Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN

HASIL PRAKTEK KERJA INDUSTRI


PT. PLN ( Persero ) ULPLTD KOLAKA

DISUSUN OLEH :

NAMA : NUR ALAMIN

KELAS : XII

NOMOR INDUK SISWA : 00540145016

PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK ELEKTRONIKA

NAMA INDUSTRI : PLN UNIT PLTD KOLAKA

ALAMAT INDUSTRI : JL. PEMUDA BALANDETE, KOLAKA


LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL PRAKTEK KERJA INDUSTRI
PT. PLN ( PERSERO ) ULPLTD KOLAKA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Nur Alamin

Nis : 00540145016

Program Keahlian : Teknik Elektronika

Telah melaksanakan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) selama 3 bulan,


mulai tanggal 05 Juli 2021 s/d 30 September, maka siswa tersebut berhak
memperoleh surat keterangan atau sertifikat sesuai dengan prestasi kerja yang
diperoleh selama melaksanakan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ).

Disetujui oleh :

Pembimbing Industri Pembimbing Sekolah

I Putu Agus Syaputra Ditanius, S.pd


NIP. NIP.9213082FY NIP.19700714 200012 1 003

Disahkan oleh:

SPV. Pemeliharaan PLH. Manager Unit

Frans Bongga Alfandi Nurdiansyah


NIP.8103022V NIP.8909037F

LEMBAR PENGESAHAN

i
LAPORAN HASIL PRAKTEK KERJA INDUSTRI
PT. PLN ( PERSERO ) UNIT PLTD KOLAKA

Disetujui dan diterima sebagai laporan hasil praktek untuk dijadikan salah
satu persyaratan dalam menyelesaikan program studi di SMKN 2 Pomalaa

Diajukan oleh :

Nur Alamin
NIS.00540145016

Disetujui Oleh : Disahkan oleh :

Ka. Program Keahlian Kepala Sekolah

Hatika, S.pd Ardi Amir, S.Pd., M.M.Pd


NIP. 19800121 201101 2 007 NIP.
19720325 199702 1 001

ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada allah ta’ala karena karunianya
penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri ( Prakerin) ini sebagai
pertanggungjawaban dari praktek kerja lapangan yang dilakukan selama 3 bulan di
PLN. UNIT PLTD KOLAKA. Dan pada kesempatan ini saya bermaksud
memyampaikan hasil kegiatan saya dalam bentuk Laporan Praktek Kerja Industri
( Prakerin ).

Dengan adanya penyusunan laporan ini saya bermaksud untuk memenuhi


persyaratan mengikuti UKK ( Ujian Kompetensi Keahlian ). Pelaksanaan Prakerin
ini dapat mendorong siswa untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh kedalam
dunia kerja. Sesungguhnya kami menyadari bahwa pelaksanaan program dan
penyusunan laporan ini tidak dapat diselesaikan dengan baik tanpa orang – orang
disekelilingi kami. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun material
demi kegiatan yang kami laksanakan khususnya kepada:

 Bapak Alfandi Nurdiansyah sebagai PLH. Manager Unit


 Bapak Frans Bongga sebagai Supervisor Pemeliharaan.
 Bapak I Putu Agus Saputra sebagai Pembimbing di Lapangan dan para
karyawan di PT. PLN ( Persero ) ULPLTD Kolaka.

Saya selaku penulis, menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh Karen itu, saya selaku penulis sangat mengharapkan adanya
masukan, baik saran maupun kritik yang bersifat membangun dari semua pihak.

