Anda di halaman 1dari 3

Nama : Yunita Tri Carnova Manurung

Nim : 3213111045

Mata kuliah : Perkembangan Peserta Didik

HAKEKAT DAN TEORI PERKEMBANGAN

1. PENGERTIAN PERTUMBUHAN

Menurut Kartini Kartono , pertumbuhan adalah perubahan-perubahan psikofisis


sebagai hasil dari proses pematangan dari fungsi-fungsi psikis dan fisis pada diri
anak yang ditunjang oleh faktor lingkungan dan proses belajar dalam waktu tertentu
menuju kedewasaan.
2. PENGERTIAN PERKEMBANGAN

Perkembangan adalah proses perubahan progresif daN kontiniu (berkesinambungan)


dalam diri individu dari mulai lahir sampai mati. Contohnya mulai berimajinasi,
berbicara, dan berpikir.
3. FASE FASE PERKEMBANGAN

Fase perkembangan dapat diartikan sebagai penahapan atau pembabakan rentang


perjalanan kehidupan individu yang diwarnai ciri-ciri khusus atau pola-pola tingkah
laku tertentu.Secara garis besarnya dapat digolongkan menjadi tiga , yaitu
berdasarkan : analisis biologis, didaktis, dan psikologis.

A. TAHAP TAHAP PERKEMBANGAN INDIVIDU GOLONGAN ANALISIS


BIOLOGIS MENURUT ELIZABETH HURLOCK

TAHAP I : FASE PRENATAL ( sebelum lahir) , mulai dari masa konsepsi


sampai masa proses kelahiran yaitu sekitar 9 bulan atau 280 hari .

TAHAP II : INFANCY (orok) mulai lahir sampai usia 10 atau 14 hari.

TAHAP III : BABYHOOD (bayi) mulai dari 2 minggu sampai usia 2 tahun. •
masa dasar atau masa pembentukan kehidupan yang sesungguhnya karena
saat ini pola perilaku, sikap, ekspresi, emosi mulai terbentuk.
TAHAP IV : CHILDHOOD ( Kanak-kanak) mulai dari 2 tahun sampai masa
remaja (puber)

TAHAP IV : ADOLESENCE/PUBERTY mulai usia 11 atau 13 tahun sampai


usia 21 tahun .

B. TAHAP TAHAP PERKEMBANGAN GOLONGAN PERKEMBANGAN


DIDAKTIS MENURUT ROSSEAU

TAHAP I : 0,0 sampai 2,0 tahun usia asuhan

TAHAP II : 2,0 sampai 12,0 masa pendidikan jasmani dan latihan


panca indera

TAHAP III : 12,0 sampai 15,0 periode pendidikan akal.

TAHAP IV : 15,0 sampai 20,0 peiode pendidikan watak dan


pendidikan agama.

C. TAHAP TAHAP PERKEMBANGAN GOLONGAN PSIKOLOGIS

1. Fase anak awal umur 0 – 3 tahun. Fase ini terjadi sifat pertama yang
ditandai dengan serba membantah (menentang) orang lain.

2. Fase keserasian sekolah umur 3 – 13 tahun. Fase ini timbul sifat ke dua
yakni di mana anak mulai serba membantah dan menentang orang lain
terutama orang tuanya.

3. Fase kematangan umur 13 -21 tahun, yaitu anak mulai menyadari


kekurangan dan kelebihannya dan menghadapinya dengan sikap yang
sewajarnya. Ia mulai dapat menghargai pendapat orang lain.

4. FAKTOR –FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN

A. Teori Nativisme

B. Teori Empirisme

C. Teori Konvergensi
5. TEORI TEORI PERKEMBANGAN

A. Teori Freud
Struktur Kepribadian Freud menyatakan bahwa kepribadian memiliki tiga
struktur, yaitu : id, ego, dan superego
Freud berpedapat bahwa kehidupan remaja dipenuhi dengan ketegangan dan
konflik.
B. Teori Erikson
Motivasi utama manusia bersifat sosial dan mencerminkan hasrat untuk
bergabung dengan manusia lain

6. TEORI TEORI KOGNITIF

A. Teori perkembangan Kognitif dari Piaget


Piaget menyatakan bahwa individu secara aktif membangun pemahaman
mengenai dunia dan melalui empat tahap perkembangan kognitif.
Setiap tahap yang terkait dengan usia ini mengandung cara berpikir yang
berbeda
B. Teori Kognitif Sosio-Budaya dari Vygotsky
Vygotsky berpendapat bahwa individu secar aktif menyusn pengetahuan mereka
mengenai dunia. Teori Vygotsky menekankan bagaimana budaya dan interaksi
social mengarhkan perkembangan kognitif
C. Teori Pemrosesan – Informasi ( Information – Processing Theory)
Proses memori danberpikir menjadi tema sentral. Secara bertahap remaja
mengembangkan kapasitas yang lebih besar untuk memproses informasi

7. TEORI-TEORI KOGNITIF SOSIAL

A. BEHAVIORISMESKINNER
Behaviorisme (behaviorism) menekankan studi ilmiah mengenai respons yang
teramati serta determinan-determinan lingkungan.

B. TEORI KOGNITIF SOSIAL

Teori kognitif sosial (social cognitive theory) menyatakan bahwa perilaku,


lingkungan, dan kognisi merupakan faktor-faktor penting dalam perkembangan.

Anda mungkin juga menyukai