LAPORAN AKHIR NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

PUSKESMAS TUMBANG HIRAN KABUPATEN

KATINGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

YOHANA O. TPOI,AMd.GZ – NSI Periode VII

Tahun 2018

Katingan, 30 NOVEMBER 2020

I. IDENTITAS
Nama : YOHANA ONI TPOI

NRPK : 15.7.0803688

Jenis Tenaga Kesehatan : Gizi

Tempat, Tanggal Lahir : Kefamenanu, 27 Desember 1991

Alamat E-Mail : yohanaonitpoi35@yahoo.com

Asal Institusi Pendidikan : Poltekkes Kemenkes Kupang

Jurusan Gizi

Asal Domisili : Peboko, RT/ RW 008/004

Kelurahan Kefamenanu Utara
Kec. Kota Kefamenanu Kab.TTU
Provinsi NTT

II. GAMBARAN UMUM PUSKESMAS

Nama Puskesmas Penugasan : PUSKESMAS TUMBANG
HIRAN
Status Akreditasi Puskesmas : Dasar
Jumlah Nakes di Puskesmas :  PNS : 37 Orang
 Honorer / PTT : 8 Orang
Jumlah NST di Puskesmas : 6 Orang
Jumlah NSI di Puskesmas : 9 Orang
Fasilitas yang disediakan di Puskesmas :  Rumah Dinas
 Listrik
 Sumur Bor

III. PERILAKU MASYARAKAT YANG PERLU DIUBAH

1. Masyarakat masih ada yang Buang Air Besar Sembarangan. (Berdasarkan data laporan
Kesehatan Lingkungan Baseline sebanyak 459 KK (20%)

1|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 2. Terdapat banyak masyarakat yang Merokok di dalam rumah. (Berdasarkan data SMD
tahun 2019 sebanyak 62%)
3. Masyarakat masih banyak membuang sampah ke Sungai. (Berdasarkan data SMD tahun
2019 sebanyak 54%)
4. Terdapat masyarakat yang minum air dengan air mentah tanpa dimasak terlebih dahulu.
(Berdasarkan data SMD tahun 2019 sebanyak 73%)
5. Terdapat masyarakat yang memiliki ternak tidak terpisah dari rumah. (Berdasarkan data
SMD tahun 2019 sebanyak 50%)
6. Masyarakat kurang peduli dengan kebersihan lingkungan tempat tinggalnya.
(Berdasarkan data SMD tahun 2019 sebanyak 50%)
7. Terdapat beberapa masyarakat yang masih melahirkan di Dukun. (Berdasarkan data
laporan KIA tahun 2019 sebanyak 9,3%).

IV. Sepuluh Penyakit Tertinggi di Puskesmas Tumbang Hiran Tahun 2019

NO NAMA PENYAKIT JUMLAH

2|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 1. ISPA 35,89%

2. Hipertensi 13,10%

3. Febris 13,01%

4. Alergi 7,7%

5. Diare 7,6%

6. Dyspepsia 7,4%

7. Gastritis 6,9%

8. Low Back Pain 6,5%

9. TB Paru 2,5%

10. Asma 1,5%

Sumber: Laporan Bulanan

V. Pelaksanaan PIS-PK di Puskesmas Tumbang Hiran

NO KEGIATAN KETERANGAN
1. Sosialisasi PIS PK dari Dinas Kesehatan Sudah
2. Pendataan Keluarga Sehat Sudah
3. Intervensi Hasil Pendataan Sementara Berjalan
4. Entry Hasil Pendataan Sudah
5. Intervensi Lanjutan Belum

VI.TUGAS INDIVIDU

PERIODE URAIAN TUGAS YANG DESKRIPSI TUGAS

DILAKUKAN
Tahun 1. Melakukan pendataan Melakukan pencatatan, pendataan dan
Penugasan I balita di seluruh pengukuran bayi balita di 18 desa se
posyandu kecamatan Marikit.
2. Melakukan Kegiatan  Melaksanakan kegiatan posyandu setiap
Posyandu di 18 desa bulan meliputi pengukuran BB, TB dan
wilayah Puskesmas LILA untuk Ibu Hamil.

