Anda di halaman 1dari 4

Cara menberikan penghargaan kepada diri sendiri bisa dengan memberi hadiah kepada diri sendiri.

Ada banyak hal yang bisa dijadikan "hadiah" buat diri sendiri, seperti

•marathon serial favorit setelah selesai ujian.

•Piknik bersama teman-teman terdekat

•makan coklat yang udah kalian simpan di kulkas

• tidur tepat waktu

•Atau Simpelnya, berikan apapun yang bisa bikin kamu •senang dan yang pasti kamu nikmati
nantinya. Manusia sebagai Mahluk Hidup

Manusia dikatakan sebagai makhluk hidup atau organisme bernyawa karena memenuhi ciri-ciri
sebagai berikut di bawah ini :

1. Terdapat Protoplasma

Protoplasma merupakan bagian terpenting dari sel yang terdiri atas kompleks sitoplasma beserta
isinya termasuk nukleus, yang terlindung dengan baik. Berbeda dengan benda tak hidup atau
benda mati yang tidak memiliki protoplasma.

Mempunyai Bentuk dan Ukuran

2. Makhluk hidup dapat dikenali ciri khas yang ada padanya dengan melihat bentuknya. Antara jenis
makhluk hidup yang satu dengan yang lain memiliki perbedaan baik dalam ukuran maupun
bentuknya.

3.Melakukan Aktifitas-aktifitas Kehidupan :

a. Makan

Makanan (nutrisi) diperlukan oleh makhluk hidup sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan dan
mengganti sel-sel yang rusak.

Metabolisme

B. Metabolisme merupakan modifikasi senyawa kimia secara biokimia di dalam organisme dan
sel. Metabolisme mencakup sintesis atau penyusunan (anabolisme) dan penguraian (katabolisme)
molekul organik kompleks
Katabolisme adalah reaksi pemecahan/pembongkaran senyawa kimia kompleks yang mengandung
energi tinggi menjadi senyawa sederhana yang mengandung energi lebih rendah

C. Tumbuh dan Berkembang

Pertumbuhan adalah penambahan biomassa yang bersifat tidak dapat balik (irreversible).
Penambahan biomassa ditandai dengan penambahan berat, panjang, volume, jumlah sel, dan lain-
lain.

4.Reproduksi

Makhluk hidup yang tidak mampu berkembangbiak menghasilkan keturunan akan punah dan
musnah dimakan waktu. Oleh sebab itu makhluk hidup memiliki cara masing-masing untuk dapat
memperbanyak diri untuk mempertahankan keberadaan jenisnya di dunia.

5.Melakukan Adaptasi

Semua makhluk hidup perlu melakukan penyesuaian diri dengan fungsi tubuh dan lingkungan
sekitar ekosistem, untuk dapat bertahan hidup dengan lebih baik dan mudah. Adaptasi pada mahluk
hidup bermacam-macam, diantaranya adaptasi morfologis, tingkah laku, dan fisiologis.

•Bergerak

Bergerak adalah merupakan perubahan posisi atau pindah tempat, baik seluruh tubuh atau
sebagian.

•Memiliki Sistem Transpor

Transportasi di sini ialah proses pengedaran berbagai zat yang diperlukan ke seluruh tubuh dan
pengambilan zat-zat yang tidak diperlukan untuk dikeluarkan dari tubuh. Alat transpor pada manusia
terutama adalah darah

•Peka terhadap Rangsang (iritabilitas)

Kemampuan untuk bereaksi terhadap rangsangan dari lingkungan disebut dengan istilah iritabilita.
Tumbuhan, hewan, dan manusia mempunyai kepekaan terhadap rangsang atau perubahan yang
terjadi di sekitarnya

•Memiliki Sistem Regulasi

Pengertian sistem regulasi adalah sistem pengaturan yang ada di dalam tubuh makhluk hidup untuk
dapat hidup seimbang, serasi dan selaras, yang diatur oleh syaraf dan hormon.

•Ekskresi

Ekskresi adalah proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme tubuh. Dalam proses oksidasi makanan
selain menghasilkan energi, tubuh organisme juga menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari
tubuh. Apabila zat sisa tersebut tidak dikeluarkan, akan membahayakan tubuh. Organ atau alat-alat
ekskresi pada manusia yaitu paru-paru, hati, kulit, dan ginjal.

