Anda di halaman 1dari 9

TUGAS INVIDU

MERIVIEW NILAI-NILAI DASAR ASN DAN MEMBUAT STATEGI DALAM ANEKA

PEMBIMBING : Dr. Muchtar, SP, SH, MM

Di buat oleh :

Nama : A. Resmi Hatmianti, AM. Keb

Nip : 198805262020122011

LATSAR CPNS ANGKATAN XXV GOL.2 KABUPATEN BANGGAI LAUT PROVINSI SULAWESI
TANGAH TAHUN 2021
NILAI-NILAI DASAR ASN

1. AKUNTABILITAS
2. NASIONALISME
3. ETIKA PUBLIK
4. KOMITMEN MUTU
5. ANTI KORUPSI

 AKUNTABILITAS

Defenisi Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu kelompok atau institusi untuk
memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya yaitu menjamin terwujudnya nilai-nilai publik.
Akuntabilitas adalah pertanggung jawaban yang harus dicapai,sedangkan Responsiilitas adalah
kewajiban untuk bertanggung jawab.
Nilai-nilai publik dalam akuntabilitas :
1. Mampu mengambil pilihanyang tepat dan benar ketika terjadi konflik kepentingan,
antara kepentingan, antara kepentingan publik dengan kepentingan sektor,kelompok
dan pribadi
2. Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah keterlibatan
PNS dalam politik praktis
3. Memperlakukan warga secara sama dan adil dalam penyelenggaraan pemerintahan
dan pelayanan public
4. Menunjukkan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan sebagai
penyelenggaraan pemerintah

Aspek-aspek dalam akuntabilitas


 Akuntabilitas adalah sebuah hubungan
 Membutuhkan laporan
 Berorientasi pada hasil
 Membutuhkan konsekuensi
 Memperbaiki kinerja
Akuntabilitas public memiliki 3 fungsi utama diantaranya :
 Untuk menyediakan kontrok demokratis
 Untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan
 Untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
Akuntabilitas publik :
1. Akuntabilitas vertikal : Pertanggung jawaban kepada otoritas yang lebih tinggi
2. Akuntabilitas horizontal : Pertanggung jawaban terhadap masyarakat luas

Akuntabilitas memiliki 5 tingkatan yang berbeda


1. Akuntabilitas personal : Mengacu pada nilai-nilai yang ada pada diri seseorang seperti
kejujuran,integritas,moral dan etika
2. Akuntabilitas individu : Mengacu pada hubungan antara individu dan lingkungan kerjanya
yaitu antara PNS dengan instansinya sebagai pemberi kewenangan
3. Akuntabilitas kelompok : Kinerja sebuah institusi biasanya dilakukan atas kerja sama kelompok
4. Akntabilitas organisasi : Mengacu pada hasil pelaporan kinerja yang telah
dicapai,baikmpelaporan yang dilakukan oleh individu terhadap organisasi/institusi maupun kerja
sama organisasi kepada stake holder lainnya
5. Akuntabilitas stakeholder : Disini stakeholder yang dimaksud adalah masyarakat umum,pengguna
pelayanan dan pembayar pajak yang memeberikan masukan,saran,dan kritik terhadap kinerjanya.
Jadi akuntabilitas stakeholder adalah tanggung jawab organisasi pemerintah untuk mewujudkan
pelayanan dan kinerja yang adil,responsive dan bermartabat.