Pelambua, 30 Agustus 2021

Penulis

Nur Alamin

iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN 1................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN 2................................................................... ii
KATA PENGANTAR.................................................................................. iii
DAFTAR ISI................................................................................................. iv
BAB I : PENDAHULUAN.......................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG............................................................................. 1
B. MAKSUD DAN TUJUAN....................................................................... 2
1. Maksud........................................................................................... 2
2. Tujuan............................................................................................ 2
BAB II : PELAKSANAAN KEGIATAN.................................................... 3
A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN................................................. 3
1. Sejarah Singkat Perusahaan……………………………………. 3
2. Daftar Nama Mesin....................................................................... 4
3. Visi dan Misi Perusahaan............................................................. 5
1). Visi Perusahaan....................................................................... 5
2). Misi Perusahaan...................................................................... 5
4. Struktur Perusahaan..................................................................... 5
BAB III : HASIL PEMBAHASAAN.......................................................... 6
A. URAIAN KERJA..................................................................................... 6
B. KAJIAN TEORI...................................................................................... 9
1. Prinsip Kerja PLTD..................................................................... 9
2. Komponen Utama Mesin Diesel.................................................. 10
C. TEMUAN STUDI.................................................................................... 11
1. Skema Dasar PLTD...................................................................... 11
2. Jenis Pemeliharaan Mesin............................................................ 12
BAB IV : PENUTUP.................................................................................... 13
A. KESIMPULAN........................................................................................ 13
B. SARAN..................................................................................................... 13
C. LAMPIRAN............................................................................................. 14

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Laporan hasil pelaksanaan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ) ini disusun untuk
mendukung pelaksanaan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ) yang dilaksanakan
oleh siswa dimana sekolah menengah kejuruan ( SMK Negeri 2 Pomalaa ) bekerja
sama dengan dunia usaha dan industri, untuk meningkatkan kualitas siswa SMK
sebagai sumber daya manusia yang andal dan profesional. Untuk itu para siswa
guru pembimbing maupun pembimbing yang di dunia usaha dan industri sebagai
tempat pelaksanaan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ) perlu mempunyai satu
pedoman yang sama yang berupa buku laporan hasil kegiatan siswa yang
melaksanakan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ).
Laporan ini masih bersifat umum dan berupa laporan kegiatan sehingga
masih memerlukan penyesuaian baik dari pihak sekolah maupun dari pihak dunia
industri.

1
B. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud

Penulisan laporan ini dimaksudkan untuk mengetahui kegiatan atau aktivitas


siswa yang dilakukan secara menyeluruh selama melaksanakan Praktek Kerja
Industri ( Prakerin ). Yang akan dirangkum dalam laporan kegiatan siswa dan akan
diserahkan kepada guru pembimbing di sekolah maupun pembimbing di dunia
usaha dan industri agar dapat mengetahui sejauh mana siswa dapat memahami
pelajaran yang ditemui atau diberikan dalam dunia usaha dan industri dan berhak
untuk memperoleh surat keterangan atau sertifikat sesuai dengan prestasi yang
diperoleh selama melaksanakan Praktek Kerja Industri ( Prakerin ).

2.Tujuan

Beberapa tujuan dari penulisan laporan:

1. Siswa dapat menyelesaikan seluruh kurikulum yang ada pada jurusan Teknik
Elektronika yang salah satunya adalah Praktek Kerja Industri.
2. Siswa mampu menyelaraskan dan menganalisa secara tepat semua ilmu
teoretis yang diperoleh di sekolah dengan ilmu Praktek Kerja Industri di
lapangan.
3. Siswa dapat meningkatkan wawasan dan pemahaman tentang dunia kerja
yang berhubungan dengan disiplin ilmu yang ditekuni.

2
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
1. Sejarah Singkat Perusahaan
Penyediaan tenaga listrik di daerah Sulawesi Tenggara pada mulanya
dikelola oleh Maskapai Perusahaan Setempat ( MPS ) yang dibentuk pada tahun
1984 masing-masing berkedudukan di Kendari, Bau – bau dan Raha.
Penyerahan pengelolaan ke-listrik-kan dari MPS ke PLN wilayah VII Ujung
Pandang berlangsung pada tahun 1970-an. Pada tahun 1977 status Ranting Kendari
yang merupakan salah satu sub-unit dari PLN cabang Ujung Pandang ditingkatkan
menjadi cabang dengan nama Perum Listrik Negara wilayah VII cabang Kendari
yang membawahi empat PLTD yaitu di Kabupaten Kendari, Kolaka, Buton dan
Muna dengan total daya terpasang saat itu sebesar 4.780 Kw.
Pada bulan April 2007 terbentuk Sektor Pembangkitan Kendari dan Sentral
PLTD Kolaka yang semula dibawahi Unit PLTD Kendari menjadi Unit PLTD
Kolaka yang dibawahi langsung oleh Sektor Kendari yang berdiri, membawahi
3( tiga ) unit PLTD; PLTD Wua – Wua , PLTD Kolaka, PLTD Bau – Bau. Unit
PLTD Kendari berubah nama menjadi PT. PLN ( Persero ) Wilayah SULSELBAR
Sektor Kendari Unit PLTD Wua – Wua yang membawahi 2 ( dua ) sentral PLTD
Wua – Wua dan sentral PLTD Lambuya.
Kegiatan operasional pembangkit dilakukan pada site PLTD sedangkan
Kantor Unit PLTD hanya menangani kegiatan manajerial.

