Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN AKHIR

KEGIATAN LAPORAN PENGALAMAN LAPANGAN

SMA NEGERI 2 TONDANO

DI SUSUN OLEH

NAMA ELENG F. MANGAR

NIM 14 638 040

UNIVERSITAS NEGERI MANADO

UNIT PELAKSANA TEKNIS PPL

FAKULTAS ILMU SOSIAL

JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH

TAHUN 2018
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan ini telah dibuat berdasarkan pengalaman selama melaksanakan Magang Kerja Guru/ Program
Pengalaman Lapangan selama 3 bulan di

Sekolah : SMA NEGERI 2 TONDANO

Alamat : Jln, Kampus UNIMA Kel. Tataran Patar Kec. Tondano Selatan Kab. Minahasa Provinsi Sulawesi
Utara
Demikian laporan ini dibuat dengan benar sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan Sertifikasi kelulusan
dalam setelah selesai mengikuti Program Pengalaman Lapangan
Tondano Mei 2018

Mahasiswa Peserta PPL 2

Nama : MELKIAS MANUFURI


Nim : 14 638 058

Mengetahui

Dosen Pembimbing Kepala Sekolah Guru Pamong

Nama : Dra. M. Najoan, M. Hum Dra. Jeanne S.V. Nelwan Dra. Jeanne S.V. Nelwan
Nip :196002011986022001 196406181989032014 196406181989032014

Kepala UPT PPL Kordinator Fakultas

Nama : Prof. Dr. Ruddy Pakasi, M.Pd Dr. Meike Imbar, M. Pd


Nip :195503021984031001 196108111988032001
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Program Pengalaman
Lapangan (PPL) di SMA  Negeri 2 Tondano Periode Februari sampai Mei 2018 dan dapat
menyelesaikan dengan baik.

PPL  merupakan suatu program yang bertujuan untuk melatih calon guru agar
dapat menguasai kecakapan keguruan secara lengkap dan integrasi. Program ini
memberikan pengalaman yang sangat berarti bagi praktikan selaku calon guru yang
nantinya akan bergelut dalam dunia pendidikan. Melalui kegiatan PPL praktikan
diharapkan pada situasi pendidikan  nyata, yang melatih praktikan untuk memilikih
keterampilan dan sikap sebagai seorang guru. Kegiatan ini berjalan dengan baik dari awal
penyerahan praktikan kepada pihak sekolah SMA Negeri 2 Tondano hingga penyusunan
laporan berkat dukungan, kerja sama, bantuan serta bimbingan dan pendampingan dari
berbagai pihak . dengan demikian melalui laporan ini kami mengucapkan terima kasih
yang sedalam-dalamnya terutama kepada:

1. Prof. Dr. Julyeta. P.A Runtuwene, MS. DEA, Selaku Rektor Universitas Negeri Manado
2. Dr. Apeles Lexi Lonto, M.SI Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
3. Prof. Dr. Ruddy Pakasi, M.Pd Selaku Kepala UPT PPL
4. Dr. A.E. Pelealu, M. Hum Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah
5. Dr. Meike Imbar M.Pd Selaku Kordinator PPL Fakultas Ilmu Sosial
6. Drs. Meity Najoan, M. Hum Selaku Dosen Pembimbing Lapangan
7. Dra. Jeanne S.V. Nelwan Selaku Kepala Sekolah
8. a. Janny W. Koloy, S.Pd selaku wakil kepala sekolah (kurikulum)
b. Ferry F. Karundeng S.Pd selaku wakil kepala sekolah (kesiswaan)
c. Dra. Marlien D. Sumilat selaku wakil kepala sekolah (sarana dan prasarana)
d. Sonny Tangkere. S.Pd selaku wakil kepala sekolah (urs. Hubmas)
9. Dra. Jeanne S.V. Nelwan Selaku Guru Pamong
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna baik dari segi
penyusunan maupun dari segi isi. Oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya
membangun sangat kami harapkan dari semua pihak demi kesempurnaan laporan ini,
akhirnya semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua

Tondano,... Mei 2018

Praktikan

MELKIAS MANUFURI

Nim : 14 638 058


DAFTAR ISI

CAVER

HALAMAN PEGESAHAN

KATA PENGANTAR………………………………………………………………….!!!

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………!!!

BAB I. PENDAHULUAN………………………………………………………………!!!

A. Latar Belakang
B. Dasar Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan
C. Tujuan dan Fungsi Program Pengalaman Lapangan
D. Manfaat Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan
E. Hakikat Pelaksanaan Program Pengalaman
F. Identitas diri

BAB II. HASIL OBSERVASI SEKOLAH

A. Visi dan Misi Sekolah


B. Kondisi sekolah secara umum
C. Potensi keadaanlingkungan sekolah
D. Komponen-komponen sekolah dan programnya
E. Struktur organisasi sekolah
F. Tata tertib sekolah

BAB III OBSERVASI SETING KELAS DAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

A. Hasil observasi seting kelas


1. Kurikulum
2. Kegiatan belajar mengajar
B. Realisasi Kegiatan Belajar Mengajar
1. Mengajar Terbimbing
2. Mengajar Mandiri
3. Ujian Praktek Pengalaman Lapangan
C. Faktor Pendukung
D. Factor Penghambat
E. Cara Mengatasi Hambatan

BAB IV . PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Silabus
Lampiran 2. RPP Tes I, Tes II, dan Tes III (Ujian Akhir)
Lampiran 3. Kelender Pendidikan
Lampiran 4. Jurnal Kegiatan
Lampiran 5. Daftar Hadir Mahasiswa PPL
Lampiran 6. Dokumentasi
Lampiran 7. Daftar Penilaian Tes I, Tes II, dan Tes III (Ujian Akhir)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Universitas Negeri Manado merupakan lembaga pendidikan tinggi negeri
yang mempunyai jurusan pendidikan dan nonpendidikan, dimana jurusan
kependidikan luarannya yaitu berupa calon pendidik atau guru. Untuk itu, dalam
menyiapkan tenaga kependidikan yang profesional seorang calon pendidik
diharuskan menempuh berbagai macam mata kuliah seperti Perencanaan
Pengajaran, Strategi Belajar Mengajar, Evaluasi Pendidikan, serta yang paling
penting adalah PPL. PPL (Program Pengalaman Lapangan) yaitu semua kegiatan
kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk
menerapkan teori yang diperoleh dalam semester-semester sebelumnya, sesuai
dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mereka memperoleh pengalaman
dan keterampilan lapangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di
sekolah atau tempat latihan lainnya. PPL ini meliputi : praktik mengajar, praktik
administrasi, praktik bimbingan dan konseling serta kegiatan yang bersifat
kurikuler dan atau ekstra kurikuler yang berlaku disekolah atau tempat latihan.
Program Pengalaman Lapangan sebagai suatu wadah pembinaan dan
pembentukan sikap dan keterampilan profesional guru dalam rangka peningkatan
kemampuan calon guru yang mencakup latihan mengajar. Program
Pengalaman Lapangan juga merupakan rangkaian kegiatan pengalaman
lapangan, dengan cara observasi, simulasi pengajaran (praktek mengajar
organisasi serta administrasi).

Dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, guru merupakan salah satu elemen
pejuang tanpa jasa yang berkarir dibidang kependidikan, yang mencairkan segala
aspirasi pengetahuan lewat teori maupun materi, Sehingga komponen yang di
dasari oleh pencernaan sikap dan perilaku adalah adaptasi karya guru. Dalam hal
ini sebuah usaha untuk mencerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan daya
efektivitas pendidikan yang telah melahirkan konsepsi profesionalitas oleh pejuang
tanpa tanda jasa.      Tentu saja jawaban dari semua pertanyaan itu adalah nilai
yang terakomodir untuk menyampaikan gagasan yang berupa ilmu pengetahuan
dan konteks berpikir kepada generasinya. Dalam falsafah pancasila yang
disebutkan dalam sila ke-2 telah menyesuaikan makna yang dimana tuntutan
tersebut adalah pendidikan akan menciptakan kader-kader bangsa yang beradab.
Sehingga pendidikan merupakan proses yang berlangsung seumur hidup serta
mempunyai tujuan untuk membentuk kepribadian anak didik menuju
perkembangan yang optimal akan produktifitasnya kader-kader bangsa untuk
memenuhi tuntutan jaman
Dalam hal ini, telah melahirkan asas kedewasaan diri bagi calon seorang guru
yang profesional terhadap proses pencarian profesinya. Sehingga pelaksanaan
Praktek Pengamalan Lapangan (PPL)  yang merupakan bagian dari perkuliahan
yang harus dilalui atau dilaksanakan oleh mahasiswa dalam mengaplikasikan teori
yang telah didapat di bangku perkuliahan. Oleh karena itu, khususnya Perguruan
Tinggi Suasta yang bergerak dibidang kependidikan yang mana pada status
sebagai pengelola pendidikan pada profesi keguruan atau dikenal dengan
Universitas Sanata  Dharma Yogyakarta. Telah melahirkan mahasiswa yang
mandiri dengan pengalaman pengajaran yang  memadai sebagai bekal masa
depannya. Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini telah terjadwal pada sebuah
tempat yang obyektif
B. Dasar Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan
Pelaksanaan MKG DI UNIMA di Tondano didasarkan pada dasar yuridis berikut
ini :
1. UU No.2 Tahun 1989 tentang system Pendidikan Nasional
2. PP No.30 Tahun 1990 tentang Lembaga Pendidikan Tinggi
3. PP No. 38 Tahun 1992tentantg Lembaga Pendidikan Nasional
4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan NO. 0217 / U / 1995
5. Panduan Magang Kerja Guru UNIMA di Tondano Tahun Tahun 2002
C. Tujuan dan Fungsi Program Pengalaman Lapangan
a. Tujuan

Tujuan dari Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah untuk membentuk


mahasiswa praktikan agar menjadi calon tenaga pendidik yang profesional, sesuai
dengan prinsip-prinsip pendidikan berdasarkan kompetensi yang meliputi
kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian dan
kompetensi sosial.
PPL tahap I dilakukan dalam rangka memberi bekal dan pengalaman bagi
mahasiswa sejak awal untuk dapat mengetahui keadaan kelas yang sesungguhnya
dan belajar menilai kegiatan belajar dengan baik sebelum secara langsung berada
di sekolah untuk mengajar yang sesungguhnya.
b. Fungsi
1. Sebagai salah persyaratan akademik yang harus dipenuhi oleh setiap
mahasiswa
2. Sebagai wadah untuk melatih diri secara formal dan terprogram untuk
menjadi guru yang professional.
3. Sebagai sarana untuk mempraktekan pengetahuan teoritis yang diperoleh
dalam kuliah bidang studi maupun kependidikan keguruan.
4. Sebagai wadah pembinaan dan pembentukan sikap dan ketrampilan
professional guru.
5. Sebagai media dan kesempatan untuk mengenal dan mengalami secara
langsung realita dan permasalahan dalam lingkungan sekolah.
D. Manfaat Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan

1. Manfaat bagi mahasiswa


a.  Mendapat kesempatan untuk mempraktikkan bekal yang diperoleh selama
perkuliahan ke dalam proses belajar mengajar yang sesungguhnya di tempat
PPL.
b.   Mengetahui dan mengenal secara langsung kegiatan pembelajaran dan kegiatan
lainnya di sekolah latihan.
c.   Memperdalam pengertian dan penghayatan siswa tentang pelaksanaan
pendidikan.
d.   Mendewasakan cara berpikir, meningkatkan daya penalaran mahasiswa dalam
melakukan penelaahan, perumusan dan pemecahan masalah pendidikan yang
ada di sekolah.
2. Manfaat untuk sekolah:
a. Dapat meningkatkan kualitas pendidikan dalam membimbing anak-anak didik
maupun  mahasiswa PPL serta dapat menambah profesionalisme guru di dalam
proses belajar mengajar.
b. Mempererat kerjasama antara sekolah latihan dengan perguruan tinggi yang
bersangkutan.
3. Manfaat untuk UNIMA:
a. Dapat meningkatkan kerjasama antara sekolah yang bermuara pada
peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Indonesia.
b. Dapat memperoleh masukan tentang pendidikan yang dipakai sebagai bahan
pertimbangan penelitian
c. Dapat memperoleh masukan tentang perkembangan pelaksanaan PPL,
sehingga pengelolaan proses KBM di instansi atau sekolah dapat disesuaikan
dengan tuntutan yang ada di lapangan.
d. Selain itu, UNIMA juga dapat memperluas dan meningkatkan jaringan kerja
sama dengan sekolah yang terkait.
E. Hakikat Pelaksanaan Program Pengalaman
Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan/Magang Kerja Guru UNIMA di
Tondano didasarkan pada turunan objektif professional guru sebagai upaya
menjawab masalah relevansi pendidikan yang dewasa ini dikemas dalam
kebijaksanaan linkan dmatch. Cirri profesinal yang diharapkan itu tercermin
kedalam layanan guru baik dalam penyesuaian dimensi-dimensi keikatakan
pendidikan dan keguruan secara utuh. Program Pengalaman Lapangan/Magang
Kerja Guru oleh UNIMA diartikan sebagai upaya pendidikan yang sistematis dan
sistematik merupakan pilar utama dalam pembentukan kemajuan sikap dan
perilaku profesional, pada mahasiswa sebagai upaya memperkuat relevansi
pendidikan dengan masyarakat khususnya pada dunia persekolahan. Dalam hal ini
maka kepala sekolah, guru pamong dan dosen pembimbing mempunyai peran
penting dan utama bagi pembentukan professional mahasiswa sebagai calon guru
Program Pengalaman Lapangan / Magang Kerja Guru (PPL/MKG) adalah
suatu program yang dirancang untuk melatih para mahasiswa sebagai calon guru
untuk menguasai kemampuan keguruan yang utuh dan terintegrasi, sehingga
setelah menyelesaikan pendidikannya mampu dan siap secara mandiri
mengembangkan tugas sebagai seorang guru. Program Pengalaman Lapangan
/Magang Kerja Guru (PPL/MKG) merupakan penerapan dari keseluruan program
pendidikan yang di dapat selama mengikuti kulia di perguruan tinggi pengetahuan
dan ketrampilan yang dikuasai, baik berupa mata kulia bidang studi, mata kuliah
pandidikan serta ketrampilan mengolah proses belajar mengajar diterapkan selama
kegiatan Program Pengalaman Lapangan/ Magang Kerja Guru ini.
F. Identitas Diri

