Morfologi
Cacing dewasa hidup dalam jangka waktu ±10 – 24 bulan . Cacing dewasa
dilindungi oleh pembungkus keras yang kaya akan kolagen dan lipid serta menghasilkan
enzim protease inhibitor yang berfungsi untuk melindungi cacing agar tidak tercerna di
sistem pencernaan manusia (Satoskar, 2009). Cacing ini juga memiliki sel-sel otot somatik
yang besar dan memanjang sehingga mampu mempertahankan posisinya di dalam usus
kecil. Jika otot somatik tersebut lumpuh oleh obat cacing, maka cacing akan mudah keluar
melalui anus karena gerakan peristaltic di usus (Zaman, 2008).
Telur yang tidak dibuahi adalah telur yang dihasilkan oleh cacing betina yang
tidak subur ataupun terlalu cepat dikeluarkan oleh cacing betina yang subur, telur tersebut
berbentuk memanjang, terkadang segitiga dengan lapisan yang tipis dan berwarna coklat,
lalu berukuran 90–40 πm (Natadisasta, 2012). Telur yang berwarna kecoklatan ini akibat
pengaruh dari pigmen empedu di saluran cerna dan tidak terdapatnya rongga udara
Berdasarkan kepada siklus hidup dan sifat telur cacing ini, maka upaya pencegahannya
dapat dilakukan dengan sanitasi yang baik dan tepat guna, hygiene keluarga dan hygiene
pribadi seperti :
b. Sebelum melakukan persiapan makanan dan hendak makan, tangan dicuci terlebih
d. Mengadakan terapi massal setiap 6 bulan sekali didaerah endemik ataupun daerah
f. Melakukan usaha aktif dan preventif untuk dapat mematahkan siklus hidup cacing
h. Menghindari sayuran mentah (hijau) dan selada di daerah yang menggunakan tinja
sebagai pupuk.
Karena telur cacing Ascaris dapat hidup dalam tanah selama bertahun- tahun, pencegahan
Berdasarkan kepada siklus hidup dan sifat telur cacing ini, maka upaya pencegahannya
dapat dilakukan dengan sanitasi yang baik dan tepat guna, hygiene keluarga dan hygiene
pribadi seperti :
b. Sebelum melakukan persiapan makanan dan hendak makan, tangan dicuci terlebih
c. Bagi yang mengkonsumsi sayuran segar (mentah) sebagai lalapan, hendaklah dicuci
d. Mengadakan terapi massal setiap 6 bulan sekali didaerah endemik ataupun daerah
f. Melakukan usaha aktif dan preventif untuk dapat mematahkan siklus hidup cacing
sumber
Hana and Heru Prasetyo. 2017. Prevalensi Infeksi Cacing Usus Pada Anak Di Kampung
Pasar.Keputran Utara, Journal Of Vocational Health Studies Student Of Medical Analyst,
Departement Of Health, Faculty Of Vocational Health Studies, Universitas Airlangga,
Surabaya-Indonesia