Nilai-nilai dalam akuntabilitas:


1. Tanggung jawab
2. Jujur
3. Kejelasan target
4. Netral
5. Orientasi public

Dari nilai-nilai dalam akuntabilitas akan saya tuangkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya
dalam ruang lingkup kerja sebagai seorang bidan di UPTD Puskesmas Matanga,diantaranya :
 Tanggung jawab : Sebagai seorang bidan menyelesaikan pekerjaan diantaranya melakukan
pengelolaan pelayanan ibu hamil,persalinan dan nifas serta mengidentifikasi status kesehatan ibu
dan anak dengan penuh tanggung jawab.
 Strategi nya : Berusaha selalu membiasakan diri untuk terus bertanggung jawab
dalam melaksanakan pekerjaan dalam pelayanan kesehatan ibu hamil,persalinan dan nifas
 Jujur : Dalam Unit Kesehatan Masyarakat (UKM) terdapat beberapa program
yang tiap bulannya memiliki kegiatan yang harus dilaksanakan,misalnya pelaksanaan posyandu
yang mana kegiatannya dilaksanakan tiap bulannya,disini sebagai bidan membuat laporan
diakhir bulan degan jujur dan real setelah melaksanakan kegiatan posyandu tersebut.
 Strategi nya : Dalam kehidupan sehari-hari selalu berusaha menumbuhkan
sikap jujur dalam melaksanakan pelayanan kesehatan,di mana dalam membuat laporan-laporan
KIA hendaknya membuat laporan dengan bukti nyata/real

 NASIONALISME

Nasionalisme merupakan suatu sikap politik dalam masyarakat suatu bangsa yang mempunyai
kesamaan kebudayaan, dan wilayah serta kesamaan cita-cita dan tujuan,denga demikian masyarakat
dalam suatu bangsa tersebut merasakan adanya kesetiaan yang mendalam tehadap bangsa itu senidri.
Nasionmalisme pada hakekatnya adalah untuk kepentingan dan kesejahteraan bersama,karena
nasionalisme menentang segala bentuk penindasan terhadap pihak lain,baik itu orang per
orang,kelompok-kelompok dalam masyarakat maupun suatu bangsa,nasionalisme tidak membeda-
bedakan baik suku,agama maupun ras.
Prinsip-prinsip nasionalisme :
 Hasrat untuk mencapai kesatuan
 Hasrat untuk mencapai kemerdekaan
 Hasrat untuk mencapai keaslian
 Hasrat untuk mencapai kehormatan bangsa
Nilai-nilai dalam Nasionalisme :
1. Ketuhanan
2. Kemanusiaan
3. Persatuan
4. Kerakyatan
5. Keadilan social
Dari nilai-nilai nasionalisme saya tuangkan dalam kehidupan sehari-hari dan dalam dilingkungan
pekerjaan diantaranya :
 Ketuhanan : Dalam setiap pekerjaan,saya selalu mehadirkan Tuhan pada setiap
aktivitas dan dalam pekerjaan
 Strateginya : Meningkatkan iman dan taqwa terhadap Tuhan YME
 Kerakyatan : Menghormati dan menghargai hak-hak pasien
 Strateginya : Selalu berusaha menghormati setiap pasien datang ke Puskesmas
 ETIKA PUBLIK

Etika public merupakan perilaku,tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan public
dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan public,sehingan dengan demikian etika
lebih dipahami sebagai refleksi atas baik/buruk,benar/salah yang harus dilakukan atau
bagaimana melakukan yang baik/benar,sedangkan moral mangacu pada kewajiban untuk
melakukan yang baik atau apa yang seharusnya dilakukan. Dalam kaitannya dalam pelayanan
public,etika adalah refleksi tentang satandar/salah perilaku,tindakan dan keputusan untuk
mengarahkan kebijakan dalam rangka menjalankan tanguung jawab pelayanan public.

Etika sebenarnya dapat dipahami sebagai system penilaian perilaku serta keyakinan untuk
menentukan perbuatan yang pantas guna menjamin adanya perlindungan hak-hak
individu,mencakup cara-cara dalam penganbilan kepuapatusan untuk membantu menbeda-
bedakan hal-hal yang baik dan yang biuk serta mengarahkan apa yang seharusnya dilakukan
sesuai nilai-nilai yang dianut.

