Anda di halaman 1dari 13

Sifat Kelengkapan bilangan real

Kelompok 8

1. Marlina Sinaga (4193230012)


2. Rijen Riston Panggabean (4193230013)
3. Yandre Try Fena Manurung (4193230016)
4. Ainindia Hermiati (4193530007)
A. Definisi
Misalkan S adalah suatu himpunan tak kosong dari 𝑅, maka:
1. Himpunan 𝑆 dikatakan terbatas di atas jika terdapat suatu bilangan 𝑢 ∈ 𝑅 s
ehingga 𝑠 ≤ 𝑢 untuk setiap 𝑠 ∈ 𝑆. Sehingga bilangan 𝑢 dinamakan batas at
as dari 𝑆.
2. Himpunan 𝑆 dikatakan terbatas dibawah jika terdapat suatu bilangan 𝑤 ∈ 𝑅
sehingga 𝑤 ≤ 𝑠 untuk setiap 𝑠 ∈ 𝑆. Sehingga bilangan 𝑤 dinamakan batas
bawah dari 𝑆.
3. Himpunan dikatakan terbatas jika terbatas di atas dan terbatas di bawah. Hi
mpunan dikatakan tak terbatas jika tidak ada batasnya.
B. Definisi Supremum
Misalkan 𝑆 adalah suatu himpunan tak kosong dari 𝑅. Jika 𝑆 terbatas
di atas, maka bilangan 𝑢 dikatakan supremum (atau batas atas terkecil) da
ri 𝑆 jika memenuhi kondisi:
1. 𝑢 adalah suatu batas atas dari 𝑆
2. Jika 𝑣 adalah sebarang batas atas lain dari 𝑆, maka 𝑢 ≤ 𝑣.
C. Definisi Infimum
Misalkan 𝑆 adalah suatu himpunan tak kosong dari bilangan real, Jik
a 𝑆 terbatas dibawah, maka bilangan 𝑤 dikatakan infimum dari 𝑆, jika me
menuhi kondisi:
1. 𝑤 adalah batas bawah dari 𝑆
2. Jika 𝑡 adalah batas bawah lain dari 𝑆, maka 𝑡 ≤ 𝑤
Berdasarkan definisi yang telah disampaikan, dapat dikatakan bahwa 𝑢
adalah supremum dari 𝑆 apabila 𝑢 lebih kecil dari setiap batas atas yang la
in dari 𝑆. Demikian pula, 𝑤 infimum dari 𝑆 apabila 𝑤 lebih besar dari seti
ap batas bawah yang lain dari 𝑆.
Apabila suatu subhimpunan dari bilangan real memiliki supremum,
maka supremumnya tunggal.
Misalkan 𝑢1 dan 𝑢2 adalah supremum dari 𝑆. Jika 𝑢1 < 𝑢2 maka hi
potesis yang menyatakan bahwa 𝑢2 adalah supremum mengakibatkan 𝑢1
tidak mungkin merupakan batas atas dari 𝑆. Dengan cara yang sama dapat
dilihat juga bahwa kondisi 𝑢2 < 𝑢1 juga tidak mungkin.
Apabila 𝑢′ adalah sebarang batas atas dari 𝑆, maka sup 𝑆 ≤ 𝑢′ . Hal i
ni karena sup 𝑆 merupakan batas atas terkecil dari 𝑆. Tidak semua himpun
an bagian dari 𝑅 memiliki supremum atau infimum. Secara umum, ada 4
kemungkinan yang dapat dikatakan dari suatu himpunan 𝑆, dengan 𝑆 adal
ah himpunan bagian dari bilangan real, yaitu:
1. 𝑆 mempunyai supremum dan infimum
2. 𝑆 mempunyai supremum tetapi tidak mempunyai infimum
3. 𝑆 mempunyai infimum tetapi tidak mempunyai supremum
4. 𝑆 tidak mempunyai supremum maupun infimum
D. Lemma 1
Suatu bilangan 𝑢 adalah supremum dari suatu himpunan bagian tak k
osong 𝑆 dari 𝑅 jika dan hanya jika 𝑢 memenuhi kondisi berikut:
1. 𝑠 ≤ 𝑢, untuk setiap 𝑠 ∈ 𝑆
2. Jika 𝑣 < 𝑢, maka terdapat 𝑠′ ∈ 𝑆 sedemikian sehingga 𝑣 < 𝑠′
E. Lemma 2
Suatu batas atas 𝑢 dari himpunan bagian tak kosong 𝑆 di 𝑅 adalah
Lemma 2
Suatu batas atas 𝑢 dari himpunan bagian tak kosong 𝑆 di 𝑅 adalah supremum dari 𝑆 jika dan
hanya jika untuk setiap 𝜀 > 0, terdapat 𝑆𝜀 ∈ 𝑆 sedemikian sehingga 𝑢 − 𝜀 < 𝑆𝜀.supremum
dari 𝑆 jika dan hanya jika untuk setiap 𝜀 > 0, terdapat 𝑆𝜀 ∈ 𝑆 sedemikian
sehingga 𝑢 − 𝜀 < 𝑆𝜀.
Bukti Lemma 2:
1. Jika 𝑢 adalah suatu batas atas dari 𝑆 yang memenuhi kondisi pada Lemma
2 dan jika 𝑣 < 𝑢, maka kita ambil 𝜀 ∶= 𝑢 − 𝑣, maka 𝜀 > 0, sehingga terdap
at 𝑆𝜀 ∈ 𝑆 sedemikian sehingga 𝑣 = 𝑢 − 𝜀 < 𝑆𝜀. Karena itu,𝑣 bukanlah sua
tu batas atas dari 𝑆 dan kita simpulkan bahwa 𝑢 = 𝑠𝑢𝑝.
2. Misalkan, 𝑢 = sup 𝑆 dan 𝜀 > 0. Karena 𝑢 − 𝜀 < 𝑢, maka 𝑢 − 𝜀 bukanlah s
uatu batas atas dari 𝑆. Karena itu, beberapa elemen 𝑆𝜀 dan 𝑆 harus lebih be
sar dari 𝑢 − 𝜀 yaitu 𝑢 − 𝜀 < 𝑆𝜀.
Contoh

(a) Jika himpunan tak kosong 𝑆1 mempunyai jumlah elemen terbatas, maka dapat ditunjukkan
bahwa 𝑆1 mempunyai elemen terbesar u dan elemen terkecil w. Maka u = sup 𝑆1 dan
w = inf 𝑆1 , dan keduanya merupakan anggota dari 𝑆1 .
(b) Himpunan 𝑆2 = {x : 0 ≤ x ≤ 1} jelas mempunayi 1 sebagai batas atas. Kita akan buktikan bahwa 1
adalah suprimum. Jika v < 1, maka terdapat sebuah elemen s’ ∈ 𝑆2 , sedemikian sehingga v < s’ .
Karena v bukan batas atas dari 𝑆2 , dan karena v sebarang himpunan v < 1, kita simpulkan bahwa
sup 𝑆2 = 1. Dengan cara yang sama dapat ditunjukkan bahwa inf 𝑆2 = 0. Catat bahwa sup 𝑆2 dan
inf 𝑆2 termasuk dalam himpunan 𝑆2 .
(c). Himpunan 𝑆3 = {x : 0 < x < 1} jelas mempunyai 1 sebagai batas atas. Dengan argumentasi yang s
ama seperti di (b) kita dapat tunjukkan bahwa sup 𝑆3 = 1. Dalam kasus ini sup 𝑆3 tidak termasuk
dalam 𝑆3 . Dengan cara yang sama inf 𝑆3 = 0 yang juga tidak termasuk dalam 𝑆3 .
Sifat suprimum dari R
Setiap himpunan tak kosong dari bilangan real yang mempunayi batas atas akan mempu
nyai sebuah suprimum di R. Sifat yang sama untuk infimum
dapat disimpulkan dari sifat suprimum. Misalkan S sebuah subset tak kosong dari R
yang terbatas di bawah. Jadi himpunan 𝑆 = {−s, s ∈ S} terbatas di atas dan
dengan sifat dari suprimum menyebabkan bahwa u = sup 𝑆 ada. Maka dapat
ditunjukkan bahwa −u adalah infimum dari S.

Sifat infimum dari R


Setiap himpunan tak kosong subset dari bilangan real sedemikian sehingga
mempunyai batas bawah akan mempunyai infimum di R.
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai