Anda di halaman 1dari 13

TUGAS KELOMPOK II

ANALISA KASUS NILAI-NILAI DASAR AGENDA 2


LATSAR CPNS 2021 ANGKATAN XXV
KABUPATEN SERANG

Di Susun Oleh :
1. Agus Buchori, S.Kom
2. Nurul Meiliana, S.Pd
3. Ns. Marischa Wanti Esterlise Nainggolan, S.Kep
4. Mukarroma Tunnisa, S.H
5. Meta Indriana, S.P
6. Isti Sudarwati, S.Pd
7. Eka Tria Agus Setiawan, S.Kom
8. Dicky Handika Pratama, S.P.W
9. Cici Amaliana, S.Pd
10. Teguh Adhi Santoso, S.Pd
Judul Kasus: Korupsi Dana Pengadaan Masker Di Provinsi Banten

POKOK KETERLIBATAN FAKTOR


NO PEMERAN ANEKA REKOMENDASI ALASAN
MASALAH ANTAR TOKOH PENYEBAB

1 Lia Susanti Menyetujui Pejabat Pembuat AKUNTABILTAS Tidak adanya Meningkatkan Tindakan
dan Komitmen Dinkes penerapan nilai proses verifikasi pelanggaran
mengetahui Provinsi Banten akuntabilitas ini menjadi semakin dapat
Permohonan yang melakukan disebabkan ketat dan diindentifikasi
anggaran BTT korupsi karena proses transfaran. dari awal dan
tahap II verifikasi dan Selalu melakukan diselesaikan
dengan Kadinkes pemantauan yang pemeriksaan tanpa
lampiran RAB menyetujui dan masih kurang. laporan kegiatan menimbulkan
pada 26 Maret menandatangani Laporan pengadaan barang dampak yang
itu adalah hasil usulan pengadaan Pertanggungjawa oleh Inspektorat luas.
manipulasi masker yang ban kegiatan atau BPK
data harga diajukan oleh PPK dibuat tidak
satuan Banten yaitu Lia dilakukan
Susanti pemeriksaan oleh
instansi terkait

Lia Susanti PT RAM oleh Pejabat Pembuat NASIONALISME Tidak adanya Memupuk kembali Dengan semnagat
dan PT RAM Lia menyalahi Komitmen Dinkes rasa nasionalisme rasa nasionalisme nasionalisme
perundang- Provinsi Banten pada diri pelaku dan cinta terhadap dalam diri,
POKOK KETERLIBATAN FAKTOR
NO PEMERAN ANEKA REKOMENDASI ALASAN
MASALAH ANTAR TOKOH PENYEBAB
undangan yang yang melakukan dimana tidak sesama. kemungkinan
berlaku. korupsi yaitu Lia mau memikirkan untuk melakukan
Sebab, PT Susanti dan kondisi negara kejahatan seperti
RAM tidak Direktur PT RAM yang saat ini korupsi bisa
memiliki yaitu Wahyudin sedang dihindari
sertifikat Firdaus membutuhkan
distribusi alat biaya untuk
kesehatan dari penanggulangan
Kemenkes. pandemi covid
19
ETIKA PUBLIK Pelayanan publik Mengedepankan Moral dalam
masih kurangnya nilai dan norma etika publik
pemahaman pada yang menuntut lebih
aspek nilai dan menghasilkan dari kompetensi
norma, serta integritas teknis karena
prinsip moral, pelayanan publik, harus mampu
yang dirangkum sehingga mengidentifikasi
dalam etika masyarakat masalah-masalah
publik tentunya tidak dan konsep etika
akan dirugikan yang khas dalam
dengan hal ini pelayanan publik
sehingga
POKOK KETERLIBATAN FAKTOR
NO PEMERAN ANEKA REKOMENDASI ALASAN
MASALAH ANTAR TOKOH PENYEBAB
masyarakat
tentunya tidak
akan dirugikan
dengan hal ini
KOMITMEN MUTU Kurangnya Penyelengaraan Kewajiban
inovasi dan pemerintahan aparatur
kreatifitas yang harus adalah
dimiliki sehingga yang berorientasi memberikan
menggunakan pada layanan pelayanan
jalan pintas untuk prima publik yang
memperkaya diri sudah tidak bisa adil dan
ditawar lagi ketika bermutu
lembaga untuk
pemerintah ingin membangun
meningkatkan kepercayaan
kepercayaan terhadap
publik. pemerintah.
ANTI KORUPSI Faktor Eksternal Pelaksanaan Mencegah
meliputi aspek penyuluhan atau perilaku korupsi
lingkungan yang sosialisasi secara itu terjadi
mencakup situasi berkala terkait anti kembali
dan kondisi saat korupsi pada
POKOK KETERLIBATAN FAKTOR
NO PEMERAN ANEKA REKOMENDASI ALASAN
MASALAH ANTAR TOKOH PENYEBAB
ini. setiap Pegawai
Faktor Internal Aparatur Sipil
tingkat kesadaran Negara dan
dari pelaku peningkatan sanksi
dalam menjiwai yang semakin
dan memaknai tegas juga perlu
arti dari anti
korupsi itu
sendiri

