=========================================
I. IDENTITAS SUBJEK
a. Subjek
- Nama : IC
- Tempat/ tanggal lahir : J, 2 Januari 1992
- Agama : Islam
- Jenis Kelamin : Perempuan
- Suku Bangsa : Minang - Batak
- Pendidikan Terakhir : Sekolah Menengah Atas
- Pekerjaan : Mahasiswa (semester III, Fak. Psikologi
Universitas X)
- Status Pernikahan : Belum Menikah
- Anak ke… dari… : Pertama dari Empat (Dua perempuan dan
Satu laki-laki)
- Alamat : Ja
b. Ayah
- Nama : AS
- Tempat/ tanggal lahir : 23 Juni 1946
- Agama : Islam
- Suku Bangsa : Batak
- Pendidikan Terakhir : Akademi
- Pekerjaan : Wiraswasta
- Status Pernikahan : Cerai
- Anak ke… dari… : Ketiga dari 11 bersaudara
- Alamat :B
c. Ibu
- Nama : BA
- Tempat/ tanggal lahir : J, 8 Desember 1962
1
RAHASIA
- Agama : Islam
- Suku Bangsa : Minang
- Pendidikan Terakhir : Sarjana
- Pekerjaan : Dokter
- Status Pernikahan : Cerai
- Anak ke… dari… : Pertama dari tiga bersaudara
- Alamat : Ja
II. LAPORAN
a. Hasil Observasi
IC adalah perempuan berusia 18 tahun,dengan tinggi 155 cm, dengan berat 55
kg,kulit berwarna sawo matang, dan rambut keriting yang diikat satu dibelakang. IC
memakai blus berwarna putih tulang, celana jeans hitam, serta membawa tas cangklong.
IC masuk ke ruangan dan berjabat tangan dengan pemeriksa sambil menyebutkan
nama dan tersenyum. IC berdiri di dekat kursi yang telah disediakan untuknya dan duduk
setelah dipersilahkan oleh pemeriksa. Ia meletakkan tasnya di lantai, sebelah kiri kursi.
Pada awal pemeriksaan hingga pemeriksaan berakhir, IC memainkan tutup lubang
meja periksa, posisi duduknya hampir tidak pernah berubah, duduk tanpa bersandar di
kursi. Ia lebih sering duduk tegak dengan kedua lengan diatas meja, kadang-kadang
mencondongkan badannya ke depan sehingga seolah-olah agak tertunduk.
Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh pemeriksa langsung di jawab dengan
lancer oleh IC disertai kontak mata, dan terkadang mengarahkan pandangannya ke sisi
kiri ketika mengungkapkan cerita yang berhubungan dengan waktu lalu.
b. Hasil Anamnesa
IC adalah anak pertama dari empat bersaudara (dua saudara perempuan dan satu
saudara laki-laki). Jarak usia mereka setahun-setahun. Ayahnya seorang wiraswasta, salah
satu proyek ayahnya adalah membangun rumah sakit di kota B, sedangkan ibunya
seorang dokter. Ketika Ia masih semester satu setahun yang lalu, kedua orangtuanya
berpisah dan tinggal di kota yang berbeda. Ayahnya tinggal di kota B dan Ibunya di kota
J. Adik-adiknya ikut dengan ibunya, sedangkan IC sendiri kos di kota Z. Ibunya adalah
istri kedua ayahnya, sebelumnya ayahnya pernah menikah dan memiliki anak.
RAHASIA
Ketika tahu bahwa orangtuanya akan bercerai, ia sempat juga agak memikirkan
hal itu, tapi akhirnya ia berpikiran bahwa yang bercerai adalah mereka (orangtuanya). Ia
lebih memikirkan kondisi adik-adiknya, karena ia sendiri tidak lagi tinggal bersama
mereka. Adik-adiknya mendukung perceraian orangtua mereka, sedangkan ia sendiri agak
kesulitan dengan hal itu, Ia sebenarnya menginginkan agar hal tersebut tidak terjadi, tapi
hanya dia sendiri yang ingin agar perceraian tidak terjadi, jadi Ia memilih pasrah.
IC lebih dekat dengan ibunya dibanding dengan ayahnya. Ia juga dekat dengan
adik bungsunya. Menurutnya, ayahnya adalah orang yang tegas tetapi tidak otoriter,
meskipun kadang cukup mengatur. Ia sangat jarang bertemu ayahnya sejak perceraian
terjadi. Ia hanya pulang ke rumah ibunya di J. Walupun dekat dengan ibunya, tetapi
pernah juga bersitegangan yaitu ketika ibunya melarangnya menari. Meski ibunya
melarang, IC tetap menari dengan sembunyi-sembunyi.
IC berniat mendalami psikologi klinis, tapi hal tersebut menurutnya belum pasti
benar, ia juga mempertimbangkan untuk mendalami psikologi perkembangan. Selain
belajar ilmu psikologi, IC berkeinginan jadi penulis. Saat ini ia tengah menulis novel.
Kegemarannya menulis sudah ada sejak ia duduk di bangku sekolah dasar, ia sering
menulis cerpen, lalu berkembang menulis novel, tetapi novel yang ia buat belum pernah
ada yang benar-benar selesai, karena biasanya belum selesai satu cerita, ia sudah
mendapat ide cerita yang lain. IC juga memiliki keinginan memiliki sekolah tari,
katanya ingin membuka usaha tersebut dengan modal bersama dari teman-temannya.