Pasal 1 Penjelasan lengkap tentang bumi, bangunan, NJOP, surat pemberitahuan objek pajak, dan surat pemberitahuan pajak

jak terutang

Pasal 2 Objek pajak bumi dan bangunan Bumi dan atau bangunan

Pasal 3 Objek pajak bukan pajak bumi dan bangunan Kepentingan umum Kawasan yg dilindungi NJOPTKP sebesar 8 juta untuk per WP

Pasal 4 Subjek pajak PBB Orang atau badan atas hak bumi dan atau bangunan Subjek pajak atas ayat 3 wajib melapor ke DJP Pengajuan sebagai subjek pajak

Pasal 5 Tariff pajak 0,5% atas objek pajak yg dimiliki

Pasal 6 Dasar pengenaan pajak Nilai jual objek pajak

Pasal 7 Besarnya pajak terutang Tariff x NJKP

Pasal 8 Tahun pajak sebagai 1 tahun takwin Tanggal 1 januari Tempat pajak terutang DKI Jakarta KADATI 2 atau KODATI 2 meliputo letak objek pajak
Pasal 9 WP mendaftrakan objek dg surat pemberitahuan objek pajak Disampaikan ke DJP maksimal 30 hari

Pasal 10 Penerbitan SPPT atas SPOP Denda 25% atas keterlambatan penyampaian Denda 25% atas ketidakbenaran penyampaian objek pajak

Pasal 11 Pelunasan pajak atas SPPT maksimal 6 bulan Pelunasan pajak atas SKP maksimal 1 tahun Denda atas tidak atau kurang dibayar 2% dlm 24 bulan
Pasal 12 SPPT, SKP dan STP sebagai dasar penagihan pajak
Pasal 13 Surat paksa atas STP yg tidak dibayar
PAJAK BUMI DAN
BANGUNAN Pasal 14 Pelimpahan kewenangan oleh menkeu

Pasal 15 WP dapat mengajukan keberatan atas SPPT dan SKP Dalam jangka 3 bulan sejak dikeluarkan surat tertera Diajukan ke DJP

Pasal 16 Keputusan atas keberatan WP oleh DJP maksimal 12 bln Jika belum diberikan dianggap diterima

Pasal 18 Pembagian hasil PBB 90% untuk DATI 2 dan DATI 1 sebagai pendapatan

Pasal 19 Pengurangan pajak terutang oleh MenKeu Karena kondisi objek terkait subjek Karena bencana alam
Pasal 20 DJP dapat mengurangkan pajak WP yg terutang atas hal tertentu

Pasal 21 Pejabat yg terkait langsung dg objek pajak Menyampaikan laporan bulanan dan perubahan objek Terkait dengan Rahasia jabatan
Pasal 22 Hukuman berupaSanksi kepada pejabat dalam pasal 21
UU NO. 12
TH 1994 Pasal 23 Berlaku ketentuan dalam undang undang no 6 tahun 1983

Pasal 24 Tidak menyampaikan SPOP kepada DJP Isi SPOP yg kurang atau tidak benar Sanksi kurungan maksimal 6 bulan atau denda 2x pajak terutang

Pasal 25 Sengaja atas tidak menyampaikan atau kekeliruan penyampaian pajak terutang Penjara 2 th atau denda 5x pajak terutang

Pasal 26 Tindak pidana pasal 24 dan 25 tidak dapat dituntut Setelah 10 tahun