Nama : Melkias Manufuri

NIM : 14 638 058

Jenis Kelamin : Pria

Tempat Tanggal Lahir : Latdalam, 17 oktober 1994

Agama : Kristen

Pekerjaan : Mahasiswa

Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Manado

Fakultas : Ilmu Sosial

Jurusan/Prog.Studi : Pendidikan Sejarah

Alamat : Perum Unima Blok C

Program Studi : S1
BAB II

HASIL OBSERVASI SEKOLAH

A. Visi dan Misi Sekolah


a. Visi
Membangun sumber daya manusia yang berkualitas beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan yang Maha Esa menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,
beretika, kreatif dan mandiri
b. Misi
 Mempertebal iman dan taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa menurut
agama dan kepercayaan masing-masing
 Melaksanakan 8 standar nasional pendidikan
 Menobtimalkan KBM untuk mencapai kwalitas pendidikan serta
unggul dalam prestasi
 Menjadikan displin dan etika sebagai bagian dari kehidupan setiap
warga sekolah
 Memperdayakan potensi profesionalisme Guru
 Mempereratk hubungan kemitraan dan kekeluargaan anatar Guru dan
Orang Tua Siswa
 Mengembangkan apresiasi seni kreatifitas olaraga dalam rangka
pemenuhan kebutuhan minat dan bakat siswa
 Memantapkan keamanan, ketertiban, keindahan dan kerindangan
lingkungan sekolah
B. Kondisi Sekolah Secara Umum
 Identitas Sekolah

1. Nama Sekolah : SMA NEGERI 2 TONDANO


2. NSS : 30.1.1702.03.005
3. NIS : 300020
4. NPSN : 40100899
5. NPWP : 00.178.379.4.823.000
6. Jalan dan Nomor : Kampus UNIMA
7. Kelurahan : Tataaran Patar
8. Kecamatan : Tondano Selatan
9. Kabupaten : Minahasa
10. Propinsi : Sulawesi Utara
11. Kode Pos : 95618
12. Kode Wilayah / No Telepon : -
13. E-mail : sma2_tdo@yahoo.com
14. E-mail Kepala sekolah :
15. Website : www.sma2tondano.com
16. Kurikulum : Tahun 2017
Kurikulum 2013 kls X
Kurikulum 2006 kls XI, XII
17. Akreditasi : A (24 Desember 2013)
18. Status Sekolah : Negeri
19. Nomor Surat Keputusan : 0389/0/1990
20. Tanggal SK : 11 Juni 1990
21. Tahun Berdiri : 1990
22. Kegiatan Belajar : Pagi-selesai
23. Bangunan Sekolah : Permanen Milik Pemerintah
24. Lokasi Sekolah : Ibu kota Kabupaten
25. Jarak ke Pusat Kecamatan : 300 m
26. Jarak ke Pusat OTDA : 2 km
27. Perjalanan Perubahan nama : 1990 – 1993 SMA Negeri 2 Tondano
1994–2004 SMU Negeri 2 Tondano

2005–Sekarang SMA Negeri 2Tondano

2009 Rintisan SSN tahun ke-1

2010 Rintisan SSN tahun ke-2

2016 Sekolah Model


 Identitas Kepala Sekolah
Nama : Dra. Jeanne S.V. Nelwan
Pendidikan Terakhir : S1
Jurusan : Matematika
Tahun : 1988
Pelatihan yang dikuti :

aThun Nama Pelatihan LamanyaPelatihan


Diklat Calon Kepsek -

 Prestasi Yang Pernah di Capai Sekolah


a. Bidang akademis
1. Juara I Olimpiade Kimia Tkt. Kabupaten tahun 2006
2. Juara II Olimpiade Biologi Tkt kabupaten tahun 2006
3. Juara II Lomba Bahasa Prancis Tkt kabupaten (UNIMA) tahun 2006
4. Juara III Lomba Bahasa Prancis Tkt kabupaten (UNIMA) tahun 2006
5. Juara I Olimpiade Komputer Tkt kabupaten tahun 2007
6. Juara III Olimpiade Ekonomi Tkt kabupaten tahun 2007
7. Juara III lomba pidato bahasa prancis tkt provinsi (UNIMA) tahun 2007
8. Juara II lomba pidato Bah. Inggris Tkt provinsi (STIBA) tahun 2007
9. Juara II lomba olimpiade Biologi Tkt kabupaten tahun 2008
10. Juara II lomba olimpiade Kimia Tkt kabupaten tahun 2008
11. Juara I Lomba Olimpiade Ekonomi Tkt kabupaten tahun 2008
12. Juara II debat UU Bahasa di UNIMA tahun 2009
13. Juara III lomba bahasa Jerman di UNIMA tahun 2009
14. Juara III olimpiade sains Astronomi Tkt kabupaten tahun 2010
15. Juara III olimpiade sains Komputer tkt kabupaten tahun 2010
16. Juara I Olimpiade Ekonomi tkt kabupaten tahun 2015
17. Juara 2 Olimpiade Kebumian tkt kabupaten Minahasa
b. Bidang Non Akademis
1. Juara I Bola Voli Putra tkt kabupaten tahun 2006
2. Juara III Bola voli putra tingkat provinsi tahun 2006
3. Juara I Tenis Meja Putra tkt kabupaten Popda 2006
4. Juara III Tenis Lapangan Tunggal Putra wilayah Indonesia Timur Popda 2006
5. Juara II Tenis Meja Tingkat kabupaten Popda 2006
6. Peserta Raimuna Cibubur tahun 2008 utusan kabupaten Minahasa
7. Juara II Lomba Band Antar Grup Se-Sulut di UNIKA De La Sale Manado
8. Juara Favorit Lomba Band antar Grup se-Sulut
9. Juara III Umum perkemahan Pramuka kabupaten Minahasa tahun 2009
10. Juara I Bola Voli Putri Tkt kabupaten Minahasa tahun 2009
11. Utusan Kab. Minahasa pada POPNAS Tenis Lapangan Tunggal Putri tahun
2009
12. Juara II Lari 100 M Putra Tingkat kabupaten tahun 2009
13. Juara III Umum Perkemahan Pramuka Saka Bhayangkara Kab. Minahasa
tahun 2009
14. Juara I Bintang Vokalia Antar SMA/SMK HUT Minahasa tahun 2009
15. Juara I, II, III Lomba Lukis Pelajar Kabupaten Minahasa tahun 2009
16. Juara II Lomba Gerak Jalan Kabupaten Minahasa 2015
17. Juara I Lomba Bola Voli Putra antar Sekolah Kabupaten Minahasa tahun 2016
18. Juara III Lomba Bola Voli Putri antar sekolah Kabupaten Minahasa tahun 2016
 Keadaan Siswa dan Guru

1). Keadaan Kelas dan Siswa

NO KELAS ROMBEL L P JUMLAH


1 X BAHASA 1 4 9 13
2 X IPA 1 9 10 19
3 X IPS 0 1 9 8 17
0 Jumlah 3 22 27 49
3 XI BAHASA 1 7 3 10
4 XI IPA 1 8 10 18
5 XI IPS 1 9 3 12
0 Jumlah 3 24 16 40
6 XII BAHASA 1 5 4 9
7 XII IPA 1 8 10 18
8 XII IPS 1 12 9 21
0 Jumlah 3 25 23 48
JUMLAH TOTAL 9 71 66 137
1) Keadaan Guru dan Pegawai

