DARING
Langkah-Langkah Pembelajaran :
Model
Pembelajaran : 1. Guru menyapaikan materi pada ppt
PENILAIAN
Metode PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP
Pembelajaran :
Tes Tulis (Google Penilaian melalui Keaktifan (Zoom)
Belajar mandiri, Form) makalah dan presentasi dan kehadiran
diskusi kelas dan dalam Google
penugasan Classroom
Mengetahui 05 September 2021
Kepala SMA Negeri 1 Jember Guru Mata Pelajaran,
KegiatanPembelajaran
1. Guru
menggalipengetahuanpesertadidikmelaluikegiatanekonomi
di lingkungansekitar
2. Guru menyampaikanmateri pada ppt mengenaidefinisi dan
faktor-faktorproduksi, teoriproduksi, konsepbiayaproduksi, 55
konseppenerimaan dan labamaksimum menit
Inti 3. dan pesertadidikharusfokusterhadapapa yang disampaikan
4. Pesertadidikdapatmenjawab point-point yang terdapat pada
ppt
5. Guru memberikansoal pada ppt mengenaibiayaproduksi dan
penerimaan
6. Pesertadidikmengikutiarahan guru
untukmajukedepandengancara games kecil
1. Guru
membagisiswamenjaditidakelompokuntukmendiskusikanmateriter
kaithubunganantarpelakuekonomi
2. Pesertadidikdiberikanwaktuselama 20 menituntukberdiskusi
3. Pesertadidikdapatmempresentasikanhasildiskusinya di depankelas
4. Antarpesertadidikmelakukan Tanya jawabkepadakelompok yang 55
Inti berpresentasidenganpangawasan guru menit
Teknik Penilaian
1. KompetensiSikap :
A. Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-
hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan
langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspekperilakudinilaidengankriteria:
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
B. JurnalPenilaianKompetensiSikap
Kelas : X MIPA 2
Nama
Catatan Butir Tindak
No Hari/Tanggal Peserta Paraf
Perilaku Sikap Lanjut
didik
1
N Jumlah Skor Kode
Pernyataan Ya Tidak
2o Skor Sikap Nilai
3 Selamadiskusi,
1 sayaikutsertamengusulkan
dst ide/gagasan.
Ketika berdiskusi,
2 sayamemberikankesempatantem
anuntukberbicara.
Saya
3 ikutsertadalammembuatkesimpu
lanhasildiskusi.
4 ...
Catatan:
Guru
menuliskanperilakuatauhasilpekerjaanpesertadidiksesuaidenganaspekpenilaiankompetensisikap
spiritual dan kompetensisikapsosial yang secaraekstrimkearahperilaku yang positifmaupun yang
negartif
C. Penilaian Diri
Catatan :
Pengamat : ...
1 Mau menerimapendapatteman.
Memberikansolusiterhadapperm
2
asalahan.
3 Memaksakanpendapatsendiri
4 Marah saatdiberikritik.
5 ...
Catatan :
2. KompetensiPengetahuan :
1. PenilaianPengetahuan
a. Tes tulis – Pilihan ganda
PedomanPenskoran.
Kriteria Skor
Jawabantepattetapikuranglengkap 4
Jawabansebagianbesartepat 3
Jawabansebagiankeciltepat 2
Jawabantidaktepat 1
Tidakadajawaban 0
E. KompetensiKeterampilan :
Lembar PenilaianPresentasi
Bentuk : Presentasi
Lembar PenilaianPresentasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
dst
Rubrik PenilaianKeterampilan
Skor 1: jikapenggunaanbahasatidakjelas
LKPD EKONOMI
1. Kompetensi Dasar
4.3Menyajikanhasilanalisisperanpelakuekonomidalakegiatanekonomi
2. UraianMateri
A. Produksi
1. DefinisiProduksi
Produksiadalahkegiatanmenambahfaedahataukegunaansuatubendaataume
nciptakanbendabarusehinggalebihbermanfaatdalammemenuhikebutuhan.
Produk yang dihasilkandalam proses
produksiberupaprodukbarangataujasa
2. Faktor-FaktorProduksi
- FaktorProduksiAlam
Faktor produksi alam adalah segala sesuatu di alam semesta ini baik
yang ada di darat, laut, maupun udara yang digunakan dalam proses
produksi. Tanah yang terhampar luas, baik yang ada di atasnya seperti
air, udara, tumbuhan, binatang, dan sebagainya, maupun yang ada di
dalamnya seperti bebatuan, emas, tembaga, batu bara, timah, dan
sebagainya merupakan contoh faktor produksi alam.
- FaktorProduksi Modal
- FaktorProduksiKewirausahaan
3. TeoriProduksi
Tujuanutamaprodusenyaitumemperolehkeuntunganmaksimal.
Untukmemperolehkeuntunganmaksimalprodusenharusdapatmengkombina
sikankanfaktor-faktorproduksidengantepat. Dalamteoriproduksifaktor-
faktorproduksidisebut input, sedangkanhasilproduksidisebut output.
Output dalam proses produksibergantung pada besarnya input yang
digunakan. Secaramatematisfungsiproduksiyaitu :
Q = f(L.R.C.T)
Keterangan :
L : tenagakerja
R : sumberdayaalam
C : modal
T : teknologi
∆ TP
MP ¿ ∆ L
Keterangan :
MP : Produk Marginal
TVC = AVC x Q
∆ TC
MP ¿ ∆ Q
5. KonsepbiayaPenerimaan
Penerimaan (revenue)
merupakanpenerimaanprodusendarihasilproduksinya. Ada
beberapakonsep revenue dalamperilakuprodusen.
