Anda di halaman 1dari 7

PERTEMUAN - 2

B. PERENCANAAN
C. PEMBELAJARAN
B. PERENCANAAN
• Perencanaan merupakan proses menyusun langkah-langkah yang akan dilaksanakan untuk

mencapai tujuan yang telah ditentukan.

• Perencanaan dapat disusun berdasarkan kebutuhan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan

keinginan pembuat perencanaan. Namun yang lebih utama adalah perencanaan yang dibuat harus
dapat dilaksanakan dengan mudah dan tepat sasaran.

• Kegunaan perencanaan adalah:

1. Sebagai petunjuk atau pedoman arah kegiatan.


2. Sebagai pola dasar dalam membagi tugas pada semua unsur atau jajaran yang terlibat.
3. Menjadi pedoman kerja bagi semua unsur dan jajaran.
4. Sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu pekerjaan, sehingga tiap saat bisa diketahui
ketepatan dan kelambatan kerja.
5. Untuk bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja.
6. Untuk menghemat waktu, tenaga, alat, dan biaya.
Butir-butir sifat perencanaan yang baik, yakni:

1. Pemakaian kata-kata yang sederhana dan jelas dalam arti mudah dipahami oleh yang menerima
sehingga penafsiran yang berbeda dapat ditiadakan.

2. Flexible
Suatu rencana harus dapat menyesuaikan keadaan yang sebenarnya. Bila ada perubahan maka
tidak semua rencana diubah, dimungkinkan, diadakan penyesuaian-penyesuaian saja. Sifatnya tidak
kaku harus begini dan begitu walaupun keadaan lain dari yang direncanakan.

3. Stabilitas
Tidak perlu berkali-kali rencana mengalami perubahan, maka harus dijaga stabilitasnya setiap ada
dalam pertimbangan.
C. PEMBELAJARAN

Istilah pengajaran dimasa lalu, kini telah bergeser menjadi pembelajaran.


Pembelajaran adalah proses kerjasama antara guru dan siswa dalam
memanfaatkan segala potensi dan sumber yang ada, baik dari dalam diri anak
(siswa) sendiri seperti minat, bakat, kemampuan dan gaya belajar, ditambah potensi
lingkungan, dan sarana prasarana yang tersedia.
Tabel 1. Pembelajaran, Pengajaran, Pelatihan – Akar Konsep Tri Tugas, Tanggungjawab, Panggilan
Kemanusiaan

PEMBELAJARAN PENGAJARAN PELATIHAN


 Rumah  Sekolah  Tempat bekerja
 Lingkungan hidup  Akademi
 Kantor
BASIS  Masyarakat  Universitas
 Tempat kursus
UTAMA  Kelompok informal Organisasi
 Membentuk formal  Organisasi non
karakter/watak (perusahaan) formal
 Mendewasakan  Membentuk
 Membentuk
 Memandirikan
 Memberdayakan konsep/teori perilaku/praktik
TUJUAN  Memerdekakan  Memberi Ilmu menerampilkan
dan
Pengetahuan
 Homo significants  Homo sapiens  Homo valens dan
MANUSIA dan homo ludens  Gelas kosong homo mechanicus
SEBAGAI  Esensi yang perlu yang perlu diisi  Potensi yang perlu
disadarkan  Teaching dikembangkan
PROSES  Educating  Olah pikir/otak  Training
MENYENTUH  Oleh rasa/hati  Belajar bagaimana  Olahraga/otot
 Belajar menjadi informal belajar dan
SOAL-SOAL  Penyelarasan berpikir
 Formal
 Pembedaan

 Belajar melakukan,
 Sikap hidup
 Paradigma hidup belajar bagaimana
 Akal
 Hati nurani hidup bersama-sama
 Efektivitas
HASIL-HASIL  Integritas  Non formal
 Antisipatif
 Sensitife  Penyamaan
 Virtual image
 Innate image  Perilaku/gaya hidup
 Konseptual
 Eksistensial  Efesiensi
 Ilmu
 Iman  Adaptif
 Berpengetahuan
 Bermoral  Social image
 Berilmu
 Berkarakter  Praktikal
 Siap belajar
 Siap hidup  Perbuatan
 Unggul
 Otentik  Berketerampilan
 Berkepribadian
 Siap pakai/kerja
 Kompeten
Evaluasi

Setelah Anda pelajari tentang uraian materi “Pendahuluan” jawablah atau


kerjakan soal di bawah ini:

1. Jelaskan yang dimaksud dengan pengajaran!


2. Jelaskan perbedaan pengajaran dengan pembelajaran!
3. Jelaskan mengapa terjadi perubahan paradigma pendidikan dari pengajaran
menjadi pembelajaran!
4. Bagaimanakah peranan guru dalam proses pembelajaran!
5. Jelaskan keterkaitan pembelajaran di sekolah terhadap keberhasilan belajar
siswa!

Anda mungkin juga menyukai