Sifat-sifat Manusia Sebagai Makhluk Hidup


1. Ikatan-ikatan biologis

Sebagai kontras terhadap eksistensi manusia, maka manusia adalah makhluk biologis yang sampai
pada batas-batas tertentu terikat pada kodrat alam.

2. Makhluk adalah satuan hidup

Meskipun tiap-tiap makhluk mempunyai bagian-bagian tubu, ada yang sederhana terdiri dari
satu atau dua bagian, ada pula yang lebih sempurna terdiri dar ratusan bagian, namun bagian-bagian
itu merupakan sebuah kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan

3. Sistem energi yang dinamis

Sebagai makhluk hidup, manusia selalu membutuhkan energi untuk mempertahankan hidupnya,
untuk mengembangkan keturunan, untuk tumbuh dan untuk menyelesaikan tugas-tugasnya.

4. Pertumbuhan yang mengikut pola tertentu.

Pertumbuhan manusia sejak dalam kandungan sudah ditentukan polanya, dan tiap-tiap sel tubuh
berkembang sesuai dengan garis perkembangannya masing-masing

5. Pengaruh proses pematangan terhadap tingkah laku

Tingkah laku manusia tidak dapat dilepaskan dengan proses pematangan organ-organ tubuh.

Pengertian Individu Menurut Para Ahli

Supaya dapat lebih memahami mengenai apa itu individu, maka kita bisa/dapat merujuk pada
pendapat beberapa ahli diantaranya sebagai berikut ini:

1. Menurut Martin Luther King Jr.

Pengertian individu ini merupakan satuan kecil yang tidak bisa/dapat dibagi lagi, yakni manusia yang
hidup berdiri sendiri. Individu ialah sebagai mahkluk ciptaan tuhan di dalam dirinya itu selalu
dilengkapi oleh kelengkapan hidup yang meliputi raga, rasa, rasio, serta rukun.

Individu ini mempunyai raga atau jasmani yang khas yang membedakan antara satu dengan yang
lainnya, walaupun memiliki ciri umum nya itu yang sama sebagai manusia.

Individu ini mempunyai pikiran, perasaan, kehendak, serta juga hasrat, sehingga bisa/dapat
menetapkan kenyataan, interprestasi situasi, menetapkan aksi dari luar serta dalam dirinya.

Individu ini mempunyai kepribadian dan bakat yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Individu ini mempunyai tingkah laku yang khas dan berbeda antara satu dengan yang lainnya.

Individu ini mempunyai naluri; naluri untuk bertahan hidup, naluri untuk dapat mempertahankan
keturunan, serta juga naluri untuk mencari kepuasan.

Individu ini mempunyai karakteristik yang sama dengan individu lainnya yang berada di dalam
kelompok yang sama.

Manusia dan perkembangan nya

Manusia merupakan makhluk hidup yang lebih sempurna bila dibandingkan dengan makhluk-
makhluk hidup yang lain. Akibat dari unsur kehidupan yang ada pada manusia, manusia berkembang
dan mengalami perubahan-perubahan, baik perubahan-perubahan dalam segi fisiologis maupun
perubahan-perubahan dalam segi psikologis.

Teori nativisme.

Teori ini menyatakan bahwa perkembangan manusia itu akan ditentukan oleh faktor-faktor nativus,
yaitu faktor-faktar keturunan yang merupakan faktor-faktor yang dibawa oleh individu pada waktu
dilahirkan

Teori empirisme.

Teori ini menyatakan bahwa perkembangan seseorang individu akan ditentukan oleh empirinya atau
pengalaman-pengalamannya yang diperoleh selama perkembangan individu itu. Dalam pengertian
itu, pengalaman termasuk juga pendidikan yang diterima oleh individu yang bersangkutan.

Teori konvergensi.

Teori ini merupakan teori gabungan (konvergensi) dari kedua teori tersebut di atas, yaitu suatu teori
yang dikemukakan oleh William Stern. Menurut W. Stern, pembawaan, pengalaman dan lingkungan
mempunyai peranan yang penting di dalam perkembangan individu. Perkembangan individu akan
ditentukan baik oleh faktor yang dibawa sejak lahir (faktor endogen) maupun faktor lingkungan
(termasuk pengalaman dan pendidikan) yang merupakan faktor eksogen.

Anda mungkin juga menyukai