3|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 Tumbang Hiran.  Pemberian PMT untuk Balita BGM, BGK
dan Ibu Hamil KEK.
3. Pemberian Tablet Memberikan tablet vitamin A untuk bayi
Vitamin A untuk Bayi balita setiap bulan februari dan agustus
Balita setiap tahun.
4. Melakukan pelacakan  Melakukan Skrining pada balita BGM dan
kasus BGM dan Bumil Ibu Hamil KEK.
KEK  Melakukan Pengukuran BB, TB, LILA.
 Memberikan PMT berupa biskuit PMT
untuk BGM, susu untuk ibu hamil, Folamil
dan biskuit PMT untuk ibu hamil.
5. Melakukan Konseling  Melakukan konseling gizi kepada
Gizi bayi/balita yang KMS nya berunjuk pada
Garis Merah dan Garis Kunig.
 Melakukan Konseling bagi ibu hami yang
LILA nya kurang dari 23,5 cm.
 Melakukan konseling pada pasien rawat
jalan untuk pasien PTM (DM, Hipertensi).
6. Melaksanakan Kegiatan  Melaksanakan Pemantaun Status Gizi
PSG (Pemantauan Balita di wilayah kerja Puskesmas
Status Gizi) pada Balita Tumbang Hiran meliputi pencatatan nama
lengkap bayi balita, nama lengkap orang
tua sasaran serta NIK dan KK.
 Melakukan Pengukuran BB dan TB.
 Melakukan Pemeriksaan sampel garam
beryodium dengan menggunakan iodium
test.
7. Melakukan Penginputan  Melakukan Penginputan data bayi/balita,
pada Aplikasi E-PPGBM ibu hamil
 Melakukan Penginputan data Pengukuran
setiap bulan pada aplikasi E-PPGBM
Tahun 1. Melakukan Pembinaan  Melakukan penyuluhan kepada masyarakat

4|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

Penugasan II kepada masyarakat tentang Stunting, ASI Ekslusif pada
tentang pentingnya gizi kegiatan posyandu setiap bulan
2. Pemberian Tablet  Memberikan tablet Vitamin A pada
Vitamin A untuk bayi/balita setiap bulan Februari dan
Bayi/Balita Agustus
3. Melakukan Konseling  Melakukan konseling gizi kepada
Gizi bayi/balita yang KMS nya berunjuk pada
Garis Merah dan Garis Kunig.
 Melakukan Konseling bagi ibu hami yang
LILA nya kurang dari 23,5 cm.
 Melakukan konseling pada pasien rawat
jalan untuk pasien PTM (DM, Hipertensi).
4. Melaksanakan  Memberikan penyuluhan tentang ASI
Kegiatan Kelas Balita Ekslusif, makanan sehat dan
pengelompokkan makanan sesuai umur.
 Memberikan pre test dan post test bagi ibu
bayi/balita.
 Melakukan demonstrasi masak secara
langsung pada ibu bayi/balita dengan
beberapa contoh menu.
5. Melakukan Kegiatan  Melakukan pencatatan nama lengkap
Pendataan E-PPGBM bayi/balita, nama orang tua, NIK dan KK.
 Melakukan Pengukuran BB, TB dan LILA
untuk ibu hamil.
6. Melakukan Kegiatan  Melaksanakan kegiatan posyandu setiap
Posyandu di 18 desa bulan meliputi pengukuran BB, TB dan
wilayah Puskesmas LILA untuk Ibu Hamil.
Tumbang Hiran di  Pemberian PMT untuk Balita BGM, BGK
masa Covid-19 dan Ibu Hamil KEK.
7. Melaksanakan  Melaksanakan Pemantaun Status Gizi
Kegiatan PSG Balita di wilayah kerja Puskesmas
(Pemantauan Status Tumbang Hiran meliputi pencatatan nama

5|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 Gizi) pada Balita pada lengkap bayi balita, nama lengkap orang
Masa Pandemi Covid- tua sasaran serta NIK dan KK.
19  Melakukan Pengukuran BB dan TB
8. Melakukan Kegiatan  Melakukan penyuluhan tentang fungsi
Pemberian Tablet Fe dan cara minum obat TTD di sekolah
pada Remaja Putri di wilayah kerja Puskesmas Tumbang
Sekolah dalam Masa Hiran.
Covid-19  Membagikan tablet TTD pada remaja
putri di sekolah wilayah kerja Puskesmas
Tumbang Hiran.

