PKM PENELITIAN
(PKM-P)
Diusulkan oleh:
MALANG
2018
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Judul Penelitian
Analisa Kepuasan Konsumen Dengan Pendekatan Model Kano Serta
Aplikasi Quality Function Deployment (QFD) Untuk Meningkatkan
Mutu Pelayanan Travel Nuritrans
B. Latar Belakang
Transportasi merupakan pemindahan barang atau manusia dari
satu ketempat lainnya dengan menggunakan kendaraan yang digerakan
oleh manusia atau mesin. Travel adalah pemindahan seseorang yang
melakukan perjalanan yang relative jauh dan melibatkan perjalanan
dengan menggunakan mobil, kereta , pesawat dan kendaran jenis
lainnya. Selain bertujuan untuk membuat bisnis perjalanan jauh
ataupun travel wisata travel juga untuk mencari keuntungan dengan
membuat konsumen senang menggunakan travel. Banyaknya Travel
yang bermunculan dengan mengakibatkan para owner travel harus
berfikir lebih kreatif untuk menciptakan penawan yang berbeda
dengan agen travel lainnya, dengan melakukan survey untuk
mengetahui apa saja yang lagi trend atau yang lagi trend dimasyarakat
atau kebiasaan dari masyarakat. Masyarakat kebanyakan suka dengan
sesuatu yang baru dan berbeda dengan yang sudah ada. Dan apabila
agen travel memberikan penawaran yang bagus dan menarik makan
semakin banyak konsumen yang akan menggunakan agen travel
tersebut.
Kesempatan ini yang harus kita tangkap dari masyarakat yang
akan melakukan perjalanan jauh atau melakukan liburan untuk
mengunjungi suatu tempat. Konsep yang menarik dan penawaran yang
bagus bisa saja menarik keinginan konsumen dengan melakukan
perjalanan menggunakan travel. Biasanya masyarakat akan mencari
agen travel yang menawarkan biaya yang murah akan tetapi dengan
kualitas pelayan dan fasilitas yang baik dan sepadan dengan travel
yang biaya yang lebih mahal. Dengan membangun kepercayaan dari
konsumen melalui peningkatan kepuasan konsumen menjaga kualitas
pelayanan yang diberikan dengan baik serta biaya yang relative
menjadikan konsumen lebih memilih agen travel tersebut. Disamping
kepuasan pelanggan yang telah dilakukan, dirasa belum pada melekat
pada konsumen dan belum sesuai dengan apa yang diharapkan oleh
pengguna. Untuk itu penelitian ini mengambil judul “Analisis
Kepuasan konsumen dengan Pendekatan Model Kano Serta
Aplikasi Quality Function Deploment (QFD) Untuk Meningkatkan
Kualitas Pelayanan Travel Nuritrans” yang nantinya bisa
digunakan sebagai masukan terhadap perbaikan pelayanan yang
diberikan mengingat dengan kinerja (performance) merupakan satu
kesatuan yang tidak terpisahkan sebagai kepuasan pengguana .
Penggunaan metode servqual dianggap cukup tepat untuk
menganalisis tingkat kualitas sebuah penyedia layanan jasa karena
melibatkan lima dimensi kualitas jasa. Parasuraman (1990),
mengemukakan bahwa ada lima dimensi pokok kualitas pelayanan
jasa yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan
pelanggan yaitu bukti fisik (tangible), keandalan (reliability),
ketanggapan (responsiveness), jaminan ( assurance), dan empati
(emphaty). Model servqual memang dirancang khusus untuk penyedia
layanan jasa dan memandang kualitas jasa sebagai fungsi kesenjangan
antara persepsi dan ekspektasi pengguna, dan pada prinsipnya definisi
kualitas jasa berprinsip pada upaya pemenuhan kebutuhan dan
keinginan pengguna serta ketepatan penyampaian untuk mengimbangi
harapan pengguna (Tjiptono, 2002). Sedangkan untuk
membandingkan antar expectation (harapan) dengan perceived
performance (kinerja perusahaan) dalam mengukur kepuasan
konsumen menggunakan pendekatan metode KANO dan
mengaplikasikan metode Quality Fuction Deployment (QFD). Selain
itu juga dapat diketahui atribut yang buruk kinerjanya dan keluhan dari
pengguna, dari situ dapat ditentukan langkah perbaikan secara
terencana mulai dari atribut-atribut yang dianggap penting namun
kinerjanya masih buruk, sehingga pengguna tetap menggunakan jasa
agen travel Nuritrans.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar beleakang yang diuraikan sebelumnya, maka
permasalahan yang dapat dirumuskan sebagai dasar penelitian yaitu
“Bagaimana Analisis Kepuasan konsumen dengan Pendekatan Model
Kano Serta Aplikasi Quality Function Deploment (QFD) Untuk
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Travel Nuritrans”.
