BAB 8
TRANSFORMASI LAPLACE
Kawasan Kawasan
Waktu Frekuensi
f(t) F(s)
L f(t) = F (s)
7. cos t u(t) s
s 2
2
4
a. F(s) = L(4. u(t)) =
s
1
b. F(s) = L(-1. u(t)) =
s
a. F(s) = L(sin( t). u(t)) =
s 2
2
s
b. F(s) = L(cos(5t). u(t)) =
s 25
2
Penjumlahan Fungsi
Contoh Soal 8.5:
a. Tentukan transformasi Laplace dari jumlah kedua fungsi berikut ini: f(t) = 4
u(t) dan f(t) = 3t u(t).
b. Tentukan transformasi Laplace dari jumlah kedua fungsi berikut ini:
f(t) = 10 sin 3t u(t) dan f(t) = 17 cos 5t u(t).
Penyelesaian:
4 3
a. F(s) = L(4. u(t) + 3t. u(t)) = + 2
s s
30 17 s
b. F(s) = L(10 sin 3t.u(t) + 17 cos 5t. u(t)) = + 2
s 9 s 25
2
Perkalian Fungsi
Contoh Soal 8.6:
a. Tentukan transformasi Laplace dari fungsi berikut ini: f(t) = e-4t u(t).
b. Tentukan transformasi Laplace dari perkalian kedua fungsi berikut ini:
f(t) = e-t u(t) dan f(t) = cos 5t u(t).
c. Tentukan transformasi Laplace dari perkalian kedua fungsi berikut ini:
f(t) =t u(t) dan f(t) = e-2t u(t).
Penyelesaian:
1
a. F(s) = L(e-4t. u(t)) =
s4
s 1
b. F(s) = L(e-t.cos5t. u(t)) =
( s 1) 2 25
1
c. F(s) = L(t . e-2t. u(t)) =
( s 2) 2
L -1[F(s)] = f(t)
Penyelesaian:
4 4 A B A( s 1) Bs
F(s) = = = + =
s s
2
s ( s 1) s s 1 s( s 1)
dimana: A(s + 1) + Bs = 4; A + B = 0; A = 4; B = -4
1 1
F(s) = 4( - ) maka f(t) = 4(1 – e-t) u(t)
s s 1
Penyelesaian:
s 1 1 s 1 4 s
F(s) = = 2 + 2 = + 2
s 16
2
s 4 2
s 4 2
4 s 4
2 2
s 42
1
maka: f(t) = sin 4t u(t) + cos 4t u(t)
4
Penyelesaian:
4 4 2!
F(s) = = =2
s 3s 3s 1
3 2
( s 1) 3
( s 1) 3
2!
maka: f(t) = 2. e-t. L -1 s 3 = 2 . e-t. t2. u(t)
Y (s) s3
maka: =
X ( s ) 4s s 2
2
BAB 9
DIAGRAM BLOK
Anak Panah
Fungsi Transfer dan Diagram Blok dari Loop Terbuka dan Tertutup
Pada gambar di bawah ini terlihat diagram blok dari loop terbuka. Dianggap
bahwa sinyal masukan adalah X(s), sinyal keluaran adalah Y(s), Controller adalah
C(s), dan Plant adalah P(s). Perlu diketahui pengontrol (Controller) adalah yang
mengatur sistem sedangkan Plant adalah yang di kontrol.
Pada Gambar 9.3 terlihat diagram blok dari loop tertutup berumpan balik
negatif. Dianggap bahwa sinyal masukan adalah X(s), sinyal keluaran adalah Y(s),
controller adalah C(s), plant adalah P(s), dan sensor adalah S(s).
S(s)
POLITEKNIK NEGERI MANADO JNTP-2008
INSTRUMENTASI DAN KENDALI 11
S(s)
Y ( s) C ( s) P( s)
= T(s)
X ( s) 1 C ( s) P(s)S ( s)
X(s) + + + Y(s)
G1(s) _ _ _ G1(s) G1(s)
G1(s)
G1(s)
G1(s)
Penyelesaian:
Berdasarkan diagram yang sudah disederhanakan maka fungsi transfer dapat dengan
mudah di tentukan, yaitu:
Y (s) G1 ( s )G2 ( s )G 3 ( s ) P ( s )
T(s) =
X ( s ) 1 G2 ( s )G3 ( s ) H 1 ( s ) H 2 ( s ) H 3 ( s )
Penyelesaian:
H2(s)
X(s) + + _ Y(s)
_ G1(s) G2(s) G3(s)
H1(s)
H2(s)
X(s) + + _ Y(s)
G1(s) G2(s) G3(s)
_
H1(s)
Berdasarkan diagram yang sudah disederhanakan maka fungsi transfer dapat dengan
mudah di tentukan, yaitu:
Y (s) G1 ( s )G2 ( s )G 3 ( s )
T(s) =
X ( s) H ( s) H 2 (s)
1 G1 ( s )G2 ( s )G3 ( s ) 1
G3 ( s ) G1 ( s )
Fungsi Transfer dan Diagram Blok dengan Masukan Lebih dari Satu
Diagram blok-diagram blok yang telah kita dipelajari sebelumnya adalah
diagram blok dengan satu masukan dan satu keluaran atau disebut juga dengan SISO
(single input single output). Selain SISO, di dalam diagram blok sistem kendali
dikenal juga MIMO. Diagram blok dengan masukan atau keluaran lebih dari satu
disebut juga dengan MIMO (multi input multi output).
dapat dihilangkan satu sama lainnya, sehingga setiap masukan dapat dijumlahkan
untuk menghasilkan total keluarannya.
