PENANGANAN PASIEN DENGAN INFEKSI AIRBORNE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

58/PPI 02 1/2
Tanggal Terbit Ditetapkan,
STANDAR Direktur RS Anggrek Mas
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
14 Juni 2021 dr. Mukmin, M.Kes

PENGERTIAN 1. Infeksi airborne adalah infeksi yang ditularkan melalui penyebaran

mikroorganisme atau partikel < 5μm melalui udara, dimana
mikroorganisme dapat bertahan dalam beberapa jam dan dapat
menyebar luas. Contoh airbone disease : TBC, Pneumonia, difteria
2. Penanganan pasien dengan infeksi airborne adalah cara menangani
pasien dengan infeksi yang penularannya melalui udara atau partikel
debu yang mengandung agen infeksi.
3. Isolasi adalah perlindungan atau penyekatan terhadap ruang, suhu, suara
dan tegangan listrik.
4. Ruang isolasi adalah ruangan yang diperuntukan bagi pasien dendan
penyakit menular.
TUJUAN 1. Mencegah terjadinya penyebaran infeksi di lingkungan RS Anggrek Mas
2. Menghindari terjadi infeksi nosokomial selama pasien berada dalam
lingkungan RS Anggrek Mas
KEBIJAKAN Keputusan Direktur No.52/ADMIN/RS-AM/VI/2021 tentang Kebijakan
Pencegahan Pengendalian Infeksi poin 14 mengenai isolasi.
PROSEDUR A. Rawat Jalan
1. Petugas mengindentifikasi keadaan umum pasien
2. Petugas memberikan masker kepada pasien yang dicurigai infeksi
airborne (kecuali Varicela)
 PENANGANAN PASIEN DENGAN INFEKSI AIRBORNE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

58/PPI 02 2/3

PROSEDUR 3. Petugas memberikan edukasi etika batuk yang benar:

a Menutup mulut dan hidung dengan tissue, sapu tangan
sekali pakai saat batuk dan bersin.
b Gunakan masker dalam kegiatan sehari-hari.
Buang masker, tissue, ke tempat sampah medis
(kantong kuning).
Selalu cuci tangan di air mengalir dengan sabun cair
dan sabun berbasis alkohol.
4. Petugas menggunakan masker dan selalu mencuci tangan
5. Bila pasien harus dirawat, maka pasien dirawat di ruangan
khusus yang bertekanan negatif (isolasi)
B. Rawat Inap
1. Petugas menempatkan pasien yang infeksi airborne di
ruangan bertekanan negatif
2. Apabila tidak ada ruangan khusus maka tempatkan pasien
bersama dengan pasien yang didiagnosa dengan penyakit
yang sama.
3. Petugas memastikan sabun cuci tangan (handrub dan
handwash) tersedia di kamar pasien
4. Petugas memberikan pasien masker untuk digunakan bila
kondisi pasien memungkinkan
5. Sebelum petugas merawat pasien pastikan petugas dalam
kondisi sehat
 PENANGANAN PASIEN DENGAN INFEKSI AIRBORNE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

58/PPI 02 3/3

PROSEDUR 6. Petugas mencuci tangan sebelum merawat pasien

7. Petugas mengunakan alat pelindung diri (APD) sebelum
masuk ke kamar pasien
8. Setelah petugas masuk kamar pasien pintu harus selalu di
tutup
UNIT TERKAIT Tim PPI-RS, Bidang Keperawatan, Bidang Pelayanan Medis.