Anda di halaman 1dari 3

c   

Tuna rungu wicara adalah jenis kecacatan yang diakibatkan oleh berkurangnya pendengaran dan atau
kesulitan berbicara.

Bagaimanapun juga, orang-orang yang memiliki kesulitan dalam pendengaran tetap dapat berkomunikasi
dengan `      . Mereka menggunakan sedikit pendengaran namun menyandarkan diri pada
suara yang lebih keras dan/atau memperhatikan bibir orang yang berbicara untuk berkomunikasi secara
efektif.

bahasa isyarat sejak lahir adalah melalui penerjemah bahasa isyarat yang handal. Untuk komunikasi yang
sederhana ± misalnya pemesanan di rumah makan atau pendaftaran kamar hotel ± pada umumnya dapat
dilakukan dengan saling memberikan tulisan.

2 aerhatikanlah isyarat seseorang untuk mengetahui apakah ia lebih suka menggunakan bahasa
isyarat, gerak-gerik, tulisan atau wicara. Apabila Anda mengalami kesulitan untuk memahami apa
yang dikatakan oleh seseorang yang Tunarungu atau sulit mendengarkan, biarlah ia mengetahui
hal itu.
2 etika dibantu oleh penerjemah bahasa isyarat, tataplah secara langsung orang yang Tunarungu
tersebut, dan buatlah agar tatap muka itu sungguh sopan. Berbicaralah secara langsung kepada
orang tersebut (³Apa yang anda butuhkan?´, daripada berbicara kepada penerjemah
(³Tanyakanlah kepadanya apa yang ia butuhkan´).
2 rang-orang Tunarungu butuh untuk dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan tentang
masalah-masalah yang berdampak pada diri mereka, janganlah mengambilkan keputusan untuk
mereka
2 0ebelum berbicara kepada seorang Tunarungu atau yang sulit mendengar, pastikanlah terlebih
dahulu bahwa mereka memperhatikan Anda. Tergantung kepada situasinya, Anda dapat
mengangkat dan melambaikan tangan Anda, tepuklah bahunya atau nyalakanlah lampu.
2 atakanlah dengan cara lain kalimat yang tidak mereka mengerti, daripada mengulang kalimat
itu.
2 etika sedang berbicara, tataplah orang tersebut. Ruangan yang tenang dan terang merupakan
yang paling kondusif untuk komunikasi yang efektif. Apabila Anda berada di depan sumber
cahaya ± seperti jendela ± di mana punggung Anda menghadap sumber cahaya itu, silau cahaya
akan membuat wajah Anda gelap dan menyulitkan orang Tunarungu tersebut untuk membaca
ucapan Anda.
2 Berbicaralah secara jelas. 0ebagian besar orang yang memiliki kesulitan pendengaran
mengandalkan pada perhatian terhadap bibir seseorang yang sedang berbicara untuk membantu
mereka memahami apa yang dikatakan. Janganlah mengunyah permen karet, merokok atau
menutup mulut Anda dengan tangan ketika sedang berbicara.
2 Tak ada gunanya berteriak kepada seseorang penyandang Tunarungu atau orang yang sulit
mendengar. Apabila seseorang menggunakan alat bantu pendengaran, alat itu akan menyesuaikan
suara pada tingkat normal, sehingga teriakan Anda hanya akan terdengar kacau.


c    

Tuna rungu wicara adalah jenis kecacatan yang diakibatkan oleh berkurangnya pendengaran dan atau
kesulitan berbicara.

Bagaimanapun juga, orang-orang yang memiliki kesulitan dalam pendengaran tetap dapat berkomunikasi
dengan `      . Mereka menggunakan sedikit pendengaran namun menyandarkan diri pada
suara yang lebih keras dan/atau memperhatikan bibir orang yang berbicara untuk berkomunikasi secara
efektif.

bahasa isyarat sejak lahir adalah melalui penerjemah bahasa isyarat yang handal. Untuk komunikasi yang
sederhana ± misalnya pemesanan di rumah makan atau pendaftaran kamar hotel ± pada umumnya dapat
dilakukan dengan saling memberikan tulisan.

2 aerhatikanlah isyarat seseorang untuk mengetahui apakah ia lebih suka menggunakan bahasa
isyarat, gerak-gerik, tulisan atau wicara. Apabila Anda mengalami kesulitan untuk memahami apa
yang dikatakan oleh seseorang yang Tunarungu atau sulit mendengarkan, biarlah ia mengetahui
hal itu.
2 etika dibantu oleh penerjemah bahasa isyarat, tataplah secara langsung orang yang Tunarungu
tersebut, dan buatlah agar tatap muka itu sungguh sopan. Berbicaralah secara langsung kepada
orang tersebut (³Apa yang anda butuhkan?´, daripada berbicara kepada penerjemah
(³Tanyakanlah kepadanya apa yang ia butuhkan´).
2 rang-orang Tunarungu butuh untuk dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan tentang
masalah-masalah yang berdampak pada diri mereka, janganlah mengambilkan keputusan untuk
mereka
2 0ebelum berbicara kepada seorang Tunarungu atau yang sulit mendengar, pastikanlah terlebih
dahulu bahwa mereka memperhatikan Anda. Tergantung kepada situasinya, Anda dapat
mengangkat dan melambaikan tangan Anda, tepuklah bahunya atau nyalakanlah lampu.
2 atakanlah dengan cara lain kalimat yang tidak mereka mengerti, daripada mengulang kalimat
itu.
2 etika sedang berbicara, tataplah orang tersebut. Ruangan yang tenang dan terang merupakan
yang paling kondusif untuk komunikasi yang efektif. Apabila Anda berada di depan sumber
cahaya ± seperti jendela ± di mana punggung Anda menghadap sumber cahaya itu, silau cahaya
akan membuat wajah Anda gelap dan menyulitkan orang Tunarungu tersebut untuk membaca
ucapan Anda.
2 Berbicaralah secara jelas. 0ebagian besar orang yang memiliki kesulitan pendengaran
mengandalkan pada perhatian terhadap bibir seseorang yang sedang berbicara untuk membantu
mereka memahami apa yang dikatakan. Janganlah mengunyah permen karet, merokok atau
menutup mulut Anda dengan tangan ketika sedang berbicara.
2 Tak ada gunanya berteriak kepada seseorang penyandang Tunarungu atau orang yang sulit
mendengar. Apabila seseorang menggunakan alat bantu pendengaran, alat itu akan menyesuaikan
suara pada tingkat normal, sehingga teriakan Anda hanya akan terdengar kacau.

Anda mungkin juga menyukai