D(s)
+
X(s) + + Y(s)
G(s) H(s)
-
Penyelesaian:
Untuk mencari total keluaran dari loop tertutup dengan dua masukan seperti pada
Gambar 9.10, kita harus mencari fungsi transfer dari masing-masing masukan, yaitu:
Y (s) Y (s) Y (s)
dan . Fungsi transfer ditentukan dengan terlebih dahulu
X (s) D( s) X (s)
menggambar kembali diagram blok, tanpa masukan D(s) seperti pada Gambar 9.11.
X(s) + Y(s)
G(s) H(s)
_
Y (s)
Gambar 9.11. Diagram blok untuk mencari fungsi transfer
X (s)
Y (s) G (s) H (s)
Berdasarkan gambar di atas maka fungsi transfer
X ( s) 1 G ( s) H ( s)
Y (s)
Setelah ditemukan, kemudian digambar kembali diagram blok, tetapi tanpa
X (s)
masukan X(s) seperti pada Gambar 9.12.
D(s) + Y(s)
H(s)
+
G(s) -1
Y (s)
Gambar 9 .12. Diagram blok untuk mencari fungsi transfer
D( s)
Y (s) H (s)
Berdasarkan gambar di atas maka fungsi transfer
D( s) 1 G ( s) H ( s)
Setelah fungsi transfer dari masing-masing masukan ditemukan, maka kita dapat
mencari total keluaran Y(s) dari loop tertutup dengan dua masukan sebagai berikut:
G( s) H ( s) H (s)
Y(s) = X (s) + D( s)
1 G(s) H (s) 1 G (s) H (s)
H ( s)
Y(s) = [G ( s ) X ( s ) D ( s )]
1 G (s) H ( s)
D(s)
X(s) + + Y(s)
_ G(s)
H(s)
X(s) + Y(s)
_ G(s)
H(s)
Y (s)
Gambar 9.14. Diagram blok loop untuk mencari fungsi transfer
X (s)
Y (s) G(s)
Berdasarkan gambar di atas maka fungsi transfer
X (s) 1 G(s) H (s)
Y (s)
Setelah ditemukan, kemudian digambar kembali diagram blok, tetapi tanpa
X (s)
masukan X(s) seperti pada Gambar 9.15.
D(s) + Y(s)
+ G(s)
-H(s)
Y (s)
Gambar 9.15. Diagram blok loop untuk mencari fungsi transfer
D( s)
Y (s) G(s)
Berdasarkan gambar di atas maka fungsi transfer
D( s) 1 G ( s) H ( s)
Setelah fungsi transfer dari masing-masing masukan ditemukan, maka kita dapat
mencari total keluaran Y(s) dari loop tertutup dengan dua masukan sebagai berikut:
G ( s) G ( s)
Y(s) = X (s) + D( s)
1 G (s) H (s) 1 G (s) H (s)
G (s)
Y(s) = [ X ( s ) D ( s )]
1 G (s) H (s)
terdiri dari gerakan translasi dari pusat massa dan gerakan rotasi di sekitar pusat
massa. Pembuatan model matematika dari sistem lengkap tersebut cukup rumit.
Dengan menganggap bahwa gerakan Xi di titik P adalah masukan ke sistem tersebut
dan gerakan vertikal Xo dari massa mobil adalah keluaran. M adalah massa bodi
mobil (kg), B adalah konstanta peredam (Ns/m), dan K adalah konstanta pegas
(N/m).
M
Xo
K B
Xi
Xi(s) + Xo(s)
Bs + K 1
_ Ms 2
Gambar 9.18 menunjukkan suatu sistem level, anggap bahwa sistem linier
atau dilinierkan. Qi adalah laju aliran masuk (m3/sec), Qo adalah laju aliran keluar
(m3/sec), H adalah tinggi permukaan cairan (m), C adalah kapasitansi tangki (m2),
dan R adalah resistansi dalam pipa atau hambatan (sec/m2).
Resistansi R
Qi(s) + 1 H(s)
_ RCs R
Ti(s)
Qi(s) + + 1 To(s)
R _ RCs
-1 0 Re
Penyelesaian:
Grafik Real vs Imaginer:
Im
+7j
0 Re
-7j