Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN

PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGENASI

DISUSUN OLEH:
SULISTIA NUR
G3A020173

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
TAHUN 2020/2021
RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN
PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGENASI

A. PENGKAJIAN
1. Biodata Pasien
Nama : Tn. T
No Register : C827XXX
Jenis kelamin : Laki- laki
Tanggal Lahir : 4 Maret 1983
Alamat : Jl. Sriwijaya Rt. 09 Rw 09, Kepulauan Riau
Atatus perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Diagnosa Medis : AML (acute myeloid leukimia)

2. Keluhan Utama
Pasein mengatakan untuk bernafas terasa sesak, badan terasa lema

3. Riwayat Penyakit Sekarang


- Pada Tanggal 1 September 2020 pasien merasakan badan meriang,
bartuk, pilek,nafsu makan menurun, setiap melakukan pekerjaan
terasa cepat capek.Berat badan turun 7 kg. Pasien memeriksakan
kesehatannya di RSUD setempat. Dari RSUD setempat pasien di
Rujuk ke RSUP. DR kariadi Semarang.
- Pada tanggal 13 September pasien Rawat Inap ruang Rajawali 5A
RSUP dr. Kariadi Semarang untuk dilakukan pemeriksaan Lanjut
yaitu BMP dan biopsy pada leher karena ada benjolan,.
- Pada tanggal 2 Oktober pasien pindah rawat inap di ruang Kasuari Lt.
5 Rencana akan dilakukan Tindakan Kemoterapi. Perawat primer
memprogram untuk dilakukan latihan batuk efektif, pemantauan
respirasi pasien, dukungan kepada pasien untuk kepatuhan dalam
pengobatan. Pemantauan minum obat sudah dilakukan, pemasangan
O2 kanul sudah dilakukan.
- Saat ini klien mengatakan batuk ,dahak susah keluar, dada berat,
sesak untuk bernafas, dan mudah lelah. Konjungtiva tampak anemis,
capilary refill 4 detik, klien tampak lemah, aktifitas dibantu keluarga,
adanya retraksi otot dada, adanya ronkhi, pasien berkeringat, gusi
pasien berdarah, TD 110/70 mmhg, nadi 90 x/ menit, suhu 37 0C, RR
24 x/menit, Klien terpasang infus 2 jalur, Nacl 0,9% 20 tetes/menit,
aminofusin hepar 500 mg/ 24 jam
4. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pasien belum pernah mengalami penyakit yang sama seperti saat ini

5. Data Fokus
a. Diagnosa subjektif:
- Pasien mengatakan batuk
- Pasien mengatakan dahak susah dikeluarkan
- Pasien mengatakana dada terasa berat
- Pasien mengatakan sesak untuk bernafas
- Pasien mengatakan mudah lelah

b. Diagnose objekif
- Pasien tampak lemah
- Aktifitas dibantu keluarga
- Pasien terlihat berkeringat
- Td 110/70x/menit
- Nadi 90x/menit
- Suhu 37 c
- Rr 24x/menit
- Batuk berdahak,
- Konjungtiva tampak anemis
- Capillary revil time 4 detik
- Terlihat adanya retraksi dinding dada
- Adanya ronchi
- Gusi pasien berdarah
- Terpasang infus 2 jalur
- NaCl 0,9% 20 tetes/menit
- Aminfusin hepar 500 mg/24 jam