D. Tujuan Penelitian
1. Menentukan atribut apa saja yang mempengaruhi kepuasan
pengguna agen travel Nuritrans
2. Menentukan tinkat kepuasan pengguna agen travel nuritrans
berdasarkan atribut
3. Usulan prioritas tindakan apa saja yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan kualitas yang diberikan untuk meningkatkan
kepuasan konsumen menggunakan agen travel Nuritrans.
E. Luaran Yang Diharapkan
1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi
mengenai kepuasan pengguna agen travel nuritrans.
2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan dalam
melakukan perubahan dalam upaya melakukan perbaikan
berdasarkan prioritas secara terus menerus untuk memuaskan
pengguna travel , terutama untuk hal-hal yang dianggap penting
oleh pengguna travel.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
7. Persepsi Konsumen
Persepsi konsumen tentang kualitas pelayanan sangat penting bagi
perusahaan penyedia jasa. Karena persepsi konsumen mengacu pada perasaan
terhadap jasa yang diterimanya dan yang dibayangkan akan diterimanya. Jika
kualitas jasa yang diterima melebihi apa yang dibayangkannya maka
konsumen
8. Pengukuran Kualitas Jasa
Menurut Garvin (dalam Tjiptono 2002) pendekatan kualitas meliputi:
1. Trancendental approach, yaitu kualitas dipandang sebagai innate
excellence berarti kualitas itu dapat dirasakan, diketahui, tetapi sulit
didefinisikan dan dioperasionalisasikan.
2. Product-based approach, artinya kualitas merupakan karakteristik atau
atribut yang dapat dikualifikasi dan dapat diukur. Perbedaan dalam
kualitas mencerminkan perbedaan dalam jumlah beberapa unsur atribut
yang dimiliki produk.
3. User-based approach, yang berdasarkan pada pemikiran bahwa kualitas
tergantung pada orang yang memandangnya, sehingga produk yang paling
memuaskan preferensi seseorang merupakan produk yang berkualitas
tinggi.
4. Manufacturing-based approach, dimana kualitas didefinisikan sebagai
kesesuaian dengan persyaratan. Pendekatan ini berfokus pada penyesuaian
spesifikasi yang dikembangkan secara internal, yang sering kali didorong
oleh tujuan peningkatan produktifitas dan penekanan biaya.
5. Value-based approach, yang memandang kualitas dari segi nilai dan
harga. Akibatnya kualitas bersifat relative, sehingga produk yang memiliki
kualitas paling tinggi belum tentu merupakan produk yang paling bernilai.
9. Metode Sampling
Dalam suatu penelitian, jumlah keseluruhan unit analisis, yaitu objek
yang akan diteliti, disebut populasi. Secara ideal, sebaiknya kita meneliti
seluruh anggota populasi. Akan tetapi, seringkali populasi penelitian sangat
besar sehingga tidak mungkin untuk diteliti seluruhnya dengan waktu, biaya
dan tenaga yang tersedia. Dalam keadaan demikian, maka penelitian
dilakukan terhadap sampel, yaitu sebagian dari populasi yang telah memenuhi
kriteria untuk diteliti. Dengan meneliti sampel, diharapkan bahwa hasil yang
diperoleh akan dapat menggambarkan sifat populasi yang bersangkutan.
