Anda di halaman 1dari 3

Fatimah Az Zahro_D0221037

Teori Pemikiran Kelompok


Teori Pemikiran Kelompok (Groupthink) merupakan pemikiran dari Irvin
L Janis. Melalui karya ‘Victims of Groupthink: a Psychological Study of
Foreign Decision and Fiascoes (1972)’.

Janis menggunakan istilah groupthink untuk menunjukkan suatu mode


berpikir sekelompok orang yang sifatnya kohesif (terpadu), ketika usaha-
usaha keras yang dilakukan anggota-anggota kelompok untuk mencapai
kata mufakat telah mengesampingkan motivasinya untuk menilai
alternatif-alternatif tindakan secara realistis.

Groupthink dapat didefinisikan sebagai satu situasi dalam proses


pengambilan keputusan yang menunjukkan tumbuhnya kemerosotan
efisiensi mental, pengujian realitas, dan penilaian moral yang disebabkan
oleh tekanan-tekanan kelompok.
Asumsi Teori
- Terdapat kondisi-kondisi di dalam kelompok yang mempromosikan
kohesivitas tinggi.
- Pemecahan masalah kelompok pada intinya merupakan proses yang
menyatu.
- Kelompok dan pengambilan keputusan oleh kelompok sering kali bersifat
kompleks.

Tiga kondisi yang mendorong terjadinya groupthink


- Kohesivitas Kelompok
- Faktor Struktural
- Tekanan Kelompok
- Faktor Kepemimpinan
Gejala Groupthink

1. Ilusi akan ketidakrentanan 5. Sensor diri


2. Keyakinan akan moralitas 6. Ilusi akan adanya kebulatan
yang tertanam di dalam suara
kelompok 7. Penyaring informasi
3. Stereotip kelompok luar 8. Tekanan terhadap para
4. Rasionalisasi kolektif penentang

Contoh Groupthink dalam kehidupan


Dalam suatu kelompok, terdapat ketua dan anggota. Mereka sedang
melaksanakan rapat acara X. Ketua mengusulkan tempat pelaksanaan acara
yaitu di luar ruangan agar terasa lebih asyik. Sebenarnya mereka tidak setuju
dengan apa yang disampaikan ketua karena memikirkan situasi dan kondisi
acara yang akan berlangsung. Demi menyenangkan hati ketua dan tidak
mendapat tekanan karena menjadi penentang, anggota kelompok langsung
menyetujui usulan ketua. Saat di hari H pelaksanaan, hujan deras mengguyur
tempat tersebut disertai badai sehingga acara menjadi terhambat dan tidak
berjalan dengan maksimal. Ternyata anggota kelompok memiliki usul dalam
dirinya bahwa acara yang diselenggarakan berada di musim penghujan dan
lebih baik diadakan dalam ruangan yang besar.

Anda mungkin juga menyukai