c. Pemeriksaan penunjang
1. Pemeriksaan Radiologi
Foto Thorak:
Terdapat Gambaran bronkopneumonia
2. Hasil laboratorium tanggal 18/10/2020
- Hemoglobin 8 gr/dl
- Hematokrit 23,8 %
- Eritrosit 2,80 10^6/ul
- Leukosit 141, 8 10^3/ul
- Trombosit 10 10^3lul
- Gula darah sewaktu 142
- SGOT 59 U/L
- SGPT 76 U/L
- Bilirubin total 1,1 mg/dl
- Bilirubin direk 0,5 mg/dl
- Bilirubin indirek 0.6 mg/dl
- Ureum 148 mg/dl
- Creatinine 2,4 mg/dl
- magnesium 0,78 mmol/L
- Natrium 142 mmol/L
- Kalium 3,6 mmol/L
- Chloride 110 mmol/L
- Hasil BGA:
- PH 7, 324 mmhg
- pCO2 39,1
- pO2 52,1
- FIO2 44,0
- BE (B) 84,5
3. Hasil patologi anatomi
Sediaan SIPS dexstra hiperseluler menurut usia, memberi kesan
acute myeloid leukimia ( AML).
4. Hasil BMP
- Sellularitas sumsum tulang hiperselluler
- Dysplasia Biliage, eritroid hyperplasia ringan
- Peningkatan tingkat monosut 45% dengan monoblas 18%
meiloblas 5 %
- Sesuai gambaran Acute Meylomonocytis leukemia dengan
eusinofil dan dysplasia
5. Diit yang peroleh:
Diet yang diberikan
Oral : Lunak 1300/40 gp dan snack: nutrican 1 x 5 sdt, jus buah,
pudding mpt 2x1
PN (parenteral nutrition) : aminofusin hepar 500 ml/24 jam
6. Therapi yang diperoleh
- Infus Nacl 0,9 % 20 tetes/ menit
- Therapi oksigen 3 liter/menit
- Moxifloxacin 400 mg /24 jam
- Lansoprazole 30 mg/12 jam
- Asam folat 1 tab/24 jam
- Bicnat 500 mg/6 jam
- Allopurinol 300 mg /24 jam
- N asetilsistein 200 mg /8 jam
- Metylprednisoslon 31 mg/24 jam
- Asam traneksamat 500 mg/ 8 jam
- Masuk PRC 2 kolf
- Masuk Trombosit 6 kolf
- Masuk tromboaferesis 1 kantonh
Obat kemoterapi:
- Danourubicin 82 mg diberikan dalam nacl 50 cc 0,9 %
intravena selama 3-5 menit (3 hari)
- Cytarabin 184 mg dalam 500 cc Nacl 0,9 % selama 24 jam (7
hari)
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Bersihan jalan nafas tidak efektif b.d spasme jalan nafas d.d retraksi dinding
dada, dada terasa berat, terdapat ronchi, sesak saat bernafas.

C. PERENCANAAN
SLKI SIKI
Setelah dilakukan tindakan Manajemen jalan nafas 1.01011
keperawatan selama 3x7 jam - Monitor pola nafas (frekuensi,
diharapkan bersihan jalan nafas kedalaman, usaha nafas)
meningkat dengan kriteria hasil : - Monitor bunyi nafas tambahan
- Batuk efektif meningkat (mis. Gurgling, mengi,
5 wheezing)
- Produksi sputum - Monitor sputum (jumlah, warna,
menurun 5 aroma)
- Dispnea menurun 5 - Posisikan semi fowler
- Frekuensi nafas membaik - Berikan minuman hangat
5 - Lakukan fisioterapi dada
- Pola nafas membaik 5 - Ajarkan tehnik batuk efektif

D. IMLEMENTASI
DIAGNOSA TGL/JAM IMPLEMENTASI PARAF
Bersihan jalan 14 April 2021 - Monitor pola nafas
nafas tidak efektif 08.30 WIB (frekuensi,
b.d spasme jalan kedalaman, usaha
nafas d.d retraksi nafas)
dinding dada, - Monitor bunyi nafas
dada terasa berat, tambahan (mis.
terdapat ronchi, Gurgling, mengi,
sesak saat wheezing)
bernafas.
- Monitor sputum Sulis
09.30 wib
(jumlah, warna,
aroma)
- Posisikan semi fowler
- Berikan minuman
hangat

- Lakukan fisioterapi
10.30 wib
dada

- Ajarkan tehnik batuk


11.30 wib
efektif
E. EVALUASI
Tgl/jam Evaluasi Paraf
14 April 2021 S:
14.00 WIB - pasien mengatakan
masih sulit bernafas
- pasien mengatakan
masih sulit
mengeluarkan dahak
O:
- masih terlihat adanya
retraksi dinding dada
- masih terdengar ronchi Sulis
- Td 110/70x/menit
- Rr 24x/menit
- Batuk berdahak

A: Masalah belum teratasi

P: Lanjutkan intervensi
- Monitor pola nafas
- Monitor bunyi nafas
tambahan
- Monitor sputum
- Lakukan fisioterapi dada
- Lakukan tehnik batuk
efektif

Anda mungkin juga menyukai