VII. TARGET DAN CAPAIAN KINERJA NSI

N TARGET PENCAPAIAN KINERJA
INDIKATOR KINERJA 2019 2020
O (%)
1. Presentase Balita Underweight 16 3.4% 1.6%
2. Presentase Ibu Hamil Anemia 45 11.2% 29.3%
3. Presentase Bayi dengan BBLR 5.4 2.89% 4.9%
4. Presentase Bayi Usia 6 Bulan 35 31% 33%
Mendapat Asi Ekslusif
5. Presentase Ibu Hamil Yang Mendapat 80 100% 100%
TTD Minimal 90 Tablet Selama Masa
Kehamilan
6. Presentase Ibu Hamil KEK Yang 80 100% 100%
Mendapat Makanan Tambahan
7. Presentase Balita Gizi Kurang Yang 85 100% 100%
Mendapat Makanan Tambahan
8. Presentase Remaja Putri Mendapat 50 100% 100%
TTD
9. Presentase Bayi yang Baru Lahir 54 100% 100%
Mendapat IMD
10. Presentase Balita yang Ditimbang 60 73.8% 81.7%
Berat Badannya
11. Presentase Balita Mempunyai 65 100% 100%
KIA/KMS
12. Presentase Balita Ditimbang yang 95 93.5% 86.2%

6|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 Naik Berat Badannya
13. Presentase Balita 6-59 Bulan 86 100% 100%
Mendapat Kapsul Vitamin A
14. Presentase Ibu Nifas Mendapat 70 100% 100%
Kapsul Vitamin A
15. Presentase Rumah Tangga 90 100% 100%
Mengkonsumsi Garam Beriodium
16. Presentase Kasus Balita Gizi Buruk 100 100% 100%
Mendapat Perawatan
Sumber:Laporan KIA

VIII. BEFORE AND AFTER PENEMPATAN NSI

NO SEBELUM PENEMPATAN SETELAH PENEMPATAN
1. Upaya Kesehatan Perorangan (UKP)
1. Ruang Poli Gizi 1. Ruang Poli Gizi
Register kurang lengkap dan tidak Register, leaflet sudah lengkap dan
berjalan, tidak ada leaflet di ruangan sudah berjalan.
poli gizi. 2. Adanya Ruangan Pojok Gizi
2. Tidak Ada Pojok Gizi Sudah berjalan kegiatan di ruangan
Tidak ada ruangan untuk pojok gizi pojok gizi.
sehingga untuk konsultasi gizi masih
bergabung dengan ruangan KIA dan
Gizi. 3. Adanya Gudang Gizi
3. Tidak Ada Gudang Gizi Sudah adanya ruang gudang gizi
Tidak Ada ruang penyimpanan logistic sehingga logistic gizi sudah tertata
gizi. dan tidak bergabung dengan
logistik yang lain.
2. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
Data rill bayi/balita dan Laporan Bulanan Data bayi/balita sudah lengkap
tidak lengkap sehingga pembuatan laporan bulanan
juga sudah lengkap.
Pelaksanaan Lokakarya Mini Lintas Mulai ditunjuk panitia Lokakarya
Program (Bulanan) dan Lintas Sektor Mini Lintas Program (Bulanan) dan
(Triwulan) belum terlaksana sesuai Lintas Sektor (Triwulan) untuk

7|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 standar pelaksanaan yang sesuai dengan
Permenkes No. 44 Tahun 2016 tentang
Manajemen Puskesmas
3. TUGAS KHUSUS
Sebelum penempatan tenaga Nusantara Setelah penempatan tenaga Gizi NSI
Sehat Individu di Puskesmas Tumbang di Puskesmas Tumbang Hiran
Hiran tenaga Gizi hanya 1 orang. program gizi dan pelayanan gizi jadi
terbantu dan meningkatkan capaian
program setiap bulan.

