangat, Semoga Corona Segera Berkahir.

Anda mungkin juga menyukai