LAPORAN PRAKTIKUM
INSTRUMENTASI OVEN
OLEH :
NIM : P07134020003
PRODI : D3.TLM
KELAS :A
KELOMPOK :A
B. DASAR TEORI
Oven merupakan sebuah peralatan berupa ruang termal terisolasi yang
digunakan sebagai pengeringan suatu bahan. Pengeringan menggunakan oven
lebih cepat dibandingkan dengan pengeringan menggunakan panas matahari.
Akan tetapi, kecepatan pengeringan tergantung dari tebal bahan yang
dikeringkan. Penggunaan oven biasanya digunakan untuk skala kecil. Oven
yang kita gunakan adalah elektrik oven yaitu oven yang terdiri dari beberapa
tray didalamnya, serta memiliki sirkulasi udara didalamnya. ( Saputra A, 2010 ).
D. Jenis-Jenis
Berdasarkan fitur dari oven, ada beberapa jenis oven, yaitu:
Suhu tinggi, vakum, gravitasi atau oven konveksi mekanisasi – Jenis oven ini
banyak digunakan di klinik dan laboratorium farmasi.
Oven vakum, Jenis oven ini cocok untuk bahan yang membutuhkan suasana
lembam.
Oven ruang bersih stainless steel, Jenis oven ini sering digunakan untuk
memenuhi syarat dan ketentuan dalam ISO 5 (Kelas 100)
Oven fungsi ganda (oven serba guna), Jenis oven ini dapat digunakan sebagai
inkubator (inkubator) atau sterilisasi (sterilizer) di laboratorium. Kadang oven
ini bahkan digunakan dengan berbagai kegunaan. Banyak laboratorium
menggunakan oven jenis ini karena harganya dan daya tahannya.
Oven digital standar, Jenis oven ini dikenal dengan tingkat akurasi, keamanan,
dan kemudahan kontrolnya. Oven ini dilengkapi dengan pengontrol dan kipas
yang terpasang di dalamnya yang membuat oven menjadi tahan terhadap
panas berlebih.
Oven pengering, Jenis oven ini juga dikenal sebagai oven ekstraksi kelembaban
yang digunakan untuk pengeringan cepat. Jenis oven ini berbeda dari kabinet
pengeringan.
Oven Tugas Berat, Jenis oven ini terbuat dari stainless steel dan dilengkapi
dengan rak (lapisan atau rak) yang mudah diatur. Suhu oven jenis ini bisa
mencapai suhu tinggi 250 – 300 derajat Celcius
Kabinet Pengeringan, Tidak seperti oven lainnya, oven jenis ini hanya dapat
bekerja dengan suhu maksimum 60 derajat Celcius. Kabinet pengeringan
digunakan untuk mengeringkan peralatan gelas atau plastik karena suhunya
tidak terlalu tinggi. Jenniso ven cocok untuk menghilangkan kelembaban
dengan cepat
Kotak Panas Oven, jenis oven ini memiliki daya tahan terjamin. Bagian luar
oven ini terbuat dari stainless steel. Jenis oven ini dilengkapi dengan termostat
pengaman dan sistem kontrol suhu. Untuk oven yang tidak membutuhkan
panas yang stabil dan suhu yang tepat, jenis oven ini sangat dianjurkan.
E.Cara Pengguanaan
1. Steker ditancapkan pada sumber listrik.
2. Dinyalakan oven dengan cara menekan knob PUSH/TURN yang merupakan
tombol ON/OFF yang ada pada bagian ujung kiri atas oven hingga muncul
display pada oven.
3. Seting temperatur dengan cara menekan tombol SET secara berbarengan
dengan memutar knob PUSH/TURN kekanan untuk menaikkan temperatur,
dan kekiri untuk menurunkan temperatur.
4. Seting pertukaran udara dalam oven dengan cara menggeser tombol air
valve ke arah maksimum untuk membuka lubang udara, dan ke arah minimum
untuk menutup lubang udara.
5. Apabila display temperatur sudah menunjukkan temperatur yang
diinginkan, masukkan peralatan yang akan dikeringkan dan disterilisasi ke
dalam oven.
6. Untuk seting waktu (timer) lama penggunaan oven dengan cara menekan
tombol SET selama tiga detik, kemudian lepaskan dan putar knob PUSH/TURN
ke kanan atau ke kiri, pilih modus TIME OPERATION.
7. Tekan knop PUSH/TURN untuk mematikan oven, cabut steker dari sumber.
F.Cara Perawatan
Sebelum oven digunakan bersihkan semua aksesori dan rak tatakan.
Pastikan steker oven sudah dicabut dan oven sudah dingin sebelum
dibersihkan.
Buka pintu oven dan bagian dalam dibersihkan dengan lap lembut dalam
air panas atau detergen. Zat abarsif jangan digunakan untuk
membersihkan oven. Jangan mengelap elemen pemanas. Bagian luar
dapat dibersihkan dengan lap basah.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, tidak diperbolehkan
menggunakan alat gelas untuk dimasukkan kedalam oven.
Jagalah agar selalu ada jarak minimal 1” antara bagian atas dan bagian
elemen pemanas. Jangan sekali-sekali menggunakan oven dalam
keadaan pintu terbuka.
Hindari seringnya membuka pintu oven saat sedang digunakan, hal ini
menimbulkan panas dalam oven berkurang.
Selalu gunakan gegep untuk mengambil peralatan dari dalam oven.
Hentikan pemakaian oven bila terlihat asap pada kabel listrik.
Segera cabut steker dari stopkontak.
G.Gambar Alat
H.KESIMPULAN
Oven digunakan untuk memanaskan atau mengeringkan peralatan
laboratorium bukan untuk sterilisasi.