2 Wahyudin Bersekongkol PT. RAM sebagai AKUNTABILITAS Tidak adanya Prosedur Tidak patuh
Firdaus dengan Lia penyedia jasa penerapan nilai pengadaan barang terhadap undang
melakukan pengadaan masker akuntabilitas ini dan jasa harus undang yang
Direktur PT markup harga disebabkan Memiliki berlaku
Right Asia satuan masker Penerima suap, fee karena proses kecukupan
Medika dari Rp.70.000 peminjaman penunjukan informasi,
(RAM) menjadi bendara PT RAM penyedia jasa akuntansi, sistem
Rp.220.000 dari saudara Agus pengaadaan informasi
per buah Suryadinata masker yang management dan
terbilang asal- prosedur
asalan. PT RAM administrasi
POKOK KETERLIBATAN FAKTOR
NO PEMERAN ANEKA REKOMENDASI ALASAN
MASALAH ANTAR TOKOH PENYEBAB
tidak memiliki
sertifikat
distribusi alat
Kesehatan dari
Kemenkes.
NASIONALISME Hanya Sebagai penyedia Kepentingan
mementingkan jasa pengadaan kelompok,
keuntungan masker seaharusnya individu,
pribadi tanpa berfokus bagaimana golongan harus
masker tersebut
berpikir kerugian disingkirkan
tersedia, buka malah
yang dirasakan demi kepentingan
berusaha meraup
oleh masayarakat yang lebih besar
keuntungan pribadi
terlebih lagi yaitu kepentingan
yang merugikan
disaat masker negara bangsa
yang memang
sangat dibutukan
saat pandemi
covid
ANTI KORUPSI Kondisi darurat Dibuatkan standar Aturan dan
di saat pandemi harga dari sanksi yang tegas
yang pemerintah agar diharapkan bisa
membutuhkan tidak meminimalisir
masker, disalahgunakan adanya tindak
menyebabkan oleh pihak-pihak korupsi
pihak penyedia yang mencari
jasa pengadaan keuntungan
masker terutama saat
memanfaatkan darurat dan
situasi tersebut memberikan
dengan sanksi tegas bagi
menaikkan harga pihak-pihak yang
masker melakukan hal
tersebut
3 dr. Ati Memberikan Pemberi AKUNTABILITAS Tidak mampu Prosedur Tidak patuh
Pramudji persetujuan Persetujuan menunjukkan pengadaan barang terhadap undang-
Astuti RAB hasil sikap dan dan jasa harus undang yang
manipulasi dan perilaku yang memiliki berlaku
Kepala mengetahui konsisten dan kecukupan
Dinkes adanya dapat diandalkan informasi,
Provinsi perubahan sebagai akuntansi, sistem
Banten harga masker penyelenggara informasi
negara management dan
administrasi

Tidak mampu Penyedia barang Agar sesuai


mengambil (masker) harus peraturan yang
pilihan yang tepat memiliki sertifikat berlaku
dan benar ketika distribusi alat
terjadi konflik kesehatan dari
kepentingan Kemenkes
antara
kepentingan
publik dengan
kepentingan
sektor, kelompok
dan pribadi.

Tidak Pengambil Agar bersikap


memperlakukan kebijakan harus teliti dan cermat
warga secara sama bisa mengambil saat melakukan
dan adil dalam sikap secara adil persetujuan
penyelenggaraan dan profesional dalam berbagai
pemerintahan dan hal khususnya
pelayanan publik persetujuan
pengadaan
masker
NASIONALISME Sebagai kepala Sebagai kepala Kepentingan
dinas tidak dinas harus individu,
mengutamakan berpegang pada kelompok dan
dan prinsip adil, harus golongan harus
mementingkan obyektif, jujur, disingkirkan
persatuan dan transparan dan tidak demi kepentingan
kesatuan bangsa. mengedepankan bangsa dan
dan Negara kepentingan negara
golongan
ETIKA PUBLIK Tidak mematuhi Menerapkan Kesadaran tindakan
kode etik ASN kewaspadaan terhadap anti
selama menjabat profesi nya dengan korupsi harus
salah satunya mentaati kaidah ditanamkan dari
adalah kaidah teknis dan diri sendiri
menyalahgunakan peraturan peraturan
tugas, status, yang terkait dengan
jabatan dan kedudukannya
kekuasaanya untuk sebagai seseorang
mendapat atau yang membuat
mencari keputusan
keuntungan untuk
manfaat diri
sendiri dan
golongan tertentu
KOMITMEN MUTU Tidak Penyelengaraan Kewajiban aparatur
mencerminkan pemerintahan harus adalah memberikan
penyelenggaraan berorientasi pada pelayanan publik
negara yang baik layanan prima yang adil dan
dan bersih untuk meningkatkan bermutu untuk
kepercayaan publik. membangun
kepercayaan
terhadap
pemerintah.

4 Agus AKUNTABILITAS Tidak adanya Meningkatkan Agar setiap


Suryadinata penerapan nilai keprofessionalan penyedia barang
akuntabilitas ini dan kompetensi dan jasa dapat
Pelaksana
disebabkan karena dalam menjadi menjalankan proses
pengadaan
pelaku tidak seoranang penyedia pelaksanaan
masker
mempunyai sikap barang dan jasa pengadaan barang
professional dan dengan memenuhi dan jasa dengan
kompeten dalam semua kriteria yang baik dan maksimal
melaksanakan dibutuhkan pada sehingga dapat
kegiatan suatu kegiatan terbentuknya
pengadaan barang salahsatunya akuntabilitas dalam
dan jasa sehingga mempunyai pelaksanaannya
berusaha untuk perusahaan/ bendera
memanipulasi data sendiri
seperti
peminjaman
bendera/perusahaa
n lain yang
sebenarnya bukan
miliknya
NASIONALISME Tidak adanya rasa Meningkatkan rasa Agar setiap
nasionalisme pada nasionalisme dan pelaksanaan
diri pelaku karena kesadaran nilai-nilai pengadaan barang
tidak mampu Pancasila dengan dan jasa didasari
berkontribusi peduli keapada oleh rasa
dalam sesama dan sadar nasionalisme dan
penanggulangan bahwa dirinya cinta tanah air
pandemi covid 19 merupakan anak sehingga dapat
yang merupakan bangsa yang memberikan
permaslaahn diberikan kontribusi yang
bersama, yang kesempatan untuk terbaik bagi negara.
seharusnya dapat berkontribusi
memberikan dalam penyelesaian
pekerjaan yang permasalahan
terbaik kepada bangsa
pemerintah dan
masyarakat
ETIKA PUBLIK Melanggar konsep Mengelola moralitas Harus memiliki
dasar etika yang dan tingkah laku kewaspadaan
berlaku di penyelenggara profesional dan
masyarakat pelayanan. kewaspadaan
tentang nilai memberikan batasan spiritual merujuk
moral, akhlak dan penjalasan standar- pada penerapan
perilaku yang standar etika, nilai – nilai
dapat merugikan memberikan batasan kearifan, kejujuran,
kas negara dan kebolehan dan atau keuletan, sikap
kesejahteraan larangan, sederhana dan
masyarakat memberikan hemat, tanggung
himbauan moralitas jawab serta akhlak
dan sebagai sarana dan perilaku yang
kontrol sosial. baik.
KOMITMEN MUTU Tidak memiliki Penyedia barang Karena penyedia
kesadaran dan dan jasa harus barang dan jasa
pemahaman berorientasi harus bekerja
mengenai nilai pada kebutuhan, sesuai dengan
dasar komitmen seperti kriteria, standart yang
mutu, integritas, spesifikasi, dan ditentukan, dan
standart kompetensi, serta diharapkan dapat
pelaksanaan, dapat berinovasi sehingga
kualifikasi dan meningkatkan dapat memberikan
spesifikasi dalam aspek efektivitas, layanan yang lebih.
penyediaan barang efisien, inovatif,
dan jasa agar menghasilkan
produk yang
bermutu.

Link Berita :

https://regional.kompas.com/read/2021/08/07/065000878/duduk-perkara-korupsi-pengadaan-masker-di-banten-kongkalikong-pejabat-dan?
page=all

https://www.youtube.com/watch?v=jFO1ehNfFnI&t=101s

Anda mungkin juga menyukai