Anda di halaman 1dari 3

Biologi bab 1

1. Biologi sebagai sains


Sains (science) berasal dari kara latin scientia yang artinya
pengetahuan, merujuk pada sistem untuk mendapatkan pengetahuan
melalui pengamatan dan eksperimen serta berbagai bidang ilmu yang
bersifat ilmiah (sains alam dan sains sosial).
Karakteristik sains :
1) rasional: sains merupakan hasil kegiatan berpikir secara logis
menggunakan nalar (rasio) yang hasilnya dapat diteria nalar manusia
(Bukan takhayul).
2) objektif: sains merupakan kebenaran apa adanya karena didasarkan
atas data-data dan tanpa pengaruh pendapat atau pandangan pribadi.
3) empiris: sains dapat dibuktikan dengan pengamatan, peneilitian,
atau eksperimen.
4) Akumulatif: sains dapat dibentuk berdasarkan teori lama yang
disempurnakan, ditambah, atau diperbaiki sehingga makin sempurna.

A. Pengertian dan cabang biologi.


Biologi merupakan bagian dari sains yang berasal dari kata bios yang
berarti hidup, dan logos yang berarti ilmu. Jadi biologi adalah ilmu yang
mempelajari makhluk hidup (Organisme) baik yang bersifat
makroskopis maupun mikroskopis.
Organisme makroskopis adalah organisme yang dapat dilihat dengan
mata secara langsung, misalnya tumbuhan tingkat tinggi, hewan dan
manusia. Sedangkan organisme mikroskopis adalah organisme yang
tidak dapat dilihat dengan mata secara langsung, diperlukannya alat
bantu misalnya lup, mikroskop electron, dan mikroskop cahaya.
Contohnya adalah bakterim protista serta beberapa jenis jamur dan
ganggang.
Cabang-cabang biologi
1) Anatomi mempelajari struktur bagian tubuh makhluk hidup.
2) Anestesi mempelajari pembiusan atau penghilangan rasa sakit
yang berhubungan dengan operasi atau pembedahan.
3) Bakteriologi mempelajari bakteri.
4) Bioteknologi mempalajari Teknik pemanfaatan organisme untuk
menghasilkan suatu produk yang bermanfaat bagi manusia.
5) Botani mempelajari beraneka ragam tumbuh-tumbuhan.
6) Ekologi mempelajari hubungan makhluk hidup dengan sesamanya
dan dengan lingkungannya.
7) Embriologi mempelajari pertumbuhan dan perkembangan
embrio.
8) Entomologi mempelajari serangga.
9) Etologi mempelajari tingkah laku makhluk hidup
10) Evolusi mempelajari asal usul makhluk hidup dan berbagai
perubahan yang terjadi secara perlahan-lahan di bumi.
11) Fisiologi mempelajari fungsi alat-alat tubuh makhluk hidup
12) Genetika mempelajari cara penurunan sifat makhluk hidup
kepada keturunannya,
13) Hygiene mempelajari berbagai usaha manusia untuk hidup
sehat
14) Histologi mempelajari jaringan tubuh
15) Imunologi mempelajari sistem kekebalan tubuh
16) Mikologi mempelajari jamu (fungi)
17) Mikrobiologi mempelajari organisme kecil yang tidak dapat
dilihat dengan mata secara langsung.
18) Morfologi mempelajari bentuk dan struktur makhluk hidup.
19) Ornitologi mempelajari hewan golongan aves (Burung)
20) Paleontologi mempelajari kehidupan hewan dan tumbuhan
zaman lampau yang telah menjadi fosil.
21) Patologi mempelajari organisme parasite penyebab penyakit
(pantogen)
22) Filogeni mempelajari hubungan antara kelompok organisme
berdasarkan proses evolusinya.
23) Taksonomi mempelajari penamaan dan pengelompokan
makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri-
cirinya.
24) Teratologi mempelajari kelainan atau cacat embrio dalam
kandungan.
25) Virologi mempelajari virus
26) Zoologi mempelajari beraneka ragam hewan

B. Peranan biologi
Perkembangan biologi saat ini telah ikut serta menyumbang berbagai
usaha menyejahterakan kehidupan manusia dalam berbagai bidang,
antara lain sebagai berikut.
1. Bidang kedokteran, Teknik pembuatan bayi tabung, metode KB,
cangkok organ tubuh, bedah plastic, dan terapi gen.
2. Bidang farmasi, pembuatan vitamin sintetik, vaksin, antibiotic
untuk bakteri dan jamur, antibody monoclonal, hormone insulin
buatan, enzim buatan, serta obat tradisional dan modern

Anda mungkin juga menyukai