Jenis
Kelami Golonga
No. Nama NIP Keterangan
n n
L P
Dra. Jeanne S.V 1964061819890320 P Kepala Sekolah
1 IVB
Nelwan 14
Janny Wira Koloy,S.Pd 1984012220080210 L Wakasek
2 IIIC
01
Ferry F. Karundeng, 1971020420090210 L Wakasek
3 IIIC
S.Pd 01
Dra. MarlienSumilat 1964032819910320 P Wakasek
4 IVB
02
Sonny Tangkere,S.Pd 1964092519890210 L Wakasek
5 IVA
01
Drs. Daniel F.Rompas 1958072419860310 L Guru
6 IVB
15
Dra. Nelly Jenny Pitoi 1960072719870320 P Guru
7 IVB
09
Drs. Danny Rompas 1957123119850311 L Guru
8 IVA
28
Wailan Sarapung,S.Pd 1975071220050110 L Guru
9 IIIC
15
Drs. Essau Masialu 1964081419930310 L Guru
10 IVB
08
MargarethaTurang,S.P 1965022219980320 P Guru
11 IVB
d 13
Drs. Mesak 1962010219920310 L Guru
12 IVB
10
Dra. Pelma Lahamadi 1966020719940320 P Guru
13 IVB
10
Sherly Pangemanan, 1972091619980220 P Guru
14 IVA
SPd 04
Lamber M. Rame,S.Pd 1965032619910310 L Guru
15 IVA
06
Raymond Tangkere, 1972122220001210 L Guru
16 IIID
S.Pd 01
MargarethaL.Pagalo,S. 1978123020060420 P Guru
17 IIIB
Pd 04
Santi Saputra, S.Pd 1985031920090220 P Guru
18 IIIC
04
Giovany Rorora, S.Th 1977102120090210 L Guru
19 IIIC
02
Linda Alfianti, S.Th 19800222 200902 1 P Guru
20 IIIB
002
Jana, S.Pd 1973062120090220 P Guru
21 IIIB
00
Donny H. Kolibu, S.Pd 1978031120090210 L Guru
22 IIIB
01
OctavianyWalean, S.Pd 1982102820100120 P Guru
23 IIIB
00
Herby F. P. Musung 1972022019910310 P Guru
24 IIIB
03
Sherlly Soffie Kaeng 1966091219861020 P Guru
25 IIIA
05
26 Brando Karundeng L TAS
27 Lia Lestari Mandang P TAS

 Sarana dan Prasarana

1. Keliling tanah seluruhnya : 400 m


2. Luas tanah : 5.899 m2 ;
 Bangunan : 1.541 m2
 Halaman/taman : 3.842 m2
 Lapangan olahraga : 516 m2
3. Status tanah : Hibah (belum sertifikat)

4. Perlengkapan kegiatan administrasi :

Mesin Filing Mej Kurs Meja Kurs


Komp Printe Branka
Stensi F Kabine a i Gur i
. r Ketik s
l C t TU TU u Guru
3 4
2 2 (rusak (rusak - 2 6 8 4 28 30
) )

5. Perlengkapan kegiatan belajar mengajar :


Komp./Lapto Meja Kursi
Printer LCD Lemari TV/Audio
p Siswa Siswa
32/2 2 12 2 244 281

6. Ruang menurut Jenis kondisi dan luas

Kondisi
Luas
No Jenis Sarana Jumlah Rusak Rusak
M2 Baik Keterangan
Ringan Berat
1. Ruang Teori/Kelas 9 720 √
2. Labor. IPA 1 147 √
3. Labor. Bahasa 1 120 
4. Labor. Komputer 1 71 
5. Perpustakaan 1 120 √
6. Lapangan OlahRaga 1 600 
7. Ruang OSIS - - -
8. Aula 1 71 √
9. UKS dan Ruang BK 1 120 √
10. Ruang Pegawai TU 1 28 
11. Ruang Guru 1 48 
12. Kantor Kepsek 1 36 √
13. Gudang 1 27 √
14. Dapur/Kantin 2 - -
15. WC Kep-Sek 1 3,125 
16. WC Guru 1 3,125 
17. WC Siswa 1 13 √
18. Ruang Penjaga 1 - -

7. Jumlah buku Perpustakaan

No Judul Buku Jumlah No Judul Buku Jumlah

1 Tirai Merah/Voni 16 Buku Panduan Pendidik :

2 Tirai Putih 15 1 Pkn 9

Buku Pelajaran : 2 Bahasa & Sastra Indonesia 9

1 PKN 1320 3 BHS. Inggris 9

2 Agama 155 4 Sejarah 9


3 Bahasa & Sastra Indonesia 482 5 Matematika 9

4 BHS. Inggris 506 6 Fisika 9

5 Sejarah 284 7 Kimia 9

6 Pend. Jasmani 49 8 Biologi 9

7 Matematika 461 9 Ekonomi 9

8 Fisika 1191 10 Sosiologi 9

9 Kimia 646 11 Geografi 9

10 Biologi 594 Lainnya :

11 Ekonomi 873 1 Tokoh-Tokoh Indonesia 30

12 Antropologi 87 2 Permesinan 30

13 Geografi 353 3 Elektronika 29

14 Sosiologi 180 4 Otomotif 25

15 TIK 204 5 Kelistrikan 25

16 Pend. Seni 118 6 Tata Boga 30

17 Bahasa Asing 18 7 Menjahit 30

18 Bimbingan dan Penyuluhan 20 8 Kebakaran 3

8. Keadaan Orang Tua Siswa

Jumlah Penghasilan/Bln Jumlah Tingkat Jumlah


Pekerjaan
(%) (Rp) (%) Pendidikan (Rp)

PNS 20.73 201.000 – 400.000 13.83 SD 30.48

TNI/POLRI 1.62 401.000 – 600.000 40.65 SLTP 12.60

Swasta 14.25 601.000 – 1 juta 18.29 SLTA 40.66

Wiraswasta 4.87 Diatas 1 juta 27.23 SARJANA 16.26

Nelayan -

Petani 54.47

Lain-lain 4.06
2011Anggaran Sekolah Sesuai RAPBS

NO. TAHUN Pemerintah Pusat Pem. Prop Komite Sekolah Jumlah


ANGGA- (Block Grant) (BOSDA) (K) Rp.
RAN RP. Pemkab Minahasa
(P)
Rp.
Rp.150.000. - Rp.
1 2007 Rp. 135.600.000
000 285.600.000
- Rp.
2 2008 Rp. 50.000.000 Rp. 123.126.500
178.120.500
- Rp.
3 2009 Rp. 166.650.000 Rp. 90.900.000
257.550.000
Rp. Rp.
4 2010 Rp. 67.280.000 Rp. 75.016.780
25.500.000 142.296.780
Rp. Rp.
5 2011 Rp. 14.850.000 Rp. 87.958.500
20.125.000 122.933.599
- Rp.
6 2012 Rp. 21.120.000 Rp. 41.923.200
63.043.200
Rp. Rp.
7 2013 Rp. 100.000.000 Rp. 16.000.000
15.857.000 131.857.000
- Rp.
8 2014 Rp. 164.000.000 -
164.000.000