3
2. Daftar Nama Mesin

No Mesin Type Daya Terpasang Daya Mampu


. ( Kw ) ( Kw )

1. SWD I DRO – 216 336 250

2. SWD II DRO – 216 336 250

3. Daihatsu I 6PSHTc 26 Dm 500 416

4. Daihatsu II 6PSHTc 26 D 500 400

5. Daihatsu III 6PSHTc 26 D 500 360

6. Niigata II 6L 25 CxE 1050 750

7. MaK I 8 M 453 AK 2500 1950

8. MaK II 8 M 453 AK 2500 1900

9. MTU 18 V 2000 G 63 800 450

TABEL 1. DAFTAR NAMA MESIN

4
3. Visi dan Misi

1). Visi Perusahaan

Diakui sebagai perusahaan kelas dunia yang bertumbuh kembang, unggul


dan terpercaya dengan bertumpu pada potensi insani.

2). Misi Perusahaan

a) Menjalankan bisnis ke-listrik-kan dan bidang lain yang terkait, berorientasi


pada kepuasaan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang saham.
b) Menjalankan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat.
c) Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.
d) Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.

4. Struktur Perusahaan

MANAGER
UNIT

SUPERVISOR SUPERVISOR PEJABAT K3L &


OPERASI PEMELIHARAAN KEAMANAN

5
BAB III
HASIL PEMBAHASAAN

A. URAIAN KEGIATAN

No HARI / TANGGAL URAIAN KEGIATAN


.

1. Senin / 05 Juli 2021 - Pengenalan terhadap K3L

2. Rabu / 07 Juli 2021 - Mengenal nama mesin pembangkit di


Unit PLTD Kolaka
- Mencatat nama mesin
- Mencatat type mesin
- Mencatat nomor seri mesin

3. Kamis / 08 Juli 2021 - Pembersihan body mesin dan generator

4. Jumat / 09 Juli 2021 - Pembersihan generator Daihatsu # 1


- Pembersihan panel

5. Senin / 12 Juli 2021 - Melihat proses kalibrasi injector

6. Selasa / 13 Juli 2021 - Pembersihan generator Daihatsu # 2


dan Niigata #2

7. Rabu / 14 Juli 2021 - Pembersihan generator Daihatsu # 3

8. Kamis / 15 Juli 2021 - Simulasi menggunakan hydrant


- Mengukur Electric Motor
menggunakan AVO meter

9. Jumat / 16 Juli 2021 - Pembersihan generator MaK # 1

10. Senin / 19 Juli 2021 - Pembersihan generator Daihatsu # 1


dan SWD # 1 dan # 2

11. Rabu / 21 Juli 2021 - Menggambar rangkaian single line Unit


PLTD kolaka

6
12. Jumat / 23 Juli 2021 - Pembersihan panel Daihatsu #2 dan #3

13. Senin / 26 Juli 2021 - Pembersihan mesin MaK #1 dan #2

14. Selasa / 27 Juli 2021 - Pengukuran Battery dan Charger pada


mesin MaK #1, #2, SWD #1, #2,
Daihatsu #2 dan #3
- Pengukuran arus alat bantu pada mesin
diesel Daihatsu #1, #2, #3, Niigata #2,
#3, SWD #1 dan #2

15. Rabu / 28 Juli 2021 - Pengukuran vibrasi pada mesin diesel

16. Kamis / 29 Juli 2021 - Pembersihan panel MaK #1 dan #2

17. Jumat / 30 Juli 2021 - Pembersihan body mesin dan generator


Daihatsu #2 dan #3

18. Senin / 02 Agustus 2021 - Pembersihan alat bantu mesin MaK #1


dan #2

19. Selasa / 03 Agustus 2021 - Pembersihan mesin SWD #1 dan #2

20. Kamis / 05 Agustus 2021 - Pembersihan MaK #1

21. Jumat / 06 Agustus 2021 - Kerja bakti

22. Senin / 09 Agustus 2021 - Pemeliharaan Kolektif ( pembersihan


MaK #1)

