Inkompatibilitas
Fisika
Incompatibilitas
kimia
• Peristiwa terjadinya • Peristiwa terjadinya
Incompatibilitas fisik
incompatibilitas kimia
• Pengendapan
• Asam dengan basa
• Oksidasi dan reduksi
• Terjadinya perubahan warna
• Terjadinya peruraian
Cara pengatasan
1. Plasma
1. Proteins
Proteins
2. Blood
cells 2. Fats
3. Bones ,
etc.
2
Protein Binding
• At therapeutic concentrations in
plasma, many drugs exist mainly
in bound form.
• The most important plasma protein in relation to
drug binding is albumin. Albumin binds many
acidic drugs and a smaller number of basic drugs
– Other plasma proteins include ß-globulin, -acid
glycoprotein and Lipoproteins
Interaksi pada distribusi obat
Interaksi ikatan protein
Setelah absorpsi, obat dengan cepat didistribusikan ke seluruh
tubuh oleh sirkulasi. Beberapa obat secara total terlarut dalam
cairan plasma, banyak yang lainnya diangkut oleh beberapa
proporsi molekul dalam larutan dan sisanya terikat dengan
protein plasma, terutama albumin. Ikatan obat dengan protein
plasma bersifat reversibel, kesetimbangan dibentuk antara
molekul-molekul yang terikat dan yang tidak. Hanya molekul tidak
terikat yang tetap bebas dan aktif secara farmakologi (Stockley,
2008).
Interaksi dalam ikatan protein plasma
• Obat yang bersifat asam terikat pada albumin plasma
• Obat yang bersifat basa terikat pada asam alfa1-
glikoprotein
• Jumlah protein plasma terbatas -> terjadi kompetisi
obat yang bersifat basa maupun asam untuk berikatan
dengan protein yang sama.
• Sehingga suatu obat dapat digeser dari ikatannya dengan
protein oleh obat lain -> peningkatan kadar obat bebas.
• Obat-obat yang mempunyai kemampuan tinggi untuk
menggeser obat lain dari ikatan dengan protein adalah
asam salisilat, fenilbutazon, sulfonamid dan anti-
inflamasi nonsteroid
Induksi dan inhibisi protein transport
obat
• Distribusi obat ke otak, dan beberapa organ lain seperti
testis, dibatasi oleh aksi protein transporter obat seperti
P-glikoprotein. Protein ini secara aktif membawa obat
keluar dari sel-sel ketika obat berdifusi secara pasif.
Obat yang termasuk inhibitor transporter dapat
meningkatkan penyerapan substrat obat ke dalam otak,
yang dapat meningkatkan efek samping CNS (Stockley,
2008).
Interaksi yang terjadipada proses
distribusi.
• Mekanisme interaksi yang melibatkan proses distribusi terjadi
karena pergeseran ikatan protein plasma. Interaksi obat yang
melibatkan proses distribusi akan bermakna klinik jika:
• (1) obat indeks memiliki ikatan protein sebesar > 85%, volume
distribusi (Vd) obat < 0,15 I/kg dan memiliki batas keamanan
sempit;
• (2) obat presipitan berikatan dengan albumin pada tempat ikatan
(finding site) yang sama dengan obat indeks, serta kadarnya cukup
tinggi untuk menempati dan menjenuhkan binding-site nya .
• Contohnya, fenilbutazon dapat menggeser warfarin (ikatan protein
99%; Vd = 0,14 I/kg) dan tolbutamid (ikatan protein 96%, Vd = 0,12
I/kg) sehingga kadar plasma warfarin dan tolbutamid bebas
meningkat. Selain itu, fenilbutazon juga menghambat metabolisme
warfarin dan tolbutamid.
A) Binding to BloodComponents
I) Plasma Protein Binding ofdrug:
Reversible
Order :Albumin > α1 AG (α1 AcidGlycoprotein) >
Lipoproteins > Globulins.
3
Function of Protein Binding proteins
6
3. Binding to α1 AcidGlycoprotein
☒ Binding by: Hydrophobic bonds.
☒ Ex : Basic Drugs: Imipramine, Amytriptyline, Lidocaine.
4. Binding to Globulin
Globulin Synonym Binds to:
1. α1 Globulin Transcortine /Corticosteroid Binding Steroidal drugs, Thyroxin &
globulin Cyanocobalamine.
2. α2 Globulin Ceruloplasmine Vitamin A,D,E,K.
3. β1Globulin Transferine Ferrous ions
4. β2Globulin ‐‐‐ Carotinoids
5. γ Globulin ‐‐‐ Antigens
3
• Alfa1 asam glycoprotein disentesa dlm hati.
• mengikat obat yg bersifat basa (kationik) spt
propanolol, verapamil, imipramin, kuinidin,
lidokain.
• pada saat keadaan trauma injuries, inflamasi,
pembedahan, luka bakar, ami -> mnnyebabkan
penurunan konsentrasi alfa asam glycoprotein.
• 40 % of Blood comprises of blood cells
• Majority is RBCs: 500 times more diameter as Albumin.
• RBC Components that bindsto drug:
• Binds to : Acetazolamide,Chlorthalidone,
Carbonic
Anhydrase
3
B) Tissue Binding OfDrug:
• Importance : 1. Apparent Vd.
2. Localization of drug at specific site:
• Factors affecting : Lipophilicity, structural feature of drug,
Perfusion rate, pH difference.
• Binding Order : Liver > Kidney > Lungs > Muscle.
3
38
Cont…
Organ Binding of:
5.Eye Chloroquine & Phenothiazine also binds to Eye Melanin &
results in Retinopathy.
6.Hairs Arsenicals, Chloroquine, & Phenothiazine.
References
D.M.Brahmankar & Sunil B.Jaiswal’s Biopharmaceutics &
Pharmacokinetics A Treatise, Vallabh Prakashan, NewDelhi,
pg. no. 86‐102.
Presentation at ISPA Educational Workshop,Copenhagen.
www.hucmlrc.howard.edu/pharmacology