9. Administrasi Sekolah

Administrasi Sekolah dapat dikelola oleh tata usaha berkat kerja sama yang

baik antara Kepala Sekolah dan Guru-Guru di Sekolah, sehingga administrasi

Sekolah dapat berjalan dengan baik dan lancar antara lain meliputi :

a. Administrasi program pengajaran

b. Administrasi kesiswaan

c. Administrasi kepegawain

d. Struktur organisasi Sekolah

e. Administrsi perlengkapan

f. Administrasi tata persuratan

g. Administrsi perpustakaan
h. Administrasi keuangan

i. Administrasi hubungan sosial

j. Administrasi laboratorium

Disisi lain, telah diatur juga perangkat administrasi Sekolah yang lain,yaitu :

a. Buku induk

b. Daftar hadir guru, siswa dan pegawai

c. Buku piket

d. Buku mutasi siswa masuk

e. Buku tamu umum dan buku tamu khusus

f. Mempunyai ketua dan wakil ketua kelas

g. Agenda surat masuk keluar

h. Raport

C. Potensi Keadaan Lingkungan Sekolah


Kondisi lingkungan SMA Negeri 2 Tondano secara umum sudah memadai.
Lingkungannya bersih dan terawat dengan baik. Di halaman Sekolah ditanam
berbagai pepohonan dan ditanami bunga-bunga di depan kelas sehingga membuat
SMA Negeri 2 Tondano tampak rindang, sejuk dan memenuhi sebuah standar
lokasi pendidikan yang mampu mendukung upaya pelaksanaan pembelajaran yang
baik.
Potensi Yang Dapat Mendukung Program Sekolah:

a) Jumlah dan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan memadai

b) Kualitas guru S1, S2 dan S3

c) Kepedulian orang tua dalam menyekolahkan anak makin tinggi

d) Situasi keamanan Sekolah dan lingkungan baik

e) Fasilitas pendukung kegiatan pembelajaran lengkap


f) Dukungan dan peran Komite Sekolah tinggi

D. Komponen-komponen Sekolah dan Programnya


a) Proses pendidikan

 Kurikulum Sekolah

Kurikulum yang digunakan di SMA Negeri 2 Tondano mengacu pada

kurikulum yang digunakan secara nasional yaitu kelas X, XI, XII menggunakan

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 dan Kurikulum 2013.

 Kalender pendidikan

Kalender pendidikan yang digunakan adalah sama dengan kalender

pendidikan yang digunakan oleh Sekolah-Sekolah lainnya yaitu berpatokan pada

kalender pendidikan Nasional Tahun Pelajaran 2018/2019.

b) Perpustakaan dan Laboratorium

 Perpustakaan

Perpustakaan merupakan sarana yang baik dan juga mempunyai peranan yang

penting dalam rangka pembentukan mutu dan pengembangan proses belajar

mengajar.Perpustakaan SMA Negeri 2 Tondano memiliki fasilitas yang terdiri dari

buku-buku referensi, buku-buku pelajaran SMA (buku paket), peta, Global, dan

lain-lain.Di samping itu perpustakaan SMA Negeri 2 Tondano di Sekolah dengan

baik juga peraturan yang mengikat para siswa yang memanfaatkan fasilitas

perpustakaan.Adapun yang mengurus perpustakaan SMA Negeri 2 Tondano

adalahDra. Pelma Lahamadi.

c) Laboratorium.

Laboratorium yang tersedia di SMA Negeri 2 Tondano sebanyak 2 ruangan

dan dalam keadaan baik, yaitu :


Laboratorium IPA

Laboratorium IPA berjumlah satu ruangan dalam kondisi baik dengan jenis

permanen. Adapun alat yang terdapat dalam laboratorium sudah dapat menunjang

kegiatan praktikum. Tetapi laboratorium tersebut masih kekurangan alat-alat

praktikum bidang kimia / IPA terpadu dan fisika, sehingga guru mata pelajaran

tidak leluasa melakukan praktikum mengingat alat dan bahan-bahannya tidak

memadai. Lain halnya dengan bahan praktikum biologi, laboratorium mempunyai

perangkat yang sudah memadai untuk mata pelajaran biologi, dan guru leluasa

melaksanakan praktikum.

Laboratorium dikelolah oleh semua guru-guru bidang studi yang bertanggung

jawab penuh terhadap alat-alat yang terdapat didalamnya. Setelah praktikum siswa

selesai,siswa diarahkan untuk membersihkan ruangan dan menata alat-alat

praktikum ketempat semula.

 Laboratorium komputer

Laboratorium komputer SMA Negeri 2 Tondano berjumlah satu ruangan yang

berjenis permanen, dan terdapat di dalamnya 8 unit komputer yang masih dalam

kondisi baik. Laboratorium tersebut dikelola oleh staf yang juga berprofesi sebagai

staf pengajar. Mereka bertanggung jawab penuh dalam pengelolaan laboratorium

tersebut, baik dalam menjaga kebersihan maupun menjalankan peraturan yang

berlaku dalam penggunaan laboratorium tersebut. Laboratorium komputer lebih

sering digunakan oleh siswa kelas XI dan XII, sedangkan kelas X masih dalam

tahap pembelajaran materi dan pengenalan perangkat keras komputer.

 Laboratorium Bahasa
Laboratorium bahasadi SMA Negeri 2 Tondano berjumlah satu ruangan yang

berjenis permanen, masih dalam kondisi baik.Laboratorium tersebut dikelola oleh

Margaretha F. Turang, S.Pd.Ibu bertanggung jawab penuh dalam pengelolaan

laboratorium tersebut, baik dalam menjaga kebersihan maupun menjalankan

peraturan yang berlaku dalam penggunaan laboratorium tersebut.

d) Layanan Bimbingan

Layanan bimbingan di SMA Negeri 2 Tondano, diberikan kepada siswa yang

bermasalah baik dalam proses belajar mengajar, maupun diluar kegiatan belajar

seperti pembinaan mental sosial serta masalah lainnya yang mempengaruhi

kemampuan belajar siswa.Ruang BK berjumlah satu ruangan bersama dengan

ruangan tata usaha dalamkondisi cukup baik. Ruang ini biasa digunakan untuk

proses bimbingan siswa bermasalah. Ruang BK juga bersebelahan dengan ruang

kepala Sekolah.

Guru BP/wali kelas memberikan bimbingan kepada siswa sesuai dengan tugas-

tugasnya sebagai berikut.

 Menyusun program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling.

 Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah yang

dihadapi siswa tentang kesulitan belajar .

 Memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada siswa agar lebih

berprestasi dalam kegiatan belajar.

 Melaksanakan koordinasi dengan konseling urusan praktik kepada instansi,

Wali kelas dan guru dalam mengatasi permasalahan siswa.


 Menyusun dan memberikan saran serta pertimbangan penilaian jurusan

pendidikan bagi siswa.

 Mengadakan penilaian pelaksanaan BP/BK

Dalam melaksanakan program bimbingan sudah ada pedoman khusus

yang jadi petunjuk dalam melaksanakan untuk mencapai tujuan bimbingan.

Adapun tujuan pelayanan khusus sebagai berikut:

 Siswa dapat memahami dan menilai potensi dasar dirinya seperti bakat,

minat, sikap, kecakapan, dan cita-citanya.

 Siswa sadar serta memahami nilai-nilai dirinya dan nilai yang ada pada

masyarakat.

 Siswa mengetahui jenis-jenis pendidikan yang berkaitan dengan penilaian

program.

 Siswa dapat menemukan hambatan yang disebabkan oleh faktor-faktor

yang disebabkan oleh dirinya maupun faktor dari lingkungannya serta

bagaimana caranya untuk mengatasi hambatan itu.

 Siswa dapat menentukan penilaian program dengan mantap dan tidak

bimbang serta ragu-ragu sesuai dengan kemampuan, bakat, minatnya

selanjutnya siswa merencanakan keputusan yang tepat untuk pemilihannya

menuju masa depan yang cerah.