23. Selasa / 10 Agustus 2021 - Pembersihan body Elektro Motor

24. Jumat / 13 Agustus 2021 - Pembersihan panel MaK #1

25. Jumat / 20 Agustus 2021 - Pembersihan body mesin dan generator


MaK #1

26. Selasa / 24 Agustus 2021 - Pemeliharaan Kolektif

7
27. Senin / 30 Agustus 2021 - Pemeliharaan Kolektif ( pengecatan
MaK #1 )

28. Selasa / 31 Agustus 2021 - Pengukuran alat bantu, battery dan


vibrasi pada mesin diesel

29. Senin / 06 September - Pembersihan panel MaK #1 dan #2


2021

30. Kamis / 09 September - Pemeliharaan Kolektif ( pembersihan


2021 lilitan stator generator )

31. Selasa / 14 September - Pembersihan body MaK #1 dan #2


2021

8
B. KAJIAN TEORI
1. Prinsip Kerja PLTD

PLTD atau pembangkit listrik tenaga diesel adalah pembangkit listrik yang
mesin diesel sebagai prime mover ( penggerak mula ). Prime mover ini adalah
peralatan yang berfungsi menghasilkan energi mekanis yang dibutuhkan untuk
memutar rotor generator.

Prinsip kerja pembangkit listrik tenaga diesel adalah sebagai berikut :

a) Pertama - tama bahan bakar di dalam tangki penyimpanan disaring terlebih


dahulu sebelum dipompakan ke dalam tangki penyimpanan sementara yang
kemudian akan disimpan.
b) Dengan kompresor, udara bersih akan dimasukkan ke dalam tangki udara
kemudian dialirkan ke dalam turbo charger. Sebelum dialirkan, udara di
dalam turbo charger tersebut akan dinaikkan tekanan dan temperaturnya
mencapai 500 PSI dan suhunya 600° C. Kemudian udara yang
bertemperatur dan bertekana tinggi tersebut akan dialirkan ke dalam ruang
bakar ( combustion chamber ).
c) Kemudian bahan bakar dari nozzle diinjeksikan ke dalam ruang bakar
( combustion chamber ).

Karena menggunakan udara yang memiliki tekanan dan temperatur tinggi,


mesin diesel akan menyala secara otomatis, hal ini terjadi karena udara dengan
tekanan dan pada saat itu bahan bakar akan disemprotkan pada silinder sehingga
dapat menimbulkan ledakan bahan bakar dan membuat mesin diesel menyala.
Ledakan bahan bakar tersebut dapat menggerakkan poros rotor generator yang
akan mengubah energi mekanis menjadi energi listrik. Agar energi listrik yang
telah dihasilkan sampai ke beban, tegangan yang dihasilkan generator tadi akan
dinaikkan tegangannya menggunakan trafo step up.

9
2. Komponen Utama Mesin Diesel
a) Blok silinder, merupakan base part atau komponen utama inti mesin
yang digunakan untuk menopang semua bagian – bagian utama mesin
seperti piston, kepala silinder, oil pan dan poros engkol.
b) Kepala Silinder, merupakan komponen dari mesin yang merupakan
tempat dudukan bagi valve, injektor, combustion chamber dan juga jalur
lewatnya air pendingin.
c) Crankshaft atau poros engkol, berfungsi untuk mengubah gerak lurus
bolak – balik dari piston menjadi gerak putar.
d) Camshaft atau poros bubungan, adalah sebuah alat yang digunakan
dalam mesin torak untuk menjalankan valve poppet. Camshaft berfungsi
untuk melakukan proses buka tutup, dan mengatur gerakan inlet dan
exchaust valve dan fuel injection pump.
e) Connecting rod, berfungsi untuk menghubungkan crankshaft dengan
piston.
f) Fly Wheel, berfungsi untuk menyeimbangkan putaran mesin.
g) Timming Chain Asyembly, berfungsi untuk menghubungkan putaran
engkol dan camshaft dengan sudut tertentu.
h) Fuel Sistem, berfungsi untuk memberikan suplai bahan bakar solar ke
ruang bakar.
i) Injection Pump atau pompa injeksi, adalah perangkat yang memompa
bahan bakar ke dalam silinder pada mesin diesel.
j) Injektor, adalah alat untuk mengeluarkan gas atau zat cair dari ruangan
dengan menggunakan aliran zat cair atau uap lain yang berkecepatan
tinggi. Injeksi berfungsi untuk menghantarkan bahan bakar diesel dari
injection pump ke dalam silinder.
k) Liner, berfungsi untuk melindungi bagian dalam blok silinder dari
gesekan ring piston.

