Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN AWAL PRAKTIKUM

KOMPUTASI TEKNIK KIMIA II

MODUL 2
UNYSYM HYSYS

Nama : Fanny Andini


NPM : 2010017411026
Asisten : Milen Luqi
Instruktur : Dr. Maria Ulfah, MT.

JURUSAN TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS BUNG HATTA

2021
BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Hysys merupakan software process engineering untuk mensimulasikan
suatu unit process atau multi unit process yang terintegrasi, intuitive, iterative, open
and extensible. Hysys dirancang untuk mensimulasikan proses didalam suatu
pabrik. Simulasi proses artinya membuat suatu proses produksi suatu bahan ke
dalam diagram alir proses (Process Flow Diagram) dan menghitung neraca massa
dan neraca panas/energi pada masing-masing peralatan yang digunakan.
Penggunaan program ini membantu menyelesaikan perhitungan-perhitungan untuk
mendesain suatu proses yang rumit (karena melibatkan banyak rumus) dan
memerlukan waktu yang lama bila dikerjakan secara manual dapat dilakukan
dengan cepat.
Pada proses simulasi dengan Aspen Hysys diperlukan sejumlah komponen
seperti tekanan, temperature, dan flow rate sebagai data input. Hysys memiliki
beberapa keunggulan diantaranya mampu untuk menafsirkan perintah secara
interaktif. Proses stabilisasi dengan simulasi Hysys juga dapat mengurangi biaya
eksperimen karena dengan simulasi kita dapat melakukan trial and error untuk
memperoleh kondisi operasi terbaik bagi suatu proses tanpa mengeluarkan biaya
untuk membeli peralatan ataupun bahan eksperimen.
Simulator dengan menggunakan perangkat Hysis dapat digunakan untuk
berbagai kasus-kasus aplikasi di bidang industri kimia seperti:
1. Membuat suatu rancangan terhadap industri kimia
2. Melakukan monitor terhadap kemampuan proses industri kimia yang ada
3. Melacak berbagai permasalahan proses yang terjadi di industri kimia
4. Memungkinkan melakukan peningkatan kapasitas produksi dari industri kimia
Area penggunaan dari simulator Hysys adalah:
• Conceptual analysis
• Process design
• Project design

1
• Operability and safety
• Automation
• Asset utilization

1.2 Tujuan
1. Mengetahui tool-tool sebagai dasar simulasi yang ada dalam Hysys
2. Mampu membuat alur sistem proses rancangan industri kimia dengan
menggunakan software Hysis
3. Memberikan pengertian dasar konsep penyelesaian perhitungan Neraca Massa
dan panas

1.3. Kompetensi
Mahasiswa memiliki pemahaman terhadap konsep dasar penggunaan
perangkat Hysis dalam menghitung neraca massa dan energi suatu proses industri.

1.4. Mata Kuliah Terkait


Matematika dasar dan Teknik Kimia, Proses Industri kimia, Azas Teknik
Kimia, Thermodinamika, Analisa Numerik, dan Perancangan Alat Proses.

1.5 Tinjauan Pustaka


1.5.1 Pengertian Hysys
Hysys adalah sebuah alat bantu yang ada dari sekian tools yang disediakan
dan dibuat oleh para ahli guna mempermudah pekerjaan pemodelan suatu alat
pemodelan suatu alat atau proses proses yang kompleks. Hysys dikeluarkan oleh
Hyprotech, sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengadaan dan
pembuatan pembuatan software. Dengan Hysys kita dapat membuat desain pabrik
beserta troubleshootingnya menggunakan model dinamis maupun steady state.
Siklus hidup suatu pabrik barangkali dimulai dengan membangun model konseptual
untuk menentukan kebutuhan peralatan dasar bagi suatu proses.
Dipilih Hysys karena program ini dapat memberikan hasil dari berbagai
pilihan package pada satu lembar kerja dan juga pada Hysys dilengkapi dengan
software yang bersifat umum dan algoritma alat yang mungkin di Hysys belum

2
tersedia sehingga kebutuhan dari pemakai dapat maksimal. Pada pengoperasian
tools pada Hysys, dibutuhkan aliran yang masuk, aliran yang keluar, kondisi
operasinya (misalnya tekanan, temperatur, energi yang dibutuhkan, flow rate, dan
kandungan zat yang masuk dan keluar) sehingga kita dapat menjalankan program
Hysys ini.
Pada jurnal Edwin, dkk. (2017), alat-alat yang digunakan antara lain:
separator, flash drum, mixer, heater, kompresor, pump, dan valve. Pada separator,
flash drum, mixer, heater, kompresor, pump untuk menjalankan simulasi melalui
Hysys, diperlukan parameter berupa tekanan atau perubahan tekanan, temperatur,
flow rate yang masuk dan keluar, serta energi yang diperlukan maupun energi yang
digunakan. Namun pada valve, untuk menjalankan simulasi melalui Hysys,
diperlukan parameter berupa tekanan atau perubahan tekanan, temperatur, flow
rate yang masuk dan keluar saja, karena seperti yang sudah kita ketahui bahwa
fungsi valve hanya berfungsi untuk mengontrol aliran (menahan aliran maupun
membuka aliran) maupun suatu keadaan yang memerlukan waktu untuk suatu zat
sebelum memasuki tahapan berikutnya (terjadi pada proses continuous) sehingga
sesuai dengan kondisi operasinya.

Anda mungkin juga menyukai