Tujuan khusus dari program bimbingan adalah agar setelah mendapat


bimbingan, siswa-siswi yang mempunyai kesulitan dengan kemampuan yang
dimilikinya dapat mengatasi kesulitan yang dihadapinya secara hasil yang optimal
yaitu hasil tertinggi yang dapat dicapai berdasarkan kemampuan yang ada.

E. Struktur Organisasi Sekolah


F. Tata Tertib Sekolah
1. Siswa sudah berdah di sekolah pada pukul 07.00 WITA atau 15 menit sebelum
KBM di mulai
2. Siswa wajib dan berhak mengikuti KMB setiap hari
3. Siswa wajib memakai seragam sekolah
4. Siswa wajib memakai pakian bersih dan rapih.
5. Siswa wajib memelihara kesehatan, kebersihan, kerapian dan keindahan baik
dalam ruangan belajar luar atau halaman sekolah
6. Siswa wajib dan berhak mengikuti upacara bendera yang diadakan setiap hari
senin dan hari besar nasional
7. Siswa wajib mengikuti ibadah yang diadakan disekolah
8. Siswa wajib memelihara hubungan yang akrab, sopan dan berwibawa antara
sesama disekolah terlebih siswa dan guru dalam berbicara
9. Siswa dilarang merokok dilingkungan sekolah atau dijalan selama masih
menggunakan seragam sekolah beserta atribut SMA Negeri 2 Tondano
10. Siswa dilarang menerima dari siapapun apalagi mengedarkan menyimpan, dan
menjual/ mengkonsumsi miras dan narkoba
11. Siswa dilarang membawa alat berupa senjata tajam baik dilingkungan sekolah
maupun ditempat lain
12. Siswa dilarang meninggalkan ruangan belajar/ bolos sementara KBM
berlangsung
13. Siswa dilarang berteriak baik didalam ruangan belajar ataupun dilingkungan
sekolah dan di jalan selama masih menggunakan seragam beserta atribut SMA
Negeri 2 Tondano
14. Siswa dilarang menulis/mencoret dipapan tulis, meja dan kursi maupun toilet
sekolah
15. Siswa dilarang mnegundang orang luar yang tidak berkepentingan selama
KBM berlangsung
16. Siswa yang melanggar aturan akan dikenai sanksi/dikembalikan kepada orang
tua.
17.
BAB III

OBSERVASI SETING KELAS DAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

F. Hasil observasi seting kelas


1. Kurikulum
Kurikulum antara lain berisi landasan yang dipakai sebagai acuan dan
pedoman dalam pengembangan kurikulum, tujuan Pendidikan Nasional, tujuan
Pendidikan Menengah  dan tujuan pendidikan pada Sekolah Menengah Atas,
program pengajaran yang mencakup isi program pengajaran, lama pendidikan dan
susunan progam pengajaran, pelaksanaan pengajaran ditingkat nasional dan daerah.
Kurikulum yang digunakan diSekolah SMA Negeri 2 Tondano pada tahun ajaran
2017/2018 mengacu pada kurikulum yang digunakan secara nasional yaitu kelas XI
dan XII menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) sedangkan
kelas X telah menggunakan Kurikulum 2013.
2. Kegiatan belajar mengajar
Kegiatan ini merupakan kegiatan inti dari seluruh rangkaian kegiatan di
Sekolah. Sebelum masuk di kelas untuk mengajar, terlebih dahulu mahasiswa harus
membuat RPP yang sesuai dengan Kurikulum 2013 untuk kelas X serta sesuai
dengan petunjuk dari guru pamong.  Dalam RPP tersebut dipaparkan dengan rinci
materi pelajaran yang akan diajarkan, metode yang digunakan serta tujuan yang
ingin dicapai sehingga lebih memudahkan dalam mengajar. Kami melaksanakan
PPL Pendamping di Sekolah melakukan latihan mengajar sesuai dengan ketentuan
yang telah ditetapkan. Kami melaksanakan praktik mengajar di kelas dimana waktu
dan jam mengajarnya disesuaikan dengan ketentuan jadwal yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan proses belajar mengajar di SMA Negeri 2 Tondano dilakukan
secara terjadwal. Dalam sepekan kegiatan belajar mengajar berlangsung selama
lima hari, yaitu hari senin sampai jumat. Pengelolaan dan pelaksanaan proses
belajar mengajar di kelas disesuaikan dengan Kurikulum 2013 untuk kelas X
sehingga sebelum melakukan proses belajar mengajar terlebih dahulu harus
membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
Penulis mengajar pada mata pelajaran Sejarah Kelas X- MIA dengan
kegiatan mengajar adalah sebagai berikut:
Hari Jam Kelas (Program)
Rabu 10.15 – 12.30 X MIA

Perlu diketahui bahwa jadwal di atas dilaksanakan pada awal semester ganjil sampai
pada tanggal 14 November 2017.
Hal –hal yang perlu diperhatikan dalam proses belajar mengajar adalah:
 Analisis materi pelajaran
 Rencana pelaksanaan pelajaran
 Alat bantu/Alat peraga
 Membuka dan menutup pelajaran
 Pengelolaan kelas
 Penguasaan penyajian materi
a. Hal-hal yang paling pokok sebelum mengajar, setiap mahasiswa Program
Pengalaman Lapangan (PPL II) diwajibkan untuk membuat Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) pada setiap kegiatan belajar mengajar dan berpedoman pada
silabus, di samping itu juga disiapkan media pembelajaran dan sumber
pembelajaran. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses belajar
mengajar adalah:
 Pembukaan pelajaran
- Apersepsi
- Motivasi
 Pengelolaan kelas
 Penguasaan materi
 Cara menutup pelajaran
 Evaluasi
 Penugasan
Dalam pelaksanaan PPL II di SMA Negeri 2 Tondano, didasarkan atau disesuaikan
dengan pokok-pokok yang akan dilaksanakan dalam lapangan, yaitu :
- Orientasi tentang Sekolah
- Orientasi kelas
- Partisipasi mengikuti kegiatan Sekolah
- Praktik proses belajar mengajar
G. Realisasi Kegiatan Belajar Mengajar
Setelah mahasiswa diterjunkan ke lokasi PPL di Sekolah, berbagai macam tugas
dan kewajiban guru harus dimengerti oleh mahasiswa sebagai calon guru. Salah
satunya adalah keterampilan dasar mengajar yang meliputi:
1. Keterampilan bertanya dasar lanjut
2. Keterampilan memberi penguatan
3. Keterampilan mengadakan variasi
4. Keterampilan menjelaskan
5. Keterampilan membuka dan menutup pelajaran
6. Keterampilan memimpin diskusi kelompok kecil
7. Keterampilan mengelola kelas
8. Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan
Semua pokok-pokok keterampilan dasar mengajar tersebut dapat diterapkan
guru dalam mengelola kelasnya.Penerapan keterampilan dasar mengajar ini
menuntut guru untuk dapat mengimplementasikan materi agar siswa dapat
memahami apa yang disampaikan guru dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam
pelatihan mengajar, penerapan keterampilan dasar mengajar secara terintegrasi
dalam latar ilmiah dan variasinya, pengelolaan kegiatan belajar mengajar dan
dampak terhadap siswa.
1. Mengajar Terbimbing
Setelah keterampilan dasar mengajar diketahui, kami mulai melakukan
pelatihan keterampilan mengajar terbimbing yaitu terjun langsung ke lapangan
mengelola kelas dibimbing oleh seorang tenaga staf guru (guru pamong) yang
bersangkutan.Biasanya dimulai dengan membuka dan menutup materi,
menyampaikan materi, penulis mendapatkan bimbingan secara langsung dari guru
pamong.
Untuk semua perangkat persiapan mengajar ini termuat dalam Program
Tahunan, Program Semester dan lebih jelasnya dijabarkan dalam Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang secara sistematis tersusun demi lancarnya
kegiatan belajar mengajar.
Layanan bimbingan dan pembinaan proses belajar mengajar selama Program
PengalamanLapangan di SMANegeri 2Tondano sering diberikan oleh guru pamong,
koordinator urusan kurikulum, Kepala Sekolah, dan guru-guru yang lain. Bisa
dikatakan seluruh mahasiswa yang melaksanakan kegiatan program pengalaman
lapangan di SMANegeri 2 Tondano benar-benar dididik menjadi guru yang baik.
Mengajar terbimbing dilaksanakan pada minggu pertama sampai minggu
kedua, adapun materi yang digunakan pada mengajar tersebut yaitu pada SK KD :
Pertemuan/ Minggu Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Minggu 1  Menerapkan kepercayaan masyarakat pada zaman
Pertemuan I megalitikum (dengan pendekatan Scientifik)
Minggu 2  Melakukan tes harian tentang materi masyarakat pada
Pertemuan II zaman megalitikum

