net/publication/331729253
CITATIONS READS
0 2,277
5 authors, including:
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Patricia Joanne on 14 March 2019.
Intisari
Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di A. Penentuan Entity
dalam komputer secara sistematik sehingga dapat Pada tahap penentuan entity, tim peneliti berdiskusi
diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk tentang kebutuhan database. Pada tahap ini muncul
memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat pertanyaan-pertanyaan seperti, “Apakah attribute ini
lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil mandatory?” atau “Mengapa harus ada entity ini?”.
kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis
data (Database management system, DBMS). Sistem basis B. Pembuatan Entity Relationship Diagram
data dipelajari dalam ilmu informasi. Pembuatan Entity Relationship Diagram merupakan tahap
Pada paper berikut ini, kami menyajikan pembahasan penentuan hubungan antar entity. Pada tahap ini dihasilkan
mengenai studi kasus salah satu implementasi sistem model dasar yang akan digunakan untuk pengembangan
database dalam kehidupan sehari-hari yaitu sistem database ke depannya.[2]
manajemen klinik dalam bentuk web yang kami buat.
C. Manipulasi M-to-M Relationship
Keywords—Basis data, DBMS, Oracle, Programming, Dalam penentuan hubungan antar entity, tim peneliti
Query, SQL. menemukan sebuah masalah. M-to-M Relationship
menghasilkan beberapa atribut yang tersembunyi sehingga tim
Abstract peneliti melakukan sebuah manipulasi.
The database is a collection of information stored in the Manipulasi yang dilakukan adalah menambahkan
computer systematically so it can be checked using a intersection entity. Intersection entity menjadi penengah 2
computer program to obtain information from the entity yang memiliki M-to-M relationship. Hubungan kedua
database. The software used to manage and call queries is entity dipecah menjadi 1-to-M relationship terhadap
called a database management system (DBMS). The intersection entity. Intersection entity juga menyimpan atribut
database system can be learned in information science. yang khas tersebut sehingga atribut tersebut dapat di akses
In this following paper, we present a discussion about the oleh kedua entity. [3]
case study of one of the database system implementation in D. Pembuatan Aplikasi Database Berbasis Web
daily life which is the management system of a clinic in
web that we build. Tahap ini adalah tahap lanjutan dalam desain database.
Model yang dihasilkan adalah model yang mudah dimengerti
Keywords—Database, DBMS, Oracle, Programming, programmer SQL. Sehingga model inilah yang
Query, SQL. menggambarkan secara langsung bentuk database.
Tim peneliti memilih web sebagai modelnya dikarenakan
I. PENDAHULUAN web lebih simpel dan cocok digunakan ketika pendataan
Oracle adalah database relasional yang terdiri dari kumpulan dalam sebuah institusi contohnya seperti klinik yang akan tim
data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS peneliti bahas. [4]
(Relational Data Base Management System) yang multi- III. PEMBAHASAN STUDI KASUS
platform. Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan
oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan Sistem Database dapat diimplementasikan dalam kehidupan
konsultasinya bernama Software Development Laboratories sehari-hari yaitu dalam bentuk studi kasus. Studi kasus berarti
(SDL) pada tahun 1977.[1] Pada tahun 1983, perusahaan ini bagaimana menyelesaikan suatu masalah menggunakan ilmu
berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang. dan pengalaman yang didapat. Dalam hal ini penyelesaian
PT. Oracle Indonesia adalah anak perusahaan dari Oracle masalah studi kasus menggunakan Sistem Database yang telah
Corporation, yang didirikan pada tahun 1995. menjadi salah satu dari mata kuliah yang telah kami pelajari.
A. Perkenalan
II. METODE PENELITIAN
Klinik adalah tempat dimana orang sakit atau yang disebut
Metode penelitian adalah studi literatur dengan
pasien datang untuk membuat janji atau appoinment untuk
memusatkan perhatian pada masalah-masalah teknis terkait
meminta perawatan terhadap penyakit yang dideritanya
dengan pembuatan desain database sistem manajemen klinik.
kepada dokter. Dalam klinik tersebut dokter-dokter terbagi
dalam beberapa departemen sesuai dengan bidang spesialisasi resep dimana relasinya one to many dan resep tersebut
dokternya. Setelah melakukan perawatan biasanya pasien memiliki obat yang relasinya many to one.
akan mendapat resep untuk menebus obat atau bisa juga
dokter yang langsung memberikan obatnya. C. Perancangan Skema Tabel
Berikut merupakan skema tabel yang diterapkan untuk
B. Perancangan ERD aplikasi database ini seperti yang terlihat pada Gambar 2.
Berikut ini adalah skema database klinik kami dalam
bentuk ERD yang dapat dilihat pada Gambar 1.
Gbr. 22 Input data appointment Gbr. 25 Input data dept & kadept
REFERENSI
Gbr. 27 Edit data dept & kadept
[1] Basis Data Oracle, Wikipedia bahasa Indonesia,
https://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data_Oracle
E. Data Manipulation Languages
[2] “Database Design 2-3 Entity Relationship Modeling and
1. Insert: Insert adalah pernyataan yang digunakan ERDs,” Database Des., vol. 2, no. 3, p. 18, 2015.
untuk menambahkan data (row baru) ke dalam tabel pada [3] “Database Design 5-3 Resolving Many-to-Many
sebuah database. CONTOH: Insert into resep values Relationship,” Database Des., vol. 5, no. 3, p. 14, 2015.
(‘NOTE001’, ’MEDS01’, ’NURSI001’, ’2010-03-22’); [4] “Database Design 9-2 Basic Mapping: The
Transformation Process,” Database Des., vol. 9, no. 2, p.
2. View (Select): View adalah pernyataan yang 31, 2015.
digunakan untuk memunculkan seluruh/sebagian data yang
ada pada table di dalam database. CONTOH: Select * from
resep;
Misalkan ingin menampilkan pasien yang menerima resep
pada hari tertentu. CONTOH: Select id_resep, tgl where tgl
= ‘2010-03-22’;