NAMA : Kadek Widi Suandana.

No. : 12.
Kelas. : XIIMM2.
Pelita yang terang

pagi menjelang siang saat seseorang anak lelaki yang sering dipanggil kadek bangun dari tempat
yang paling nyaman yang disebut alam mimpi.
kadek merupakan seorang anak yang tinggal dengan keluarga yang berkecukupan, tidak telalu
keatas(kaya) juga tidak terlalu kebawah(miskin) namun ia tidak sadar akan waktu berlalu,
sekarang ia sudah memasuki akhir sekolah smknya dengan acuh tak acuhnya ia melewati hari-
harinya.
orang tuanya pun selalu memberi ia nasehat juga motivasi untuk ia namun ia tidak indahkan.
setiap harinya ia bermalas-malasan dan sesekali membatu kerja orang tuanya.
di senja sore nan indah ia merenung sambil meihat pelita terangnya sambil merenung, dengan
gelisah ia memikirkan masa depannya, akan menjadi apa ia kelak, dapatkah ia mengangkat
kedua pelitanya hingga bahagia.
sekian hari berlalu tak sengaja ia menemukan sebuah artikel di handphonenya, seketika ia
berinisiatif untuk mulai bangun dari selimut yang nyaman dan mulai belajar juga membangun
passionnya dalam bidang yang ia naungi.
lantas sangpelitanya semakin meneranginya membimbingnya berjalan di lintasan masyarakat.
(yuk kita doakan si kadek untuk menjadi anak yang berguna kelak)