1. Layanan bimbingan oleh dosen pembimbing lapangan


a. Memperhatikan petunjuk yang diberikan oleh guru pamong, Kepala
Sekolah dan guru-guru mata pelajaran yang sama.
b. Menjaga nama baik UNIMA di Tondano dan menjaga disiplin kerja.
c. Mengembangkan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah.
d. Mengikuti semua peraturan Sekolah selama program pengalaman lapangan
berlangsung dan meminta izin kepada guru pamong atau Kepala Sekolah
jika ada keperluan yang penting serta mendadak yang perlu segera
dilaksanakan.
2. Layanan bimbingan oleh Guru Pamong
a. Cara membuat program tahunan, program semester, sistem penilaian dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
b. Cara merumuskan tujuan pembelajaran khusus yang baik dan cara membuat
soal-soal.
c. Cara membuat pendekatan dengan siswa, penguasaan kelas serta
penanaman konsep yang mudah dimengerti siswa.
d. Cara berpakaian yang baik sebagai seorang guru.
e. Cara menggunakan waktu pembelajaran dan cara menyimpulkan materi
diakhir pembelajaran serta penggunaan efisiensi waktu belajar.
Dalam usaha membantu siswa mencapai keberhasilan belajar, diSekolah
menyediakan layanan bimbingan konseling. Tujuan umum layanan iniadalah:
 Mengembangkan pengertian dan pemahaman diri pada siswa untuk kemajuan
Sekolah.
 Menambah pengetahuan tentang dunia kerja tertentu sesuai dengan tingkat
pendidikan yang diisaratkan.
 Mengembangkan pengetahuan untuk memiliki dan mempertemukan
pengetahuan tentang dirinya dan kesempatan yang ada secara bertanggung
jawab.
 Mewujudkan penghargaan terhadap kepentingan dan harga diri orang lain.
Tujuan khusus dari program bimbingan dan konseling agar sesudah mendapat
bimbingan dari siswa-siswa yang mempunyai kesulitan dengan kemampuan yang
dimiliki dapat mengatasi kesulitan secara optimal yaitu hasil tertinggi yang dapat
dicapai berdasarkan kemampuan yang ada.
3. Koreksi Guru Pamong
a. Kelengkapan langkah-langkah dalam setiap tahapan pembelajaran dan
kesesuaian dengan lokasi waktu.
b. Harus lebih percaya diri.
c. Penggunaan Bahasa
2. Mengajar Mandiri
Pada intinya pelatihan keterampilan mengajar mandiri sama dengan yang
terbimbing. Namun dalam hal ini lebih memfokuskan pada kemampuan seorang
calon guru didalam pengelolaan kelas dan melakukan kegiatan belajar mengajar ini
secara mandiri.Setelah dianggap mampu, calon guru diperbolehkan untuk melakukan
kegiatan belajar mengajar ini secara mandiri.
Keterlibatan yang ada hanyalah dengan memberikan tugas-tugas rumah dalam
mata pelajaranFisika.Sedangkan dalam kegiatan ekstra kurikuler, Sekolah telah
memiliki program rutin yang dilaksanakan secara mandiri oleh Sekolah.
Dalam kegiatan ini,mahasiswa PPL mengelola dan melaksanakan sendiri
tugas-tugas keguruan baik mengenai materi,metode,serta administrasi mengajar.
Mengajar mandiri dilaksanakan sesuai dengan jadwal belajar masing-masing kelas.
Selama tahap latihan mengajar di depan kelas,yang menjadi sasaran utama adalah:

 Bagaimana membuka pelajaran dengan baik.


 Penggunaan metode dan prosedur pengajaran yang baik.
 Kesesuaian penyampaian materi dengan rencana pembelajaran yang telah
dibuat.
 Kesesuaian materi dengan alokasi waktu yang telah dibuat.
 Pengelolaan kelas yang baik.
 Keefektifan penggunaan media/ alat pembelajaran.
 Keefektifan komunikasi.
 Mengadakan evaluasi KBM, yaitu untuk mengetahui daya serap siswa terhadap
apa yang telah diajarkan.
3. Ujian Praktek Pengalaman Lapangan
Dalam tahap praktik ujian mengajar dapat dilaksanakan jika antara guru
pamong (sebagai pembimbing di Sekolah) dan dosen pembimbing menganggap
bahwa pencapaian kualitas hasil praktik lapangan sudah memadai dan mahasiswa
yang bersangkutan sudah siap mengikuti ujian. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian
perlu membuat persiapan mengajar dan menyediakan media yang diperlukan dengan
memperhatikan prosedur pelaksanaan ujian PPL diantaranya:
a. sudah disetujui oleh guru pamong dan dosen pembimbing PPL untuk
melaksanakan ujian.
b. harus meminta surat izin dari UPT PPL dengan membawa rencana
pembelajaran serta persiapan mengajar dalam tahap pelatihan yang sudah
ditandatangani oleh guru pamong dan dosen pembimbing.
c. meminta bahan (materi) ujian pada guru pamong dan dikonsultasikan apabila
sudah dirancang satuanpendidikan dan rencana pembelajaran serta persiapan
mengajar.
d. membuat undangan yang ditandatangani oleh kepala UPT PPL.
Adapun tata tertib pelaksanaan ujian PPL adalah:
1. sudah hadir diSekolah paling lambat 15 menit sebelum bel masuk berbunyi.
2. ujian biasa dilaksanakan apabila kedua pembimbing dalam hal ini adalah guru
pamong dan dosen pembimbing serta kepala Sekolah atau yang mewakili
sudah hadir. Apabila waktu ujian salah satu pembimbing atau pihak Sekolah
tidak hadir maka ujian tetap dilaksanakan dan tidak dianggap batal dengan
pemberitahuan dari kedua pembimbing atau pihak Sekolah sebelumnya agar
ujian tetap dilaksanakan.
Ujian praktik pengalaman lapangan dilaksanakan setiap 1 minggu
sekali.Setiap kegiatan dilakukan, guru pamong diharuskan ada dalam kelas
mengamati tiap mahasiswa yang melakukan tes.Tes atau ujian praktik pengalaman
lapangan harus menggunakan media dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP).Ujian Praktik Pengalaman Lapangan dilaksanakan 3 kali.
a. Tes 1
Dilaksanakan pada hari rabu tanggal 11 April 2018, di SMANegeri 2 Tondano
Kelas X MIA. Tes 1 berdasarkan hasil penilaian guru pamong dan
rekomendasi guru pamong sudah boleh masuk dalam mengajar mandiri.
b. Tes 2
Dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 25 April 2018, di SMANegeri 2
Tondano Kelas X MIA. Hasil tes 2 berdasarkan hasil penilaian guru pamong.
c. Tes 3 atau ujian akhir
Dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 11 Mei 2018, di SMANegeri 2 Tondano
Kelas X MIA. Hasil penilaian dari pembimbing lapangan, kepala Sekolah dan
guru pamong.
H. Faktor Pendukung
Hal-hal ataufaktor yang mendukung, yaitu :
1) Guru pamong selalu berada di kelas dan siap apabila praktikan memerlukan
bimbingan.
2) Adanya hubungan yang baik antara siswa, praktikan, guru pamong, dosen
pembimbing, serta guru lainnya.
3) Tersedianya sarana dan prasarana yang cukup memadai dari Sekolah latihan
memudahkan praktikan dalam melaksanakan PPL.
I. Faktor Penghambat