Pemilihan sampel untuk memperoleh data mengenai populasi merupakan
prosedur yang mendasar dalam suatu penelitian. Keuntungan dari teknik
sampling antara lain mengurangi biaya, mempercepat waktu penelitian dan
dapat memperbesar ruang lingkup penelitian (Singarimbun, M., 1989). Akan
tetapi, pemilihan sampel selalu mengakibatkan adanya perbedaan antara nilai
yang sebenarnya (dalam populasi) dari variabel yang diteliti dengan nilai hasil
observasi (dalam sampling), yang disebut eror sampling (Aaker, 1995).
Terdapat banyak cara untuk memperoleh sampel yang diperlukan dalam
penelitian. Ada 2 macam metode pengambilan sampel (Aaker, 1995) yaitu
pengambilan sampel secara acak (probability sampling) dan pengambilan
sampel secara tidak acak (nonprobability sampling).
9.1 Pengambilan Sample Secara Acak
Pengambilan sampel secara acak (probability sampling) adalah
metode sampling yang setiap anggota populasinya memiliki peluang yang
spesifik dan bukan nol untuk terpilih sebagai sampel. Peluang setiap
anggota populasi tersebut dapat sama, dapat juga tidak. Pengambilan
sampel secara acak, terdiri dari:
1. Pengambilan sampel acak sederhana (simple random sampling),
adalah suatu teknik pengambilan sampel dimana setiap anggota
populasi memiliki probabilitas terpilih yang sama. Apabila jumlah
sampel yang diinginkan berbeda-beda, maka besarnya peluang tiap
anggota populasi untuk terpilihpun berbeda-beda pula, dengan
mengikuti perbandingan jumlah sampel terhadap jumlah populasi.
Hubungan kepuasan pelanggan dan fasilitas pelayan atau fungsi dari produk
dan jasa sesuai dengan diagram kano dapat dilihat pada gambar 2.1
BAB 3
METODE PENELITIAN
Hari
No. Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Persiapan
2 Pengambilan
data
3 Penyusunan
Laporan
4 Penyerahan
Laporan
4. Tahap Pelaksanaan
a. Melakukan survey dengan cara menyebarkan kuisioner yang telah
disiapkan dan di isi oleh responenden seberapa puas mereka menggunakan
jasa travel dan apa saja keluhan mereka saat menggunakan travel tersebut.
b. Penyusunan laporan dilakukan dengan menggunakan data yang telah
didapatkan dari kuisioner yang telah diisi oleh responden kemudian diukur
kepuasan konsumen dengan menggunakan Model Kano dan meningkatkan
kepuasan konsumen dengan menggunakan QFD.
5. Nama dan Biodata Ketua dan Anggota
1. Ketua Pelaksana Kegiatan
Nama Lengkap : Veti Kumala
NIM : 201510140311110
Angkatan : 2015
Fakultas/Program Studi : Teknik /Teknik Industri
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadyah Malang
Waktu Pelaksanaan PKM :
2. Anggota Pelaksana
Nama Lengkap : Galang Virgiawan Santoso
NIM : 201510140311146
Angkatan : 2015
Fakultas/Program Studi : Teknik/Teknik Industri
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang
Waktu Pelaksanaan PKM :
Endah Utami, UMS, Pendekatan Model Kano Pada Quality Function Deployment
untuk perbaikan kualiatas kegiata belajar Mengajar.
Marito Magdalena1, Ir. Sugih Arto P, MM2, Ir. Rosnani Ginting, MT3 ,
2013,PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN MENGGUNAKAN
METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DI RUMAH SAKIT XYZ .
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Ketua
Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama lengkap (dengan gelar) Veti Kumala
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program studi Teknik Industri
4 NIM/NIDN 201510140311110
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bojonegoro, 16 Juli 1997
6 E-mail Vetikumala16@gmail.com
7 Nomor Telephon/HP 085706514169
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 SMP NEGERI 1 SMK NEGERI 1
BANCER NGRAHO CEPU
Jurusan - - MULTIMEDIA
Tahun Masuk-Lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1 - - -
2 - - -
D. Penghargaan dalam 5 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau
institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Insitusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-P.
Jurusan - - IPA
Tahun 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Masuk-Lulus
B. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1 - - -
2 - - -
C. Penghargaan dalam 5 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau
institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Insitusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-P.
Malang,31 Mei 2018
Pengusul,
Galang Virgiawan Santoso
NIM. 201510140311146