10
C. TEMUAN STUDI
1. Skema dasar PLTD

Berikut adalah skema dari PLTD

Secara umum, skema di atas dapat dijelaskan sebagai berikut :


a) Untuk melakukan pembakaran optimal pada mesin diesel, maka
diperlukan Oksigen dari udara di sekitar. Disinilah peran air filter yang
fungsinya untuk menyaring udara yang masuk ke turbo charger dan
enginer.
b) Di dalam mesin diesel, solar yang dipakai sebagai bahan bakar,
menghasilkan energi untuk memutar generator yang kemudian
menghasilkan listrik yang dihubungkan ke trafo dan gardu listrik.
c) Pada proses PLTD satu hal yang sangat perlu diperhatikan adalah sistem
pendingan pada minyak pelumasan mesin ( sistem ysng sama dipakai
pada kendaraan bermotor). Sistem pendingin yang dipakai biasanya
adalah sistem heat exchanger dan sistem radiator atau kedua sistem ini
digabungkan.
d) Heat exchanger adalah sistem pendingin minyak pelumas , dimana air
digunakan sebagai sarana pendingin. Proses heat exchanger ini memiliki
konsep yaitu , air pendinginan dialirkan terus dari sumber air terdekat .
e) Sedangkan untuk sistem pendingin radiator ( aplikasi yang sama pada
kendaraan bermotor ), minyak pelumas didinginkan dengan
menggunakan kipas radiator. Dimana pada sistem ini mengaplikasikan
konsep perpindahan suhu melalui radiasi, kipas radiator yang terus
berputar akan menghasilkan angina untuk mendinginkan minyak
pelumas.

11
2.Jenis Pemeliharaan Mesin
Dalam pemeliharaan mesin di PT. PLN ( Persero ) ULPLTD Kolaka
mempunyai 3 jenis pemeliharaan mesin diesel untuk menjaga kondisi mesin.

Berikut sistem pemeliharaan mesin :

a) Pemeliharaan rutin, adalah pemeliharaan yang dilakukan secara terjadwal.


b) Pemeliharaan kolektif, adalah pemeliharaan yang dilakukan diluar jadwal
rutin ketika terjadi gangguan.
c) Pemeliharaan prediktif, adalah pemeliharaan yang dilakukan dengan
memprediksi berdasarkan data yang diukur setiap periode, contohnya :
pengukuran batterai, charger, pengukuran arus alat bantu, dan pengukuran
vibrasi.

12
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari hasil pengamatan dan evaluasi yang penulis lakukan selama melaksanakan
Praktek Kerja Industri ( Prakerin ) pada PT. PLN ( Persero ) ULPLTD Kolaka,
dapat penulis ambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :

a) Praktek Kerja Industri dapat menambah profesionalisme siswa.


b) Dengan adanya Praktek Kerja Industri dapat menjadi bahan perbandingan
antara teori yang didapatkan di sekolah dengan di lapangan.
c) Dengan adanya Praktek Kerja Industri dapat membina kedisiplinan para
siswa Praktek Kerja Industri yang dipelajari dari dunia kerja.

B. SARAN
Dari hasil pengamatan yang telah penulis lakukan selama melaksanakan
Praktek Kerja Industri ( Prakerin ), maka penulis menyarankan :

a) Sebelum melakukan ( Prakerin ) terlebih dahulu di sepakati kompetensi yang


akan di pelajari pada siswa.
b) Siswa di sediakan modul atau materi dasar sesuai kompetensi yang akan di
pelajari para siswa.
c) Komunikasi antar sekolah dan siswa Prakerin yang ditingkatkan, sehingga
kendala – kendala yang timbul dapat di konsultasikan.

13
C. LAMPIRAN

14
15
16
17
18
19

Anda mungkin juga menyukai