PERJANJIAN KESEPAKATAN KERJASAMA

No. 001/SMI-HCGA/PK/IX/2021

Perjanjian Kesepakatan Kerjasama (selanjutnya disebut “Perjanjian“), dibuat di Bandung, pada hari Senin,
13 September 2021, oleh dan antara :

I. Perusahaan : PT. Surganya Motor Indonesia

Diwakili oleh : Eko Wahyu Pribadi
Selaku : Branch Human Capital
Alamat Perusahaan :

Dalam hal ini bertindak atas nama dan untuk kepentingan PT. Surganya Motor Indonesia yang selanjutnya
dalam Perjanjian ini disebut Pihak Pertama.

II. Nama : Dede Cahyu

Tempat, tanggal lahir : Bandung, 4 Februari 1967
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Cisaranten Wetan Rt/Rw 004/006
Kelurahan Cisaranten Wetan, Kecamatan Cinambo
Kota Bandung

No. Tlp/Hp :
No. KTP : 3273290402670001

Dalam hal ini bertindak atas nama dan untuk kepentingan diri sendiri, yang selanjutnya dalam Perjanjian ini
disebut Pihak Kedua.

Kedua belah pihak telah sepakat dan setuju untuk membuat Perjanjian dengan syarat dan ketentuan
sebagai berikut:

Pasal 1
Lingkup Pekerjaan

Pihak Pertama sepakat untuk menggunakan jasa Pihak Kedua untuk memberikan jasa dalam perawatan
dan pemeliharaan tanaman, taman dan kebun yang ada di lingkungan PT. Surganya Motor Indonesia
cabang Bandung

a. Pihak Kedua sebagai pemberi jasa kepada Pihak Pertama akan memenuhi kewajibannya sesuai
dengan jadwal yang sudah ditentukan.

b. Para Pihak sepakat bahwa pekerjaan tersebut berlangsung selama 6 (enam) bulan, dimulai pada
tanggal 13 September 2021 sampai dengan 12 Maret 2021.

Pasal 2
Kompensasi

Pihak Pertama bersedia memberikan kompensasi atas jasa yang diberikan oleh Pihak Kedua dengan
ketentuan yang disepakati Para Pihak yaitu sejumlah Rp. 100.000,-(seratus ribu) / per kedatangan. Yang
akan dibayarkan maksimal setiap tanggal 30 disetiap bulannya.

Pasal 3
Evaluasi Jasa

1. Setelah pembayaran setiap termin maka Pihak Pertama akan mengevaluasi Pihak Kedua untuk
menentukan apakah Perjanjian ini akan dilanjutkan pada periode berikutnya atau tidak.

2. Dalam hal setelah evaluasi Pihak Pertama memutuskan untuk tidak melanjutkan Perjanjian ini, maka
Pihak Pertama tidak berhak atas pembayaran pada termin selanjutnya.

1
3. Dasar evaluasinya antara lain :

a. Kebersihan area taman

b. Kesehatan tanaman

Pasal 4
Force Majeure

Apabila terjadi kecelakaan / Force Majeure (bencana alam) yang mengakibatkan terjadinya pembatalan
kerjasama yang bukan dikarenakan kesalahan Pihak Pertama maupun Pihak Kedua, maka antara kedua
belah pihak sepakat untuk tidak saling menuntut dan akan mencari sollusi dengan musyawarah untuk
mufakat.

Pasal 5
Lain-lain

1. Kesepakatan yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur dikemudian hari sesuai dengan
kesepakatan antara para pihak yang bersangkutan.

2. Pihak Kedua dilarang mengalihkan secara sebagian ataupun keseluruhan mengenai isi perjanjian ini
kepada pihak ketiga tanpa persetujuan tertulis dari Pihak Pertama.

Pasal 6
Penyelesaian Perselisihan

1. Apabila ada perselisihan antara para Pihak yang timbul sebagai akibat dan pelaksanaan ketentuan-
ketentuan atau syarat-syarat dalam perjanjian ini maka akan diselesaikan secara musyawarah untuk
mufakat oleh para Pihak.

2. Apabila Para Pihak tidak dapat menyelesaikan perselisihan secara musyawarah untuk mufakat, para
pihak sepakat untuk menyelesaikan melalui jalur hukum yang berlaku di Negara Kesatuan Republik
Indonesia.

Pasal 7
Kerahasiaan dan Nama Baik

1. Pihak Kedua wajib menjaga kerahasiaan atas segala informasi, rahasia dagang, pengetahuan,
informasi dan atau data apapun yang bersifat rahasia baik lisan maupun tertulis yang dilihat, didengar,
diperoleh yang terkait dengan PT. Surganya Motor Indonesia.

2. Pihak Kedua tidak meletakan informasi/data yang merupakan rahasia perusahaan pada kertas/media
lain yang tidak aman (mudah terbaca oleh pihak lain yang tidak berhak).

3. Pihak Kedua tidak melakukan duplikasi, melaporkan, menyebarluaskan, mengungkapkan rahasia

perusahaan baik sebagian maupun seluruhnya kepada siapapun juga karena alasan apapun juga,
kecuali hal tersebut diwajibkan oleh hukum dan peraturan yang berlaku.

4. Pihak Kedua tidak menggunakan rahasia perusahaan untuk tujuan apapun dan dengan cara apapun,
yang dapat merugikan perusahaan dan atau tidak sejalan dengan kebijakan perusahaan.

5. Pihak Kedua wajib selalu menjaga nama baik orang-orang maupun perusahaan.

2
6. Pihak Kedua setuju bahwa ketentuan pasal 7 ini terus berlaku sampai kapanpun, meskipun jangka
waktu jasa telah berakhir.

Pasal 8
Pengesahaan

Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dan dibuat sebenar-benarnya oleh Para Pihak tanpa adanya paksaan
dari pihak manapun dan berlaku di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Perjanjian ini
berlaku apabila terdapat tandatangan persetujuan Para Pihak dengan dibubuhi materai secukupnya.

Sepakat dan menyetujui,

Pihak Pertama Pihak Kedua

(Eko Wahyu Pribadi) (Dede Cahyu)