Anda di halaman 1dari 3

BAB VI

MOTIVASI DALAM MANAJEMEN

Penampilan kerja adalah akibat dari interaksi antar dua variabel :

1. Kemampuan melakukan tugas dan


2. Motivasi

A. Pengertian
Stoner dan Freeman, Motivasi karakteristik psikologis
manusia yang memberi kontribusi pada tingkat komitmen seseorang
(termasuk faktor-faktor yang menyebabkan menyalurkan dan
mempertahankan tingkah laku dalam arah tekad tertentu).
Ngalim Purwanto segala sesuatu yang mendorong seseorang
untuk melakukan sesuatu untuk melakukan sesuatu.
Sbortell dan Kaluzy perasaan atau pikiran yang mendorong
seseorang melakukan pekerjaan atau menjalankan kekuasaan terutama
dalam berperilaku.
Stanford ada 3 point penting dalam pengertian motivasi
yaitu hubungan antara kebutuhan, dorongan dan tujuan.
a. Kebutuhan; muncul karena adanya sesuatu yang kurang
dirasakan oleh seseorang baik fisiologis maupun psikologis.
b. Dorongan; merupakan arahan untuk memenuhi kebutuhan.
c. Tujuan; akir dari satu siklus motivasi.

Menurut bentuknya motivasi terdiri dari:


1. Motivasi Intrinsik datangnya dari dalam diri individu
2. Motivasi Ekstrinsik datangnya dari luar individu
3. Motivasi Terdesak muncul dalam kondisi terjepit dan
munculnya serentak serta menghentak dan cepat sekali.

B. Teori-Teori Motivasi
1. Teori Kebutuhan
a. Memfokuskan pada yang dibutuhkan orang untuk hidup
berkecukupan.
b. Seseorang mempunyai motivasi kalau ia belum mencapai tingkat
kepuasan tertentu dengan kehidupannya, kebutuhan yang telah
terpuaskan bukan lagi menjadi motivator.
c. Yang termasuk dalam teori kebutuhan adalah :
1) Teori Hirarki Kebutuhan menurut Maslow
a) Individu akan termotivasi untuk memenuhi kebutuhan yang
paling menonjol atau paling kuat.
b) Fisiologi – Rasa Aman & Nyaman – Dicintai dan
Mencintai – Harga Diri – Aktualisasi Diri.
2) Teori ERG
a) Orang bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan tentang
eksistensi (kebutuhan mendasar/fisiologi dari Maslow),
kebutuhan keterkaitan (hubungan antar pribadi) dan
kebutuhan pertumbuhan (kreativitas pribadi).
b) Jika kebutuhan yang lebih tinggi mengalami kekecewaan,
maka yang lebih rendah akan muncul kembali walaupun
sudah terpuaskan.
c) Teori Tiga Macam Kebutuhan
John W Atkinson dorongan yang mendasar dalam diri
orang yang termotivasi adalah kebutuhan untuk mencapai
prestasi, kebutuhan kekuatan, kebutuhan untuk
berhubungan dengan orang lain.
d) Teori Dua Faktor
Karyawan dapat dimotivasi oleh pekerjaannya sendiri dan
kepentingan yang disesuaikan dengan tujuan organisasi

2. Teori Keadilan
a. Faktor utama dalam motivasi pekerjaan adalah evaluasi individu
atau keadilan dari penghargaan yang diterima.
b. Individu akan termotivasi kalau mereka mengalami/menerima
kepuasan dari upaya dan usaha mereka.

3. Teori Harapan
Teori harapan berpikir atas dasar:
a. Harapan hasil prestasi
Individu mengharapkan konsekuensi tertentu dari tingkah laku.
b. Valensi
Hasil dari suatu tingkah laku tertentu mempunyai kekuatan untuk
memotivasi, yang bervariasi pada satu individu
c. Harapan prestasi usaha
Harapan orang mengenai seberapa sulit untuk melaksanakan tugas
secara berhasil dan mempengaruhi keputusan tingkah laku
4. Teori Penguatan
Rangsangan Respon konsekuensi Respon masa depan
C. Kepuasan dan Ketidakpuasan dalam Bekerja
Harzberg kepuasan dalam ketidakpuasan dalam bekerja muncul dari
dua faktor yang terpisah.
Faktor-faktor penyebab ketidakpuasan antara lain:
1. Gaji
2. Kondisi kerja
3. Kebijakan perusahaan dan administrasi
4. Supervisi
5. Hubungan dengan supervisor
6. Hubungan dengan teman sejawat
7. Status
8. Keamanan

Faktor-faktor penyebab kepuasan :


1. Berprestasi
2. Pengakuan
3. Bekerja sendiri
4. Tanggung jawab
5. Kemajuan dalam pekerjaan
6. Pertumbuhan

Rowland 12 kunci utama dalam kepuasan kerja :


1. Input
2. Hubungan manajer dan draf
3. Disiplin kerja
4. Lingkungan tempat kerja
5. Istirahat dan makan cukup
6. Diskriminasi
7. Kepuasan kerja
8. Penghargaan penampilan
9. Klarifikasi kebijaksanaan, prosedur dan keuntungan
10. Mendapatkan kesempatan
11. Pengambilan keputusan
12. Gaya manajer

Anda mungkin juga menyukai