Anda di halaman 1dari 14

DOMINANT AND SUBORDINAT/MINORITY

ETHNIC GROUPS

dadang h. purnama@2020
KELOMPOK DOMINAN

Size Power
Kelompok A + + Golongan Mayoritas
Kelompok B - + Elit

KELOMPOK SUBORDINAT
Size Power
Kelompok C + - Subjek Massa
Kelompok D - - Golongan Minoritas
MINORITY GROUPS
• Sebuah kelompok yang anggotanya
memiliki kontrol atau kekuasaan terhadap
kehidupannya lebih rendah dibandingkan
dengan anggota kelompok dominan atau
mayoritas.
• Kelompok yang memiliki lebih sedikit
peluang, misalnya dalam hidup sukses,
pendidikan, atau kekayaan.
DIMENSI MINORITY GROUPS
(Wagley dan Harris,1958)
• Membedakan ciri fisik atau budaya, seperti
warna kulit atau bahasa.
• Perlakuan yang tidak setara dan
kurangnya kekuasaan terhadap hidupnya.
• Keanggotaan dalm kelompok tidak
sukarela.
• Kesadaran akan subordinasi dan rasa
solidaritas kelompok kuat.
• Pernikahan endogami tinggi
Minority Group Responses
Avoidance
Berusaha untuk meninggalkan masalah dengan bermigrasi
atau beralih ke kelompok untuk kegiatan sosial dan
ekonomi.
Deviance
Terjadi dalam masyarakat di mana hukum memberlakukan
standar moral pada perilaku kelompok lain.
Difiance
Pembangkangan secara terbuka dalam menantang perilaku
diskriminatif kelompok dominan.
Acceptance
Menerima situasi melalui rasionalisasi, keamanan pribadi
atau ekonomi, dan atau kesadaran.
Consequences of
Minority-Group Status
• Negative Self-Image
- Akibat dari pengkondisian sosial, perlakuan
berbeda, atau keduanya, menyebabkan orang
atau kelompok memiliki kepercayaan diri yang
rendah.
- Menerima takdirnya secara pasif
- Memiliki perasaan malu karena tidak memiliki
kualitas yang tidak diharapkan, dan
sebaliknya antipati terhadap anggota lain
yang memilikinya.
MIDDLEMAN MINORITIES
• Kelompok etnis dalam masyarakat
multietnis yang menempati status
tengah diantara kelompok dominan
dan kelompok minoritas.
• Kelompok-kelompok seperti sangat
rentan terhadap kemungkinan
permusuhan, baik dari kelompok
dominan maupun minoritas.
• Misalnya etnis Cina di berbagai masyarakat
Asia Tenggara, kadang-kadang disebut "Cina di
luar negeri (Chua, 2004; Dobbin, 1996;
Freedman, 1955; Zenner, 1991).
• Di Indonesia, orang Cina telah menonjol
sebagai kelompok etnis yang memainkan
peran dominan dalam perekonomian.
• Kondisi Ini telah menimbulkan kebencian,
meskipun fakta bahwa Cina telah berada di
Indonesia sejak abad ke-19 dan dalam
beberapa tahun terakhir telah menyerap banyak
budaya Indonesia .
DOMINANT GROUPS
• Kelompok etnis yang dominan sebagai
kelompok yang menempati hirarki etnis
yang tinggi.
• Menguasai secara tidak proporsional dalam
hal kekayaan, otoritas politik yang dominan,
mendominasi sistem budaya masyarakat,
dan memiliki pengaruh yang luar biasa
pada masa depan etnis dalam susunan
masyarakat.
Dominant-Group Responses
• Kontrol Legislatif
- Negara memberlakukan tindakan untuk mengatur atau
membatasi masuknya suatu kelompok etnik yang
masuk.
- Untuk mempertahankan sistem sosial paternalistik,
kelompok dominan seringkali membatasi kelompok
subordinat.
• Xenophobia
Ketakutan yang tidak semestinya atau penghinaan
terhadap orang asing, sebagai akibat berpandangan
etnosentris.
Dominant-Group Responses
• Pengusiran masal
Upaya untuk mengusir kelompok yang dipandang sebagai
masalah sosial daripada mencoba menyelesaikan
masalah secara kooperatif.

• Segregasi
- Segregasi spasial --- Pemisahan fisik minoritas dari
masyarakat lainnya.
- Segregasi sosial --- melibatkan pembatasan partisipasi
dalam kegiatan sosial, layanan, politik dan jenis kegiatan
lainnya kepada anggota dalam kelompok.
Dominant-Group Responses

• Kebencian
Kebencian terhadap seseorang yang dimotivasi oleh
bias pelaku terhadap ras, agama, etnis/negara asal,
kelompok, atau orientasi seksual.
• Penghancuran
Membunuh semua pria, wanita, dan anak-anak dari
kelompok tertentu.
Types of Dominant/Minority Group
Relations
Genocide
Upaya sistematis oleh kelompok dominan untuk
menghancurkan kelompok minoritas
Subjugation (Penindasan)
Subordinasi satu kelompok oleh kelompok yang
lain yang memegang kekuasaan dan wewenang.
Population transfer
Penghapusan kelompok minoritas dari daerah
atau negara, sering kali menggunakan paksaan.
Assimilation
penggabungan sosial dan budaya dari kelompok-
kelompok secara paksaan di mana anggota
minoritas dimungkinkan kehilangan identitas asli
mereka.
Pluralism
masing-masing kelompok mempertahankan
budaya dan lembaga, tetapi telah mengakui
kesetaraan dalam masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai