Anda di halaman 1dari 4

Tugas ke : 2

Nama : Made Wiradarma

NIM : 2005541029

No Absen : 28

ELASTISITAS DAN HUKUM HOOKE

ELASTISITAS

Elastisitas adalah sifat menghambat perubahan dan bentuk cenderung untuk kembali ke
bentuk semula jika gaya yang diberikan menghilang. Ada 3 hal utama dalam elastisitas yaitu
tegangan, regangan, dan modulus.

a. Tegangan

Tegangan adalah besarnya gaya yang bekerja pada permukaan benda per satuan
luas. Macam – macam tegangan yaitu rentang, geser, dan mampatan. Rumus tegangan :

𝐹
Tegangan σ = Keterangan:
𝐴

F : Besar gaya tekan/tarik (N)


A : Luas penampang (m2)
σ : Tegangan (N/m2)
b. Regangan

Regangan adalah perbandingan antara penambahan panjang benda (ΔL) terhadap


panjang mula-mula (L). Rumus regangan :

𝛥L
Regangan e = Keterangan :
Lo

e : Regangan
ΔL : Pertambahan panjang (m)
Lo : Panjang mula-mula (m)
c. Modulus
• Modulus Young
Modulus Young adalah besarnya gaya yang bekerja pada luas penampang
tertentu untuk meregangkan benda. Rumus persamaan modulus young :

Keterangan :
Y = Modulus Young (N/m2)
F = Gaya Luar (N)
A = Luas Permukaan (m2)
ΔL = pertambahan panjang (m)
Lo = panjang mula-mula (m)

• Modulus Geser
Modulus geser adalah modulus yang dihunakan untuk menghitung
tegangangeser.

∆𝑳 =𝑭/𝑺𝑨.𝑳𝟎
Keterangan:

∆𝑳 = Pertambahan panjang (m)

𝑳𝟎 = Panjang mula - mula (m)


F = Gaya Luar (N)
A = Luas Permukaan (m2)
S = Modulus geser (shear modulus) (N/m2)

• Modulus Bulk
Modulus bulk menjelaskan kecenderungan suatu benda untuk berubah
bentuk ke segala arah ketika diberi tegangan seragam ke segala arah. Rumus
Modulus Bulk :
𝑩 = − ∆𝑷
∆𝑽/𝑽𝟎
Keterangan :
∆𝑽 = Pertambahan panjang (𝑚3) Kompresibilitas: 𝑘 = 1/𝐵
𝑽𝟎 = Panjang mula - mula (𝑚3)
∆𝑷 = Penambahan tekanan (Pa)
B = Modulus Bulk (N/m2)

Note : tanda minus menanda-kan


volume berkurang terhadap
penambahan tekanan.

HUKUM HOOKE

Hukum Hooke berbunyi “perubahan bentuk benda elastis akan sebanding dengan gaya
yang bekerja padanya sampai batas tertentu. Jika gaya yang diberikan melebihi batas elastisitas
maka benda tersebut akan mengalami perubahan bentuk permanen”

Sifat Elastis Pegas

Gaya pegas perlawanan berfungsi sebagai gaya reaksi terhadap gaya F, oleh karena pegas
selalu ingin mengembalikan keadaan pegas seperti semula. Rumus Hukum Hooke :

Keterangan :
𝑭 = 𝒌∆𝒙
F = gaya yang dikerjakan (N)

∆𝒙 = pertambahan panjang (m)

k = konstanta pegas (N/m)


Pegas disusun seri

Pegas disusun seri akan menurunkan nilai konstanta pegas.

Pegas disusun parallel

Pegas disusun paralel akan meningkatkan nilai konstanta pegas.

Fp = F1 + F2 + F3 + … + Fn
kpxp = k1x1 + k2x2 + k3x3 + … + knxn
x1 = x2 = … = x n = x

kp = k1 + k2 + k3 + … + knxn

Rumus Energi Potensial Pegas

Ep = ½ F . X
= ½ (K. ∆𝒙)x
= ½ K ∆𝒙 2

Anda mungkin juga menyukai