Adapun faktor penghambat yang ditemuipenulis selama Program Pengalaman


Lapangan (PPL II) adalah sebagai berikut :
1) Dalam kelas ada beberapa siswa tertentu yang sulit diatur, walaupun tidak
semuanya hanya beberapa saja. Hal ini jelas menyulitkan penulis dalam mengajar,
terutama dalam penguasaan kelas untuk mencapai suasana belajar yang klasikal,
sehingga proses belajar mengajar tidak dapat berjalan secara maksimal dan materi
yang disampaikan kurang diserap dengan baik.
2) Siswa kurang menggunakan waktu belajar yang ada secara efisien dan sistematis.
3) Seringkali siswa tidak membawa fotokopi atau bahan ajar, padahal sangat
diperlukan dalam proses belajar mengajar.
4) Ada beberapa siswa yang melanggar tata tertib Sekolah, misalnya datang terlambat
ke Sekolah dan keluar kelas pada saat proses belajar mengajar.
5) Beberapa siswa yang tidak memperhatikan pelajaran yang diberikan.
6) Banyak siswa yang malas mengerjakan Pekerjaan Rumah (PR).
J. Cara Mengatasi Hambatan

Alternatif yang harus diambil dalam rangka pemecahan masalah diatas adalah sebagai
berikut :
1. Untuk masalah sulit mengatur siswa, saya berkonsultasi dengan guru pamong,
setelah berkomunikasi saya melakukan hal-hal sebagai berikut :
 Membangkitkan kepercayaan siswa terhadap guru dengan jalan menyajikan
materi pelajaran sebaik-baiknya, serta membuat suasana kelas menjadi tidak
bosan.
 Melakukan pendekatan dengan siswa.
2. Meningkatkan semangat siswa serta membangkitkan minat belajar dengan
memberikan perhatian yang penuh saat sedang mengajar.
3. Berusaha memberikan perhatian bahwa tugas itu dibuat, agar siswa lebih
memahami tentang materi dan dimana tugas itu merupakan hal yang penting untuk
menunjang nilai semester.
4. Memberikan perhatian bahwa dalam proses belajar mengajar bahan ajar atau
fotokopi sangat diperlukan untuk menunjang KBM.
5. Untuk siswa yang malas mengerjakan PR, diberikan peringatan dan sanksi yang
sifatnya membangun misalnya dengan memberi tugas rangkuman materi tersebut.
6.
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Sebelumnya praktikan mengucapkan terimakasih SMA Negeri 2 Tondano


untuk memberikan kesempatan untuk Praktik pengalaman Lapangan (PPL)
sehingga bisa Praktikan di SMA Negeri 2 Tondano, walaupun ada banyak
kekurangan dan kelemahan  bagi praktikan tetapi  manusia tidak luput
dari  kekurangan dan kelemahan  serta  kesalahan  itu semua di maafkan.

Dari  pengalaman selama PPL yang dilaksanakan selama Lebih kurang tiga bulan
sejak tanggal 28 februari sampai 15 Mei 2018  kami menyimpulkan bahwa
kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa PPL jika dilakukan dengan serius
dan baik. Karena dengan adanya PPL mahasiswa mendapatkan berbagai
pengalaman terutama pengalaman dalam kegiatan belajar dan mengajar
sesungguhnya dan bagaimana cara menjadi guru yang berpotensi, berintegrasi dan
propesional, dalam PPL inilah semua Teori-teori pernah didapatkan selama kuliah
diterapkan secara langsung di sekolah.

Untuk menjadi seorang guru yang profesional tidak hanya dibutuhkan kecerdasan
intelegensi dan emosional saja, tetapi ada yang lebih penting, yaitu kecerdasan
spritual yaitu bertindak sesuai dengan suara hati, karena tugas seorang guru bukan
hanya menyampaikan materi saja, tetapi yang lebih penting dari semua itu adalah
tugas sebagai pendidik yang memiliki peranan penting dalam membentuk jiwa
peserta didik untuk menjadi manusia yang berkepribadian luhur dan bertanggung
jawab.
B. Saran

1. Kepada mahasiswa calon peserta PPL

Persiapan pra pelaksanaan PPL sangat diperlukan, baik dari segi mental, materi
dan sebagainya. Terutama untuk mahasiswa yang belum pernah melakukan
pembelajaran sebelumnya. Kemudian ketika pelaksanaan PPL, manfaatkan
waktu seoptimal mungkin dan lakukan pendekatan secara emosional sedekat-
dekatnya kepada seluruh unsur di Sekolah tempat pelaksanaan PPL.

2. Kepada Yayasan SMA Negeri 2 Tondano

Berdasarkan Pengalaman dan pengamatan selama kegiatan PPL, praktikan


Menyarankan hal pertama.

a. Sistem bolok tetap dijalankan terus tetapi penegasan atau aturan sekolah lebih
dilihat lagi .

b. Dapat menerapkan teknik-teknik penyampaian materi pembelajaran


berdasarkan keadaan riil peserta didik, tidak hanya dari teori

c. Semoga dapat dimatangkan lagi perhitungan waktu pelaksanaan PPL di


Tahun-tahun yang akan datang demi optimalisasi pelaksanaan PPL.
Dalam penulisan laporan ini sangat berterima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu menyusun laporan ini sesuai dengan kenyataan yang ada di
lapangan, Semoga TUHAN YESUS Memberkati dan  membalas jasa baik Bapak,
Ibu Guru, Dosen dan semua pihak yang mendukung kegiatan PPL ini  bias
bermanfaat bagi kami  semua.

Saya percaya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat
kekurangan untuk itu saya mohon maaf dari segala kekilafan saya, akhir kata saya
ucapkan terima kasih, semoga TUHAN   selalu melimpahkan rahmat dan
karunianya untuk kita semua,  Amin.
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Daftar Hadir


Lampiran 2. Silabus
Lampiran 3. RPP Tes I, Tes II, dan Tes III (Ujian Akhir)
Lampiran 4. Kelender Pendidikan
Lampiran 5. Jurnal Kegiatan
Lampiran 6. Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai