Anda di halaman 1dari 10

Satuan Acara Penyuluhan

Gizi Seimbang Pada Balita

Disusun Oleh

Dana Indania Sari

( P3.73.24.2.16.012 )

Program Studi Diploma III Kebidanan

Poltekkes Kemenkes Jakarta III

Tahun Ajaran 2016/2017


SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Gizi Seimbang Pada Balita

Sasaran : Ibu Yang Memiliki Balita

Waktu : 30 Menit

Tanggal : 27 April 2017

Tempat : Poltekkes Kemenkess Jakarta III

Penyuluh : Dana Indania Sari

1. Tujuan Intruksional Umum ( TIU )

Setelah mengikuti penyuluhan, Ibu dapat mengetahui informasi tentang kebutuhan


gizi seimbang pada balitanya dan diharapkan pemberian gizi seimbang dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

2. Tujuan Intruksional Khusus ( TIK )


Setelah mengikuti penyuluhan, diharapkan ibu dapat menjelaskan tentang :
1. Pengertian gizi seimbang
2. Tujuan pemberian gizi seimbang pada balita
3. Macam-macam zat gizi yang dibutuhkan balita
4. Kebutuhan gizi seimbang pada balita

3. Materi
1. Pengertian gizi seimbang
2. Tujuan pemberian gizi seimbang pada balita
3. Macam-macam zat gizi yang dibutuhkan balita
4. Kebutuhan gizi seimbang pada balita
4. Kegiatan Penyuluhan

No Tahapan Kegiatan Waktu


Penyuluh Sasaran
.
1. Pembukaan 1. Memberi salam 1. Membalas 2 Menit
2. Memperkenalk salam
an diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan dan
cakupan materi Memperhatikan
4. Melakukan 3. Mendengarkan
kontrak waktu dan
memperhatikan
4. Mendengarkan
dan
memperhatikan

2. Penyajian 1. Menjelaskan 1. Mendengarkan 15Menit


Materi pengertian gizi dan
seimbang Memperhatikan
2. Menjelaskan tujuan 2. Mendengarkan
pemberian gizi dan
seimbang pada balita memperhatikan
3. Menjelaskan macam- 3. Mendengarkan
macam zat gizi yang dan
dibutuhkan balita memperhatikan
4. Menjelaskan 4. Mendengarkan
kebutuhan gizi dan
seimbang pada balita Memperhatikan
5. Mendengarkan
dan
memperhatikan

3. Diskusi Penyuluh menjawab Mengajukan pertanyaan 8 Menit


pertanyaan yang diajukan kepada penyuluh
4. Penutup 1. Mengajukan 1. Peserta 5 Menit
pertanyaan untuk menjawab
mengevaluasi Pertanyaan yang
keluarga. diajukan
2. Menyimpulkan Materi penyuluh
3. Mengucapkan salam 2. Mendengarkan
dan
memperhatikan
3. Menjawab
Salam

5. Metoda dan Sumber


1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Diskusi

6. Media

1. Flip Chart
2. Leaflet

7. Evaluasi
 Evaluasi Proses
Peserta diharapkan mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari
penyuluh serta dapat memberikan respon yang baik.
 Evaluasi Hasil
Peserta mampu menjelaskan kembali pengertian gizi seimbang pada
balita,Tujuan pemberian gizi seimbang pada balita, Macam-macam zat gizi
yang dibutuhkan balita, Kebutuhan gizi seimbang pada balita.
LAMPIRAN MATERI
1. Pengertian Gizi Seimbang
Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat
gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan
memperhatikan prinsip keanekaragaman atau variasi makanan, aktivitas fisik,
kebersihan, dan berat badan ideal.
Dengan beraneka ragam konsumsi makanan maka kekurangan zat gizi pada satu
makanan akan terpenuhi dari jenis makanan lain yang dikonsumsi secara bersamaan.
Hal ini juga akan tercipta saling ketergantungan antar zat gizi. Setiap makanan
memiliki peranan gizi masing-masing dalam menyeimbangkan masukan zat gizi
sehari-hari. Jadi untuk mencapai masukan zat gizi yang seimbang bagi tubuh yang
sehat tidak dapat dipenuhi oleh satu jenis makanan, melainkan harus beraneka ragam
jenisnya. Dengan aktivitas fisik yang meliputi segala macam kegiatan tubuh
termasuk olahraga merupakan salah satu upaya untuk menyeimbangkan antara
pengeluaran dan pemasukan zat gizi utamanya sumber energi di dalam tubuh. Selain
itu aktivitas fisik juga memperlancar sistem metabolisme di dalam tubuh termasuk
metabolisme zat gizi. Oleh karenanya, aktivitas berperan dalam menyeimbangkan zat
gizi yang keluar dari dan masuk kedalam tubuh. Dengan memperhatikan kebersihan
akan menghindarkan seseorang dari paparan sumber infeksi yang dapat
menyebabkan terganggunya kesehatan pada seseorang sehingga dia akan mengalami
penurunan zat gizi dan cairan. Kemudian dengan pemantauan BB normal merupakan
hal yang harus menjadi bagian dari pola hidup dengan gizi seimbang sehingga dapat
mencegah penyimpangan BB dari BB normal. Bagi bayi dan balita indikator yang
digunakan adalah perkembangan berat badan sesuai dengan pertmbahan umur.

Pada usia balita juga membutuhkan gizi yang seimbang .Makanan seimbang
pada usia ini perlu diterapkan karena akan mempengaruhi kualitas pada usia dewasa
sampai lanjut.Gizi makanan sangat mempengaruhi pertumbuhan termasuk
pertumbuhan sel otak sehingga dapat tumbuh optimal dan cerdas, untuk ini makanan
perlu diperhatikan keseimbangan gizinya. Pemberian makanan balita sebaiknya
beraneka ragam, menggunakan makanan yang telah dikenalkan sejak bayi usia enam
bulan yang telah diterima oleh bayi, dan dikembangkan lagi dengan bahan makanan
sesuai makanan keluarga.
2. Tujuan Pemberian Gizi Seimbang Pada Balita
a. Untuk mengoptimalkan kesehatan dan perkembangan balita.
Pemenuhan gizi yang sempurna pada balita akan membuat sistem imun pada balita
menjadi kuat dan cenderung lebih tahan terhadap serangan penyakit. Di samping itu,
balita yang sehat juga cenderung akan lebih cepat beradaptasi dan mudah menangkap
respon dalam proses belajar di lingkungan sekitarnya.
b. Untuk meningkatkan sitem kekebalan tubuh dari penyakit.
Pada masa balita, sistem kekebalan tubuh belum benar-benar terbentuk dengan
sempurna. Oleh karena itu balita harus mendapatkan asupan gizi yang cukup. Gizi
akan membantu membentuk sistem kekebalan tubuh yang kuat  sehingga balita tidak
akan mudah terserang sakit. Adapun untuk menyediakan gizi yang cukup bagi balita,
maka cukup dengan cara di beri makanan yang sehat dan seimbang yang biasa di
kenal dengan 4 sehat 5 sempurna.
c. Untuk  mempercepat proses pertumbuhan.
Gizi sangat berpengaruh dalam membantu proses pertumbuhan balita. Balita yang
terpenuhi dengan baik asupan gizi cenderung akan mengalami peningkatan tinggi
badan dan berat badan lebih baik di banding balita yang kekurangan gizi.
d. Untuk menunjang kecerdasan berfikir dan pertumbuhan otak.
Jika gizi yang diperlukan oleh otak tidak terpenuhi, maka perkembangan otak akan
terhambat, dan hal tersebut secara otomatis akan berakibat pada lemahnya tingkat
kecerdasan balita.

3. Macam-Macam Zat Gizi yang seimbang yang Dibutuhkan Balita


1. Karbohidrat
Sebagai sumber energi utama yang tersedia dengan mudah di setiap makanan dan
harus tersedia dalam jumlah yang cukup karena kekurangan karbohidrat dapat
menyebabkan terjadi kelaparan dan berat badan menurun, apabila jumlah
karbohidrat dalam jumlah yang tinggi dapat menyebabkan terjadi peningkatan BB
atau obesitas. Jumlah karbohidrat yang cukup dapat diperoleh dari susu, padi-
padian, buah-buahan, tepung, umbi-umbian, gandum, jagung dan lain-lain
2. Protein
Protein diperlukan untuk pertumbuhan, pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh,
serta untuk membuat enzim pencernaan dan zat kekebalan yang bekerja untuk
melindungi tubuh si kecil.selain itu protein juga sangat berperan penting dalam
perkembangan otak anak. Sumber protein dapat diperoleh dari ikan, susu, daging,
telur, kacang-kacangan.
3. Lemak
Lemak berguna sebagai cadangan energi, pelarut vitamin A, D, E dan K, pelumas
persendian, pertumbuhan dan pencegahan peradangan kulit dan pemberi cita rasa
pada makanan.Lemak terdapat dalam minyak goreng, margarin,mentega, dan lemak
hewan atau tumbuhan.
4. Berbagai vitamin
Vitamin adalah sejumlah zat yang terdapat dalam makanan yang berfungsi untuk
mempertahankan fungsi tubuh. Kekurangan vitamin akan menyebabkan tubuh cepat
merasa lelah, kurang nafsu makan, kerusakan pembuluh darah dan sel saraf serta
dapat mengurangi ketajaman pengelihatan. Contoh beberapa vitamin yang
dibutuhkan balita :
1. Vitamin A, dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang, mata, rambut, dan kulit. Juga
untuk mencegah kelainan bawaan. Vitamin ini terdapat di dalam susu, keju,
mentega, hati, kuning telur, minyak ikan dan sayuran segar
2. Vitamin B, dibutuhkan untuk menjaga sistem susunan saraf agar berfungsi normal.
Vitamin ini terdapat di dalam nasi, roti, susu, daging, dan tempe.
3. Vitamin C berguna dalam pembentukan integritas jaringan dan peningkatan
penyerapan zat besi. Vitamin ini terdapat pada kacang-kacangan, sawi, tomat,selada
air.

5. Berbagai Mineral
Mineral merupakan zat gizi yang cukup penting bagi tubuh manusia, sekitar 4% dari
tubuh manusia terdiri dari mineral. Mineral berguna untuk menumbuhkan dan
memperkuat jaringan serta mengatur keseimbangan cairan tubuh. Beberapa jenis
mineral yang dibutuhkan oleh tubuh :
a. Zat besi, berguna dalam pertumbuhan sel-sel darah merah. Zat ini terdapat
di dalam daging, ikan, dan hati ayam.
b. Kalsium, berguna untuk pertumbuhan tulang dan gigi pada balita. Zat ini
terdapat di dalam susu sapi dan olahannya.
c. Youdium, penting ntuk menyokong susunan saraf pusat yang berkaitan
dengan daya pikir dan mencegah kecacatan fisik dan mental. Zat ini
terdapat di dalam rumput laut dan sea food.
4. Kebutuhan Gizi Seimbang Pada Balita

Pastikan anak cukup makan untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Dalam pemberian
makan setiap hari perhatikan 3 J yaitu jenis, jumlah dan jadwal makan.

Jenis: dalam sehari makanlah bervariasi makanan dari berbagai kelompok makanan
o   makanan pokok : sebagai sumber tenaga dan mengenyangkan
o    lauk pauk dari hewani dan nabati sebagai zat pembangun, antibodi atau kekebalan
tubuh
o    sayur dan buah sebagai zat pengatur dan pelindung, kaya vitamin, mineral dan
serat
o    susu kaya protein dan kalsium untuk pertumbuahn tulang dan gigi.
o    cukup minum air putih
Jumlah: sesuai kebutuhan anak
Jadwal makan, Buat jadual makan anak  3 kali makan utama dan 2 kali-3 kali makan
snack. Beri kesempatan anak merasa lapar.

Pilihan Bahan Makanan Porsi anak 1-3 tahun Porsi anak 4-5 tahun;

Energi: 1000 Kkal Energi: 1.550 Kkal per


per hari hari

Sumber karbohidrat-pati (nasi, roti, 3 – 4 porsi 7-8 porsi


kentang)

1 porsi senilai dengan:

 4 sendok makan nasi


 1 lembar roti tawar
 1 buah kentang sedang

Lauk Pauk Hewani dan Nabati: ikan, 2-3 porsi 3-4 porsi
daging, telur, ayam/unggas
Satu porsi senilai dengan:

 1 butir telur ayam,


 1 potong ayam dada sebesar
kotak korek api
 1 potong ikan ukuran sedang,
1 potong tenggiri 75 gram
 2 potong tempe sebesar @
kotak korek api
 3 potong tahu sebesar @ kotak
korek api

Sayuran : sayur bayam, brokoli, kol 2 porsi 3-4 Porsi

1 porsi: setengah mangkuk sedang,

Buah 1 porsi senilai dengan: 2 porsi 3 porsi

 1 buah jeruk sedang


 pepaya potong 1 mangkuk
sendang
 apel setengah buah

Susu 2-3 gelas 2-3 gelas

 1 gelas: 200 ml

Air : 4 gelas = 1,1 liter 6 gelas =1,6 liter

DAFTAR PUSTAKA
Widjaja,M.c. 2002. Gizi Tepat untuk Perkembangan Otak dan Kesehatan Balita.
Jakarta: Kawan Pustaka.

Santososo, Soegeng dan Anne Lies Ranti. 2004. Kesehatan dan Gizi. Jakarta:
Rineka Cipta

http://gizi.depkes.go.id/pgs-2014-2 ( 17/04/2017, 09.00)

http://digilib.unila.ac.id/2444/10/BAB%20II.pdf ( 17/04/2017, 10.00)

Anda mungkin juga menyukai