IX. HAMBATAN DAN SOLUSI

NO PROFESI MASALAH AKAR MASALAH ALTERNATIF SOLUSI
1. Capain data rill tidak lengkap, 1. Melakukan refresing kader
Indikator system 5 meja tidak di wilayah kecamatan
Gizi berjalan dan Marikit.
kurangnya 2. Bekerja sama dengan
pengetahuan kader petugas pustu untuk aktif
tentangg pengisian memantau kader agar lebih
KMS. aktif dalam kegiatan
posyandu setiap bulan.
2. Masih Kurangnya memberikan penyuluhan

8|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

 rendahnya pengetahuan ibu kepada ibu dan meningkatkan
Cakupan Asi tentang Asi Ekslusif pengetahuan ibu dengan
Ekslusif dan masih ada adat memberikan konseling
istiadat tentang tentang Asi Ekslusif.
Tenaga pemberian kopi
Gizi kepada bayi alasanya
biar sehat bayinya.
3. D/S belum kurangnya 1. Melakukan sosialisasi
mencapai pengetahuan ibu dengan lintas sektor
target setiap untuk membawa terutama apparat desa
bulan anaknya ke posyandu. untuk lebih aktif mengajak
ibu untuk membawa
anaknya ke posyandu.
2. Melakukan kunjungan ke
rumah bagi yang tidak
hadir ke posyandu.

IX. KEGIATAN DALAM BIDANG PROFESI

NO PROGRAM/KEGIATAN DOKUMENTASI
1. Kegiatan Posyandu Balita

Sasaran : Bayi/Balita dan Ibu Hamil

Tujuan : Meningkatkan Peran Masyarakat
Untuk Mengembangkan Kegiatan Kesehatan
dan Meningkatkan Cakupan D/S.
Waktu Pelaksanaan : Setiap Bulan
Linsek yang di libatkan : Aparat desa
setempat, kader, Petugas Pustu
Sumber Pendanaan : (BOK)

9|NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

2. Kegiatan Pemberian Tablet Vitamin A pada
Bayi/Balita.

Sasaran: Bayi 6-11 bulan dan Balita 11-59

bulan
Tujuan: Mencegah Kebutaan dan
Menanggulangi KVA pada Balita.
Waktu Pelaksanaan: Bulan Februari dan
Agustus
Linsek yang di libatkan: Petugas Pustu, kader
Sumber Pendanaan: BOK

3. Kegiatan Pemantaun Status Gizi (PSG) dan

Pemantauan Garam Beryodium

Sasaran: Keluarga Bayi/Balita

Tujuan: Menyediakan Informasi Tentang
Status Gizi dan Capaian Kinerja Perbaikan
Gizi.
Waktu Pelaksanaan: Bulan Maret dan
September.
Linsek yang di libatkan:Kader dan Petugas
Pustu
Sumber Pendanaan: BOK

10 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
4. Kelas Ibu Balita

Sasaran : Semua ibu Balita

Tujuan : Meningkatkan pengetahuan, sikap
dan perilaku ibu dengan menggunakan buku
KIA dalam mewujudkan tumbuh kembang
balita yang optimal.
Waktu Pelaksanaan : 4 kali setahun
Linsek yang di libatkan : Aparat Desa, kader
Sumber Pendanaan : BOK
5. Kegiatan Pemberian PMT untuk balita BGM,
balita kurus dan Ibu hamil KEK

Sasaran : balita BGM, balita kurus dan ibu

hamil KEK
Tujuan : untuk memperbaiki status gizi dan
kesehatan guna mengurangi keretanan
terhadap berbagai penyakit yang menyerang
ibu hamil dan balita.
Waktu Pelaksanaan : Setiap Bulan
Linsek yang di libatkan : Kader, Petugas
Pustu, dan Aparat Desa
Sumber Pendanaan : BOK

6. Kegiatan Pendataan E-PPGBM

Sasaran : Balita dan Ibu Hamil
Tujuan : untuk melengkapi data yang kurang

11 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
 lengkap dalam penginputan data balita dan
ibu hamil.
Waktu Pelaksanaan : Bulan Agustus 2020
Linsek yang di libatkan : Petugas Pustu dan
Kader
Sumber Pendanaan : BOK

7. Kegiatan Pemberian Tablet Fe Pada Remaja

Putri

Sasaran : Remaja Putri

Tujuan : Mencegah anemia pada remaja putri
Waktu Pelaksanaan : setiap triwulan
Linsek yang di libatkan : guru di sekolah
Sumber Pendanaan : BOK

