Anda di halaman 1dari 1

Bahwa dalam rangka mendapatkan calon pengawas sekolah yang kompeten dalam menjalankan ketugasan

pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan, maka diperlukan mekanisme seleksi calon pengawas
sekolah. Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 21 Tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya, pasal 30 angka 1 huruf
f bahwa untuk dapat diangkat ke dalam Jabatan Pengawas Sekolah harus lulus seleksi calon pengawas
sekolah. Berkenaan dengan hal tersebut, sebagai kelanjutan tahapan seleksi calon pengawas, maka Pemerintah
Kabupaten Sleman menyelenggarakan Ujian Presentasi Visi Misi bagi Calon Pengawas Sekolah. Kegiatan ini
berlangsung selama 1 (satu) hari yaitu pada hari Rabu, tanggal 30 April 2014 bertempat di Badan Kepegawaian
Daerah. Peserta ujian presentasi merupakan kepala sekolah dan guru yang telah dinyatakan lolos tahapan seleksi
sebelumnya yaitu Tes Psikologi.

Adapun peserta ujian presentasi sejumlah 39 (tiga puluh sembilan) orang yang terbagi ke dalam 6 kelompok,
masing-masing kelompok terdiri atas 6-7 orang. Penguji presentasi merupakan pejabat struktural internal Badan
Kepegawaian Daerah, pejabat struktural Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga serta Pengawas Sekolah yang
ditunjuk dan mendapatkan surat tugas, dengan komposisi pembagian penguji merupakan kolaborasi antara Badan
Kepegawaian Daerah dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Alokasi waktu yang diberikan kepada
peserta untuk menyampaikan presentasi visi misi ± 30 menit. Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan presentasi,
maka setiap peserta diwajibkan membuat paper visi misi dan pointer dalam bentuk powerpoint dalam menuangkan
gagasannya.

Selanjutnya berdasarkan Permendiknas Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah bahwa
untuk dapat diangkat ke dalam Jabatan Pengawas Sekolah, maka calon pengawas sekolah harus mempunyai
kompetensi sebagai berikut: kompetensi kepribadian, kompetensi supervisi manajerial, kompetensi supervisi
akademik, kompetensi evaluasi pendidikan, kompetensi penelitian pengembangan, dan kompetensi sosial. Melalui
kegiatan ini diharapkan calon peserta dapat menunjukkan potensi dirinya secara maksimal dan gagasan kreatif
terkait ketugasan pengawasan. Selain itu penguji presentasi juga dituntut agar dapat memberikan penilaian yang
seobyektif mungkin, sehingga muaranya akan dapat dihasilkan pengawas sekolah yang kompeten dalam
menjalankan ketugasan untuk membawa kemajuan khususnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman.

Anda mungkin juga menyukai