TR = P x Q
TR
AR¿ Q
- Marginal Revenue (MR) : kenaikandari TR yang disebabkan oleh
tambahanpenjualansatu unit output
∆ TR
MR¿ ∆Q
B. Distribusi
1. DefinisiDistribusi
Distribusiadalahkegiatanmenyalurkanbarangataujasa yang
dihasilkanprodusenkepadakonsumen. Tujuankegiatandistribusiantara lain
mempercepatpenyaluranbarangataujasa,
menyalurkanhasilproduksisecarameratakepadakonsumen,
menjagakesinambungankegiatanproduksi, dan memperolehkeuntungan.
Orang ataulembaga yang melakukankegiataninidisebut distributor.
C. Konsumsi
1. DefinisiKonsumsi
Konsumsiadalahkegiatan yang
bertujuanmengurangiataumenghabiskanfaedahsuatubendadalamrangkame
menuhikebutuhanhidup. Orang yang
melakukankegiatankonsumsidisebutkonsumen. Adapun
tujuankonsumsiyaitumemenuhikebutuhanhidup, memperolehkepuasan
optimal, dan memperolehpenghargaandari orang lain
3. TeoriPerilakuKonsumsi
- PendekatanKardinal
Teoriperilakukonsumendenganpendekatankardinalseringdisebutdenga
nteoriperilakukonsumendenganpendekatankepuasan marginal.
Pendekatankardinalmenerangkanbahwatingkatkepuasan yang
diperolehkonsumendarimengonsumsibarangataujasadapatdiukurdenga
nsatuantertentu, seperti rupiah, jumlah, dan unit.
Semakinbesarjumlahbarang yang dapatdikonsumsi,
semakintinggitingkatkepuasannya. Tingkat
kepuasankonsumendalammengkonsumsibarang dan
jasadapatdibedakanmenjadidua, yaitukepuasan total (total utility) dan
kepuasan marginal (marginal utility). Kepuasan total
adalahseluruhkepuasan yang
diperolehkonsumendalammengkonsumsibarangataujasa. Kepuasan
marginal (tambahan)
adalahpertambahanataupengurangankepuasansebagaiakibatdaripertam
bahanataupenguranganpenggunaansatu unit barangtertentu.
Dalamteoriperilakukonsumendenganpendekatankardinaldikenaldenga
nhukumgossen I dan hukumgossen II.
a) Hukum Gossen I
Pola
konsumsimanusiadalammengkonsumsisatujenisbaranguntukm
encapaiutilitasmaksimaldibahasdalamhukumgossen I. Hukum
gossen I dikenalsebagai the law of diminishing marginal utility
(hukumtambahankepuasan yang semakinmenurun) yang
menyatakanbahwa "jikajumlahbarang yang
dikonsumsidalamjangkawaktutertentuterusditambah, kepuasan
total yang diperoleh juga bertambah. Akan tetapi,
kepuasanmarjinalakansemakinberkurang,
bahkanbilakonsumsiterusdilakukan, pada
akhirnyatambahankepuasan yang diperolehakanmenjadinegatif
dan kepuasan total menjadiberkurang."
Konsumenakanberusahamenikmatibarangataujasa yang
dimilikisepuas-puasnya. Setelah
kepuasandarimengonsumsisuatubarangataujasaberlangsungteru
s-menerussampaititiktertentu, akhirnyakepuasanituakansampai
pada tingkatkejenuhan dan pada
akhirnyakepuasanituakanmenurun. Sebagaicontoh,
tingkatkepuasanketikakitaminumsaathaus. Pada segelas air
pertamaakanterasa segar, gelaskeduaakanlebihmenyegarkan,
kelasketigaakanmenyebabkankitakekenyanganataubahkanmera
samual. Jika
kitaakanminumgelaskeempatkemungkinankitaakanmuntah,
dan pada gelaskeempatinikitatidakbersedialagiuntukminum.
b) Hukum Gossen II
- Pendekatan Ordinal
Menurutpendekatan ordinal,
kepuasanmanusiadalammengonsumsibarang dan
jasatidakdapatdiukurdengan nominal tertentu,
tetapihanyabisadibandingkan. Pendekatan ordinal lebihmenekankan
pada referensibahwabarang a lebihsayasukaidaripadabarang b.
D. Pelaku-PelakuKegiatanEkonomi
a) RumahTanggaKonsumen (Konsumen)
1) SebagaiKonsumen,
rumahtanggakonsumsiberperanmengonsumsibarang dan jasa yang
dihasilkan oleh rumahtanggaproduksi
b) RumahTanggaProduksi (Perusahaan)
3) Sebagaiagenpembangunan,
dalamhalinirumahtanggaproduksiberperanmembantupemerintahda
lamkegiatanpembangunansepertimembukalapangankerja,
membanguninfrastruktur dan
meningkatkankualitassumberdayamanusia.
1) Sebagaipengatur,
pemerintahmengaturlalulintasperekonomiandalam negeri
untukmenjagastabilitasekonomi dan
mencegahterjadinyakekacauan, sertahal-hal yang
dapatmenimbulkankerugianbagirakyat. Hal
inidapatdilakukandenganmembuatundang-undang,
melakukanpengawasan, sertamenetapkankebijakanfiskal dan
moneter.
4) Sebagaisumbertenagaahli, pertukarantenagakerjadenganluar
negeri dapatmemenuhikekurangantenaga-tenagaahlidalam negeri.
Selainitu, juga sebagaisumberdevisa negara.
Denganpertukarantenagaahli, barang dan
jasadapatdiproduksisecaramaksimalbaikjumlahmaupunkualitasnya
.
E. Diagram InteraksiAntarPelakuEkonomi
- KegiatanEkonomiSederhana (DuaSektor)
- KegiatanEkonomidenganCampurTanganPemerintah
(TigaSektor)