12 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
X. KESAN DALAM BERTUGAS
Selama 2 tahun bertugas di Puskesmas Tumbang Hiran banyak hal yang saya dapatkan
dari segi ilmu ataupun pengalaman hidup. Hal ini menjadikan saya pribadi yang lebih baik.
Saya bersyukur bisa menjadi bagian dari Nusantara Sehat karena banyak hal yang saya
pelajari. Beradaptasi dengan hal baru seperti bahasa dan budaya setempat merupakan hal
yang menarik. Puskesmas Tumbang Hiran merupakan puskesmas dengan kategori sangat
terpencil, kondisi wilayah yang hampir 90% hutan dan sungai menjadi pengalaman yang
berharga,ditambah dengan jarak ke kota yang membutuhkan waktu ±8 jam. Listrik di
wilayah kerja Puskesmas Tumbang Hiran hanya 12 jam per hari, kecuali hari tertentu yaitu
hari Minggu, hari Rabu, dan hari Jumat listrik hidup 24 jam jika tidak terjadi kerusakan pada
mesin PLN namun dengan kondisi demikian palayanan yang di berikan puskesmas berjalan
lancar karena adanya kerjasama yang baik antar pegawai puskesmas dan masyarakat. Saya
berharap Puskesmas Tumbang Hiran dapat menjadi lebih baik dari sekarang.

X. HARAPAN PERBAIKAN
Harapan dan masukan terhadap pelaksanaan program penugasan Nusantara Sehat
Individu disemua level meliputi pemangku kebijakan :
1. Tingkat Masyarakat
Seluruh lapisan masyarakat diharapkan dengan adanya program Nusantara Sehat Individu
ini lebih antusias dalam meningkatkan derajat kesehatannya
2. Tingkat Puskesmas
1) Diharapkan puskesmas dapat memfasilitasi Nusantara Sehat sesuai dengan peraturan
tentang penugasan khusus Tenaga Kesehatan dalam mendukung program Nusantara
Sehat;

13 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
 2) Diharapakan puskesmas dapat mengapresiasi hasil kerja pegawai baik berupa reward
dan punishment terhadap pegawai agar pegawai lebih bersemangat dan lebih disiplin;
3) Diharapkan puskesmas dapat menerima kritik dan saran secara terbuka.
3. Tingkat kabupaten
1) Diharapkan Dinas Kesehatan kabupaten dapat memantau petugas Nusantara Sehat
secara berkala dengan mengadakan pertemuan untuk mengetahui hambatan dan
masalah masing masing Tugsus Nusantara Sehat Individu;
2) Perlu adanya pelatihan atau seminar secara rutin khususnya dibidang kebidanan bagi
tenaga kesehatan untuk mengupdate ilmu terkini dan melengkapi SKP.
4. Tingkat Pusat (Kementerian Kesehatan)
Lahirnya program Nusantara Sehat Individu saya berharap khususnya kepada
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia untuk dapat menciptakan kembali program-
program unggulan yang dimana mampu menyelenggarakan dan meningkatkan mutu
pelayanan kesehatan yang bermutu, merata, terjangkau, oleh masyarakat secara efektif dan
efisien, mendorong masyarakat untuk secara aktif berperan serta dalam upaya kesehatan
preventif, promotif, kuratif dan rehabilitasi.

Demikian laporan akhir ini saya sampaikan dengan sebenar-benarnya sebagai dokumen
pertanggung-jawaban saya selama bertugas sebagai NSI periode VII tahun 2018 – 2020 untuk
dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui, Tumbang Hiran, 30 November 2020

Kepala Puskesmas Tumbang Hiran Tenaga Nusantara Sehat

YOHANA O. TPOI, AMd.GZ

TANDUN, SKM
NRPK. 15.7. 0803688
NIP. 196407311988021003

14 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
FOTO KEGIATAN SELAMA PENUGASAN DI PUSKESMAS
TUMBANG HIRAN

I. KEGIATAN LINTAS SEKTOR

II. KEGIATAN LOKAKARYA MINI

15 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
III. KEGIATAN POSYANDU BALITA

16 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
IV. PEMBERIAN TABLET VITAMIN A DAN OBAT CACING

17 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
V. KELAS IBU BALITA

18 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
VI. PSG DAN PENDATAAN EPPGBM

19 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
VII. KEGIATAN PEMBERIAN TABLET FE PADA REMAJA PUTRI

VIII. KEGIATAN POSYANDU LANSIA DAN POSBINDU

20 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
IX. KEGIATAN SDIDTK

X. KEGIATAN PIS-PK

21 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
XI. KELAS IBU HAMIL

XII. JAGA POSKO COVID-19

22 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U
23 | N U S A N T A R A S E H A T I N D I V I D U