Nilai-nilai dasar etika public daintaranya

1. Jujur
2. Terbuka
3. Tulus
4. Sopan
5. Transparansi
6. Bersikap hormat
7. Bertanggung jawab terhadap BMN
8. Tidak diskrimintif dan dil

Etika public dalam pelaksanaanya dalam kehidupan sehari0hari dan lingkungan kerja :
 Jujur : Menjalankan tugas dan fungsi sebagai seorang bidam dalam pelayanan
kesehatan dengan hati yang bersih serta tidak berbohong terhadap pasien sehingga
dalam memberikan pelayanan kesehatan pasien dapat percaya kepada petugas
kesehatan
 Strateginya : Selalu berusaha hidup jujur terhadap pasien,apalagi dalam
menyampaikan segala informasi menyangkut hasil pemeriksaan kehamilannya
 Terbuka : Dalam melaksanakan pekerjaan sebagai bidan tidak ada yang ditup-
tutupi dan selalu siap menerima masukan dan saran dari orang lain
 Strateginya : Belajar dan harus membiasakan untuk menerima saran serta masukan
dari orang lain guna meningkatkan pelayanan kesehatan ibu hamil
 Tulus : Ikhlas dalam memberikan pelayanan dan tidak mengharapkan imbalan
apapun
 Starateginya : Dalam melayani pasien bidan tidak boleh mengharap imbalan
apapun dari pasien selalu bekerja dengan ikhlas agar apapun yang dikerjakan
mendapat berkah
 Sopan : Selalu membiasakan dan membudayakan 5 L
senyum,salam,sapa,sopan dan satun terhadap setiap pasien yang dating
memeriksakn kehamilannya di Puskesmas dan selalu berbicara yang sopan terhadap
pasien
 Strateginya : Menerapkannya setiap hari dalam kehidupan sehari-hari dan
lingkungan kantor/Puskesmas
 Transparansi : Dalam memberikan informasi tentang hasil pemeriksaan
hendaknya besifat transparansi
 Strateginya : Membiasakan diri untuk selalu transparans kepada pasien
 Bersikap hormat : Menghormati hak asasi setiap manusia tanpa terkecuali serta
selalu membantu dan memeberikan dukungan berupa kata-kata penyemangat
maunpun menghibur teman yang sedang bersedih/kesusahan
 Strateginya : Dalam bekerja kita harus menerapkan sikap menghormati
sesama karena itu meruapahan hal yang penting bagi kehidupan kita
 Bertanggung jawab terhadap BMN : Apabila kita mendapatkan kendaraan dinas
sebaiknya digunakan dengan baik dan benar dengan selalu merawat dan menjaga
kendaraan dinas tersebut
 Strateginya : Tepat waktu membayar pajak kendaraan dinas merupakan contoh
yang baik dapat diamalkan ini bukti bawhwa kita selalu merawat barang milik
Negara/kendaraan dinas
 Tidak diskriminatif dan adil : Dalam memberikan pelayanan selalu menanamkan
sifat untuk tidak pilih kasih dalam memberikan pelayanan kesehatan tanpa
membeda-bedakan agama,suku,ras dan latar belakang social ekonominya
 Strateginya : Tidak membedakan social ekononomi pasien dengan cara bersikap
dengan baik ke setiap pasien,ramah,bertutur kata yang sopan dan tidak
menyiinggung perasaan pasien apabila ada pasien yang kurang mampu
 KOMITMEN MUTU

Kewajiban aparatur adalah memberikan layanan public yang adil dan bermutu,untuk
membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Komitmen merupakan suatu
perbuatan yang memberikan janji terhadap individu/kelompok, mutu merupakan suatu ciri/sifat
dalam standar kelayakan.

Mutu dalam layanan public yang diberikan oleh apparatus sejumlah instansi pemerintah saat ini
masih cukup memprihatinkan,bahkan bersifat diskriminatif.

Aktualisasi nilai-nilai dasar dalam komitmen mutu :

Perubahan dari a) orientasi kepada peraturan menjadi orientasi kepada public. b)Cara kerja
ABS,rutinitas,dab asal-asalan menjadi orientasi kepada mutu,bekerja secara baik dan
benar.c)Sikap pasif menjadi sikap dinamis,proaktif,dan inovati.
d)Cara kerja individualis dan egosentris(bekerja sendiri-sendiri dan berorientasi melayani
pimpinan menjadi cara kerja tim(kolektif)sebagai suatu kesatuan proses untuk melayani
masyarakat.
Nilai-nilai dasar Komitmen mutu
1. Efektif
2. Efisien
3. Inivovatif
4. Orientasi mutu

 Efektif : Memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya pasien ibu hamil dengan


selalu berkomunikasi dengan ibu hamil serta memeriksakan kesehatannya
 Strateginya : Untuk mencapai target guna peningkatan kesehatan makan seorang
bidan akan melakukan kunjungan rumah ke ibu hamil yang mangkir posyandu atau pun
yang ibu hamil yang memiliki keluhan dalam kehamilannya
 Efisien : Bekerja dengan cermat dan tepat dalam pelaporan dalam memenuhi
kebutuhan masyarakat dan mutu pelayanan kesehatan karena akan memepengaruhi
dalam hasil pelayanan kesehatan
 Strateginya : Selalu berusaha menyelesaikan tugas dan pelaporan tepat waktu
 Inofativ : Bersikat inofati dengan menyumbang ide-ide membangunnya guna
peningkatan kesehatn ibu dan anak
 Strateginya : Dalam kegiatan – kegiatan program tiap bulannya akan diadakan rapat
sesame proram – program UKM dimana kita sebagai bidan menyumbangkan ide
membangun dalam pelayanan KIA sehingga di dapat peningkatan kesehatan yang baik
 Orientasi mutu :Dalam bekerja selalu berkomitmen terhadap kepuasaan
masyarakat/pasien ibu hamil dengan bekerja dengan ramah dan tepat
 Strateginya : Melayani dan memberikan rasa nyaman kepada pasien sehingga
pasien merasa aman jika memeriksakan kehamilannya ke Puskesmas

 ANTI KORUPSI

Secara umum akibat korupsi adalah merugikan Negara dan merusak endi-sendi kebersamaan serta
memperlambat tercapainya tujuan nasional, diantaranya : tatanan ekonomi,tat social budaya,tata
public,dan tata administrasi. Korupsi dapat terjadi jika ada niat dan kesempatan
Ciri-ciri korupsi :
1. Dilaukan oleh lebih dari 1 orang
2. Merahasiakan motif/ada keuntungan yang diraih
3. Berhubungan dengan kekuasaan/kewenangan tertentu
4. Berbalik dibalik pembenaran hukum
5. Melanggar keadaan kejujuran dan norma hokum
6. Menghianati kepercayaan

Nilai-nilai dalam anti korupsi :


1. Jujur
2. Peduli
3. Mandiri
4. Kedisiplinan
5. Tanggung jawab
6. Kerja keras
7. Sederhana
8. Berani
9. Adil
 Jujur : Dalam ketepatan waktu sebaiknya seorang ASN hendaknyaa besikap jujur
dalam absen dimana jam masuk kantor 07.30 dan pulang 14.00.
 Strateginya: Membiasakan diri untuk selalu datang tepat waktu
 Mandiri : Bekerja dengan giat sehingga tidak mudah bergantung pada orang lain
 Strateginya : Bekerja sendiri tanpa bergantung pada orang lain
 Kedispilinan : Selalu mentataati hukum dan norma-norma yang berlaku
 Strateginya : Mentaati hukum yang berlaku
 Tanggung jawab : Suatu kesadaran yang wajib di emban seorang bidan yakni melayani
pasien dengan ikhlas dan tulus

 Strateginya : Jikanseorang pasien membutugkan pertolongan,maka kita wajib


memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien tersebut
 Sederhana : Tidak bergaya hidup mewah dan tidak boros
 Strateginya : Sebaiknya sikap boros jagan dilakukan karena dapat merugikan kita
tentunya

Anda mungkin juga menyukai